ReporterSabtu, 1 Mei 2021 11:35 WIBIlustrasi Kelenjar Getah
Bening. shutterstock.com Show
TEMPO.CO, Jakarta - Kelenjar getah bening termasuk bagian dari sistem kekebalan tubuh manusia yang berfungsi untuk melawan infeksi, baik disebabkan oleh bakteri, virus, dan lain sebagainya, memiliki bentuk bulat yang dilingkupi oleh kapsul jaringan ikat. Tidak hanya itu, kelenjar getah bening ini menyimpan sel daya tahan tubuh seperti sel darah putih. Dalam kondisi normalnya, kelenjar getah benih memiliki ukuran sebesar biji kacang, namun jika membengkak bisa berukuran dari sebesar buah ceri sampai ke ukuran yang lebih besar. Kelenjar getah bening terdapat pada beberapa bagian tubuh, seperti ketiak, dagu belakang telinga, leher, pangkal paha, dan pada bagian belakang kepala. Jika kelenjar getah bening membengkak maka itu berarti terjadinya infeksi, dan pembengkakan tersebut bermaksud sebagai tanda kalau ada infeksi tersebut. Pembengkakan kelenjar getah bening atau yang disebut dengan Lymphadenopathy, yaitu kondisi ketika kelenjar getah bening mengalami pembesaran. Setelah membengkak lebih dari dua minggu dan/atau disertai dengan ukurannya yang membesar, kemudian demam yang tidak juga kunjung mereda, berkeringat pada saat malam hari, berat badan yang turun, dan diikuti dengan sakit tenggorokan hingga susah menelan atau bernafas. Lalu apa sih penyebab kelenjar getah bening tersebut? Telah disebutkan tadi, hal ini bisa terjadi karena adanya infeksi atau virus yang bergolongan ringan merupakan salah satu faktor yang paling sering menyebabkan kebengkakan pada kele jar getah bening. Beberapa contoh penyebab infeksi ringan tersebut yaitu, karena demam kelenjar, pilek, infeksi tenggorokan, radang amandel, infeksi gigi, infeksi pada telinga, dan infeksi kulit (Selulitis). namun pada infeksi yang sering terjadi pemicu pembengkakan kelenjar bisa terjadi karena campak, kanker, HIV/AIDS, rubella, lupus, artritis reumatoid, sarkoidosis, dan tuberkolosis. ASMA AMIRAH Baca:
Mengenal Gejala Kanker Kelenjar Getah Bening Rekomendasi BeritaKenali Sakit Dada Bagian Kanan Bisa Jadi Tanda Penyakit Berbahaya13 jam laluKenali Sakit Dada Bagian Kanan Bisa Jadi Tanda Penyakit BerbahayaSakit dada bagian kiri mengindikasi penyakit jantung, sedangkan sakit dada bagian kanan menjadi tanda dari penyakit apa? Inilah 3 Gejala Sindrom Kuku Kuning13 jam laluInilah 3 Gejala Sindrom Kuku KuningDisebut sindrom kuku kuning karena penyakit ini ditandai adanya penumpukan getah bening di bawah kuku sehingga membuatnya tampak kuning. Kisah Louis Van Gaal Pelatih Timnas Belanda di Piala Dunia 2022 Melawan Kanker Prostat1 hari laluKisah Louis Van Gaal Pelatih Timnas Belanda di Piala Dunia 2022 Melawan Kanker ProstatPelatih Timnas Belanda di Piala Dunia 2022, Louis Van Gaal disebut berhasil memenangi melawan kanker prostat. Begini kisahnya. Rima Melati, Lifetime Achievement FFI 2022: Besar Kontribusi dalam Film, Perkasa Melawan Kanker2 hari laluRima Melati, Lifetime Achievement FFI 2022: Besar Kontribusi dalam Film, Perkasa Melawan KankerMendiang Rima Melati mendapatkan Lifetime Achievement FFI 2022. Ini kisah kontribusinya dalam dunia film, dan perjuangannya melawan kanker. Anak Batuk dan Demam Tidak Perlu Buru-buru Diberi Obat, Ini Saran Dokter2 hari laluBatuk atau pilek karena virus pada anak bisa sembuh sendiri, dokter memberikan tips merawatnya tanpa obat. 6 Kebiasaan Buruk yang Bisa Memperpendek Usia, Termasuk Sedentary Lifestyle2 hari lalu6 Kebiasaan Buruk yang Bisa Memperpendek Usia, Termasuk Sedentary LifestyleBukan hanya merokok dan minum alkohol berlebihan, ada banyak kebiasaan buruk lain yang berisiko meningkatkan risiko penyakit serius. Sakit Tipes: Kenali 4 Penyebab dan 6 Gejala Tipes3 hari laluSakit Tipes: Kenali 4 Penyebab dan 6 Gejala TipesSakit tipes adalah salah stau jenis penyakit yang kerap ditemukan di lingkungan sekitar. Sejumlah Faktor Risiko Penyebab Kanker Paru4 hari laluSejumlah Faktor Risiko Penyebab Kanker ParuDokter mengingatkan sejumlah faktor risiko yang mempengaruhi timbulnya kanker paru, termasuk merokok dan polusi udara. Mengenali 3 Jenis Penyakit Prostat4 hari laluMengenali 3 Jenis Penyakit ProstatKelenjar prostat rentan mengalami masalah kesehatan Mahalnya Biaya Pengobatan Kanker, Pemerintah Disarankan Pakai JKN dan Biaya Cukai Rokok4 hari laluMahalnya Biaya Pengobatan Kanker, Pemerintah Disarankan Pakai JKN dan Biaya Cukai RokokSelain kurangnya fasilitas, masalah biaya juga menjadi penyebab tingginya angka kematian pada penderita kanker. Apa efek dari penyakit kelenjar getah bening?Pada beberapa kasus, komplikasi penyakit kelenjar getah bening berupa rusaknya jaringan kulit di area kelenjar. Selain itu, pada kasus yang jarang, pembengkakan karena penyakit kelenjar getah bening juga dapat membesar dan menekan area di sekitarnya.
Apakah kelenjar getah bening bisa sembuh dengan sendirinya?Umumnya, rasa sakit tersebut dapat hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari tanpa memerlukan perawatan khusus. Pengobatan dari penyakit ini bisa tergantung penyebabnya. Pembengkakan kelenjar getah bening dapat disebabkan oleh virus, biasanya kembali normal setelah infeksinya sembuh.
Apakah kelenjar getah bening harus di operasi?Selain penggunaan obat kelenjar getah bening, pembengkakan kelenjar getah bening juga terkadang perlu diatasi dengan operasi. Operasi kelenjar getah bening dilakukan ketika terdapat nanah pada kelenjar yang membengkak, atau untuk pemeriksaan biopsi jika kelenjar getah bening dicurigai terkena kanker.
Apa ciriCiri-ciri kelenjar getah bening yang mengalami infeksi umumnya ditandai dengan pembengkakan kelenjar getah bening. Benjolan tersebut bisa terasa lunak dan nyeri ketika disentuh.. Demam.. Sakit tenggorokan.. Berkeringat di malam hari.. Pilek.. |