Apa yang terjadi ketika kelebihan minum air putih?

Ilustrasi Minum Air Putih (iStock Photo)

Liputan6.com, Jakarta - Efek negatif minum air putih terlalu banyak ternyata bisa menimbulkan masalah pada jantung. Selain itu, minum air putih berlebihan juga bisa menimbulkan berbagai masalah kesehatan lainnya. Meski setiap hari butuh minum banyak minum air putih, perlu juga memahami kebutuhan normal harian.

Kebutuhan air putih harian pada orang normal pada umumnya hanya sekitar 3,7 liter air untuk laki-laki, dan 2,7 liter air untuk perempuan, dan ini sudah termasuk kandungan air dari makanan dan minuman lainnya. Cara yang paling mudah dan aman untuk memenuhi kecukupan air minum adalah dengan cara segera meminum air secukupnya setiap kali merasa haus.

  • Minum Air Putih Bisa Bantu Atasi Masalah Jerawat, Kok Bisa?
  • 5 Manfaat Kesehatan yang Didapat Jika Cukup Minum Air Putih Tiap Hari
  • Kebanyakan Minum Air Putih, Bikin Gampang Keringetan?

Efek negatif minum air putih berlebihan perlu diperhatikan agar terhindari dari berbagai masalah kesehatan. Bahkan bila dikonsumsi secara berlebihan, cairan yang menumpuk di dalam tubuh akan menyebabkan keracunan cairan atau hyponatremia yang dapat mengakibatkan gangguan kesehatan yang cukup fatal.

Berikut rangkuman dari berbagai sumber tentang efek negatif minum air putih berlebihan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

1. Meningkatkan Risiko Gangguan Jantung

Jika keluarga memiliki riwayat penyakit jantung, perlu memperhatikan beberapa hal. (iStock)

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, salah satu efek negatif minum air putih berlebihan dapat meningkatkan risiko gangguan jantung. Jantung merupakan salah satu organ vital yang berfungsi memompa darah ke seluruh tubuh.

Dengan konsumsi air secara berlebihan, volume darah pun meningkat sehingga jantung akan bekerja lebih keras untuk memompa darah. Hal ini akan berdampak pada meningkatnya tekanan yang tak perlu pada pembuluh darah dan jantung sehingga bisa menyebabkan gangguan jantung serius.

2. Masalah pada Ginjal

Pusing itu Bukan Penyakit tapi gejala (Ilustrasi/iStockphoto)

Selain jantung, efek negatif minum air putih berlebihan juga mempengaruhi ginjal. Mengonsumsi air minum terlalu banyak dapat memicu terjadinya gangguan pada ginjal.

Hal ini disebabkan karena pengenceran darah sehingga ginjal tidak mampu menyaring zat-zat di dalam tubuh yang tidak terpakai dengan baik untuk menjaga keseimbangan natrium. Kondisi ini dapat menyebabkan kelelahan, mual, hingga meningkatkan intensitas buang air kecil.

3. Pembengkakan Sel Tubuh

Penyebab Sering Buang Air Kecil di Malam Hari (iStockphoto)

Efek negatif minum air putih berlebihan selanjutnya adalah dapat mengakibatkan pembengkakan pada sel tubuh. Asupan air yang terlalu banyak akan menyebabkan pengenceran darah sehingga kadar elektrolit di dalam darah lebih rendah dibandingkan kadar di dalam sel.

Untuk mengembalikan keseimbangannya, air akan mengisi sel-sel tubuh sehingga menyebabkan adanya pembengkakan. Hal ini akan berujung pada masalah serius seperti kejang, mual, hingga meningkatnya risiko terkena hidrosefalus.

4. Sakit Kepala

Efek negatif minum air putih berlebihan juga dapat menyebabkan seseorang sering sakit kepala secara tiba-tiba. Hal ini disebabkan karena rendahnya kadar sodium di dalam darah, sehingga sel membengkak.

Kondisi ini merupakan dampak pembengkakan sel tubuh yang dapat membuat ukuran otak membesar hingga menyentuh otak sehingga menimbulkan sensasi berdenyut dan terasa nyeri.

5. Kram Otot

Kalium merupakan mineral penting yang dibutuhkan oleh tubuh untuk meningkatkan sistem saraf dan mendukung metabolisme. Asupan cairan yang terlalu banyak akan berdampak pada larutnya kalium bersama air.

Hal ini akan membuat kadar kalium di dalam tubuh berkurang sehingga menyebabkan iritasi, nyeri dada, hingga kram otot.

6. Iritasi Perut

Seperti yang telah diketahui sebelumnya, asupan air yang terlalu banyak akan menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit di dalam tubuh. Kadar elektrolit yang tak seimbang akan menyebabkan iritasi di perut yang merupakan gejala awal keracunan cairan.

7. Buang Air Kecil Berlebihan

Efek negatif minum air putih berlebihan juga akan membuat saluran kencing bekerja lebih keras sehingga berdampak pada meningkatnya frekuensi air seni. Selain membuat seseorang lebih sering buang air kecil, hal ini akan berdampak pada dehidrasi karena cairan tubuh yang terlalu banyak terbuang bersama urine.

Sumber: Hot

Setiap orang memiliki kebutuhan konsumsi air putih yang berbeda-beda. Meski anjuran minum air putih yang direkomendasikan adalah delapan gelas sehari namun sebenarnya bagi beberapa orang hal ini bisa mempercepat penurunan fungsi ginjal.

Apa efek terlalu banyak minum air putih?

Terlalu banyak minum air membuat risiko keracunan atau gangguan fungsi otak semakin tinggi. Sel-sel otak akan membengkak dan menyebabkan tekanan di dalam otak. Gejalanya meliputi kebingungan, kantuk, dan sakit kepala. Jika tekanannya meningkat, seseorang berisiko terkena hipertensi atau penurunan detak jantung.

Berapa batas maksimal minum air putih?

Pada orang dewasa, konsumsi air putih yang disarankan yaitu sekitar delapan gelas berukuran 230 ml per hari atau total 2 liter. Selain dari minuman, makanan juga dapat memberikan asupan cairan pada tubuh yaitu sekitar 20%.

Bolehkah minum air putih lebih dari 2 liter per hari?

Hindari minum air putih lebih dari satu liter dalam waktu satu jam. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menyarankan orang dewasa untuk minum delapan gelas air putih berukuran 230 ml per hari atau 2 liter per hari. Selain minuman, asupan cairan dapat diperoleh dari makanan, seperti buah dan sayuran.

Apakah boleh minum air putih 3 liter setiap hari?

Bagi kebanyakan orang, tidak ada batasan berapa banyak kita bisa minum harian. Bahkan minum sampai tiga liter dalam sehari dianggap tidak berbahaya.