Berapa lama waktu mengangkat kaki ke tembok?

Rutinitas harian seringkali membuat seseorang tak sempat meluangkan waktu untuk berolahraga. Akibatnya, otot akan mudah kaku dan peredaran darah bisa saja terganggu.

Jangan khawatir, ada satu kegiatan yang bisa kamu lakukan sebelum tidur, yaitu menempelkan kaki di dinding.

Di dalam olahraga yoga, teknik ini disebut dengan viparita karani. Gerakan ini ternyata memiliki banyak manfaat untuk tubuh, lho. Apa saja? Yuk, simak ulasannya berikut ini!

Manfaat menempelkan kaki di dinding

Ada banyak manfaat dari mengangkat dan menempelkan kaki di dinding. Selain menghilangkan rasa capek, hal tersebut juga bisa menjaga sirkulasi darah di dalam tubuh. Ini dia ragam manfaatnya yang perlu kamu tahu:

1. Mengatasi insomnia

Jika sering sulit tidur di malam hari, menempelkan kaki di dinding selama beberapa menit mungkin bisa membantumu.

Mengutip dari WebMD, ada banyak alasan mengapa rasa kantuk tak kunjung muncul. Salah satunya adalah karena kelelahan. Aktivitas sehari-hari memaksa kaki, terutama betis, untuk ikut menopang beban tubuh dalam waktu yang tidak sebentar.

Mengangkat kaki dan menempelkannya di dinding sebelum dapat menghilangkan beban dan ketegangan otot secara perlahan. Tubuh akan rileks dan kamu bisa segera terlelap.

Baca juga: Mengatasi Insomnia, Yuk, Simak 7 Tips Sehat Tanpa Gangguan Tidur!

2. Meredakan stres

Stres bisa diredakan dengan banyak hal, yang paling utama adalah rileksasi. Sebelum tidur, luangkan beberapa menit untuk mengangkat kedua kaki dan menempelkannya ke dinding.

Ilmuwan di University of Rochester Medical Center, Amerika Serikat, menjelaskan bahwa saat sedang stres, tubuh akan lebih banyak melepaskan hormon kortisol. Pelepasan kortisol dalam waktu yang lama bisa meningkatkan tekanan darah dan memperburuk sirkulasinya.

Posisi kaki terangkat bisa melancarkan aliran darah di dalam tubuh. Ini akan membuat jantung menjadi lebih tenang. Pelepasan hormon kortisol akan berkurang dan kamu mulai merasakan rileks.

3. Mengatasi migrain

Sakit kepala bisa disebabkan oleh banyak hal, di antaranya adalah kaku otot, peredaran darah tidak lancar, ketidakseimbangan hormon, kekurangan cairan, dan masih banyak lagi.

Salah satu jenis sakit kepala yang paling sering dialami banyak orang adalah migrain. Mengutip dari Johns Hopkins Medicine, faktor utama penyebab migrain adalah perubahan kimia di sekitar otak yang biasanya dipengaruhi oleh fluktuasi aliran darah.

Dengan mengangkat kaki dan menempelkannya ke dinding, darah bisa semakin mudah untuk menjangkau kepala. Dengan begitu, kadar oksigen pada otak juga akan meningkat. Sehingga, migrain dan denyutannya bisa mereda secara perlahan.

Tips tepat mengangkat kaki ke dinding

Meski memiliki banyak manfaat, teknik yang salah justru bisa mengakibatkan cedera. Oleh karena itu, sangat penting untuk memerhatikan posisi tubuh saat melakukannya, yaitu dengan:

1. Perhatikan fleksibilitas tubuh

Jika kamu belum terbiasa, jangan tempelkan seluruh bagian kakimu ke dinding, karena ini akan terasa menyakitkan. Buat jarak antara dinding dengan pinggulmu, lalu tempelkan tumit ke tembok. Jika perlu, tambahkan bantal di bawah panggul.

Tapi jika sudah terbiasa melakukannya, kamu bisa menempelkan seluruh punggung kaki ke permukaan dinding. Sehingga, badan dan kaki akan membentuk sudut siku-siku sempurna.

2. Lakukan secara perlahan

Jangan langsung menempelkan seluruh punggung kaki ke dinding. Lakukan secara bertahap dengan memberi jarak antara dinding dan pinggul. Gerakkan pinggul sedikit demi sedikit mendekati dinding hingga kaki membentuk garis vertikal.

Cara ini agar otot di kaki tidak langsung tertarik, yang pada akhirnya bisa menimbulkan rasa sakit atau bahkan cedera.

