Pada saat melewati palang, anggota badan yang paling dulu melewatinya adalah

(1)

Selama ini, olahraga apa saja yang pernah kamu lakukan? Tahukah kamu jenis olahraga yang termasuk cabang atletik? Ya, lari dan lompat adalah salah satu jenis olahraga yang termasuk ke dalam cabang atletik. Sebenarnya cabang olahraga atletik sangat beragam.

Kali ini kamu akan mempelajari olahraga cabang atletik, yaitu lompat jauh dan lompat tinggi. Apakah kamu pernah melakukan kedua jenis olahraga tersebut? Ayo ikuti pelajaran ini supaya kamu mampu menguasai teknik dasar lompat jauh dan lompat tinggi.

Tujuan Pembelajaran:

Siswa mampu mempraktikkan teknik dasar atletik lanjutan serta nilai toleransi, percaya diri, keberanian, menjaga keselamatan diri dan orang lain, bersedia berbagi tempat dan peralatan.

Pelajaran 4

Atletik (1)


(2)

• Lompat jauh • Lompat tinggi

• Awalan

• Tolakan

• Gaya menggantung • Gaya guling

Atletik

Peta Konsep

Kata Kunci

Lompat jauh gaya menggantung

Lompat tinggi gaya

guling

Pengambilan awalan

Mencari jarak lambungan

Karakteristik lompat jauh gaya

menggantung

Mencari jarak lambungan

Karakteristik lompat tinggi gaya guling Pengambilan

awalan

Menetapkan kaki tolak Menetapkan


(3)

A. Lompat Jauh Gaya Menggantung

Gaya menggantung (hang style/schnepper) merupakan salah satu gaya atau cara dalam melakukan lompat jauh. Gerakannya dimulai dengan awalan badan yang menumpu pada satu kaki, kemudian tubuh diangkat dari satu titik tertentu ke titik yang lain. Saat melayang, posisi tubuh seperti sedang menggantung dengan sikap badan melenting ke belakang. Selanjutnya, gerakan diakhiri dengan mendarat menggunakan kedua kaki secara baik dan terkontrol.Beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh seorang pelompat jauh gaya menggantung yaitu pengambilan awalan, menetapkan kaki tolak, mencari jarak lambungan, dan karakteristik gaya menggantung.

1. Pengambilan Awalan

Untuk menghasilkan lompatan yang jauh, tidak terlepas dari jarak awalan yang diambil. Pengambilan jarak awalan dilakukan dengan cara sebagai berikut. a. Penempatan kaki tolak yang paling kuat. Latihan awal dapat dilakukan

dengan cara mengambil jarak awalan sejauh tiga langkah dari papan tolak ke lintasan awalan.

b. Kaki kiri ditempatkan di atas papan tolak. c. Langkah ketiga berakhir dengan kaki kanan.

Begitu seterusnya, pengambilan jarak awalan dilakukan dengan menempatkan kaki tolak di atas papan tolak.

2. Menetapkan Kaki Tolak

Sama dengan pengambilan awalan, penetapan kaki tolak sangat berperan dalam pencapaian jarak lompatan yang jauh. Oleh karena itu, seorang pelompat harus menetapkan kaki tolak yang benar-benar kuat sehingga dapat mendorong tubuhnya melayang jauh ke depan.

3. Mencari Jarak Lambungan

Latihan dibutuhkan untuk dapat memastikan sejauh mana jarak lambungan tubuh melayang ke depan secara normal. Latihan tersebut dapat dilakukan di lintasan awalan atau di tempat yang rata. Dalam beberapa langkah dengan diakhiri penempatan kaki tolak, paha kaki yang berada di depan diangkat ke atas secara horizontal. Lakukan langkah yang panjang untuk mencapai jarak sejauh mungkin dari setiap tolakan. Lakukan terus menerus hingga dapat dirasakan gerakan menolak yang baik dan terkoordinasi.

4. Karakteristik Lompat Jauh Gaya Menggantung

Lompat jauh gaya menggantung dilakukan dengan mengombinasikan beberapa gerakan. Berikut ini langkah-langkahnya.

a. Lakukan lari awalan dengan cepat sebanyak langkah yang telah ditetapkan. b. Tolakkan kaki tumpu yang paling kuat pada papan tolak.


