Jelaskan perbedaan jenis pidato dengan menggunakan metode manuskrip dan memoriter

Jelaskan perbedaan jenis pidato dengan menggunakan metode manuskrip dan memoriter
Ilustrasi pidato. ©Shutterstock.com/Halfpoint

JATIM | 3 September 2021 18:01 Reporter : Edelweis Lararenjana

Merdeka.com - Memiliki kemampuan dasar berpidato adalah hal yang sangat penting. Berpidato atau berbicara di depan umum adalah hal yang dapat Anda alami kapan saja dan di mana saja dalam berbagai kesempatan. Mulai dari unit terkecil seperti keluarga, lingkungan tempat tinggal, hingga lingkungan pekerjaan yang lebih luas, memiliki kemampuan berpidato yang baik dapat sangat bermanfaat.

Pidato adalah kegiatan yang dilakukan di depan umum dengan cara penyampaian, penggunaan bahasa serta tujuan yang jelas. Pidato sangat penting dilakukan karena bertujuan untuk menyampaikan pesan kepada pihak lain yang akan dituju, baik secara langsung maupun tidak langsung.

Pada dasarnya, pidato yang baik adalah pidato yang dapat memberikan suatu kesan positif bagi orang-orang yang mendengarnya. Untuk itu, penting bagi Anda untuk memperluas pemahaman mengenai pidato seperti pengertiannya, jenis-jenis pidato yang ada, ciri-cirinya, hingga bagaimana teknik yang tepat untuk melakukannya.

Berikut penjelasan selengkapnya mengenai pidato yang menarik untuk dipelajari, dilansir dari berbagai sumber.

2 dari 5 halaman

Pidato adalah keterampilan menyampaikan pesan di depan publik secara verbal dengan tujuan tertentu. Jumlah pendengar yang hadir dalam pidato biasanya tidak dibatasi, jadi bisa berjumlah banyak maupun sedikit.

Menurut James H. Mc. Burney dan Ernest J. Wrage dalam buku karya Rustica C. Carpio, Anacleta M. Encarnacion, Private and Public Speaking, dinyatakan bahwa pidato adalah komunikasi gagasan dan perasaan dengan menggunakan lambang-lambang yang terlihat dan terdengar yang berasal dari pembicara itu.

Pidato merupakan ucapan dengan susunan yang baik untuk disampaikan kepada orang banyak. Pidato antara lain bertujuan untuk mempengaruhi orang lain, memberi suatu pemahaman, membuat orang lain senang dan puas dengan ucapan yang disampaikan secara menghibur.

Pidato umumnya dibawakan oleh seorang yang memberi orasi serta pernyataan terhadap hal tertentu atau peristiwa yang penting dan harus diperbincangkan. Sedangkan secara umum, pidato adalah suatu ucapan dengan susunan yang baik untuk disampaikan kepada orang banyak.

3 dari 5 halaman

Menurut Jalaluddin Rakhmat dalam bukunya yang berjudul Retorika Modern Pendekatan Praktis, jenis-jenis pidato menurut tujuannya dibagi menjadi 4 jenis, yakni pidato informatif, pidato argumentatif, pidato persuasif dan pidato rekreatif.

1. Pidato informatif

Jenis-jenis pidato yang pertama adalah pidato informatif. Pidato informatif merupakan pidato yang bertujuan untuk menyampaikan informasi penting atau pengetahuan baru. Informasi atau pengetahuan diberikan kepada komunikan (pendengar). Dengan tujuan agar khalayak mengetahui, mengerti dan menerima informasi itu.

Menurut Ehninger, Monroe dan Gronbeck pidato informatif terbagi menjadi 3 macam. Pertama, oral reports (laporan lisan) misalnya laporan ilmiah, laporan panitia, laporan tahunan, laporan proyek dan sebagainya. Kedua, oralintruction (pengajaran) seperti guru yang menjelaskan pelajaran, atasan yang menerangkan pekerjaan. Dan yang ketiga, informative lectures (kuliah), misalnya ceramah umum, presentasi di depan peserta konferensi, penyajian makalah dan pengajian.

