5 Macam Samudra di Dunia dan Karakteristiknya – Bumi merupakan satu-satunya planet yang ada di alam semesta ini dengan komposisi paling sempurna untuk dapat dihuni oleh makhluk hidup. Seluruh komponen yang dibutuhkan oleh makhluk hidup seperti udara, air dan tanah tersedia dengan komponen imbang. Show
Bumi sendiri memiliki kenampakan alam yang beraneka ragam, dan apabila dilihat dari luar angkasa maka akan terlihat warna bumi yang didominasi oleh hijau maupun coklat. Warna hijau yang dilihat dari luar angkasa merupakan perairan yang mendominasi bumi dengan persentase lebih dari 50%. Nah, salah satu perairan di bumi dinamakan sebagai samudra, lalu apa samudra itu dan ada berapa macam samudra yang ada di bumi? Simak hingga akhir artikel untuk mengetahui lebih lanjut mengenai Samudra ya Grameds! Daftar Isi
Pengertian SamudraSeperti yang telah dijelaskan, bahwa perairan yang ada di bumi mendominasi hingga mencapai komposisi lebih dari 50%. Perairan-perairan di bumi pun beragam jenisnya, mulai dari perairan air tawar, perairan lepas, perairan di samudra hingga mata air. Secara singkat, perairan asing dengan ukuran atau volume air luas disebut sebagai laut, sedangkan apabila ukurannya lebih luas dibandingkan laut maka disebut sebagai samudra. Samudra merupakan kumpulan dari beberapa laut yang kemudian berkumpul menjadi satu, sehingga luas samudra menjadi sangat luas dibandingkan laut. Samudra juga dapat diartikan sebagai lautan luas dengan massa air asin yang saling sambung-menyambung meliputi permukaan bumi dan dibatasi oleh benua maupun kepulauan besar. Kata samudra sendiri berasal dari bahasa sansekerta yang berarti laut. Dilansir dari The Free Dictionary, samudera merupakan seluruh wadah air asing yang mencakup air sekitar lebih dari 70 persen yang ada di permukaan bumi. Sedangkan The Britannica menyebutkan, bahwa samudra merupakan wadah dari air asin yang terjerat serta ditemukan cekungan besar pada wadah tersebut. The Britannica menyebutkan pula, apabila samudra dilihat dari luar angkasa, maka akan terlihat jelas bahwa samudra mendominasi permukaan bumi. Menurut buku Geografi Nasional, samudra merupakan wadah dari air asin yang saling berhubungan dan mencakup air asin lebih dari 70 persen yang ada di permukaan bumi. Samudra tersebut, juga memiliki arus yang mengatur cuaca dunia serta menghasilkan kaleidoskop kehidupan di bumi. Samudra memiliki peranan penting di kehidupan manusia, karena manusia bergantung pada perairan samudra untuk kelangsungan hidup serta kenyamanannya. Macam-macam Samudra di DuniaAda lima samudra di dunia, berikut kelima samudra beserta penjelasannya. 1. Samudra PasifikSamudra pertama adalah Samudra Pasifik dan merupakan samudra yang paling luas dari kelima samudra lainnya. Samudra Pasifik mencakup setengah dari wilayah perairan yang ada di bumi, luasnya mencapai sekitar 179.700.000 km persegi dan membentang dari utara hingga selatan, hingga menyebabkan Samudra Pasifik terbagi menjadi dua bagian yaitu Samudra Pasifik Utara serta Samudra Pasifik Selatan. Nama pasifik sendiri berasal dari bahasa Spanyol yaitu pacifico yang berarti tenang. Samudra Pasifik atau lautan tenang memiliki 25.000 kepulauan yang berada di sekitarnya dan mayoritas pulau-pulau tersebut berada di selatan khatulistiwa. Sementara di batasan ireguler Samudra Pasifik ada banyak lautan besar yang terkumpul, diantaranya adalah Laut Sulawesi, Laut Koral, Laut Jepang, Laut China Timur, Laut Natuna Utara, Laut Tasman, Laut Sulu serta Laut Tasman. Berikut karakteristik dari Samudra Pasifik serta fakta-fakta menarik mengenai lautan tenang ini.