(4)

B. Lompat Tinggi Gaya Guling

Gaya guling (straddle) merupakan salah satu gaya dalam cabang atletik lompat tinggi. Gerakannya dimulai dengan awalan badan yang menumpu pada satu kaki, kemudian tubuh diangkat dari titik tertentu ke titik lain yang lebih

Pelatihan 1

1. Jelaskan pengertian lompat jauh gaya menggantung! 2. Sebutkan cara melakukan lompat jauh gaya menggantung! 3. Apakah tujuan dari pengambilan awalan?

c. Luruskan kaki yang di depan dan tarik kaki yang mengikutinya rapat ke belakang.

d. Putar lengan searah jarum jam.

e. Tahan posisi tubuh menggantung di udara.

f. Tekuk kedua lutut ke depan dan, tarik lengan ke depan.

g. Luruskan kedua kaki ke depan dan, putar lengan dari depan ke bawah belakang. h. Pada saat menyentuh pasir, tekuk kedua lutut dan biarkan tubuh terdorong

ke depan.

Gambar 4.1


(5)

tinggi. Saat melayang, posisi tubuh seperti sedang merangkak atau tiarap dan ketika melewati palang didahului oleh tangan kanan, kepala, badan, dan kaki kanan. Gerakan diakhiri dengan mendarat menggunakan punggung.

1. Pengambilan Awalan

Untuk menghasilkan lompatan yang tinggi, perlu diperhatikan jarak awalan yang diambil. Pengambilan jarak awalan dilakukan sesuai dengan penempatan kaki tolak yang paling kuat. Langkah-langkah berikut dapat dilakukan sebagai latihan. a. Jarak awalan diambil sejauh tiga langkah dari garis bayangan tolakan ke

lintasan awalan.

b. Dalam lompat tinggi gaya guling, awalan dilakukan dari samping.

c. Jika kaki kiri digunakan sebagai tolakan, mulailah melangkahkan kaki kanan ke arah lintasan awalan.

d. Kaki kiri ditempatkan di atas garis bayangan tolakan. e. Langkah ketiga berakhir dengan kaki kanan.

Lakukan latihan sesering mungkin. Perhatikan bahwa pengambilan jarak awalan dilakukan dengan menempatkan kaki tolak di atas garis bayangan tolakan.

Gambar 4.2

Penetapan kaki tolak saat melakukan lompatan tinggi gaya gunung

2. Menetapkan Kaki Tolak

Penetapan kaki tolak sangat berperan dalam pencapaian jarak lompatan yang tinggi. Seorang pelompat harus menetapkan kaki tolak yang benar-benar kuat. Hal ini dimaksudkan agar dapat mendorong tubuh melayang tinggi ke atas.


(6)

3. Mencari Jarak Lambungan

Untuk dapat memastikan sejauh mana jarak lambungan tubuh melayang ke atas secara normal dibutuhkan suatu latihan. Latihan tersebut dapat dilakukan di tempat yang rata. Dalam beberapa langkah, gerakan diakhiri dengan penempatan kaki tolak dan paha kaki yang di depan diangkat ke atas secara vertikal. Lakukan langkah yang panjang untuk mencapai jarak setinggi mungkin dari setiap tolakan. Lakukan latihan terus menerus hingga dapat dirasakan gerakan menolak yang baik dan terkoordinasi.

4. Karakteristik Lompat Tinggi Gaya Guling

Karakteristik lompat tinggi gaya guling, yaitu sebagai berikut.

a. Lakukan lari awalan dengan cepat sebanyak langkah yang telah ditetapkan. b. Lakukan tolakan pada garis bayangan tolakan oleh kaki tumpu yang paling kuat. c. Angkat kaki yang di depan dan pastikan posisi tubuh seperti akan melakukan

tiarap.

d. Lewati palang dengan didahului tangan kanan diikuti dengan kepala, badan, dan kaki kanan. Hal tersebut dilakukan jika yang menolak adalah kaki kiri, begitupun sebaliknya.

e. Biarkan tubuh melayang jatuh ke matras. Pastikan bagian punggung yang pertama kali menyentuh matras secara langsung dengan cara menarik dagu mendekati dada.

f. Kedua tangan berada di samping badan dengan siku ditekuk.

