Jelaskan pengertian ruang, waktu dan manusia dalam sejarah ! berikan masing-masing 1 contoh

Berikut adalah soal mata pelajaran sejarah kelas X SMA materi kehidupan manusia dalam ruang dan waktu lengkap dengan kunci jawaban.

I. Soal Pilihan Ganda
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memilih salah satu jawaban yang paling tepat!

1. Sejarah memiliki hubungan yang erat dengan kehidupan manusia. Pernyatan tersebut berarti … .A.  manusia tidak dapat hidup tanpa sejarahB.  sejarah menciptakan kehidupan manusiaC.  sejarah mempengaruhi gerak aktivitas manusiaD.  sejarah menceritakan kisah kehidupan manusiaE.  sejarah merupakan kenangan masa lalu manusia

2. Konsep ruang dalam sejarah berkaitan dengan aspek geografis atau tempat terjadinya peristiwa. Manfaat keberadaan unsur ruang dalam sejarah adalah… .A.  menempatkan manusia sebagai subjek dalam kajian sejarahB.  mempermudah pemahaman tentang suatu peristiwa sejarahC.  mempermudah sejarawan menentukan lokasi sebuah peristiwa sejarahD.  mengidentifikasi setiap tokoh sesuai perannya dalam sebuah peristiwa sejarahE.  menemukan fakta tersembunyi yang tidak diungkap melalui sumber sejarah

3. Aktivitas manusia menjadi kajian utama ilmu sejarah. Akibat yang muncul apabila manusia hidup tanpa sejarah adalah … .
A. masa lalu manusia tidak akan bermanfaat bagi masa depannya
B. kedudukan manusia sebagai mahluk sosial tidak dapat dibuktikan
C. manusia tidak mampu memprediksi peristiwa yang terjadi pada masa yang akan datang.
D. manusia tidak akan mampu membentuk peradaban yang bermanfaat pada masa depan
E. eksistensi manusia sebagai mahluk hidup yang beraktivitas dan berfikir patut dipertanyakan

4. Selain manusia dan ruang, waktu merupakan unsur penting yang lain dalam sejarah. Waktu menjadi unsur dan konsep yang penting dalam sejarah karena….
A. sejarah manusia berlangsung dalam waktu tertentu
B. waktu menentukan bekerjanya akal budi dan kesadaran
C. waktu menjadi penentu perjalanan hidup manusia
D. manusia membutuhkan waktu untuk menciptakan sejarah
E. hanya manusia yang memiliki unsur dan konsep waktu

5. Sejarah dapat berulang pada pola yang sama, tetapi dalam waktu yang berbeda. Pengertian tersebut dapat dicontohkan dalam peristiwa … .

A. Peristiwa Ampera dan Peristiwa Reformasi Indonesia


B. Pertempuran lima hari di Semarang dan pertempuran 10 November di Surabaya
C. Pemberlakuan sistem demokrasi liberal dan demokrasi terpimpin
D. Pengangkatan Presiden Soekarno dan Presiden Habibie
E. Peristiwa Proklamasi Kemerdekaan dan Dekrit Presiden 5 Juli 1959

