Berapa lama mengempukkan daging dengan daun pepaya

tirto.id - Bagaimana cara membuat daging empuk dengan mudah saat proses memasak? Daging merupakan salah satu menu favorit dan istimewa. Bahan makanan yang satu ini tinggi akan protein, zat besi dan kalsium yang pada dasarnya dibutuhkan oleh tubuh. Namun, ketika masakan daging ini alot, keistimewaan masakan daging ini akan berkurang.

Mengolah daging itu susah susah gampang, sebab membuat daging menjadi empuk membutuhkan waktu yang lama, setidaknya 2-3 jam. Dibutuhkan teknik mengolah yang tepat agar daging cepat empuk sehingga tidak perlu lagi membutuhkan waktu yang lama untuk memasak.

Cara Membuat Daging Empuk secara Alami

Berikut ini beberapa bahan alami yang bisa digunakan untuk membuat daging lebih empuk sebelum dimasak, sebagaimana dikutip dari Bango dan Taste of Home.

1. Daun pepaya

Daun pepaya memiliki enzim yang disebut enzim papain yang bermanfaat untuk membuat daging menjadi empuk. Caranya, remas-remas daun pepaya muda sampai getahnya benar-benar keluar. Gunakan daun pepaya tersebut untuk membungkus daging lalu diamkan selama kurang lebih 30 menit.

Cara ini cocok untuk daging yang akan diolah menjadi sate dan steak. Selain daun papaya yang muda, buah pepaya juga di percaya mengempukkan daging caranya rebus buah pepaya bersama dengan daging.

2. Rendam dengan teh

Teh mengandung tanin yang berfungsi sebagai pengempuk alami. Teh juga memiliki warna yang sangat pekat, warna pekat dari teh ini dapat digunakan sebagai bahan perendam daging. Daging bisa direndam bersamaan dengan teh sekitar 30 menit.

3. Buah nanas

Nanas merupakan buah yang banyak disukai karena memiliki rasa yang enak dan manis. Nanas mengandung enzim bromelin yang cara kerjanya pada daging sama dengan enzim papain.

Enzim ini bisa membuat daging menjadi lebih empuk saat diolah. Cara mengolahnya yaitu masukan potongan nanas lalu rebus bersama daging.

Bisa juga parut nanas terlebih dahulu kemudian balurkan ke seluruh bagian daging dan diamkan selama 45 menit. Setelah itu, cuci daging sebelum diolah. Cara ini sangat cocok untuk daging yang akan diolah dengan cara ditumis atau disayur.

4. Kiwi

Buah kiwi mampu membuat daging menjadi empuk sehingga mudah diolah dan tidak alot. Buah kiwi mengandung enzim actinidin yang berfungsi menghancurkan protein, sehingga akan mudah mengempukkan daging.

Cara mengolah daging agar cepat empuk dengan buah kiwi cukup mudah. Remas-remas atau parut buah kiwi dan oleskan ke seluruh permukaan daging. Diamkan sekitar 30 menit lalu bilas dengan bersih dan daging siap untuk diolah.

5. Kulit pisang

Kulit pisang ini mampu membantu mengurangi protein di dalam daging sehingga daging akan lebih cepat empuk. Selain itu, kulit pisang juga mampu membuat daging yang diolah tidak mudah kering.

6. Daun nangka

Daun nangka dapat membuat daging lebih empuk. Saat merebus daging tambahkan 3 sampai 7 lembar daun nangka ke dalam rebusan. Rebus daging dan daun nangka secara bersamaan hingga daging menjadi empuk.

Cara Membuat Daging Tidak Bau Prengus

Terdapat beberapa cara untuk mencegah bau prengus pada daging, berikut di antaranya:

1. Daging langsung direbus tanpa dicuci

Sebagaimana dikutip di laman Bango, salah satu cara untuk mencegah bau prengus pada daging kambing adalah dengan menghindari mencuci daging sebelum dimasak. Hal ini dikarenakan, mencuci daging berpotensi dapat memunculkan bakteri yang menyebabkan keluarnya bau prengus dari dalam daging. Dalam pengolahannya, daging kambing tersebut sebaiknya langsung direbus hingga mendidih.2. Daging kambing dicuci dan dibaluri rempah

Bau prengus juga dapat dikurangi, pada daging kambing yang dicuci dengan tujuan untuk menghilangkan kotoran yang ada di daging seusai disembelih.

Setelah dicuci, barulah daging kambing tersebut dibaluri dengan campuran rempah yang telah dihaluskan seperti jahe, kunyit, kapulaga, kayu manis, cengkeh dan bawang putih untuk menghilangkan bau prengus yang muncul.