Gambar 4.3


(7)

Re

eksi

Latihan kerja keras diperlukan dalam setiap cabang olahraga, tak terkecuali atletik. Namun, latihan dan kerja keras tidak hanya dalam olahraga saja, di bidang lain pun harus banyak berlatih dan kerja keras. Sudahkah kamu berlatih dan bekerja keras dalam belajar di sekolah atau di rumah?

Info Olahraga

Istilah atletik berasal dari kata athlon atau athlum, bahasa Yunani. Kedua kata tersebut mengandung makna pertandingan, perlombaan, atau perjuangan. Atletik dapat dijadikan sebagai dasar pembinaan cabang olahraga lainnya. Bahkan, ada yang menyebut atletik sebagai ”ibu” dari semua cabang olahraga dikarenakan semua keterampilan olahraga tercakup di dalamnya

Citius, altius, dan fortius merupakan merupakan semboyan atletik, yang berarti lebih cepat, lebih tinggi, dan lebih kuat. Ketiga hal tersebut merupakan keharusan bagi pemainnya. Atletik adalah aktivitas jasmani yang berisikan gerak alamiah manusia seperti jalan, lari, lompat, dan lempar.

Pelatihan 2

1. Sebutkan beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan lompat tinggi gaya guling!


(8)

Rangkuman

Atletik memiliki nilai-nilai edukatif yang memegang peranan penting terhadap pengembangan kebugaran jasmani, bahkan sebagai dasar terhadap peningkatan prestasi atlet cabang olahraga lainnya.

Lompat jauh gaya menggantung merupakan salah satu gaya dalam melakukan lompat jauh. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam melakukan lompat jauh yaitu pengambilan awalan, menetapkan kaki tolak, dan menentukan jarak lambungan. Apabila langkah-langkah tersebut dapat dilakukan dengan baik maka kita akan mendapatkan hasil yang maksimal dalam melakukan lompat jauh.

Sama halnya dengan lompat tinggi, apabila dasar-dasar untuk melakukan loncat tinggi dilaksanakan dengan baik maka kita akan mendapatkan hasil yang maksimal.


(9)

Evaluasi 4

E

E

A. Berilah tanda silang (×) pada jawaban yang benar!

1. Awalan dalam lompat tinggi gaya guling dilakukan untuk .... a. mencapai jarak lompatan yang tinggi

b. mencapai jarak lompatan yang jauh c. mencapai target lompatan

d. mencapai target loncatan

2. Pada saat menolak, kaki yang di depan diangkat ke atas depan merupakan gerakan pada ....

a. lari cepat

b. lompat jauh

c. loncat tinggi d. lempar cakram

3. Selain pengambilan awalan, yang tidak berperan untuk menambah jarak lompatan adalah ....

a. menetapkan jarak awalan b. menetapkan kaki tolak c. kaki kiri sebagai kaki tolak d. gaya lompatan

4. Hang style adalah salah satu gaya atletik nomor ....

a. lompat jauh

b. lompat tinggi c. tolak peluru

d. lari cepat

5. Gerakan mengangkat tubuh dari satu tempat ke tempat lain untuk memperoleh jarak yang lebih jauh disebut ....

a. jalan

b. lari

c. lompat d. lempar

6. Tolakan pada lompat jauh dilakukan dengan ....

a. kaki kiri

b. kaki kanan

c. kedua kaki d. kaki terkuat

7. Lompat tinggi gaya guling disebut juga .... a. hang style

b. schneepper c. straddle


(10)

8. Pada lompat tinggi gaya guling, posisi tubuh saat melayang, yaitu seperti .... a. telentang

b. tiarap c. sedang berjalan di udara

d. melentingkan badan

9. Pada saat melewati palang, anggota badan yang paling dulu melewatinya adalah ....

a. lengan b. kepala c. punggung

d. kaki

10. Sikap siku setelah badan menyentuh matras, yaitu .... a. diluruskan

b. ditekuk c. diangkat

d. direntangkan

B. Jawablah soal-soal berikut dengan benar!

1. Apa yang kamu ketahui tentang atletik?

2. Bagaimanakah teknik pengambilan awalan pada lompat jauh gaya menggantung?

3. Jelaskan karakteristik gaya menggantung secara singkat!

4. Bagaimanakah cara menetapkan kaki tolak pada lompat tinggi gaya guling? 5. Jelaskan karakteristik lompat tinggi gaya guling secara singkat!

