Apakah air putih membuat berat badan naik?

Berapa liter air putih yang kamu minum setiap hari? Coba hitung dan pikirkan. Memang kita semua tahu betapa pentingnya air bagi kehidupan manusia. Ini adalah kebutuhan dasar kehidupan dan itu sebabnya sangat penting untuk menjaga dirimu tetap terhidrasi agar selalu sehat. Bahkan ketika sedang menjalani diet penurunan berat badan, sangat penting untuk minum banyak air. 

Air tidak hanya mengangkut nutrisi dan oksigen ke berbagai bagian tubuh tapi juga meningkatkan energi saat melakukan aktivitas. Namun kalau kamu terlalu banyak mengonsumsinya dapat menjadi boomerang dan menghambat rencana penurunan berat badanmu. Jadi benar ya kalau kebanyakan air putih bisa buat kamu gemuk? Ya, itu benar…

Apakah air putih membuat berat badan naik?

Kenapa demikian? 

Pertama, retensi air dalam tubuh.

Kalau kamu memperhatikan, lemak ekstra dalam tubuh sebagian berat adalah air. Jika kamu mengonsumsi air berlebih dalam sehari—alih-alih meminumnya sepanjang hari—ginjalmu tidak akan mampu menampungnya.

Ginjal tidak bisa menghilangkan kelebihan air dari tubuh. Asupan cairan yang berlebihan bisa menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit. Selain itu, jika diet yang sedang kamu jalani tinggi natrium dan rendah kalium, peluang untuk mempertahankan air meningkat sehingga menambah berat badanmu.

Kedua, terkena polutan air.

Maksudnya? Jadi, jika air yang kamu konsumsi tidak ‘disterilisasi’ maka mungkin terkena polutan. Sesuai penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal ‘Obesity’ pada 2010, beberapa polutan organik yang persisten dapat menyebabkan kenaikan berat badan.

Asupan air berlebih juga dapat menyebabkan masalah kesehatan lain yang disebut hyponatremia. Kondisi ini terjadi ketika seseorang minum banyak air dalam waktu singkat. Hyponatremia menyebabkan darah dan elektrolit menjadi encer yang dapat menyebabkan mual, muntah, kebingungan, serta pembengkakan otak.

Sebaiknya, berapa banyak air yang harus kamu konsumsi dalam sehari?

Tidak ada jumlah air tetap yang harus diminum seseorang dalam sehari. Kuantitasnya tergantung pada berbagai faktor seperti berat, aktivitas, dan lingkungan. Berdasarkan sains, perempuan disarankan mengonsumsi setidaknya 3 liter air setiap hari dan pria 3,5 liter air per hari.

Disclaimer: You are using Google Translate. The Ministry of CI is not responsible for the accuracy of information in the translated language. Powered by Google

Disclaimer: Anda menggunakan Google Translate. Kementerian Kominfo tidak bertanggung jawab atas keakuratan informasi dalam bahasa diterjemahkan

Tubuh manusia sebagian besar terjadi dari air, jadi membutuhkan setidaknya 8 gelas air putih perhari. Kebutuhan air putih bisa meningkat jika memiliki aktivitas yang tinggi seperti berolahraga atau saat sedang demam.

Fakta Manfaat Air Putih

Air putih tidaklah menggemukkan badan namun justru sebaliknya dapat membantu menurunkan berat badan dan menjaga kesehatan tubuh. Berbagai manfaat yang bisa didapatkan dengan minum air putih cukup adalah:

  • menjaga kesehatan kulit
  • untuk keseimbangan cairan tubuh
  • mencegah nyeri sendi
  • menjaga tekanan darah normal
  • menjaga kesehatan mulut dan gigi
  • membantu program penurunan berat badan
  • meningkatkan stamina dan fungsi otak
  • menjaga kesehatan ginjal
  • mencegah sembelit
  • membantu meredakan sakit kepala

Air Putih Pada Penderita Gagal Jantung

Air putih juga tidak menyebabkan penyakit jantung yang justru menjaga kesehatan jantung. Namun pada penderita gagal jantung perlu membatasi asupan cairan agar tidak terjadi penumpukan cairan di jaringan karena kegagalan pompa jantung.

Hal yang perlu dikurangi selama usaha menurunkan berat badan adalah garam yang bisa mengikat air dalam tubuh. Selain itu kurangi makanan mengandung kadar gula dan lemak tinggi serta melakukan olahraga secara rutin 4x seminggu, asupan air putih cukup dan tidur cukup malam hari tidak bergadang. Anda juga bisa melakukan konsultasi penurunan berat badan ke dokter speisalis gizi.

Minum Air Putih Saja Tetap Gemuk, Bagaimana Berat Badan Bisa Turun?

Vera Farah Bararah - detikHealth

Rabu, 16 Jan 2013 11:49 WIB

Apakah air putih membuat berat badan naik?
(Foto: Thinkstock)

Jakarta - Mbak, tolong bantu saya mengurangi berat badan. Sepertinya saya minum air putih saja jadi lemak, terbukti saya sakit radang usus tidak bisa makan sama sekali selama 3 hari dan muntah serta buang air terus tapi berat badan hanya turun 1 kg.