2. Pidato argumentatif

Jenis-jenis pidato yang kedua adalah pidato argumentatif. Pidato argumentatif adalah pidato yang mengandung argumentasi, dalil, alasan atau data untuk mendukung atau menolak suatu pernyataan opini, pendapat atau keyakinan tertentu.

Untuk memperkuat daya terima argumentasi yang dikemukakan dibutuhkan data-data faktual, statistik, bukti-bukti maupun kesaksian (kesaksian seorang pakar atau tokoh).

3. Pidato persuasif

Jenis-jenis pidato yang ketiga adalah pidato persuasif. Tujuan akhir pidato tak lain dan tak bukan adalah untuk mempengaruhi manusia. Persuasi adalah proses mempengaruhi pendapat, sikap dan tindakan orang dengan menggunakan manipulasi psikologis. Sehingga, orang tersebut bertindak seperti atas kehendaknya sendiri.

Pendapat, sikap dan tindakan adalah fenomena kepribadian, karena itu seorang komunikator perlu mengetahui tentang faktor-faktor yang mempengaruhi kepribadian manusia. Tujuan pidato adalah untuk melakukan atau meninggalkan suatu tindakan, aksi, tingkah laku atau sikap tertentu sesuai dengan harapan pembicara (komunikator).

4. Pidato rekreatif

Jenis-jenis pidato yang ke empat adalah pidato rekreatif. Pidato rekreatif seringkali juga disebut sebagai pidato kekeluargaan. Pidato jenis ini pada umumnya menyuguhkan suatu kegembiraan yang dapat dinikmati bersama dengan penuh rasa kekeluargaan dan persaudaraan.

Oleh karena itu, pembicara hendaknya memiliki kemampuan menampilkan hal-hal yang dapat menciptakan suasana keramahtamahan. Lelucon dan humor dapat digunakan untuk menghangatkan suasana. Tujuan pidato rekreatif ini adalah untuk membangkitkan suasana kekeluargaan, baik berkaitan dengan kegembiraan maupun kesedihan.

4 dari 5 halaman

Metode penyampaian pidato diketahui terdiri atas empat macam, yaitu;

1. Metode naskah (Manuskrip)

Dalam metode ini naskah pidato ditulis secara lengkap sesuai dengan apa yang akan disampaikan. Pidato disampaikan persis seperti yang telah disiapkan. Cara atau ini digunakan untuk menghindari kesalahan dalam penyampaikan pesan atau materi pidato yang disampaikan. Metode ini digunakan pada pembicaraan yang membutuhkan ketelitian, misalkan pada pidato resmi mengenai persoalan politik, pengumuman atau ulasan teknik.

2. Metode hafalan (Memoriter)

Metode ini merupakan metode lanjutan dari metode membaca naskah. Dalam metode ini, naskah yang sudah disiapkan tidak dibaca tetapi dihafalkan terlebih dahulu kemudian diucapkan dalam kesempatan berpidato. Metode ini menuntut ingatan pembicara (komunikator) dalam menguasai bahan (materi) yang akan disampaikan kepada audiens.

3. Metode spontanitas (Improptu)

Metode spontanitas berbeda dengan kedua metode sebelumnya. Pada metode ini, pembicara tidak menyiapkan naskah, atau tidak membaca naskah. Pembicara hanya memikirkan masalah apa yang akan dikemukakan. Pidatonya benar-benar tidak dipersiapkan, karena pembicara ditunjuk secara mendadak untuk menyampaikan pesan (pidato) di depan umum.

4. Metode menjabarkan kerangka (Ektemporer)

Dalam metode ini, pembicara akan lebih luwes dalam menyampaikan gagasannya. Komunikator (pembicara) dapat mempersiapkan bahannya dengan baik dalam bentuk kerangka pidato. Dalam metode ini, pembicara menentukan pokok-pokok isi pidato kemudian menyusun dalam bentuk kerangka pidato.