Kemudian diamkan selama setengah jam, lalu daging ini bisa direbus dan diolah untuk berbagai resep masakan. Selain untuk menghilangkan bau tak sedap, rempah-rempah itu juga dapat membuat rasa makanan menjadi lebih nikmat.

3. Daging dimasak dengan nanas atau mentimun

Cara lain dalam mengatasi bau prengus tersebut adalah dengan menggunakan buah nanas. Selain digunakan sebagai bahan pengempuk daging, aroma yang kuat dari buah ini disebut dapat mengatasi bau amis pada daging. Caranya yakni dengan mencampurkan daging kambing ke dalam buah nanas yang sudah diparut, remas perlahan lalu diamkan beberapa saat.

Selain nanas, Anda juga bisa menggunakan mentimun. Untuk caranya hampir sama seperti buah nanas. Getah pada mentimum disebut bisa meminimalisir bau prengus

yang ada pada daging kambing.

Perasaan jeruk nipis atau jeruk limau juga disebut dapat menghilangkan bau prengus pada daging kambing.

Baca juga:

Baca juga artikel terkait DAGING atau tulisan menarik lainnya Wulan Astari
(tirto.id - wln/dip)

Penulis: Wulan Astari Editor: Dipna Videlia Putsanra Kontributor: Wulan Astari

Ananda Lathifah Rozalina Senin, 19 Juli 2021 | 20:00 WIB

Berapa lama mengempukkan daging dengan daun pepaya

Ilustrasi daging sapi kurban (pixabay)

BolaStylo.com - Daging sapi ternyata bisa diempukkan dengan cara mudah menggunakan bahan-bahan yang mudah didapat di rumah.

Hari raya Idul Adha sangat identik dengan daging sapi, mengingat di hari ini ada kegiatan berkurban.

Baik sapi atau kambing banyak dijadikan untuk kurban, maka dari itu banyak orang yang mendapatkan daging sapi atau kambing.

Setelah mendapatkan daging, orang-orang tentu akan mengolahnya menjadi berbagai masakan seperti sate, sup, gulai dan lain sebagainya.

Namun, kelezatan masakan tentu jadi berkurang jika daging yang dimasak ternyata alot dan tidak empuk.

Karena itu, sebelum mengolah daging kurban yang anda dapat, yuk simak cara mudah mengempukkan daging sapi berikut ini.

Bandung - Daging merah seperti sapi maupun kambing jadi bahan utama olahan masakan di hari raya Idul Adha. Sate, rendang, ghingga ulai, jadi resep makanan favorit banyak orang.

Namun pengolahan daging lumayan susah-susah gampang agar daging yang dimasak empuk dan lezat. Tentu masakan jadi kurang sedap jika daging alot dan keras untuk dikunyah.

Melalui tips sederhana ini, kamu bisa menyajikan masakan daging terbaik untuk keluarga. Tak perlu waktu berjam-jam untuk membuat daging empuk.

Cukup memperhatikan beberapa hal berikut agar daging menjadi empuk. Berikut tips membuat daging empuk:

1. Taburkan Garam di Permukaan Daging

Garam akan membantu menghancurkan protein pada daging sehingga membuatnya terasa empuk. Sebelum diolah, ada baiknya baluri daging dengan garam sampai rata. Lalu diamkan selama satu jam. Setelah itu, bersihkan daging dengan air matang. Jika daging sudah dibersihkan, barulah daging diolah.

2. Bungkus dengan Daun Pepaya

Ada cara alami yang bisa kamu lakukan untuk membuat daging merah lebih empuk tanpa boros gas, yaitu memanfaatkan daun pepaya. Cara ini sepertinya sudah tak asing lagi ya.

Daun pepaya mempunyai enzim papain yang mampu membuat tekstur daging jadi lebih empuk. Untuk caranya, remas-remas beberapa helai daun pepaya muda hingga getahnya keluar. Setelah itu, gunakan daun yang berlumuran getah untuk membungkus daging sapi dan diamkan selama kurang lebih tiga jam.

Usahakan setiap bagian daging terbungkus dengan baik, namun jangan terlalu lama membungkus daging di daun pepaya agar getahnya tak mempengaruhi rasa pada daging.

3. Baluri dengan Buah

Selain pakai daun pepaya, kamu juga bisa memanfaatkan buah seperti nanas, pepaya, dan kiwi agar daging empuk. Pepaya, nanas, dan kiwi memiliki kandungan enzim nabati yang dapat melarutkan jaringan ikat dan protein pada daging.

