Proses membuat kayu menjadi kertas memerlukan waktu yang panjang bagaimana cara memanfaatkan kertas

Kertas merupakan bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Kita menggunakannya untuk berkomunikasi, berjejaring dan bersenang-senang bersama. Namun, bagaimana sebenarnya kertas itu dibuat? Bagaimana kayu diubah menjadi lembaran-lembaran kertas yang kita gunakan?

Kami menanam lebih dari 150 juta pohon di hutan tanaman setiap tahunnya, sebelum pohon-pohon itu dipindahkan ke penggilingan kami untuk diubah menjadi kertas. Proses pembuatan kertas sesungguhnya melibatkan sejumlah proses yang mengubah batang kayu menjadi produk kertas yang kita gunakan sehari-hari. Namun, ada tiga langkah utama dalam proses pembuatan kertas.

Proses membuat kayu menjadi kertas memerlukan waktu yang panjang bagaimana cara memanfaatkan kertas

Pembuatan bubur kayu

Proses membuat kayu menjadi kertas memerlukan waktu yang panjang bagaimana cara memanfaatkan kertas

Pembuatan kertas

Proses membuat kayu menjadi kertas memerlukan waktu yang panjang bagaimana cara memanfaatkan kertas

Penyelesaian

Pulping

Langkah 1

Debarking and Chipping

Untuk memulai proses pembuatan bubur kayu, kulit dilepaskan dari batang-batang pohon. Bagian kulit harus dibersihkan dari batang karena tidak dapat digunakan dalam proses pembuatan kertas. Air yang digunakan telah difilter di tempat pembuatan dan digunakan ulang untuk batang pohon lainnya, sehingga mengurangi jumlah air yang terbuang. Bersama dengan produk lainnya dalam proses pembuatan, air digunakan untuk menghasilkan listrik bagi pabrik dan kota-kota terdekat. Batang pohon yang telah dikulitipun dipotong-potong menjadi bagian kecil sebelum memasuki proses pembuatan bubur kayu secara kimiawi.

Proses membuat kayu menjadi kertas memerlukan waktu yang panjang bagaimana cara memanfaatkan kertas

Proses membuat kayu menjadi kertas memerlukan waktu yang panjang bagaimana cara memanfaatkan kertas

Langkah 2

Chemical and Mechanical Pulping

Proses ini mendegradasi zat kimia bernama lignin dan menghasilkan bubur kertas! Bubur kertas mirip dengan kertas namun lebih tebal dan tidak sehalus kertas.

Langkah 3

Cleaning

Setelah dihancurkan, disaring dan dikeringkan, bubur kertas dapat digunakan untuk membuat produk percetakan komoditas bervolume tinggi, seperti kertas koran dan kertas majalah. Tetapi untuk diubah menjadi kertas, bubur kertas membutuhkan beberapa langkah lagi.

Proses membuat kayu menjadi kertas memerlukan waktu yang panjang bagaimana cara memanfaatkan kertas

Papermaking

Langkah 4

Head Box

Bubur kertas dipompa ke mesin pembuatan kertas besar yang membentang hampir empat kali panjang kolam renang Olimpiade, dan berdiri setinggi bangunan tiga lantai. Mulai dari bagian pertama yang disebut head box, massa bubur kertas disemprotkan melalui celah horizontal di atas kawat yang bergerak untuk menghilangkan air berlebih.

Langkah 6

Press section

Dengan kecepatan hampir 90 kilometer per jam, gelaran-gelaran tipis dimasukkan ke dalam area penekanan (press section), dimana hingga 50% kadar air diperas. Hingga 90% dari air yang dihasilkan dalam proses pembuatan juga digunakan kembali.

Proses membuat kayu menjadi kertas memerlukan waktu yang panjang bagaimana cara memanfaatkan kertas

Langkah 5

Wire section

DI bagian ini, fiber mulai tersebar dan terbentuk menjadi lembaran tipis. Nama proses ini diambil dari bentuk tersebut, yakni pembentukan lembaran.

Langkah 7

Drying

Suhu mulai memanas ketika lembaran-lembaran dikeringkan dalam suhu lebih dari 100 derajat Celsius di atas rangkaian silinder besi. Namun proses pembuatan kertas berkualitas tak berhenti sampai di sana.

