Ajarkan anak dari hal yang terkecil, ya! Show Menanamkan kerjasama pada Si Kecil bukan hal yang mudah, tetapi bukan berarti tidak bisa. Moms bisa menerapkan dari hal kecil, seperti contoh kerjasama di rumah. Kerjasama tim penting dalam setiap aspek kehidupan. Melansir Journal of Psychiatry & Neuroscience manusia adalah makhluk sosial sehingga tidak bisa berfungsi secara optimal jika bergerak sendirian. Oleh sebab itu, kerjasama pada anak perlu dipelajari. Mempelajari pentingnya kerjasama sejak usia dini memberikan anak salah satu keterampilan yang akan berguna untuk hidupnya. Ada banyak cara mengajarkan kerjasama pada anak, salah satunya contoh kerjasama di rumah. Lantas, apa saja contoh kerjasama di rumah yang bisa Moms terapkan? Yuk, simak deretannya di bawah ini! Baca Juga: Penuh Khasiat, Ini 17 Manfaat Minyak Ikan untuk Kesehatan Tubuh hingga Ibu Hamil Contoh Kerjasama di RumahRumah adalah tempat yang ideal untuk mencontohkan kerjasama pada Si Kecil. Sebab, anak-anak dapat dengan mudah meniru apa yang dilakukan orang tuanya. Berikut ini contoh kerjasama di rumah yang bisa diterapkan: 1. Merapikan Kamar Foto: istockphoto.com Contoh kerjasama di rumah yang pertama adalah ajak Si Kecil merapikan kamar. Membersihkan kamar tidur termasuk tugas yang cukup berat bagi Si Kecil dan pastinya mereka kesusahan menyelesaikan sendirian. Karenanya, Moms bisa membagi tugas dengan anak. Seperti anak yang membereskan mainan dan sedangkan Moms yang membersihkan jendela. Moms bisa memberikan arahan pada anak secara pelan. Tak lupa juga pilihlah kata-kata dan kalimat yang mudah dimengerti oleh Si Kecil. 2. MasakMemasak bersama anak bisa menjadi salah satu contoh kerjasama di rumah yang menyenangkan. Moms bisa mengarahkan sekaligus mengajarkan tanggung jawab dengan memberikan tugas ringan ke anak. Misalnya saat Moms memasak, minta tolong Si Kecil untuk mencuci sayur. Biarkan anak melakukan tugasnya sendiri sambil diawasi, bantu jika ada kesulitan. Dengan memberikannya tugas satu per satu, secara tidak langsung Moms mengajari kerjasama dan tanggung jawab kepada Si Kecil untuk menyelesaikan suatu hal. Baca Juga: Ganti Cairan Tubuh, Ketahui Jenis Cairan Infus Beserta Cara Kerjanya, Yuk Moms! 3. BerkebunFoto: Orami Photo Stock Contoh kerjasama di rumah ini pastinya disukai anak. Sebab, hampir sebagian besar anak-anak suka bermain tanah dan air. Moms bisa memanfaatkan kegemaran ini untuk melatih anak terbiasa membantu pekerjaan rumah. Saat berkebun Moms dapat membagi tugas dengan anak. Seperti Moms yang menanam tanaman sedangkan Si Kecil yang menyiramnya. Melansir Lowa State University saat anak ikut andil berkebun di rumah, otomatis ada interaksi yang terjalin dengan orang tua. Ikatan dengan orang tua pun jadi semakin erat karena melibatkan kerjasama antara anggota keluarga. 4. Mencuci PakaianHousekeeping skill atau kemampuan membersihkan rumah memang tampaknya hal yang mudah dan sering kali dianggap remeh. Padahal kegiatan ini bisa menjadi contoh kerjasama di rumah pada anak, lho. Saat menerapkannya, ajarkan Si Kecil tahapan mencuci baju. Seperti memisahkan baju kotor, merendam, dan mencuci pakaian. Apabila Moms terbiasa mencuci dengan mesin cuci, sebaiknya dampingi Si Kecil. Moms bisa menyetel sistem kerja mesin cuci dan jauhkan anak dari kabel listrik, saklar, detergen, dan sabun pemutih yang membahayakan mereka. Baca Juga: Benarkah Batuk Bisa Jadi Tanda Gagal Jantung? Kenali Gejala Lain dan Pengobatannya 5. Melihara BinatangFoto: Orami Photo Stock Apakah Moms memelihara hewan peliharaan di rumah? Lalu, apakah anak ikut memeliharanya juga? Jika tidak, yuk mulai ajarkan mereka! Memiliki hewan peliharaan dapat menjadi pengalaman yang bermanfaat bagi mereka. Dengan memelihara hewan, berbagai karakter baik anak akan tumbuh dan berkembang. Selain itu, memelihara binatang juga bisa menjadi contoh kerjasama di rumah. Moms dapat bergantian memberi makan dan membersihkan kandang hewan peliharaan. 6. Mencuci KendaraanContoh kerjasama di rumah selanjutnya adalah mencuci kendaraan. Jika Moms memiliki kendaraan baik sepeda maupun kendaraan bermotor seperti motor dan mobil, bisa melakukan kegiatan mencuci kendaraan bersama-sama. Kendaraan yang dirasa kecil memang cepat dibersihkan saat mencuci. Namun, kendaraan yang besar seperti mobil cukup membutuhkan waktu lama. Oleh karena itu peran membantu antar anggota keluarga juga perlu dilakukan. Baca Juga: Tata Cara Salat Tobat Lengkap dengan Dalil dan Bacaannya, Yuk Lakukan! 