Bedanya, jika daun pepaya hanya dijadikan pembungkus daging, sementara buah perlu diblender. Lumuri daging merah dengan nanas atau pepaya atau kiwi yang sudah dihaluskan, lalu diamkan selama 1 jam. Setelah dibilas, daging pun siap dimasak sesuai selera.

4. Rendam Baking Powder

Selain buat mengembangkan kue, baking powder juga bisa kamu gunakan untuk membuat tekstur daging terasa empuk. Caranya, cukup rendam daging pakai baking powder yang sudah dicampuri bumbu lain selama semalaman. Teknik ini cocok untuk kamu yang mau membuat sate atau daging lada hitam.

5. Sari Santan

Tambahkan sari santan dari 1 buah kelapa saat daging direbus. Sari santan dapat membuat daging empuk dan rasanya menjadi lebih gurih.

6. Jeruk Nipis

Asam pada jeruk nipis ini dapat membantu tekstur daging menjadi lebih empuk, mirip seperti teknik pada jus buah. Caranya lumuri daging dengan air jeruk nipis secara merata sebelum dimasak. Kemudian diamkan, lalu bilas dan siap dimasak.

7. Pukul Daging

Agar daging sapi lebih empuk dan lembut, kamu bisa menusuk-nusuk daging menggunakan garpu. Anda juga dapat membungkus daging dengan daun pepaya atau memukul-mukul kedua sisi daging menggunakan palu daging.

Memukul daging agar terasa empuk sudah menjadi cara jitu yang sering dilakukan banyak orang. Pukul-pukul daging hingga teksturnya jadi empuk dengan alat pemukul khusus daging atau ulekan.

Sebaiknya gunakan talenan untuk alasnya supaya daging gak bergeser ketika dipukul. Perlu diperhatikan, jangan memukul daging terlalu kencang karena itu bisa membuat sari daging keluar.

6. Masak Daging dengan Api Kecil

Ketika memasak daging, banyak orang yang tidak sabaran sehingga lebih memilih membesarkan apinya supaya daging cepat matang. Sebenarnya api yang semakin besar, malah akan membuat tekstur daging jadi hancur dan keras. Pastikan api kompor yang digunakan apinya kecil agar tekstur dagingnya lebih lembut serta membuat bumbu meresap sampai ke dalam.

7. Diamkan Daging pada Suhu Ruangan

Cara ini bisa dipilih jika tak punya bahan-bahan di atas. Mendiamkan daging merah di suhu ruangan membantu suhu dagingnya turun secara perlahan dan stabil, sehingga teksturnya lebih empuk secara merata.

Sebaiknya simpan daging di rak bawah kulkas terlebih dulu dalam wadah tertutup sejak malam sebelumnya. Setelah itu, sekitar 30 menit sampai 1 jam sebelum memasak, keluarkan daging merah dari kulkas, dan tetap simpan di dapur dalam wadah tertutup. Namun tentu keempukan dagingnya nggak akan seperti saat pakai daun pepaya atau buah nanas.

8. Rebus dengan Panci Presto

Tak hanya bandeng yang bisa dipresto, daging pun akan terasa nikmat. Panci presto dapat mempercepat daging agar lebih empuk.

Kemudian, bisa juga menggunakan teknik di bawah ini, yakni teknik memilih daging dan teknik memasak daging agar olahan daging di rumah lebih mantap empuknya:

Tips Memilih Daging

1. Pilih daging sapi yang berwarna merah segar, sedikit mengilap. Namun pastikan saat disentuh tidak berlendir dan tidak terasa lengket di tangan. Daging sapi segar mempunyai lemak warna putih dengan rona merah muda, bukan putih pucat.

2. Jika membeli daging dalam kemasan kedap udara, pilih daging yang dingin, kemasan utuh, dan tanpa cairan menggenang dalam kemasan.

Teknik Memasak Daging

1. Potong Berlawanan Serat Daging

Lihat serat yang memanjang pada daging. Nah, supaya dagingnya empuk maka potong daging berlawanan arah dengan serat dagingnya. Tujuannya, untuk bikin serat lebih pendek sehingga daging lebih cepat empuk saat dimasak dan mudah dikunyah ketika dimakan.

2. Gunakan Teknik Dua Kali Masak

Pertama, didihkan air dan rebus daging merah selama lima menit dalam panci tertutup. Setelah itu, matikan kompor dan diamkan daging di dalam panci selama 30 menit. Terakhir, nyalakan kembali kompor dan rebus daging selama 7 menit.

Simak Video "Fakta-fakta Seputar Banjir Bandang yang Menerjang Garut"



(aau/tya)