Berilah tiga contoh pengumpulan data yang diperoleh dengan cara pencatatan langsung

بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم

Pengumpulan Data. Data adalah catatan atas kumpulan fakta. Data berupa sesuatu yang nyata yang apa adanya. Data adalah bentuk jamak dari datum, dari bahasa Latin yang berarti ‘sesuatu yang diberikan’. Hal ini dapat dipahami bahwa data merupakan hasil dari pengukuran atau pengamatan suatu variabel yang bentuknya dapat berupa angka, kata-kata, atau citra. Ada beberapa cara untuk mengumpulkan data yaitu dengan cara pencatatan langsung langsung maupun dengan cara mengisi lembar isian.

1. Pengumpulan Data Secara Langsung
Pengumpulan data secara langsung dapat dilakukan dengan cara mencatat data tersebut .

Berilah tiga contoh pengumpulan data yang diperoleh dengan cara pencatatan langsung

Contoh data nilai ulangan matematika siswa kelas VI adalah sebagai berikut : 

6, 6, 7, 7, 8, 5, 9, 7, 6, 7

8, 8, 8, 6, 5, 6, 6, 7, 9, 6

7, 7, 8, 8, 7, 8, 9, 9, 7, 5

Untuk memudahkan membaca data tersebut data dikelompokkan sesuai dengan kelompok masing-masing.  Dengan pengelompokkan data ini dapat diketahui berapa siswa yang memperoleh nilai 6, 7, 8,  dan seterusnya. Agar lebih mudah dalam mengelompokkan data, data diurutkan dari yang terkecil terlebih dahulu. 

5, 5, 5, 6, 6, 6, 6, 6, 6, 6, 7, 7, 7,  7,  7, 7, 7, 7,  7, 8, 8, 8, 8,  8, 8,  8, 9 , 9, 9, 9.

Setelah urut data kita masukan ke dalam tabel seperti di bawah ini :

Data Ulangan Matematika

Dari data dalam tabel di atas dapat kita ketahui yaitu :
  1. Banyak siswa yang memperoleh nilai 5 sebanyak 3 orang siswa;
  2. Banyak siswa yang memperoleh nilai 6 sebanyak 7 orang siswa;
  3. Banyak siswa yang memperoleh nilai 7 sebanyak 9 orang siswa;
  4. Banyak siswa yang memperoleh nilai 8 sebanyak 7 orang siswa;
  5. Banyak siswa yang memperoleh nilai 9 sebanyak 4 orang siswa;
  6. Banyak siswa kelas VI ada 30 orang siswa;
2. Pengumpulan Data dengan Cara Mengisi Lembar Isian

Contoh siswa Kelas VI akan mengadakan pemilihan ketua kelas. Dari 40 siswa, telah terpilih calon - calon yang akan menjadi ketua kelas, di antaranya Andi, Ika, Santi, dan Rudi. Kemudian, beberapa orang siswa membuat lembar isian untuk dibagikan dan diisi oleh setiap siswa. Lembar isian itu tampak seperti berikut.

Setelah dikumpulkan, data-data tersebut dicatat di papan tulis dan diperoleh hasil sebagai berikut.

  1. Andi dipilih oleh 10 orang siswa;
  2. Santi dipilih oleh 16 orang siswa;
  3. Ika dipilih oleh 8 orang siswa, dan
  4. Rudi dipilih oleh 6 orang siswa
Setelah data terkumpul, data dimasukan ke dalam tabel seperti contoh di bawah ini :

Data Ulangan Matematika

Dari tabel di atas diketahui data sebagai berikut : 
  1. Andi mendapat 16 suara;
  2. Santi mendapat 16 suara;
  3. Ika mendapat 8 suara;
  4. Rudi mendapat 6 suara;
  5. Jumlah siswa kelas VI yang memilih ada 40 orang siswa.

الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ

50 FMBKBS.BUFNBUJLBUV.VEBIVOUVL,FMBT7 Warna Kaos Banyak Merah Hijau Kuning Mengumpulkan dan Membaca Data Siswa Kelas VI SD Banjarsari sepakat untuk membuat kaos olahraga. Ibu guru ingin mengetahui warna kaos olahraga yang disukai siswanya. Untuk itu, ibu guru bertanya kepada setiap siswa mengenai warna yang disukainya. Warna yang paling banyak dipilih dijadikan warna kaos. Dalam hal ini, ibu guru sedang mengumpulkan data mengenai warna kesukaan muridnya. Contoh lainnya, dapat kamu simak sebagai berikut. A Coba Dulu