C. Praktikan olahraga atletik berikut ini dengan bimbingan gurumu !

1. Lompat jauh gaya menggantung 2. Lompat tinggi gaya guling


(1)

tinggi. Saat melayang, posisi tubuh seperti sedang merangkak atau tiarap dan ketika melewati palang didahului oleh tangan kanan, kepala, badan, dan kaki kanan. Gerakan diakhiri dengan mendarat menggunakan punggung.

1. Pengambilan Awalan

Untuk menghasilkan lompatan yang tinggi, perlu diperhatikan jarak awalan yang diambil. Pengambilan jarak awalan dilakukan sesuai dengan penempatan kaki tolak yang paling kuat. Langkah-langkah berikut dapat dilakukan sebagai latihan. a. Jarak awalan diambil sejauh tiga langkah dari garis bayangan tolakan ke

lintasan awalan.

b. Dalam lompat tinggi gaya guling, awalan dilakukan dari samping.

c. Jika kaki kiri digunakan sebagai tolakan, mulailah melangkahkan kaki kanan ke arah lintasan awalan.

d. Kaki kiri ditempatkan di atas garis bayangan tolakan. e. Langkah ketiga berakhir dengan kaki kanan.

Lakukan latihan sesering mungkin. Perhatikan bahwa pengambilan jarak awalan dilakukan dengan menempatkan kaki tolak di atas garis bayangan tolakan.

Gambar 4.2

Penetapan kaki tolak saat melakukan lompatan tinggi gaya gunung

2. Menetapkan Kaki Tolak

Penetapan kaki tolak sangat berperan dalam pencapaian jarak lompatan yang tinggi. Seorang pelompat harus menetapkan kaki tolak yang benar-benar kuat. Hal ini dimaksudkan agar dapat mendorong tubuh melayang tinggi ke atas.


(2)

3. Mencari Jarak Lambungan

Untuk dapat memastikan sejauh mana jarak lambungan tubuh melayang ke atas secara normal dibutuhkan suatu latihan. Latihan tersebut dapat dilakukan di tempat yang rata. Dalam beberapa langkah, gerakan diakhiri dengan penempatan kaki tolak dan paha kaki yang di depan diangkat ke atas secara vertikal. Lakukan langkah yang panjang untuk mencapai jarak setinggi mungkin dari setiap tolakan. Lakukan latihan terus menerus hingga dapat dirasakan gerakan menolak yang baik dan terkoordinasi.

4. Karakteristik Lompat Tinggi Gaya Guling

Karakteristik lompat tinggi gaya guling, yaitu sebagai berikut.

a. Lakukan lari awalan dengan cepat sebanyak langkah yang telah ditetapkan. b. Lakukan tolakan pada garis bayangan tolakan oleh kaki tumpu yang paling kuat. c. Angkat kaki yang di depan dan pastikan posisi tubuh seperti akan melakukan

tiarap.

d. Lewati palang dengan didahului tangan kanan diikuti dengan kepala, badan, dan kaki kanan. Hal tersebut dilakukan jika yang menolak adalah kaki kiri, begitupun sebaliknya.

e. Biarkan tubuh melayang jatuh ke matras. Pastikan bagian punggung yang pertama kali menyentuh matras secara langsung dengan cara menarik dagu mendekati dada.

f. Kedua tangan berada di samping badan dengan siku ditekuk.


(3)

Re

eksi

Latihan kerja keras diperlukan dalam setiap cabang olahraga, tak terkecuali atletik. Namun, latihan dan kerja keras tidak hanya dalam olahraga saja, di bidang lain pun harus banyak berlatih dan kerja keras. Sudahkah kamu berlatih dan bekerja keras dalam belajar di sekolah atau di rumah?

