Fase terdispersi dan medium pendispersi yang terdapat dalam sistem koloid aerosol adalah

perhatikan reaksi berikutC(s)+O2(g)→CO2(g) ∆H=-400kj/mol2CO(g)+O2(g)→2CO2(g) ∆H=-600kj/moltentukan perubahan entalpi pembentukan karbon monoksida​

Terdapat lima macam rumus molekul senyawa hidrokarbon sebagai berikut. c2h4 c3h6 c5h12 c4h10 c6h14 senyawa yang termasuk alkena adalah …

Oksidasi dapat dipandang sebagai peristiwa penambahan ......

beserta cara atau tahapannya..​

minta tolong dijawab terimakasih​

Jelaskan perbedaan proses cracking, proses reforming, proses polimerisasi, dan proses treating!

Diketahui entalpi pembentukan standar (∆hfo) ca3(po4)2 (s) adalah: -4.121 kj mol-1. Berapa kalor yang dibebaskan pada pembentukan 5 gram ca3(po4)2 (s) … dari unsur-unsurnya ?

Seorang siswa mencampurkan 1gr NaOH kedalam larutan HCI 0.01M yang gelas kimia. Larutan kemudian diaduk menggunakan pengaduk kaca dan suhu larutan diu … kur menggunakan termometer. Dari pengukuran didapatkan bahwa suhu larutan naik sebesar 3°C. Dari contoh diatas, tentukanlah:> Yang termasuk sistem> Yang termasuk lingkungan> Jenis reaksi apakah endoterm atau eksoterm. Jelaskan alasanmu​

Hasil penyulingan minyak bumi dengan rantai karbon panjang dapat dipecah menjadi rantai karbon pendek. cara ini dikenal dengan istilah

Berapakah besar gaya tarik menarik antara proton dan elektron dalam sebuah atom hidrogen yang berjari jari atom 0,5 A?

Fase terdispersi dan medium pendispersi yang terdapat dalam sistem koloid aerosol adalah
Ilustrasi gas buang mobil. Otosia.com

JATIM | 28 September 2020 19:15 Reporter : Rakha Fahreza Widyananda

Merdeka.com - Koloid merupakan campuran dari zat heterogen (dua fase) di antara 2 zat atau bahkan lebih di mana partikel-partikel zat yang berukuran koloid 9fase terdipersi atau yang dipecah akan tersebar secara merata di dalam zat lain.

Adapun ukuran dari partikel koloid yang biasanya berukuran antara 1 sampai dengan 100 mm. Ukuran yang dimaksud bisa berupa diameter, panjang, lebar, dan tebal dari suatu partikel.

Selain itu, koloid adalah suatu sistem dispersi yang ukuran partikelnya lebih besar dari larutan, namun lebih kecil dari suspensi (campuran kasar). Koloid terdiri dari 2 bentuk, yakni fase terdispersi (zat yang didispersikan) dan medium pendispersi (medium yang digunakan untuk mendispersikan).

Sebenarnya, koloid terdiri dari beberapa jenis yang bisa kita ketahui dan pelajari dengan seksama. Agar dapat menjadi bahan referensi, berikut ini kami telah rangkum untuk Anda 8 jenis-jenis koloid dan sifatnya yang dapat dipelajari, yang dilansir dari laman Matery Carageo:

2 dari 4 halaman

Pada sistem koloid, fase terdipersi dan medium pendispersi bisa berupa zat padat, zat cair, maupun gas. Namun, berdasarkan pada fase terdispersi dan medium pendispersi sistem koloid dapat dikelompokkan menjadi beberapa. Seperti jenis-jenis koloid berikut ini:

1. Sol
Jenis-jenis koloid yang pertama adlaah sol. Sistem koloid ini terbentuk dari fasa terdispersi berupa padatan dan fasaga pendispersinya berupa cairan. Contoh yang dapat kita lihat secara langsung adalah sol emas, tinta, cat.

2. Sol Padat
Jenis-jenis koloid yang berikutnya adalah sol padat. Sistem koloid ini terbentuk dair fasa terdispersi yang berupa padatan dan fasa pendispersinya merupakan padatan. Contohnya adalah gelas berwarna dan intan hitam.

3. Aerosol Padat
Jenis-jenis koloid yang ketiga adalah aerosol padat. Koloid ini terbentuk oleh fasa terdispersi berupa padatan dan fasa pendispersinya berupa gas. Contoh seperti : asap dan debu.

4. Emulsi
Jenis-jenis koloid yang keempat adalah emulsi. Sistem koloid ini akan terbentuk oleh fasa terdispersi berupa cairan dan fasa pendispersinya cairan. Contoh seperti : susu, santan, & minyak ikan.

5. Emulsi Padat
Emulsi padat merupakan jenis-jenis koloid yang terbentuk dari fasa terdisfersi berupa cairan dan fasa pendispersinya berupa padatan. Contoh seperti : Mutiara, keju, dan jelly.