1. Urutkan bilangan berikut dari yang terkecil. a. 36, 30, 32, 37, 40

b. 29, 21, 28, 36, 47 2. Tentukan hasil dari:

a. 3 4 5 3 + 4 c. 7 10 23 25 30 38 15 20 8 + + + 23 25 30 38 b. 9 4 5 6 4 + 4 d. 108 210 330 420 210 108 6 + + + 210 330 + + 210 Sebuah stasiun televisi ingin mengetahui siapa calon presiden terkuat Indonesia tahun 2009. Untuk itu, ia melakukan jajak pendapat melalui SMS Short Message Service . Hasilnya, 2.100 orang memilih calon A, 2.750 orang memilih calon B, dan 1.420 orang memilih calon C. Dalam hal ini, stasiun televisi tersebut juga telah melakukan pengumpulan data. Ada beberapa cara mengumpulkan data. Misalnya, mengumpulkan data dengan pencatatan langsung dan mengisi lembar isian.

1. Mengumpulkan Data dengan Cara Pencatatan Langsung

Pernahkah berat badan siswa di kelasmu ditimbang? Berapa berat badanmu? Berapa berat badan temanmu? Untuk mengetahuinya, kita harus mendata setiap siswa satu per satu secara langsung. Proses seperti inilah yang disebut mengumpulkan data dengan pencatatan langsung. Setelah tiap siswa ditimbang, dicatat langsung hasilnya. Di unduh dari : Bukupaket.com 51 1FOHVNQVMBOEBO1FOHPMBIBOBUB

2. Mengumpulkan Data dengan Cara Mengisi Lembar Isian

Untuk mengetahui cara mengumpulkan data dengan mengisi isian, lakukan aktivitas berikut. Contoh lainnya, pada proses pemilihan ketua kelas secara langsung. Setiap siswa memberikan langsung hak pilihnya kepada calon yang diinginkan. Agar kamu lebih memahami cara mengumpulkan data dengan pencatatan langsung, lakukan aktivitas berikut. Ayo, lakukan aktivitas ini oleh 4 atau 5 orang.

a. Ambil sebuah penggaris. Kemudian, ukur panjang sepatu setiap orang dalam

kelompokmu. Pengukuran dibulatkan sampai cm terdekat.

b. Catat hasilnya.

c. Gabungkan hasil ini dengan kelompok lainnya.

Aktivitas 1 Ayo, lakukan aktivitas ini secara perseorangan.

a. Misalnya, kamu ingin mengetahui jenis olahraga yang disukai siswa di

sekolahmu. Untuk itu, buatlah pertanyaan dalam selembar kertas seperti contoh berikut. Kemudian, perbanyaklah lembar isian tersebut. Berilah tanda ✓ pada satu jenis olahraga yang kamu paling sukai Bulutangkis Sepakbola Renang Bola Basket Senam Bola Voli Lari

b. Bagikan lembar isian tersebut kepada teman-temanmu untuk diisi. c. Kumpulkan

hasilnya. Aktivitas 2 Aku Mau Tahu Pemenang dari hasil pemilihan presiden atau gubernur dapat diperkirakan be- berapa jam setelah pemilihan. Hal ini dapat terjadi dengan teknik pengumpulan data yang disebut Quick Count. Di unduh dari : Bukupaket.com 52 FMBKBS.BUFNBUJLBUV.VEBIVOUVL,FMBT7

3. Membaca Data

Ayo, pelajari contoh-contoh berikut. Contoh 1: Pada semester 1, nilai ulangan bahasa Indonesia yang diperoleh Indri adalah: 6, 8, 9, 7, 5, 6. Dari data tersebut, tentukanlah: a. berapa kali Indri ikut ulangan bahasa Indonesia? b. berapa nilai terendah dan tertinggi yang Indri peroleh? c. berapa kali Indri memperoleh nilai 6? Jawab: a. Banyaknya ulangan yang Indri ikuti adalah banyak data tersebut. Banyak data ulangan tersebut ada 6. Jadi, ia mengikuti 6 kali ulangan bahasa Indonesia.

b. Nilai terendah adalah nilai paling kecil dari data tersebut, yaitu 5.

Adapun nilai terbesarnya adalah 9.

c. Dari data diketahui Indri memperoleh nilai 6 sebanyak 2 kali.