Baca juga: 5 Gerakan Yoga untuk Cedera Lutut, Terbukti Redakan Rasa Sakit Juga

3. Lakukan selama 15 menit

Sebenarnya, tidak ada batasan khusus seberapa lama kamu harus mengangkat kaki dan menempelkannya di dinding. Hanya saja, menurut Yoga Journal, 15 menit adalah waktu yang ideal untuk melancarkan sirkulasi darah di dalam tubuh.

Saat kakimu terangkat sempurna, aliran darah akan benar-benar terasa, terutama di kepala. Kombinasikan dengan mengatur pernapasan, sehingga tubuh akan menjadi lebih rileks.

Nah, itulah manfaat mengangkat dan menempelkan kaki di dinding yang perlu kamu tahu. Melakukannya setiap sebelum tidur bisa membuatmu terlelap, sehingga siap untuk menjalani aktivitas keesokan harinya. Selamat mencoba!

Konsultasikan masalah kesehatan Anda dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!

Yuk, ketahui kepribadianmu lewat telapak kaki. (Sumber Foto: Oliver Gospel Mission)

Liputan6.com, Jakarta - Tak sedikit dari kamu yang merasa lelah usai seharian beraktivitas, bukan? Hal ini memang lumrah dialami banyak orang yang kerap melakukan aktivitas di luar rumah dengan mobilitas tinggi.

• Kisah Pilu Pria Tunawicara Bersepeda dari Malang ke Jakarta Demi Cari Orangtua
• 6 Tingkah Super Nyeleneh Bapak-Bapak di Era New Normal
• Dibuntuti Pria Misterius, Wanita Terselamatkan dengan Cara Ini

Namun, ada hal yang bisa kamu lakukan untuk mengatasinya yaitu dengan mengangkat kaki ke dinding sebelum tidur.

Melansir dari Healthline, Kamis (6/8/2020), berikut manfaat yang kamu dapat dari mengangkat kaki ke dinding:

1. Memperlancar sirkulasi darah

Ketika mengangkat kedua kaki ke atas, posisi kaki yang lebih tinggi dari posisi tubuh dapat mencegah penumpukan cairan berlebih di tubuh bagian bawah. Begitu pun dengan sirkulasi darah yang akan lebih lancar.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Seorang model asal California bernama Chase Kennedy memiliki tinggi badan 195 cm. Ia melabeli dirinya sebagai model dengan kaki terpanjang di Amerika.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2. Buat tidur lebih nyenyak

Ilustrasi kaki. Sumber foto: unsplash.com/Phi Phi.

Dengan mengangkat kaki ke tembok selama 15-20 menit, otak akan mendapat lebih banyak oksigen dan sirkulasi darah lebih lancar. Jika dilakukan dengan rutin, hal ini bisa membuat tidur pun jadi lebih nyenyak dan berkualitas.

3. Mengatasi kaki bengkak atau kram

ilustrasi kaus kaki | unsplash.com/@triconautes

Mengangkat kedua kaki ke dinding dalam posisi berbaring nyatanya juga dikatakan bisa mengatasi kaki bengkak atau kram. Kamu yang seharian duduk atau terlalu lama berdiri di siang hari bisa coba untuk mengatasi kaki bengkak atau kram dengan mengangkat kedua kaki sebelum tidur.

4. Memperlancar sistem pencernaan

Ilustrasi Sakit Perut Credit: pexels.com/pixabay

Dengan mengangkat kaki ke dinding, suplai darah ke organ-organ dalam bisa meningkat melalui aliran dari kaki. Sirkulasi darah yang meningkat pun bisa mengoptimalkan sistem pencernaan. Bila dilakukan dengan rutin, sebagian besar nutrisi yang kita cerna bakal diserap dengan lebih cepat.

5. Mencegah stres

ilustrasi senang (Sumber: Unsplash) / Brooke Cagle

Ketika berbaring dengan posisi kaki diangkat ke dinding, tubuh akan lebih rileks. Jaringan tubuh juga akan mendapat lebih banyak oksigen dan sirkulasi darah makin lancar, nutrisi bisa diedarkan ke seluruh organ dalam.

Hal ini kemudian bisa membuat sistem saraf lebih baik, mengurangi tekanan di sekitar kening, leher, dan perut. Dengan begitu kamu tak akan mudah mengalami stres.

Berapa lama mengangkat kaki ke dinding?

Berapa menit angkat kaki sebelum tidur?

Apa baik mengangkat kaki ke atas tembok?

Apakah mengangkat kaki ke dinding dapat mengecilkan paha?