Selain itu, pembicara membuat catatan khusus. Misalnya ayat-ayat, undang-undang, data atau angka-angka yang sulit diingat. Pada saat berpidato, kerangka pidato yang telah dipersiapkan sebelumnya dikembangkan secara langsung.

Catatan khusus yang telah dibuat bisa dilihat sesuai dengan keperluan. Berpidato dengan menggunakan metode ini sangat dianjurkan, karena sifatnya fleksibel. Isi pidato disampaikan secara runtut dan tak ada yang terlupakan.

5 dari 5 halaman

Setelah mengetahui pengertian, jenis dan juga metode dalam berpidato, pahami juga ciri-ciri pidato agar tidak salah dalam melakukannya di depan publik. Dilansir dari liputan6.com, berikut ini adalah ciri-ciri berpidato:

1. Memiliki tujuan yang jelas.

2. Isinya mengandung kebenaran.

3. Cara penyampaiannya sesuai dengan para pendengar.

4. Menciptakan suasana efektif dengan pendengar.

5. Penyampaiannya jelas dan juga menarik.

6. Menggunakan intonasi, artikulasi, dan volume yang jelas.

7. Artikulasi merupakan bagaimana cara melafalkan bunyi bahasa.

8. Intonasi merupakan naik turunnya lagu kalimat.

9. Volume yaitu kuat lemahnya dalam mengucapkan suatu kata-kata atau kalimat.

(mdk/edl)

1. Pidato tentang Kebersihan

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Pada kesempatan yang baik ini marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang mana telah memberikan nikmat dan hidayah-Nya kepada kita sehingga bisa berkumpul dalam keadaan sehat pada hari ini.

Hadirin yang saya hormati,

Pidato yang akan saya sampaikan kali ini menerangkan menjaga kebersihan. Allah SWT sangat mencintai orang yang bersih dan suka membersihkan segala sesuatu yang ada padanya. Jadi, marilah kita mulai menjaga kebersihan demi terciptanya keselamatan dan kebaikan untuk diri kita maupun orang lain.

Hadirin sekalian,

Jika kita menjaga kebersihan lalu ditiru oleh anak-anak kita dan orang-orang dekat kita, maka kita pun akan mendapat manfaatnya. Oleh karenanya, mari ajarkan sedini mungkin terhadap anak-anak tentang pentingnya menjaga kebersihan agar kelak mereka menjadi anak yang sehat, cerdas, dan suka berbuat kebaikan.

Dengan mengajarkan menjaga kebersihan kepada anak-anak, diharapkan mereka bisa mandiri dan terbiasa mengatasi hal-hal yang sulit untuk diselesaikan, seperti kita ketahui di masa sekarang masih banyak orang-orang yang tidak peduli dengan kebersihan lingkungan dan membiarkannya menjadi kotor.

Hadirin yang berbahagia,

Demikianlah pidato singkat yang bisa saya sampaikan, mudah-mudahan apa yang sudah saya sampaikan bermanfaat dan dapat dilaksanakan. Akhir kata, saya ucapkan terima kasih atas perhatiannya.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

2. Pidato tentang Perepisahan Sekolah

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Hadirin yang saya hormati,

Pertama-tama, kita patut bersyukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Dengan izin Tuhan kita bisa hadir dalam rangka pembukaan pelaksanaan acara perpisahan sekolah ini.

Saya mewakili seluruh siswa mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah menyempatkan hadir dalam acara istimewa ini. Kami mengucapkan terima kasih atas kehadiran para orang tua siswa, guru-guru, kepala sekolah, staf sekolah serta teman-teman semua.