Contoh 2: Data berikut menunjukkan cara berangkat ke sekolah sisiwa SDN 1 Banjarsari. Berjalan kaki sebanyak 36 orang, naik sepeda : 45 orang, menggunakan angkutan umum : 78 orang, dan naik sepeda motor 26 orang. Dari data tersebut, tentukan: a. berapa banyak siswa yang menggunakan sepeda untuk pergi ke sekolah, b. paling banyak dengan menggunakan apa, siswa di SD tersebut berangkat ke sekolah, c. berapa selisih siswa yang naik angkutan umum dan berjalan kaki? Jawab: a. 45 siswa.

b. Siswa di SD tersebut paling banyak menggunakan angkutan umum

untuk pergi ke sekolah.

c. Banyak siswa yang naik angkutan umum : 78

Banyak siswa yang berjalan kaki : 36 Selisih : 78 – 36 = 42 siswa Contoh 3: Data berikut menunjukkan tinggi badan dalam cm siswa Kelas VI di SDN 1 Daya 137 139 136 139 140 150 136 133 131 132 131 136 147 150 139 133 143 150 131 134 131 135 137 139 133 135 137 138 140 150 Di unduh dari : Bukupaket.com 53 1FOHVNQVMBOEBO1FOHPMBIBOBUB a. Tentukan banyaknya siswa di kelas tersebut. b. Berapa banyak siswa yang memiliki tinggi badan 139 cm? c. Berapa banyak siswa yang memiliki tinggi badan 143 cm? d. Berapakah tinggi badan yang tertinggi di kelas tersebut? Jawab: a. Banyak data tersebut menunjukkan banyak siswa. Jika kamu menghitung dengan benar, diperoleh banyak siswa tersebut adalah 30 orang.

b. Dengan mengamati data satu per satu, banyaknya siswa dengan tinggi

139 cm ada 4 orang.

c. Dengan mengamati data satu per satu, banyaknya siswa dengan tinggi

143 cm ada 1 orang.

d. 150 cm.

Ayo, kerjakan di buku latihanmu.

1. Hasil penimbangan berat badan bayi selama setahun adalah sebagai berikut.

Berat waktu lahir : 2,6 kg Berat waktu 1 bulan : 2,8 kg Berat waktu 2 bulan : 3,0 kg Berat waktu 3 bulan : 3,4 kg Berat waktu 4 bulan : 3,4 kg Berat waktu 5 bulan : 3,6 kg Berat waktu 6 bulan : 4 kg Berat waktu 7 bulan : 4,2 kg Berat waktu 8 bulan : 5 kg Berat waktu 9 bulan : 5,2 kg Berat waktu 10 bulan : 7,8 kg Berat waktu 11 bulan : 5,8 kg Berat waktu 12 bulan : 6,9 kg a. Berapa berat badan bayi pada bulan ke–9? b. Pada bulan ke berapa berat badan bayi 5 kg? c. Pada bulan ke berapa berat badan bayi terberat? 2. Banyaknya jenis kendaraan yang melewati jalan Sudirman pada hari Selasa adalah sebagai berikut. Bus 10 buah, angkot 36 buah, sedan 17 buah, sepeda motor 96 buah, truk 6 buah, sepeda 13 buah. Dari data tersebut, tentukanlah: a. berapa banyak jenis kendaraan yang melewati jalan Sudirman; b. jenis kendaraan apa yang paling banyak melewati jalan Sudirman; c. berapa banyak kendaraan yang melewati jalan Sudirman; d. manakah yang lebih sedikit melewati jalan Sudirman, kendaraan beroda dua atau empat? Ayo, Berlatih 1 Di unduh dari : Bukupaket.com 54 FMBKBS.BUFNBUJLBUV.VEBIVOUVL,FMBT7

3. Hasil ulangan Matematika siswa Kelas VI C adalah sebagai berikut.

6, 7, 5, 4, 5, 7, 7, 8, 9, 10, 10, 8, 6, 7, 7, 5, 4, 3, 6, 4, 3, 5, 4, 6, 7, 8, 9, 10, 9, 9, 6, 5, 7, 4, 8, 9, 8, 7. a. Berapa banyak siswa di Kelas VI C? b. Berapa nilai ulangan Matematika paling besar yang diperoleh?

c. Berapa banyak siswa yang memperoleh

nilai 6?

d. Berapa banyak siswa yang memperoleh

nilai terkecil? Menyajikan dan Menafsirkan Data dalam Bentuk Tabel Amati kembali Contoh 3 . Berapa banyak siswa dengan tinggi 135 cm? Untuk mengetahui jawabannya, kamu harus mengamati satu per satu data tersebut. Tentu saja cara seperti ini cukup menyulitkan dalam membaca data. Akan lebih mudah membaca jika data disajikan dalam bentuk tabel. Bagaimana caranya? Pelajari contoh berikut. Contoh 4: Hasil ulangan siswa di Kelas VI C adalah sebagai berikut. Vonny 8; Popi 7; Budi 4; Rudi 9; Susi 6; Cici 6; Iwan 10; Lola 8; Intan 9; Wawan