Proses membuat kayu menjadi kertas memerlukan waktu yang panjang bagaimana cara memanfaatkan kertas

Finishing

Proses membuat kayu menjadi kertas memerlukan waktu yang panjang bagaimana cara memanfaatkan kertas

Langkah 8

Converting

Lapisan kimia diletakkan pada permukaan kertas yang telah dikeringkan untuk memperbaiki kertas sebelum dimasukkan ke gulungan besar berukuran 8,5 meter. Namun, tentunya kebanyakan dari alat cetak yang kita gunaskan sehari-hari tak bisa bekerja dengan kertas dengan ukuran tersebut, sehingga gulungan-gulungan besar harus dipotong menjadi bagian-bagian yang lebih kecil.

Langkah 9

Finishing and packaging

Lembaran-lembaran kertas yang lebih kecil diproses lebih jauh lagi dengan dibungkus kemasan PaperOne™ yang tak asing lagi, sebelum nantinya ditumpuk dan dimasukkan ke dalam kardus dan dikirim ke seluruh penjuru dunia, diantar ke depan pintu Anda dan siap untuk menjadi landasan untuk mahakarya anda.

Proses membuat kayu menjadi kertas memerlukan waktu yang panjang bagaimana cara memanfaatkan kertas

Kertas merupakan sebuah benda umum yang sering kita jumpai sehari-hari, di sekolah, di rumah, di jalan mungkin, di percetakan, kertas itu telah banyak di gunakan dari jalan dahulu, tetapi masih banyak orang yang masih belum mengerti tentang pembuatan kertas itu sendiri, padahal mereka telah menggunakannya selama bertahun-tahun bahkan puluhan tahun lamanya.

Apa pengertian dari kertas?

Kertas merupakan sebuah benda material berbentuk lembaran-lembaran tipis atau tebal. Bahan yang sering digunakan dalam proses pembuatan kertas umumnya adalah serat kayu dicampur dengan bahan-bahan kimia sebagai pengisi dan penguat kertas.

Awalnya Kayu yang sering digunakan dalam proses pembutan kertas di Indonesia umumnya adalah kayu jenis berserat pendek yang rapuh sepeti Akasia sehingga mudah diolah dan dicampur dengan kayu yang berserat panjang contohnya pohon pinus untuk menguatkan kertas. Proses pencampuran ini dilaukan dengan menggunakan mesin pembuat kertas (paper machine).

Namun karena meningkatnya permintaan akan kertas, dan perkembangan teknologi pengolahan pulp yang semakin maju sekarang hampir semua spesies pohon bisa digunakan untuk bahan membuat kertas. Cobtoh pohon yang dapat dibuat kertas misalnya seperti bambu, papirus, jerami, tebu, rami dan masih banyak lagi. Untuk lebih jelasnya tentang bahan pembuatan kertas nanti akan di jelaskan dibawah.

Kertas memiliki kemampuan untuk menyerap cairan seperti tinta, air, dan zat pewarna dari alat tulis sehingga dapat digunakan sebagai media tulis, gambar serta cetak. Kertas sangat cocok untuk ditulisi atau digambari dengan menggunakan alat tulis seperti pena, spidol dan pensil alat tulis lainnya karena sifatnya yang cepat kering.
Kertas umumnya berwarna terang sehingga mampu menampilkan objek dengan baik dan untuk mempertajam visual yang dibuat diatas permukaan kertas, Sehingga bisa di lihat atau dibaca.

Apa Perbedaan Kertas Dengan buku?

Kertas merupakan bagian dari buku, untuk menyebutkan jumlah kertas biasanya digunakan istilah lembar, sehingga sering sekali kita dengan istilah selembar kertas (yang artinya satu lembar kertas). Sedangkan Buku merupakan Sekumpulan kertas yang dijilid menjadi satu kemudiandiberi sampul untuk membuatnya lebih kuat dan tidak mudah terpisah/lepas.

Apa Saja Kegunaan Kertas?

Sangat banyak sekali manfaat dari kertas, kertas merupakan benda yang sangat membantu kita dalam kehidupan sehari-hari, seperti untuk mencetak buku sekolah, membuat buku tulis, untuk dinding, untuk bungkus dan masih banyak penggunaan lainnya.

Apa saja Bahan yang dapat digunakan untuk membuat kertas?