Info Olahraga

Istilah atletik berasal dari kata athlon atau athlum, bahasa Yunani. Kedua kata tersebut mengandung makna pertandingan, perlombaan, atau perjuangan. Atletik dapat dijadikan sebagai dasar pembinaan cabang olahraga lainnya. Bahkan, ada yang menyebut atletik sebagai ”ibu” dari semua cabang olahraga dikarenakan semua keterampilan olahraga tercakup di dalamnya

Citius, altius, dan fortius merupakan merupakan semboyan atletik, yang berarti lebih cepat, lebih tinggi, dan lebih kuat. Ketiga hal tersebut merupakan keharusan bagi pemainnya. Atletik adalah aktivitas jasmani yang berisikan gerak alamiah manusia seperti jalan, lari, lompat, dan lempar.

Pelatihan 2

1. Sebutkan beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan lompat tinggi gaya guling!


(4)

Rangkuman

Atletik memiliki nilai-nilai edukatif yang memegang peranan penting terhadap pengembangan kebugaran jasmani, bahkan sebagai dasar terhadap peningkatan prestasi atlet cabang olahraga lainnya.

Lompat jauh gaya menggantung merupakan salah satu gaya dalam melakukan lompat jauh. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam melakukan lompat jauh yaitu pengambilan awalan, menetapkan kaki tolak, dan menentukan jarak lambungan. Apabila langkah-langkah tersebut dapat dilakukan dengan baik maka kita akan mendapatkan hasil yang maksimal dalam melakukan lompat jauh.

Sama halnya dengan lompat tinggi, apabila dasar-dasar untuk melakukan loncat tinggi dilaksanakan dengan baik maka kita akan mendapatkan hasil yang maksimal.


(5)

Evaluasi 4

E

E

A. Berilah tanda silang (×) pada jawaban yang benar!

1. Awalan dalam lompat tinggi gaya guling dilakukan untuk .... a. mencapai jarak lompatan yang tinggi

b. mencapai jarak lompatan yang jauh c. mencapai target lompatan

d. mencapai target loncatan

2. Pada saat menolak, kaki yang di depan diangkat ke atas depan merupakan gerakan pada ....

a. lari cepat b. lompat jauh

c. loncat tinggi d. lempar cakram

3. Selain pengambilan awalan, yang tidak berperan untuk menambah jarak lompatan adalah ....

a. menetapkan jarak awalan b. menetapkan kaki tolak c. kaki kiri sebagai kaki tolak d. gaya lompatan

4. Hang style adalah salah satu gaya atletik nomor .... a. lompat jauh

b. lompat tinggi c. tolak peluru

d. lari cepat

5. Gerakan mengangkat tubuh dari satu tempat ke tempat lain untuk memperoleh jarak yang lebih jauh disebut ....

a. jalan

b. lari

c. lompat d. lempar

6. Tolakan pada lompat jauh dilakukan dengan ....

a. kaki kiri

b. kaki kanan c. kedua kaki

d. kaki terkuat

7. Lompat tinggi gaya guling disebut juga .... a. hang style

b. schneepper c. straddle


(6)

8. Pada lompat tinggi gaya guling, posisi tubuh saat melayang, yaitu seperti ....

a. telentang

b. tiarap

c. sedang berjalan di udara d. melentingkan badan

9. Pada saat melewati palang, anggota badan yang paling dulu melewatinya adalah ....

a. lengan

b. kepala

c. punggung

d. kaki

10. Sikap siku setelah badan menyentuh matras, yaitu ....

a. diluruskan

b. ditekuk

c. diangkat

d. direntangkan

B. Jawablah soal-soal berikut dengan benar!

1. Apa yang kamu ketahui tentang atletik?

2. Bagaimanakah teknik pengambilan awalan pada lompat jauh gaya menggantung?

3. Jelaskan karakteristik gaya menggantung secara singkat!

4. Bagaimanakah cara menetapkan kaki tolak pada lompat tinggi gaya guling? 5. Jelaskan karakteristik lompat tinggi gaya guling secara singkat!

C. Praktikan olahraga atletik berikut ini dengan bimbingan gurumu !

1. Lompat jauh gaya menggantung 2. Lompat tinggi gaya guling