Hadirin yang saya hormati,

Tidak terasa waktu telah berlalu hingga pada hari ini kita sedang menuju gerbang perpisahan dan akan melangkah dalam perjalanan kehidupan yang baru di depan. Segala hal yang kami peroleh selama ini di sekolah ini sangat berarti dan akan terus kami kenang. Kami mengucapkan terima kasih kepada guru-guru yang telah sabar dan penuh kasih sayang membimbing kami menimba ilmu. Kami berdoa semoga apa yang telah diberikan menjadi bekal kami untuk menjadi manusia yang berguna.

Di mana ada perjumpaan, pasti ada perpisahan. Semoga pula perpisahan kali ini bukanlah akhir dari segalanya. Kami yang nantinya akan menjadi alumni sekolah akan tetap menjalin silaturahmi dengan sekolah kami yang tercinta ini. Kami pun selaku siswa mungkin telah banyak membuat kesalahan dan merepotkan pihak-pihak pendidik di sekolah ini. Kami mengucapkan beribu-ribu maaf kepada ibu dan bapak guru semua.

Demikianlah sambutan dari saya selaku perwakilan siswa dalam acara perpisahan sekolah tercinta ini. Semoga kelak kita dapat meraih cita-cita dengan terus semangat!

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

3. Pidato pada Maulid Nabi Muhammad

Assalamualaikum Wr. Wb.

Kaum muslimin dan juga muslimat sekalian, marilah kita mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan rezeki dan rahmat-Nya kita dapat berkumpul tanpa adanya hambatan sama sekali pada hari ini. Kemudian, shalwat dan salam kita ucapkan kepada Nabi Muhammad SAW yang membawa umat manusia kepada Islam dan jalan kebenaran.

Hari ini adalah bulan Rabiul Awal yang mana merupakan bulan penting bagi umat Islam. Pada bulan ini terdapat peristiwa gajah dan kemudian dilahirkan Rasul penutup yaitu Nabi Muhammad SAW. Berkat beliau, kita semua dapat berjalan ke jalan yang benar dengan mengenal Islam dan keluar dari kekafiran.

Berkat beliau kita jadi mengerti akan berbagai macam tindakan yang baik dan benar, serta terlepas dari zaman jahililyah. Berkat beliau kita semua dibimbing untuk dapat berjalan ke jalan penuh cahaya iman dan juga takwa kepada Allah SWT.

Terutama pada bulan ini, marilah kita semua menambahkan rasa cinta kepada Nabi Muhammad SAW sesuai dengan firman Allah SWT yang dicantumkan di dalam Al-Qur'an surat Al Ahzab ayat 6, "Nabi itu lebih utama bagi orang-orang yang beriman dari diri mereka sendiri".

Maka dari itu, sebagai umat Islam kita diharuskan untuk mendahulukan kecintaan kita terhadap Allah SWT dan Rasul-Nya dalam hati ini dibandingkan dengan hal-hal lainnya yang bersifat duniawi. Ingat bahwa hidup di dunia ini hanya sesaat dan akhirat adalah yang lebih kekal.

Sekian yang dapat saya sampaikan, kurang lebihnya saya memohon maaf.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

4. Pidato pada Sumpah Pemuda

Selamat pagi, Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh.

Salam sejahtera buat kita semua.

Hadirin yang saya hormati, pada kesempatan berbahagia ini saya akan membawakan pidato tentang pemuda sebagai generasi kunci masa depan Indonesia.

Tahukah saudara-saudara, mau tidak mau kita sebagai pemuda generasi sekarang adalah pelopor kesuksesan NKRI. Sama seperti para pemuda dan pemudi pada zaman prakemerdekaan. Mereka adalah generasi penentu Indonesia pada zaman mereka.

Kenapa bisa saya berkata demikian? Ini dibuktikan dari perjuangan mereka untuk menciptakan Sumpah Pemuda. Mereka berjanji bahwa kita bertanah air satu, bertumpah darah satu, dan berbahasa satu, Indonesia. Selanjutnya janji mereka diperjuangkan lagi dengan cara mendesak para pemimpin negara untuk memproklamasikan kemerdekaan.

