Pisang apa yang bagus untuk penderita diabetes?

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Metabolisme karbohidrat penting dalam penderita diabetes tipe 2. Penderita ini tidak memiliki insulin yang cukup untuk mengolah gula dalam tubuh. Pisang memiliki kandungan karbohidrat dan gula yang tingga sehingga meningkatkan kadar gula dalam darah. Pisang termasuk buah yang memiliki indeks glikemik menengah. Pisang berwarna hijau sangat direkomendasikan bagi penderita diabetes, karena indeks glikemiknya lebih rendah dibandingkan pisang berwarna kuning terang.

Pisang kepok/kapok (Musa paradiasiaca forma typical) memiliki kandungan gula dan lemak yang rendah daripada pisang lainnya. Pisang kapok mengandung flavonoid, serat, antioksidan, dan magnesium yang berpotensi menurunkan kadar glukosa darah.

Pisang apa yang bagus untuk penderita diabetes?

Pisang kepok/Wikimedia

Pisang kapok mengandung serat seperti pati resistan dan inulin. Pati resistan merupakan pati yang tidak dapat dicerna oleh enzim pencernaan usus halus dan ketika mencapai usus besar dimanfaatkan oleh bakteri di dalam kolon sehingga dapat menjadi prebiotik. Pati resistan dapat menurunkan kadar glukosa darah dan kadar insulin.

Inulin juga memiliki peran terhadap kadar glukosa darah. Inulin adalah serat yang termasuk dalam golongan oligosakarida. Inulin merupakan serat larut air yang dapat terfermentasi di kolon sehingga inulin merupakan prebiotik. Inulin dan pati resisten difermentasi di dalam jalur pencernaan (kolon) dan menghasilkan SCFA (Short Chain Fatty Acid) atau asam lemak rantai pendek. SCFA ini terdiri dari asetat, butirat dan propionat. SCFA dapat meningkatkan aktivitas bifidobakteria dan laktobacili di dalam usus yang dapat meningkatkan kesehatan tubuh dan berpengaruh pada metabolisme insulin di dalam tubuh. Sehingga menurunkan glukosa di dalam darah.

Selain itu, kandungan antioksidan di dalam pisang juga dapat menurunkan kadar glukosa darah puasa. Antioksidan yang terdapat pada pisang kepok kuning adalah beta-karoten dan flavonoid. Beta karoten merupakan antioksidan yang berperan sebagai hipoglikemik yang menginaktivasi radikal bebas di pancreas sehingga pancreas dapat bekerja optimal dalam memproduksi insulin. Sedangkan, flavonoid pada pisang dapat meningkatkan sensitifitas insulin dengan membersihkan jalur sinyal insulin. Flavonoid dalam pisang berpotensi untuk mengaktivasi insulin reseptor tiroksin kinase pada proses insulin signaling. 

Sehingga dapat disimpulkan bahwa makan pisang memiliki sangat bermanfaat bagi tubuh, baik orang sehat maupun penderita diabetes. Pisang yang paling baik untuk dikonsumsi penderita diabetes adalah pisang kepok.

Sumber:

1


Pisang apa yang bagus untuk penderita diabetes?

Lihat Healthy Selengkapnya

Beri Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Video Pilihan

MOMSMONEY.ID - Ketika Anda menderita diabetes, penting untuk menghindari atau meminimalkan makanan yang menyebabkan lonjakan gula darah. Pisang bisa meningkatkan sekaligus menurunkan gula darah penderita diabetes.

Mengutip Healthline, meskipun merupakan buah yang sehat, pisang cukup tinggi karbohidrat dan gula, yang merupakan nutrisi utama yang meningkatkan kadar gula darah.

Jika Anda menderita diabetes, menyadari jumlah dan jenis karbohidrat dalam makanan Anda adalah penting. Sebab, karbohidrat meningkatkan kadar gula darah lebih dari nutrisi lain, yang berarti bisa sangat mempengaruhi manajemen gula darah Anda.

Ketika kadar gula darah meningkat pada orang tanpa diabetes, tubuh mereka memproduksi insulin. Ini membantu memindahkan gula dari darah dan masuk ke dalam sel, tempat gula itu digunakan atau disimpan.

Tapi, proses ini tidak bekerja sebagaimana mestinya pada penderita diabetes. Sebaliknya, tubuh tidak menghasilkan cukup insulin atau sel-sel resisten terhadap insulin yang dibuat.

Baca Juga: 5 Makanan Ini Ampuh Untuk Menurunkan Gula Darah yang Tinggi

Tanpa manajemen diabetes yang tepat, Anda mungkin mengalami lonjakan gula darah setelah makan makanan berkarbohidrat tinggi atau memiliki kadar gula darah yang terus-menerus tinggi, yang keduanya tidak sehat.

Berapa banyak gula dalam pisang?