II. Soal Essay
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan memberikan uraianmu!


  1. Konsep ruang dan waktu merupakan unsur penting dalam sejarah. Jelaskan keterkaitan konsep ruang dan konsep waktu dalam sejarah !
  2. Konsep ruang dan waktu dalam sejarah meliputi dua hal, yaitu Ruang [dimensi spasial] dan waktu [dimensi temporal]. waktu dalam dimensi temporal memiliki dua makna, yaitu makna denotatif dan makna konotatif, Jelaskan makna waktu secara denotatif!
  3. Konsep ruang dalam sejarah berkaitan dengan aspek geografis atau tempat terjadinya peristiwa, dalam hal ini kedudukan manusia sebagai objek dalam sejarah, tunjukkan satu peristiwa sejarah yang terkait dengan aspek geografis!
  4. Konsep waktu dalam sejarah mempunyai arti kelangsungan [continuity] dan satuan atau jangka berlangsungnya perjalanan waktu [duration]. Jelaskan dimensi waktu dalam sejarah !
  5. Dalam ilmu sejarah dibahas tentang manusia dalam kegiatan dengan masyarakat atau bangsanya merupakan kajian utama, yakni segala aktivitas manusia pada masa lalu. Jelaskan maksud dari pernyataan di atas!
  6. Manusia dalam kesehariannya melakukan berbagai aktifitas di kehidupannya, hal ini dapat memberikan peran penting bagi sejarah. Bagaimana peran manusia dalam sejarah ?
Kunci Jawaban dan Pembahasan Pilihan Ganda:
Pembahasan:
  1. Objek kajian utama dalam ilmu sejarah adalah manusia. Adapun segala sesuatu yang berada di sekitar manusia merupakan unsur pendukung. Oleh karena itu sejarah dan manusia tidak dapat dipisahkan. Kajian sejarah menceritakan kembali kisah kehidupan manusia.
  2. Konsep ruang berkaitan dengan aspek geografis. Alam konsep ruang manusia menjadi objek utama kajian sejarah. Konsep ruang dalam sejarah dapat mempermudah pemahaman tentang suatu peristiwa sejarah. Contoh, konsep ruang dalam peristiwa Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dijabarkan pada pelaksanaan pembacaan naskah Proklamasi Kemerdekaan, yaitu di kediaman Soekarno di Jalan Pegangsaan Timur Nomor .56 Jakarta
  3. Sejarah selalu membicarakan aktivitas pada masa lampau. Tanpa sejarah eksistensi manusia sebagai mahluk hidup yang berpikir dan beraktivitas patut dipertanyakan. Tanpa manusia, sejarah pun tidak akan ada karena sejarah terdiri atas kejadian-kejadian yang dialami manusia.
  4. waktu merupakan dimensi yang sangat penting dalam sejarah. Sekalipun sejarah itu erat kaitannya dengan waktu lalu, tetapi waktu lalu itu terus berkesinambungan. Sehingga perspektif waktu dalam sejarah, ada waktu lampau, kini dan yang akan datang. Waktu akan memberikan makna dalam kehidupan dunia yang sedang dijalani sehingga selama hidup manusia tidak dapat lepas dari waktu karena perjalanan hidup manusia sama dengan perjalanan waktu itu sendiri.
  5. Contoh yang menunjukkan sejarah dapat berulang pada pola yang sama, tetapi dalam waktu yang berbeda dapat dilihat pada peristiwa Ampera dan peristiwa Reformasi, dimana mahasiswa kala itu mengadakan demonstrasi secara besar-besaran menuntut pergantian pemerintahan.
Kunci Jawaban Essay
  1. Makna waktu secara denotatif merupakan satu-kesatuan, Yaitu detik, menit, jam, hari, minggu, bulan, tahun, abad, dan seterusnya. Pada masa lalu itu sendiri merupakan sebuah masa yang sudah terlewati. Tetapi, masa lalu bukan merupakan suatu masa yang final, terhenti, dan tertutup. Masa lalu itu bersifat terbuka dan berkesinambungan.
  2. Konsep ruang yang berkaitan dengan aspek geografis terjadi pada peristiwa pengunduran diri Presiden Soeharto, dimana Istana Negara diartikan sebagai ruang/ tempat terjadinya peritiwa sejarah.
  3. Kelangsungan waktu atas kesadaran manusia terhadap waktu dibagi menjadi tiga dimensi, yaitu: [1] Waktu yang lalu atau the past, menyusul, [2] Waktu sekarang atau the present, dan berlanjut, [3] Waktu yang akan datang atau the future.
  4. Aktivitas manusia merupakan kajian ilmu sejarah, tanpa sejarah eksistensi manusia sebagai mahluk hidup yang berpikir dan beraktivitas patut dipertanyakan. Tanpa manusia, sejarahpun tidak akan ada, karena sejarah terdiri dari kejadia-kejadian yang dialami manusia.
  5. Kehidupan manusia sekarang merupakan mata rantai yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia generasi sebelumnya ke generasi yang akan datang. Oleh karena itu setiap peristiwa yang terjadi tidaklah berdiri sendiri, tetapi merupakan keterkaitan antara peristiwa satu dan lainnya. Sebaliknya, setiap peristiwa yang terjadi karena ada peristiwa yang mendahuluinya.
  6. Manusia berperan dalam sejarah yaitu sebagai pembuat sejarah karena manusia yang membuat pengalaman menjadi sejarah. Manusia sebagai subjek atau pelaku sejarah. Manusia adalah penutur sejarah yang membuat cerita sejarah sehingga semakin jelas bahwa manusia adalah sumber sejarah.

