Bolehkah memasukkan sperma saat hamil 5 bulan?

https://m.klikdokter.com/me/adeline.jaclyn.klikdokter2022-06-07 14:00:495 Bulan Lalu

Keputusan menunda memiliki anak dipilih oleh sebagian pasangan. Namun, mereka kerap khawatir kehamilan bisa terjadi dalam sekali berhubungan seks.

Bolehkah memasukkan sperma saat hamil 5 bulan?

Klikdokter.com, Jakarta Kehamilan menjadi salah satu momen yang mungkin paling dinantikan oleh setiap pasangan menikah. Namun, ada pasangan menikah yang memilih untuk menunda memiliki anak.

Hanya saja, mereka kerap kali khawatir kehamilan bisa terjadi dalam sekali berhubungan seks. 

Nah, apa benar jika berhubungan seks sekali bisa langsung hamil? Berikut penjelasannya untuk Anda. 

Apakah Berhubungan Badan Sekali Bisa Hamil?

Bolehkah memasukkan sperma saat hamil 5 bulan?

Tidak perlu (berhubungan seks) berkali-kali untuk bisa hamil. Meskipun hanya baru sekali berhubungan seks tapi kalau terjadi pembuahan antara sel sperma dan telur, kehamilan tetap bisa terjadi. 

Apalagi jika dilakukan di masa subur, maka dapat meningkatkan risiko terjadinya kehamilan. 

Artikel lainnya: Sering Bercinta Bikin Susah Hamil, Mitos atau Fakta?

Selain itu, kemungkinan hamil juga lebih tinggi ketika seorang wanita melakukan hubungan seks tanpa pengaman, seperti kondom. Jadi, walau hanya sekali berhubungan seks, kemungkinan untuk hamil tetap ada.

Faktor Penyebab Hamil Hanya dengan Sekali Berhubungan

Bolehkah memasukkan sperma saat hamil 5 bulan?

Sekarang Anda sudah tahu bahwa berhubungan seks sekali bisa saja langsung membuahkan kehamilan. Ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya hal tersebut, yaitu:

1. Apabila Saat Masa Subur 

Selama pasangan melakukan hubungan intim di waktu yang tepat, yaitu di masa-masa subur, proses pembuahan antara sel sperma dan sel telur bisa terjadi.

Kehamilan hanya akan terjadi apabila ada sel sperma pria yang berhasil membuahi sel telur. Sperma akan bertahan selama satu minggu di tuba falopi. Kemudian jika proses pembuahan berhasil, kehamilan akan terjadi meski baru sekali berhubungan seks.

Anda dapat mengeceknya menggunakan alat tes ovulasi. Mirip seperti tes kehamilan, tes kesuburan juga mendeteksi hormon menggunakan urine. Ovulasi biasanya terjadi 36 jam setelah tes positif. 

Artikel lainnya: Penyebab Wanita Sulit Hamil 

2. Tidak Memakai Alat Kontrasepsi 

Alat kontrasepsi digunakan untuk mencegah terjadinya kehamilan serta menjaga jarak kelahiran. Terdapat berbagai jenis alat kontrasepsi, seperti hormonal, kondom, dan spiral.

Risiko kehamilan akan meningkat apabila Anda melakukan hubungan seksual tanpa alat kontrasepsi. 

3. Mengeluarkan Sperma di Dalam Vagina 

Sperma di dalam vagina akan sangat meningkatkan risiko sperma berenang masuk dan membuahi sel telur. 

Itu artinya, pasangan pengantin yang baru saja melewati malam pertama bisa langsung hamil. Yang terpenting, faktor-faktor terjadinya kehamilan di atas saling mendukung.

Artikel lainnya: Tampung Sperma di Menstrual Cup Agar Cepat Hamil, Efektifkah? 

Tips untuk Cegah Kehamilan

Bolehkah memasukkan sperma saat hamil 5 bulan?

Jika Anda masih ingin menunda kehamilan tapi tetap ingin berhubungan seks, berikut beberapa cara yang bisa Anda lakukan: 

  • Lakukan kegiatan seks secara aman. Ini artinya, Anda dan suami bisa menggunakan kondom sebagai alat pengaman. Selain itu, minta pasangan untuk ejakulasi di luar, bukan di dalam vagina.
  • Ketahui siklus haid setiap bulan. Dengan mengetahui siklus haid, Anda bisa memprediksi kapan masa subur. Namun, hal ini akan lebih sulit ditentukan jika siklus haid Anda tidak teratur. 
  • Gunakan metode kontrasepsi hormonal. Anda bisa gunakan pil KB, karena efektivitasnya bisa sampai 99 persen jika digunakan dengan tepat.
  • Tidak melakukan penetrasi. Anda bisa mencari alternatif lain, seperti masturbasi atau saling memuaskan pasangan tanpa melakukan penetrasi. 

Tentunya, frekuensi berhubungan seksual yang lebih sering tanpa alat kontrasepsi akan meningkatkan kemungkinan hamil. 

Kesuburan pria dan wanita dipengaruhi oleh berbagai hal. Anda dapat melakukan konsultasi pada pelayanan medis untuk pertanyaan seputar kehamilan dan hubungan seksual. 

Untuk mengetahui informasi seputar kehamilan, seks, dan kesehatan reproduksi, Anda bisa mengunduh aplikasi KlikDokter. Anda juga dapat chat dokter gratis melalui fitur Live Chat 24 jam.

[RS]

REAKSI ANDA

Bolehkah mengeluarkan sperma didalam saat hamil 5 bulan?

"Pada dasarnya, berhubungan seks selama kehamilan trimester kedua dan ketiga diperbolehkan dan tergolong aman.

Bagaimana cara berhubungan intim saat hamil 5 bulan?

Melansir dari Healthline, berikut posisi hubungan intim yang dapat kamu dan pasangan praktikan saat kondisi hamil tua..
Side by Side. Posisi side by side dilakukan dengan posisi suami istri berbaring berdampingan dan saling berhadapan. ... .
Edge of the Bed. ... .
Woman On Top. ... .
Spoon. ... .
Reverse Cowgirl. ... .
On The Chair..

Saat hamil kapan sperma boleh keluar di dalam?

Namun, saat usia kehamilan sudah mendekati akhir trimester dua atau sekitar 30 minggu, sperma boleh dikeluarkan di dalam, Bunda.

Apakah bisa berhubungan seks saat hamil 5 bulan?

Sebenarnya, berhubungan intim saat hamil 5 bulan atau trimester kedua adalah masa-masa “keemasan” untuk berhubungan dengan pasangan, dan ini boleh dilakukan.