Satu buah pisang ukuran sedang (sekitar 126 gram) mengandung 29 gram karbohidrat dan 112 kalori. Karbohidratnya berupa gula, pati, dan serat. Pisang ukuran sedang mengandung sekitar 15 gram gula.

Selain pati dan gula, pisang ukuran sedang mengandung 3 gram serat.

Nah, serat sangat penting bagi penderita diabetes karena bisa membantu memperlambat pencernaan dan penyerapan karbohidrat. Ini dapat mengurangi lonjakan gula darah dan meningkatkan manajemen gula darah secara keseluruhan.

Salah satu cara untuk menentukan bagaimana makanan yang mengandung karbohidrat akan memengaruhi gula darah adalah dengan melihat indeks glikemik (GI). 

Baca Juga: Cara Mudah Mengecek Gula Darah dan Kolesterol di Rumah

GI memberi peringkat makanan berdasarkan seberapa banyak dan seberapa cepat mereka meningkatkan kadar gula darah:

  • GI rendah: 55 atau kurang
  • GI sedang: 56–69
  • GI tinggi: 70–100

Secara keseluruhan, pisang mendapat skor rendah hingga sedang pada skala GI (42-62, tergantung pada kematangannya). Jumlah karbohidrat dalam pisang bervariasi tergantung pada kematangannya.

Pisang hijau atau mentah mengandung lebih sedikit gula dan lebih banyak pati resisten. Pati resisten adalah rantai panjang glukosa (pati) yang "tahan" terhadap pencernaan di bagian atas sistem pencernaan Anda.

Ini berarti, pati resisten berfungsi mirip dengan serat dan tidak akan menyebabkan kenaikan kadar gula darah.

Pati resisten juga bisa membantu memberi makan bakteri ramah di usus Anda, yang dikaitkan dengan peningkatan kesehatan metabolisme dan manajemen gula darah yang lebih baik.

Baca Juga: Beberapa Daun yang Terbukti Bisa Menurunkan Gula Darah

Faktanya, sebuah studi tahun 2015 tentang manajemen gula darah pada wanita dengan diabetes tipe 2 menemukan beberapa hasil yang menarik. 

Dalam periode 8 minggu, mereka yang diberi suplemen pati resisten memiliki manajemen gula darah yang lebih baik dibanding yang tidak mengonsumsi suplemen.

Penelitian lain menunjukkan, pati resisten mungkin memiliki efek menguntungkan bagi penderita diabetes tipe 2, seperti meningkatkan sensitivitas insulin dan mengurangi peradangan.

Pisang kuning atau matang mengandung pati yang kurang tahan dibandingkan dengan pisang hijau, serta lebih banyak gula yang lebih cepat diserap ketimbang pati.

Ini berarti, pisang yang sepenuhnya matang memiliki GI yang lebih tinggi dan akan menyebabkan gula darah Anda naik lebih cepat dibanding pisang hijau yang belum matang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

  • INDEKS BERITA

  • buah menurunkan gula darah
  • Cara Mengatasi Gula Darah Tinggi
  • cara menurunkan gula darah
  • cek gula darah
  • Cara Mudah Mengecek Gula Darah di Rumah
  • Cara menurunkan Gula Darah Tinggi
  • Cara menurunkan gula darah alami
  • Gula darah
  • Gula Darah Tinggi
  • Gula darah tinggi
  • Makanan Ampuh Turunkan Kadar Gula Darah
  • Makanan Menurunkan Gula Darah
  • Pisang
  • unlisted
  • Jangan Lewatkan

Pisang apa yang bisa menurunkan gula darah?

Pisang berwarna hijau sangat direkomendasikan untuk pasien diabetes karena indeks glikemiknya lebih rendah dibanding pisang berwarna kuning matang.

Pisang apa saja yang boleh dimakan penderita diabetes?

Menurut riset yang dikutip Medical News Today, jenis pisang untuk penderita diabetes yang direkomendasikan yaitu pisang mentah. Pisang mentah dinilai lebih lambat dalam meningkatkan kadar gula darah diabetesi, dibandingkan pisang matang.

Apakah pisang menyebabkan gula darah naik?

Faktanya buah pisang memiliki indeks glikemik yang rendah, yakni sebesar 51. Buah ataupun makanan dengan indeks glikemik di bawah 55 aman dikonsumsi penderita diabetes. “Indeks glikemik yang rendah ini tidak langsung menyebabkan gula darah anda menjadi naik,” jelas dr Cahyo.

Pisang Baikkah untuk penderita diabetes?

Anggapan yang mengatakan penderita diabetes tidak boleh memakan pisang ternyata keliru. Sebab buah-buahan -termasuk pisang- adalah sumber serat penyeimbang gula darah yang baik serta mengandung mineral dan vitamin untuk menangkal penyakit.