Ilustasi Konsep Waktu dalam Sejarah Foto: Unsplash

Waktu dan sejarah menjadi dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Keduanya akan terus bergerak dan melahirkan berbagai peristiwa baru yang saling berkaitan, sehingga perjalanan sejarah tidak akan berhenti.

Konsep waktu dalam sejarah tidak bisa lepas dari perubahan. Perubahan ini mencakup berbagai bidang, mulai dari sosial, ekonomi, budaya, hingga politik.

Contohnya adalah perkembangan kehidupan sejak adanya manusia sampai sekarang, dari taraf kehidupan sederhana hingga kehidupan kompleks.

Untuk mempelajari konsep waktu dalam sejarah lebih dalam, simak pembahasan berikut ini:

Ilustasi Konsep Waktu dalam Sejarah Foto: Unsplash

Pengertian Sejarah dan Waktu

Mengutip buku Ilmu Sejarah: Sebuah Pengantar yang ditulis oleh M. Dien Madjid dan Johan Wahyudhi [2014], sejarah adalah pengalaman hidup manusia pada masa lalu yang berlangsung sepanjang usia manusia.

Sejarah dipelajari untuk mendapatkan pengalaman [baik manusia lain atau diri sendiri pada masa lampau], pelajaran, pengingat, inspirasi, dan motivasi dalam menjalani kehidupan di masa sekarang dan mendatang.

Sementara itu waktu menurut KBBI adalah seluruh rangkaian ketika proses, perbuatan, atau keadaan sedang berlangsung. Waktu juga dapat didefinisikan sebagai saat tertentu untuk melakukan suatu kegiatan.

Ilustasi Konsep Waktu dalam Sejarah Foto: Unsplash

Konsep Waktu dalam Sejarah

Menurut Windriati, S. Pd. dalam Buku Siswa Sejarah Indonesia untuk SMA/MA Kelas X, waktu atau dimensi temporal mempunyai dua makna, di antaranya:

  • Makna Denotatif: Satu kesatuan detik, menit, jam, hari, minggu, bulan, tahun, abad, dan seterusnya.

  • Makna Konotatif: Waktu sebagai suatu konsep.

Waktu dalam sejarah merupakan sesuatu yang terus bergerak dari masa sebelumnya ke masa berikutnya. Gerakan ini menimbulkan perubahan bagi kehidupan manusia secara positif ataupun negatif.

Di sisi lain, John Dewey [1959] memaparkan bahwa penulisan sejarah harus mencakup masa lampau dan sekarang. Sejarah harus bersifat instrumental dalam memecahkan masalah masa kini.

Ilustasi Konsep Waktu dalam Sejarah Foto: Unsplash

Mengutip buku Manusia dan Sejarah: Sebuah Tinjauan Filosofis yang ditulis oleh Yulia Siska [2015], konsep waktu dalam sejarah meliputi beberapa hal, antara lain adalah:

Perkembangan terjadi apabila masyarakat berturut-turut bergerak dari satu bentuk ke bentuk lain. Umumnya, manusia akan berkembang dari bentuk sederhana menuju kompleks.

Contoh: Perkembangan demokrasi AS yang mengikuti perkembangan kota.

Kesinambungan terjadi jika masyarakat baru hanya melakukan adopsi lembaga-lembaga lama.

Contoh: Kolonialisme pada mulanya adalah kelanjutan dari patrionalisme. Demikian juga kebijakan kolonialisme hanya mengadopsi kebiasaan lama.

Pengulangan terjadi ketika peristiwa di masa lalu terjadi lagi di masa mendatang.

Contoh: Kekuasaan Presiden Soekarno yang jatuh lantaran aksi para mahasiswa. Peristiwa ini kembali terjadi di masa Presiden Soeharto, di mana Presiden Soeharto juga jatuh karena mahasiswa.

Perubahan disebabkan oleh pergeseran dan perkembangan yang dialami oleh masyarakat. Perkembangan ini biasanya besar dan waktunya relatif singkat. Sebagian besar perubahan dipengaruhi oleh faktor eksternal.

Contoh: Gerakan Padri di Sumatera Barat yang menentang kaum adat dianggap sebagai hasil pengaruh gerakan Wahabi di Arab yang disebarkan lewat para haji sepulang dari Mekkah.

Video yang berhubungan