6. Aerosol Cair
Aerosol cair merupakan sistem koloid yang terbentuk oleh fasa terdispersi berupa cairan dan fasa pendispersinya berupa gas. Contoh seperti : kabut, awan, dan hair spray.

7. Buih
Jenis-jenis koloid yang berikutnya adalah buih. Sistem koloid ini terbentuk oleh fasa terdispersi berupa gas dan fasa pendispersinya berupa cairan. Contoh seperti : buih sabun, dank rim kocok

8. Buih Padat
Jenis-jenis koloid yang terakhir adalah buih padat. Sistem koloid ini terbentuk oleh fasa terdispersi berupa gas dan fasa pendispersinya berupa padatan. Contoh seperti : karet busa dan batu apung.

3 dari 4 halaman

1. Efek Tydall
Apabila cahaya menembus air yang jernih maka akan di belokan, sementara aliran koloid ini akan di biaskan atau di hamburkan. Karena koloid memiliki sifat tydall. Efek ini bisa membedakan sistem koloid dari larutan.

2. Gerak Brown
Partikel koloid akan bergerak sangat cepat dan patah-patah atau zig-zag dalam medium pendispersi. Gerakan acak atau zig zag ini dikenal dengan gerak brown. Gerakan ini berfungsi untuk penstabilan partikel koloid sehingga tidak menjadi pemisah antara partikel terdispersi dan medium pendispensi.

3. Elekroforesis
Apabila koloid di aliri aliran listrik maka partikel koloid bergerak menuju electrode positif atau electrode negative. Hal ini bisa membuktikan bahwa koloid memiliki aliran listrik. Gerak partikel koloid dalam medan listrik bisa di sebut dengan elektroforesis.

4. Adsorpsi
Permukaan partikel koloid bisa menarik partikel yang bermuatan listrik di sekitarnya, hal ini disebabkan karena koloid bermuatan listrik. Proses ini di sebut dengan absorpsi. Contoh absorpsi yakni seperti penjernihan air tebu, penjernihan air dan pembuatan obat.

4 dari 4 halaman

Setelah kita mengetahui apa saja jenis-jenis koloid beserta sifatnya, Anda juga harus mengetahui sebenarnya apa saja fungsi dari koloid ini. Koloid akan sangat berperan dalam kehidupan dan produk yang kita buat untuk keperluan orang banyak.

Mungkin bagi sebagian orang, mereka tidak menyadari bahwa ada banyak hal yang mereka kerjakan ternyata juga ada kaitannya dengan koloid. Oleh sebab itu, kita sebaiknya juga mengerti apa saja fungsi dari koloid itu sendiri.

Adapun beberapa fungsi dari koloid yang dapat Anda ketahui:

  • Dapat menjernihkan air,
  • Sebagai bahan pembuatan obat noted,
  • Menyerap racun,
  • Pelarut dalam produk kosmetik,
  • Penyerap zat warna pada kain,
  • Membentuk emulsi antara kotoran (minyak) dengan air, sehingga sabun dan detergen mampu membersihkan kotoran, terutama kotoran dari minyak,
  • Memutihkan gula tebu,
  • Untuk menggumpalkan darah.
(mdk/raf)

perhatikan reaksi berikutC(s)+O2(g)→CO2(g) ∆H=-400kj/mol2CO(g)+O2(g)→2CO2(g) ∆H=-600kj/moltentukan perubahan entalpi pembentukan karbon monoksida​

Terdapat lima macam rumus molekul senyawa hidrokarbon sebagai berikut. c2h4 c3h6 c5h12 c4h10 c6h14 senyawa yang termasuk alkena adalah …

Oksidasi dapat dipandang sebagai peristiwa penambahan ......

beserta cara atau tahapannya..​

minta tolong dijawab terimakasih​

Jelaskan perbedaan proses cracking, proses reforming, proses polimerisasi, dan proses treating!

Diketahui entalpi pembentukan standar (∆hfo) ca3(po4)2 (s) adalah: -4.121 kj mol-1. Berapa kalor yang dibebaskan pada pembentukan 5 gram ca3(po4)2 (s) … dari unsur-unsurnya ?

Seorang siswa mencampurkan 1gr NaOH kedalam larutan HCI 0.01M yang gelas kimia. Larutan kemudian diaduk menggunakan pengaduk kaca dan suhu larutan diu … kur menggunakan termometer. Dari pengukuran didapatkan bahwa suhu larutan naik sebesar 3°C. Dari contoh diatas, tentukanlah:> Yang termasuk sistem> Yang termasuk lingkungan> Jenis reaksi apakah endoterm atau eksoterm. Jelaskan alasanmu​

Hasil penyulingan minyak bumi dengan rantai karbon panjang dapat dipecah menjadi rantai karbon pendek. cara ini dikenal dengan istilah

Berapakah besar gaya tarik menarik antara proton dan elektron dalam sebuah atom hidrogen yang berjari jari atom 0,5 A?