Bahkan mereka menculik Soekarno dan Hatta ke Rengasdengklok hanya untuk mendesak mereka.

Tanpa aksi pemuda-pemudi tersebut, para golongan tua hanya menunggu janji kemerdekaan dari Jepang, yang mungkin belum diketahui pasti apakah akan diberikan atau tidak.

Lalu beberapa puluh tahun berikutnya, para pemuda era 90-an melancarkan aksinya melawan pemerintahan otoriter Soeharto. Era reformasi dan negara demokrasi lahir berkat para pemuda.

Dari dua contoh itu, bisa dibayangkan betapa kuatnya pengaruh pemuda bagi bangsa. Kita tidak bisa diam, asyik dengan gawai kita, dan malas-malasan untuk berkegiatan. Kitalah yang menentukan nantinya Indonesia akan seperti apa. Kitalah masa depan Indonesia.

Sekian pidato yang saya berikan, kurang lebihnya mohon dimaafkan, terima kasih.

5. Pidato tentang Menjaga Lingkungan

Assalamualaikum Wr.Wb

Yth. Ibu wali kelas

Serta teman-teman sekalian yang saya cintai

Marilah kita bersama-sama memanjatkan puji dan syukur kita ke hadirat Allah SWT karena berkah dan karunianya kita semua dapat berkumpul dalam keadaan sehat pada hari yang cerah ini

Teman-teman yang saya banggakan, pertama-tama perlu kita sadari bahwa lingkungan adalah tempat menggantungkan hidup bagi kita semua, umat manusia. Maka kita harus menjaga lingkungan kita baik-baik agar bumi menghasilkan keuntungan bagi kita, bukan kerugian bahkan bencana bagi kita. Satu di antara cara agar lingkungan tidak memberikan bencana bagi kita adalah menjaga kebersihan lingkungan.

Dalam menjaga kebersihan lingkungan maka kita harus mengetahui terlebih dahulu apa arti kebersihan lingkungan. Arti kebersihan lingkungan yang sesungguhnya adalah suatu keadaan di mana lingkungan tersebut adalah layak untuk ditinggali manusia, di mana keadaan kesehatan manusia secara fisik dapat terjaga.. Maka kita harus menjaga kebersihan lingkungan agar tercipta kehidupan yang layak dan sejahtera.

Teman-teman yang berbahagia, menjaga kebersihan lingkungan adalah cara terbaik dalam mencegah berbagai penyakit yang mengintai pada musim hujan seperti sekarang. Menjaga kebersihan lingkungan dapat dimulai dari membersihkan sekolah kita tercinta, SMA N xx Kota xx. Apabila sekolah kita bersih, maka orang lain pun tak segan untuk mencontoh kebiasaan baik kita dalam membersihkan sekolah kita ini. Dan kita sebagai penghuni sekolah ini juga terkena dampak positifnya, yaitu kegiatan belajar mengajar menjadi nyaman karena lingkungan sekolah kita bersih.

Menjaga kebersihan lingkungan sekolah dapat dilakukan dengan cara membuang sampah yang ada di lingkungan sekolah kita ke tempat sampah, melaksanakan kegiatan piket kelas setiap hari secara teratur dan PSN 30 menit setiap hari Jumat dalam rangka membersihkan lingkungan sekolah dari sarang nyamuk ades aegypti yang menimbulkan penyakit demam berdarah.

Teman-teman sekalian, sebagai penutup, saya mengutip kata pepatah yang mengatakan bahwa "kebersihan adalah sebagian dari iman", maka apabila seseorang tidak peduli terhadap kebersihan, maka ia sesungguhnya bukan merupakan orang yang beriman penuh. Ke depannya, saya juga berharap kita sebagai umat manusia dapat lebih giat lagi dalam menjaga kebersihan lingkungan.

Sekian pidato dari saya, kurang lebihnya saya mohon maaf!

Wassalamu'alaikum Wr.Wb.