Saya sudah tidak ngemil dan hanya makan nasi beberapa sendok sehari tetapi berat badan terus naik, datang kondangan saja padahal hanya makan puding akan menambah berat badan 1 kg. Tolong saya harus bagaimana? Terimakasih.

Ria (Perempuan Lajang, 38 Tahun), [email protected],
Tinggi Badan 157 Cm, Berat Badan 69 Kg

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Jawaban

Halo Ria,

Tidak mungkin air putih yang Anda konsumsi bisa menjadi lemak karena bentuk kimia tidak sama. Yang mungkin terjadi adalah air yang Anda minum tersimpan (retained) untuk menyeimbangkan simpanan glikogen (kabohidrat), lemak dan garam di dalam tubuh Anda.

Saat Anda sakit dan tidak bisa makan, energi yang pertama digunakan adalah glikogen (karbohidrat kompleks) yang tersimpan di dalam hati untuk maksimal 12 jam. Selanjutnya, tubuh akan menggunakan simpanan lemak sebagai sumber energi utama.

Jadi menurut saya selama Anda sakit 3 hari, berat yang turun 1 kg adalah lemak dan ini sudah cepat sekali karena normalnya penurunan berat badan yang sehat adalah 0,7-1,5 kg/minggu.

Saat diet menurunkan berat badan, yang harus diperhatikan adalah jumlah total energi yang masuk. Energi yang kita dapatkan dari lemak (hampir 2x lipat jumlah energi dari karbohidrat dan protein), karbohidrat dan protein.

Saat Anda menjalankan diet rendah karbohidrat (dengan hanya makan beberapa sendok makan nasi per hari), secara otomatis Anda akan mengikuti diet tinggi protein atau tinggi lemak, biasanya tinggi lemak atau minyak.

Jadi, coba Anda kaji ulang saat makan, apa yang sudah Anda makan? Apakah Anda memilih potongan daging tanpa lemak, menyisihkan lemak atau kulit yang menempel, memilih produk rendah lemak, memasak dengan cara merebus atau menumis?

Yang kedua adalah porsi makan. Coba Anda biasakan untuk membagi piring Anda: 1/2 terisi sayur, 1/4 nasi atau kentang, 1/4 lauk. Minumlah segelas air putih 5-10 menit sebelum makan.

Ketiga, waktu makan. Sebaiknya Anda makan 6x dalam sehari: makan pagi, morning tea (cemilan pagi), makan siang, afternoon tea (cemilan sore), makan malam dan snack malam. Saat makan utama (sarapan, makan siang, makan malam) ikuti porsi makan di atas. Untuk cemilan, pilih 1 potong buah, 1 gelas susu rendah lemak atau 1 genggam kecil kacang-kacangan.

Keempat, fokuskan pikiran Anda pada hal lain selain diet dan berat badan, karena jika pikiran hanya fokus pada kedua hal tersebut, makan dan makanan akan menjadi beban dalam hidup Anda.

Terlebih lagi, memfokuskan energi dan pikiran negatif pada diet dan makanan justru akan memperlambat prosesnya (negative thoughts attract negativity in life, positive thoughts attract positivity).

Leona Victoria Djajadi MND
Master of Nutrition and Dietetics (Ahli Gizi) dari University of Sydney. Dengan minat khusus pada program diet untuk oncology, cardiology, diabetes, gastrointestinal and life modification program diets. Follow twitter @Leona_victoria

(ver/vit)

Apakah minum air putih terus bikin gemuk?

Air putih mengandung 0 (nol) kalori, sehingga semestinya tidak lantas membuat berat badan Anda bertambah. Justru, konsumsi air putih lebih banyak bisa membantu melancarkan pencernaan sekaligus membuat Anda kenyang lebih lama, sehingga membuat berat badan Anda lebih terkontrol.

Apa ciri ciri gemuk air?

Anda patut curiga mengalami gemuk air jika mengalami kondisi berikut:.
Berat badan naik tiba-tiba dalam semalam..
Mengalami pembengkakan di bagian perut, jari, tangan, dan kaki secara tiba-tiba..
Merasa kembung..
Baru saja bepergian jauh yang mengharuskan Anda duduk dalam waktu yang lama..

Apa yang akan terjadi jika terlalu banyak minum air putih?

Dampak Terlalu Banyak Minum Air Putih Terlalu banyak minum air membuat risiko keracunan atau gangguan fungsi otak semakin tinggi. Sel-sel otak akan membengkak dan menyebabkan tekanan di dalam otak. Gejalanya meliputi kebingungan, kantuk, dan sakit kepala.

Kenapa Banyak minum air putih bisa bikin kurus?

Karena air tidak mengandung kalori, minum air putih dapat mengurangi asupan kalori cair menggantikan teh manis, kopi, soda, dan minuman manis lainnya.” Halodoc, Jakarta – Manfaat minum air putih dapat membantu menurunkan berat badan dengan berbagai cara.