2. Samudra AtlantikSetelah Samudra Pasifik, samudra terluas kedua adalah Samudra Atlantik yang memiliki luas sekitar 106.450.000 km persegi dan membentang dari belahan bumi utara hingga bumi bagian selatan. Samudra Atlantik menghubungkan dua daerah kutub, yaitu Kutub Utara serta Kutub Selatan. Samudra Atlantik memiliki bentuk yang unik, yaitu menyerupai huruf ‘S’ dan memiliki batas irregular di berbagai teluk maupun lautan. Samudra Pasifik memang pusat terjadinya badai tropis, namun di Samudra Atlantik pula sering terjadi badai tropis yang berkembang di sekitar kawasan pesisir pantai Afrika dekat Tanjung Verde kemudian bergerak ke arah barat, menuru Laut Karibia pada Mei hingga Desember. Berikut karakteristik serta fakta-fakta menarik mengenai Samudra Atlantik yang dapat Grameds ketahui.
3. Samudra HindiaSamudra Hindia merupakan samudra yang berada di antara Benua Asia, Benua Australia serta Benua Afrika, dengan luas mencapai sekitar 68.526.000 km persegi. Di Samudra Hindia sering terjadi banjir yang kemudian berdampak pada Sri Lanka, karena gelombang besar yang terjadi di Samudra Hindia. Selain itu, pada bagian barat Samudra Hindia terdapat pulau Madagaskar dan sebelah utara ada pulau Srilanka serta pulau Maladewa. Berikut karakteristik serta fakta-fakta menarik mengenai Samudra Hindia.
4. Samudra ArktikSamudra Arktik merupakan samudra yang paling kecil diantara lima samudra lainnya. Luas Samudra Arktik mencapai sekitar 14.056.000 km persegi yang memanjang dari wilayah Kutub Utara. Samudra Arktik merupakan samudra yang memiliki lapisan es di sekitarnya. Kemudian pada musim panas, es-es yang berada di sekitar Samudra Arktik akan pecah, dan kemudian hanyut ke lautan karena terbawa arus. Pecahan es yang hanyut tersebut, dapat membahayakan aktivitas pelayaran, seperti kecelakan apabila menabrak pecahan es tersebut. Berikut karakteristik serta fakta-fakta mengenai Samudra Arktik.
5. Samudra Antartika / Lautan SelatanSamudra Antartika atau Lautan Selatan merupakan massa air laut yang dikelilingi oleh Benua Antartika dan merupakan samudra terbesar keempat diantara lima samudra lainnya. Pada mulanya, Samudra Antartika tidak dikenali oleh para ilmuwan maupun peneliti, awalnya Samudra Antartika hanya disebut sebagai daratan es. Selain itu, Samudra Antartika tidak memiliki batasan yang jelas antar wilayah lainnya. Berikut karakteristik serta fakta-fakta mengenai Samudra Antartika.