7. Menyiapkan MakananFoto: istockphoto.com Menyiapkan makanan sebenarnya bukan hanya tugas Moms saja, tetapi juga bisa semua anggota, salah satunya anak. Saat Moms menyiapkan makan malam untuk keluarga bagi tugas akan menjadi lebih baik. Misalnya, Moms yang memasak, Si Kecil menaruh makanan di meja makan dan Dads yang menatanya. Dengan begitu, Si Kecil akan mengerti dan mempunyai rasa kerjasama yang baik antar anggota keluarga. 8. Membersikan GudangGudang menjadi salah satu ruang yang biasanya kurang terurus. Biasanya ruangan gudang terkesan gelap, pengap, dan berantakan. Padahal dengan menjaga kebersihan dan kerapian gudang, ada banyak manfaat yang bisa di peroleh. Gudang yang rapi akan memudahkan kita mencari barang yang sedang dibutuhkan. Barang yang disimpan tidak cepat rusak karena udara lembap atau tertumpuk seadanya. Karenanya, tak ada salahnya ajak anggota keluarga untuk membersihkannya. Moms bisa membagi tugas, seperti Dads merapikan barang yang harus menggunakan tangga. Lalu, Si Kecil merapihkan barang-barang kecil, sedangkan Moms yang menyapu. Kegiatan bersih-bersih rumah bersama keluarga ini tidak akan terasa berat jika dilakukan secara gotong royong. Baca Juga: 10 Rekomendasi Toner Korea, Bisa Atasi Jerawat hingga Mengecilkan Pori Nah itu dia Moms cara menerapkan contoh kerjasama di rumah. Ketika Si Kecil mampu bekerjasama dengan baik, Moms sebaiknya memujinya. Ini dapat membantu anak memahami bahwa kerjasama adalah perilaku yang baik. Sebagai contoh, Moms dapat berterima kasih kepada Si Kecil karena dia sudah membantunya. Moms juga bisa mengungkapkan kekaguman pada sikapnya.
Ilustrasi kerja sama dalam keluarga. Foto: iStock Sebagai makhluk sosial, seorang individu tidak bisa hidup tanpa bantuan orang lain. Karena itu, setiap masyarakat harus membiasakan diri untuk bekerja sama agar dapat saling membantu satu sama lain. Menurut KBBI, yang dimaksud dengan kerja sama adalah kegiatan yang dilakukan oleh beberapa orang [lembaga, pemerintah, dan sebagainya] untuk mencapai tujuan bersama. Kerja sama dapat dilakukan dari lingkup terkecil, seperti keluarga, sekolah, dan lingkungan keluarga, hingga lingkup besar seperti kerja sama antarnegara. Ilustrasi kerja sama di rumah. Foto: iStockKerja sama hendaknya ditanamkan dan dibiasakan sejak dini. Hal itu tak lepas dari banyaknya manfaat yang diperoleh dengan bekerja sama. Berikut beberapa manfaat kerja sama dikutip dari buku Kebijakan Publik di Era Digitalisasi oleh Dr. Drs. H. Kurhayadi, M. Si., dkk. 1. Membuat Pekerjaan Terasa Lebih Ringan Dengan bekerja sama, pekerjaan yang terasa sulit akan menjadi lebih ringan dan mudah diselesaikan. Itu karena pekerjaan tersebut dikerjakan oleh banyak orang yang saling memberi dukungan antara satu dengan yang lain. 2. Pekerjaan Lebih Cepat Selesai Dengan menjalin kerja sama, sesulit apa pun masalah atau pekerjaan yang ada akan bisa cepat terselesaikan. Sebab, kerja sama berarti tak hanya mengandalkan satu orang saja, tetapi ada banyak orang yang bersatu dan saling mendukung satu sama lain. 3. Menumbuhkan Semangat Persatuan Kerja sama juga bisa menumbuhkan semangat persatuan setiap individu yang tergabung dalam suatu tim. Rasa persatuan dan kesatuan harus dijunjung tinggi agar setiap kegiatan dalam kelompok kerja sama bisa berjalan baik. 4. Mempererat Persaudaraan Kerja sama membuat setiap individu saling berinteraksi dan saling membantu dalam menyelesaikan pekerjaan atau masalah yang ada. Dengan demikian, komunikasi akan terjalin dengan semakin baik sehingga bisa menumbuhkan dan mempererat ikatan persaudaraan. Contoh Kerja Sama dalam KeluargaIlustrasi kerja sama dalam keluarga. Foto: iStockSeperti yang telah disebutkan, alangkah baiknya jika kerja sama ditanamkan pada diri sejak kecil. Tujuannya agar sikap itu dapat terus tumbuh hingga menjadi kebiasaan yang dapat diwujudkan sehari-hari. Karena itu, kerja sama dapat dimulai dari lingkungan terkecil, yaitu keluarga. Berikut beberapa contoh kerja sama dalam keluarga di rumah.
Video yang berhubungan |
Sebutkan tiga contoh kerjasama yang dapat menjaga kebersihan lingkungan
Pos Terkait
Copyright © 2024 kemunculan Inc.