Bahan-Bahan Baku pembuatan Kertas yang sering digunakan diantaranya sebagai berikut:

  1. Kayu, umumnya kertas dibuat dari bahan baku kayu. Kayu-kayu yang dipergunakan adalah kayu yang memiliki kandungan serat yang banyak dan sebagian memiliki sedikit kandungan air.
  2. Bambu, Bangsa Asia khususnya China, Korea dan Jepang membuat kertas dari batang pohon bambu. Bambu merupakan bahan baku yang mudah didapat oleh mereka karena iklim dan daerahnya merupakan pendukung yang baik bagi tumbuhan jenis bambu. Bambu menjadi bahan pilihan karena selain mudah didapat juga lebih murah dari harganya.
  3. Papirus, pohon Papirus merupakan pohon yang tumbuh dan bisa dipergunakan oleh bangsa Mesir sebagai bahan baku pembuatan kertas. Bangsa mesir inilah yang menurut catatan sejarah menjadi pelopor pembuatan kertas di dunia.
  4. Kulit Binatang, kulit juga dipergunakan sebagian kalangan untuk bahan baku dalam pembuatan kertas. Yang biasa dipergunakan adalah jenis kulit domba karena bahan juga agak mudah didapatkan walaupun tidak sebanyak dari bahan baku kayu atau bambu.

Bagaimana proses pembuatan kertas?

Meskipun kita semua setuju jika Hampir setiap hari kita menggunakan kertas dan tidak bisa lapas dari kertas, tapi taukah kamu bagaimana proses pembuatan kertas? Nah untuk yang belum tau, berikut ini saya akan berbagi informasi dari beberapa sumber tentang Proses Pembuatan Kertas.

Proses membuat kayu menjadi kertas memerlukan waktu yang panjang bagaimana cara memanfaatkan kertas
ilustrasi proses pembuatan kertas dan buku

pembuatan pulp/bubur kertas

  1. Kayu diambil dari hutan produksi kemudian dipotong – potong atau lebih dikenal dengan log. Log disimpan ditempat penampungan beberapa bulan sebelum diolah dengan tujuan untuk melunakan log.
  2. Setelah itu dibuang kulitnya dengan mesin pengupas kulit kayu atau yang sering juga dikenal dengan istilah De – Barker.
  3. Kayu dipotong – potong menjadi ukuran kecil (chip) dengan mesin chipping. Pada proses ini Chip yang sesuai ukuran diambil dan yang tidak sesuai diproses ulang.
  4. Chip dimasak didalam digester untuk memisahkan serat kayu (bahan yang diunakan untuk membuat kertas) dengan lignin. Proses pemasakan ini ada dua macam yaitu Chemical Pulping Process dan Mechanical pulping Process. Hasil dari digester ini disebut pulp (bubur kertas). Pulp ini yang diolah menjadi kertas pada mesin kertas (paper machine).

proses pemasakan ini ada dua macam yaitu Chemical Pulping proses dan Mechanical pulping proses. Hasil dari digester ini disebut pulp (bubur kertas). Pulp ini yang diolah menjadi kertas pada mesin kertas (paper machine).

Proses Pembuatan Kertas

  1. Pulp diolah dibagian Stock Preparation. Bagian ini berfungsi untuk meramu bahan baku seperti: menambahkan pewarna untuk kertas (dye), menambahkan zat retensi, menambahkan filler (untuk mengisi pori – pori diantara serat kayu), dll. Bahan yang keluar dari bagian ini disebut stock (campuran pulp, bahan kimia, dan air)
  2. Dari stock preparation masuk ke pembersihan dengan alat yang disebut Cleaner.
  3. Dari cleaner stock masuk ke Headbox (pemanas) yang berfungsi untuk membentuk lembaran kertas (membentuk formasi) diatas Fourdinier Table.
    Fungsinya untuk membuang air yang berada dalam stock (dewatering). Hasil yang keluar disebut dengan web (kertas basah). Kadar padatnya sekitar 20 %.
  4. Kemudian masuk ke Press Part berfungsi untuk membuang air dari web sehingga kadar padatnya mencapai 50 %. Cara kerja mesin press part ini adalah kertas masuk diantara dua roll yang berputar. Satu roll bagian atas di beri tekanan sehingga air keluar dari web.
  5. Terakhir ke Dryer berfungsi untuk mengeringkan web sehingga kadar airnya mencapai 6 %.

Tahap Finishing

Akhirnya, kertas yang kering dililitkan pada gulungan besar (paper roll), di mana akan diproses lebih lanjut tergantung penggunaannya akhir. Kertas diratakan dan dipadatkan lebih jauh dengan melewati rol logam yang disebut dengan calenders.

Nah itu dia gambaran mengenai proses pembuatan kertas semoga bisa memberikan wawasan untuk kamu, terimakasih telah berkunjung dan sampai jumpa.