Bahan untuk membuat alat musik sederhana yang benar ....

[tex]main \: quiz \: yuk[/tex]1. Alat untuk menggambar ilustrasi dengan teknik kering adalah ....a. cat airb. tintac. cat posterd. pensil[tex]terimaka … sih \: yg \: sudah \: jawab[/tex]​

Tentukan level tari dari beberapa tari daerah di bawah ini!Nama Tarian+Asal daerah+level tarian​

Tuliskan dan jelaskan tujuan di buatnya poster Tentang Mencuci Tangan Pakai Sabun

tari modern dari jabar​

Salah satu alasan poster harus dibuat dengan kalimat yang singkat, padat, dan jelas adalah agar a. menghemat biaya pembuatan b. orang-orang dapat memb … aca secara keseluruhan dengan cepat c. terlihat rapi d. dapat diisi dengan banyak gambar​

Di rumah banyak barang tak terpakai, Bu? Yuk, ajak si Kecil membuat kreasi alat musik dari barang bekas saja. Kenapa alat musik? Bu, musik adalah salah satu anugerah Tuhan yang patut kita syukuri. Dalam sekejap, musik bisa menjadi “obat” bagi kita di kala sedih, bosan, galau, ataupun lelah. Musik pada dasarnya juga memiliki efek hipnotik, di mana saat mendengarkan musik pasti kita  langsung menggoyangkan kepala atau menghentakkan kaki mengikuti irama lagunya.

Bahan untuk membuat alat musik sederhana yang benar ....
Bahan untuk membuat alat musik sederhana yang benar ....

Membahas soal musik membuat saya jadi teringat pada si Kecil, Bu. Saya ingat betul, di usia 6 tahun dulu, ia sering sekali bermain alat musik dari barang bekas. Lho, kok tidak bermain alat musik sungguhan? Jadi, saya memang pernah mengajarkannya untuk memanfaatkan barang-barang yang ada di rumah untuk dijadikan alat musik yang menarik. Hal tersebut saya lakukan sebagai persiapan sebelum dia ikut kursus bermain instrumen sungguhan dan melatih kreativitasnya.

Awalnya, si Kecil hanya memainkan panci yang ditabuh dengan dua sumpit bak sedang bermain drum saja. Supaya tidak bosan, saya mulai membuat kreasi baru dengan memanfaatkan barang-barang lain yang ada di rumah. Nah, berikut ini adalah 4 inspirasi kreasi alat musik dari barang bekas peralatan rumah tangga:

1. Gitar dari kotak tisu bekas.

Ibu bisa memanfaatkan kotak tisu bekas yang ada di rumah. Kemudian, ikatkan 5 karet gelang dengan diameter sekitar 1,5 cm di bagian tengah kotak tisu tersebut. Jika sudah selesai, maka ”gitar” siap dimainkan!

2. Marakas dari botol bekas.

Alat musik yang dimainkan dengan cara dikocok ini cukup dibuat dengan botol air mineral yang diisi dengan makaroni, beras, kacang, atau pasir. Jangan lupa, tutup botolnya dengan rapat agar isinya tidak keluar.

3. Gendang dari galon bekas.

Bisa dibilang ini adalah jenis “alat musik” yang paling  mudah disiapkan. Pasalnya, Ibu cukup memberikan sebuah galon air mineral yang sudah kosong. Galon tersebut bisa dimainkan dengan ditabuh bagian atas dan bawahnya bagai gendang sungguhan.

4. Gambang dari gelas berisi air

Ibu bisa membuat alat musik gambang dari 5 gelas beling yang diisi air dengan tingkat yang berbeda-beda. Dari air yang terisi penuh, sampai yang kosong. Gunakan sendok untuk menabuh gelas-gelas tersebut. Nada yang dihasilkan pun akan berbeda-beda tergantung ketinggian airnya.

Mudah bukan membuat empat alat musik dari barang bekas tersebut? Melalui aktivitas ini, si Kecil tidak hanya belajar memanfaatkan barang-barang sederhana yang ada di rumah, tapi juga ikut mengenal ragam suara yang dihasilkan oleh alat-alat musik buatannya itu. Baiknya lagi, permainan inspiratif tersebut senantiasa memicu kreativitas dan kecintaan si Kecil pada musik.

Baca Juga: Kenapa si Kecil Suka Berceloteh?

Selain itu, bermain musik bermanfaat untuk meningkatkan koordinasi tangan dan matanya sejak dini. Ditambah lagi, dukungan Ibu melalui kegiatan ini juga dapat membangun rasa percaya diri si Kecil yang sedang dalam masa pertumbuhan, lho. Oleh karena itu, jangan lupa berikan si Kecil pujian ya, saat ia nanti berhasil membuat alat musik sederhananya sendiri.