Proses Pembentukan SamudraSeperti halnya benua, samudra juga terbentuk melalui kejadian yang berlangsung pada 4,4 miliar tahun yang lalu. Pada masa tersebut, bumi mengalami perubahan bentuk yang terjadi akibat letusan gunung api, sehingga membuat permukaan bumi tertutup oleh debu vulkanik. Debu vulkanik yang melapisi bumi tersebut, kemudian menghalangi cahaya matahari untuk dapat masuk ke bumi. Sehingga terjadilah penumpukan uap air yang seharusnya menjadi air hujan. Penumpukan uap tersebut, kemudian menjadi atmosfer yang terkondensasi sehingga akhirnya terjadilah hujan. Karena bentuk permukaan bumi berubah, maka air hujan yang turun tadi kemudian mengisi cekungan tersebut, hingga terbentuklah lautan yang ada di bumi. Pada mulanya, air yang berada di lautan bersifat sangat asam, dengan suhu mencapai sekitar 100 derajat celcius. Sifat asam yang muncul di lautan ini, dapat terjadi karena keadaan bumi yang sangat panas. Sehingga, atmosfer bumi diselimuti dan tertutup oleh karbon dioksida. Ketika laut masih bersifat asam pula, bumi sering mengalami gelombang tsunami, yang terjadi karena asteroid jatuh ke bumi. Tsunami tersebut kemudian disertai dengan pasang serta surut air laut yang terlalu cepat terjadi. Pasang serta surutnya air dapat terjadi, karena jarak bumi dan bulan yang terlalu dekat. Seiring waktu berjalan, jumlah karbondioksida yang menyelimuti bumi, kemudian larut ke dalam air laut. Kemudian bereaksi dengan zat ion karbonat yang membentuk zat kalsium karbonat. Akibat dari pembentukan zat tersebut, langit bumi mulai berwarna cerah, sehingga sinar matahari akhirnya dapat kembali masuk ke bumi. Setelah sinar matahari masuk ke bumi, maka volume air laut pun terus mengalami penyusutan. Akibatnya, bagian bumi yang cekung dan terisi air hujan tadi, mulai mengering. Setelah beberapa bagian di bumi mengering, pelapukan batu pun terjadi dan secara terus menerus pelapukan tersebut terbawa ke laut karena terbawa oleh air hujan. Pelapukan batu tadilah, yang kemudian menyebabkan air laut kini menjadi asin dan tidak lagi asam. Setelah mengetahui pengertian, macam, hingga proses terjadinya samudra, apa sih manfaat samudra bagi kehidupan manusia? Pada awal artikel menurut buku Geografi Nasional, samudra memiliki peranan penting bagi manusia. Terutama demi kenyamanan serta kelangsungan hidup manusia. Lalu apa manfaat yang didapatkan melalui samudra? Berikut penjelasannya. Manfaat Samudra
Baca juga artikel terkait “Macam Samudra di Dunia” :
Itulah penjelasan singkat mengenai 5 macam samudra di dunia. Apabila Grameds ingin mengetahui lebih lanjut mengenai samudra, maka Grameds dapat mengulik lebih dalam materi satu ini melalui membaca buku yang tersedia di Gramedia. Karena sebagai #SahabatTanpaBatas, Gramedia selalu menyediakan buku referensi yang lengkap serta berkualitas untuk Grameds! Beli dan baca bukunya sekarang juga ! Jelaskan apa yang dimaksud dengan samudra?Samudra adalah lautan yang terbentuk dari massa air asin yang membentang luas. Setidaknya, ada 5 samudra yang ada di dunia. Samudra terbesar mencapai sepertiga permukaan bumi.
Apa gunanya samudra?Selain sebagai sumber pangan, samudra juga berfungsi sebagai tempat Sumber Daya Alam. Samudra juga berfungsi sebagai tempat penelitian untuk mengetahui SDA yang hidup di palung-palung maupun bagian lain di bawah samudra. Menjadi tempat konservasi untuk biota-biota laut yang terancam akan punah.
Samudra terbagi menjadi berapa?Samudra. Samudra Antarktika.. Samudra Arktik.. Samudra Atlantik.. Samudra Hindia.. Samudra Pasifik.. Samudra apa saja di dunia?Nama 5 Samudra di Dunia, Salah Satunya Baru Diakui Tahun 2021 Ini.... Samudra Pasifik. Samudra pasifik merupakan samudra terbesar di dunia, ia menutupi sepertiga dari permukaan Bumi. ... . Samudra Atlantik. Samudra terbesar kedua adalah Samudra Atlantik. ... . Samudra Hindia. ... . Samudra Selatan. ... . Samudra Arktik.. |