Bagaimana, Bu? Sudah siap untuk mengajak si Kecil membuat alat musik dari barang bekas? Aktivitas yang satu ini memang dapat menjadi stimulasi yang tepat bagi perkembangan daya imajinasi dan kreativitasnya, Bu. Apalagi, pada tahap usia 4-6 tahun ini, si Kecil sedang giat-giatnya bereksperimen untuk membuat kreasinya sendiri.

Nah, untuk mendukung daya kreativitasnya agar ia bisa terus berkarya setiap hari, peran nutrisi tentunya juga tak kalah penting. Oleh sebab itu, saya selalu menyajikan susu Frisian Flag Karya Suprima 3 kali sehari untuk si Kecil. Susu pertumbuhan untuk anak usia 4-6 tahun ini diperkaya dengan kombinasi tinggi Vitamin D, Zinc, Selenium, Seng, Kalsium, Fosfor, Vitamin A, C, dan E, serta Inulin yang penting untuk pertumbuhan kemampuan fisik dan otaknya saat ini. Dengan begitu, proses belajar dan berkreasinya pun bisa lebih optimal!

Jika Ibu memiliki pertanyaan mengenai tumbuh kembang si Kecil atau ingin berkonsultasi seputar anak, silakan berkunjung ke laman Tanya Pakar. Para ahli di sana akan menjawab pertanyaan Ibu secara langsung. Untuk dapat menggunakan fitur tersebut, jangan lupa untuk registrasi terlebih dulu ya, Bu.

Kegiatan prakarya buat musik sendiri juga bisa merangsang kreativitas buah hati. Cukup dengan sedikit bahan dan perlengkapan alat musik dari barang bekas menjadi alat musik sederhana, yuk buat sendiri 8 alat musik anak berikut ini.

Mau seruling yang bunyinya merdu dan warnanya cantik? Bunda bisa membuatnya dari sedotan warna-warni dan direkatkan secara berjejer hingga menyerupai seruling asli. Biarkan buah hati Bunda memainkan serulingnya layaknya musisi ahli seruling sambil menari.

Untuk membuat alat musik perkusi, Bunda tidak harus membeli atau kerencengan kayu atau plastik. Bunda bisa menggunakan piring kertas yang dilubangi di sepanjang pinggirannya, kemudian pasangi dengan lonceng. Buah hati pun bisa bermain kerencengan yang bunyinya nyaring.

Kaleng susu bekas atau ember kecil yang sudah tidak terpakai bisa juga Bunda gunakan untuk membuat alat musik anak sederhana. Bersihkan bagian mulut kaleng dan lapisi dengan lakban tebal agar aman untuk buah hati. Lengkapi dengan sepasang sendok kayu sebagai alat pukul. Buah hati pun bisa meluapkan kreativitasnya menabuh drum kecil dari kaleng bekas.

Alat musik anak ini bisa Bunda buat hanya dengan kotak sereal bekas dan beberapa karet gelang. Lubangi satu sisi kotak sereal, kemudian pasang “senar” dari karet gelang dari satu sisi melintangi lubang tersebut. Buat gagang dari karton tambahan pada sisi satunya. Buah hati pun bisa berdendang dengan nada riang dari gitar sederahananya.

Shake shake! Ini dia alat musik paling praktis yang bisa Bunda buat di rumah. Maracas dari botol bekas yang diisi beras dan berbunyi renyah. Tambahkan dekorasi pita supaya si kecil makin tertarik memainkannya.

Alat musik anak berupa simbal sangat ideal untuk melatih otot motorik buah hati, Bun. Cara membuatnya juga mudah dan tidak membutuhkan banyak alat. Prinsipnya simbal adalah mengadukan dua benda sehingga berbunyi indah. Ini bisa Bunda dapatkan dari dua tutup gelas atau tutup toples bekas. Mudah, kan, Bun?

Siapa sangka menggabungkan dua batang stik es krim, dua buah tusuk gigi, dan karet gelang bisa jadi stik harmonika yang merdu bunyinya? Sisipkan secarik kertas yang ukurannya sama di antara batang es krim dan tusuk gigi supaya terjadi resonansi suara saat harmonika ditiup.

Nah seru kan, Bun? Yuk, ajak buah hati membuat alat musik anak dan bermain musik untuk bersama Bunda sebagai salah satu cara melatih kreativitasnya.

Baca Juga: Cara Cerdas Tumbuhkan Kreativitas si Kecil

Bahan untuk membuat alat musik sederhana yang benar ....

Alat musik sederhana berasal dari bahan sederhana yang dapat menimbulkan bunyi yang beragam.

Kita bisa membuat / menjumpai alat musik tersebut dari barang di sekitar kita.

Seperti : Botol diisi beras, galon bekas, Peralatan makan, dan segala macam yang dapat menghasilkan bunyi.

Bahan untuk membuat alat musik sederhana yang benar ....

sanggitapasari sanggitapasari

Kentongan ntah dari bambu atau galon, marakas dari beras, atau suling dri bambu