5 saham beli kuat teratas 2022

Bagi kamu yang tertarik untuk investasi di dunia saham, tentu tidak asing dengan istilah saham blue chip bukan? Ya, saham blue chip memang banyak direkomendasikan oleh pakar investasi dan broker untuk investor saham pemula. Ada banyak contoh saham blue chip di pasaran yang nantinya akan kita bahas satu per satu.

Show

Kondisi pandemi COVID-19 membuat saham blue chips sangat bagus untuk dibeli karena harga 1 lot saham yang anjlok dari harga tertinggi di kondisi normal. Saham blue chip juga sangat aman bila dibandingkan dengan trading saham atau cryptocurrency.

Saham blue chip recommended untuk dibeli karena berasal dari perusahaan ternama, memiliki reputasi yang baik serta mudah untuk diperjualbelikan di bursa saham. Peminat saham blue chip 2020 hingga 2021 sangat banyak sehingga memiliki likuiditas tinggi.

Dilihat dari pengertiannya, saham blue chip adalah saham perusahaan yang sudah mapan dan sehat dari segi finansial maupun fundamental. Saham blue chip tergolong konsisten untuk menyampaikan laporan keuangannya, baik saat sedang baik atau buruk.

Saham blue chip memiliki tingkat kapitalisasi pasar yang sangat tinggi serta merupakan penguasa di sektor industri masing-masing. Dengan membeli saham blue chip, investor akan mendapat penghargaan berupa dividen reguler yang terjadwal. Ciri-ciri saham blue chip adalah aman dan dapat memberikan imbal hasil yang baik di masa depan dalam jangka waktu panjang.

Untuk itulah, untuk dapat disebut sebagai saham blue chip, perusahaan harus sudah mapan serta memberikan jejak finansial yang stabil dan mapan dalam jangka panjang. Berikut ini paparan Qoala tentang saham blue chip 2020 hingga 2021, baik yang tergolong LQ45 atau bukan.

Bank Central Asia (BCA) – BBCA

Tak dapat dipungkiri bahwa Bank BCA merupakan bank swasta terbesar yang ada di Indonesia. Bank ini juga tergolong salah satu bank terbaik dengan jaringan paling luas serta nasabah yang sangat banyak.

Perusahaan perbankan ini dikelola dengan efektif dan efisien sehingga memiliki ROA atau Return on Asset yang paling tinggi bila dibandingkan dengan bank lain. Inilah yang membuat saham BCA memiliki volume 11.378.100 lembar saham dengan harga terakhir Rp 31.950.

Di tahun 2020, Bank BCA membagikan dividen final pembukuan 2019 sebesar Rp 455 per lembar saham. Sebelumnya BEI telah membayar dividen interim sebesar Rp 100 per saham pada Desember 2019. Jadi total dividen yang diberikan BCA sebanyak Rp 555 per saham.

Fundamental yang baik dan kokoh, membuat saham BCA termasuk dalam daftar saham blue chip non syariah 2020 yang layak untuk dibeli.

Bank Rakyat Indonesia (BRI) – BBRI

Saham blue chip lain yang diminati oleh banyak investor adalah saham Bank BRI atau BBRI. Saham BBRI memiliki performa yang baik serta tergolong aktif dalam perdagangan bursa efek.

Saham ini memiliki kapitalisasi pasar yang fantastis sebesar Rp 372,35 triliun per 31 Maret 2020. Bahkan jumlah saham BRI yang beredar di market mencapai 123.345.810.000.

Salah satu faktor yang mempengaruhi kinerja saham BRI adalah adanya komitmen yang kuat untuk terus memberikan kredit pada usaha kecil seperti UMKM. BRI juga sering melakukan stock split yang bertujuan untuk menarik minat masyarakat terhadap saham ini.

Kinerja saham blue chip BRI yang bersemangat dan hebat berasal dari komitmen yang baik untuk terus memberikan pinjaman kredit kepada UMKM. Fundamental saham BRI sangat baik dan konsisten sehingga layak masuk dalam jajaran saham blue chip.

Unilever – UNVR

Unilever merupakan perusahaan consumer goods terbesar di Indonesia yang produknya sudah dikenal dan digunakan oleh masyarakat. Unilever memiliki ROE 100 persen sejak 2014 dan mencapai 14 persen pada tahun 2018. Profit dari Unilever sendiri mencapai Rp 9 triliun pada tahun 2018 lalu. Dengan tingginya ROE tersebut membuktikan bahwa Unilever mampu menghasilkan laba secara rutin yang dapat dibagikan kepada para pemegang saham.

Saham Unilever sendiri tidak memiliki hutang bank karena telah memiliki pendapatan yang sangat besar dibandingkan dengan aset perusahaan. Kondisi ini menunjukkan efisiensi perusahaan dalam menjalankan bisnis. Itulah sebabnya mengapa saham Unilever tergolong saham blue chip yang memiliki fundamental baik dan cocok untuk dijadikan investasi jangka panjang.

Telkom Indonesia – TLKM

Telekomunikasi Indonesia atau Telkom juga tergolong saham blue chip karena memiliki konsistensi tinggi dalam memperoleh laba bersih dari tahun ke tahun. Meskipun kondisi ekonomi sedang tak pasti, kondisi saham Telkom cenderung stabil dan tidak anjlok.

ROE Telkom terus bertumbuh sebesar 22,03 persen serta rutin membagikan dividen kepada pemegang saham setiap tahunnya. Dalam kurun waktu 10 tahun terakhir ini, dividen payout Telkom meningkat dari 40 persen menjadi 90 persen profit.

Mengingat Telkom merupakan perusahaan penguasa di bidang telekomunikasi, tidak heran jika saham Telkom cenderung diburu oleh investor lantaran memiliki nilai yang tidak turun terutama untuk jangka waktu panjang.

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk – ICBP

Siapa yang tak kenal produk Indomie? Siapa sangka jika kamu bisa tetap menikmati kelezatan mie instan legendaris sembari mencicipi saham blue chip-nya. Ya, saham perusahaan produsen mie instan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk tergolong saham blue chip karena mapan dan memiliki fundamental baik.

Pertumbuhan penghasilan perusahaan terus tumbuh secara konsisten dari tahun ke tahun. Perusahaan ini mampu menghasilkan laba dengan ROE hingga 21 persen dan ROA sebesar 13,7 persen. Angka ini tergolong sangat jauh diatas rata-rata saham perusahaan produsen makanan di bursa.

Saham ICBP tergolong saham blue chip yang aman untuk diinvestasikan karena memiliki pertumbuhan baik serta memiliki nama atau brand yang terbukti berkualitas. Saham ini juga layak untuk menjadi investasi jangka panjang.

Bank Mandiri – BMRI

Saham blue chip lain yang perlu kamu tahu adalah saham Bank Mandiri atau BMRI. Kinerja saham Bank Mandiri tahun lalu tercatat tumbuh 9,9 persen dibandingkan tahun sebelumnya serta memiliki laba bersih senilai Rp 27,5 triliun.

Bank Mandiri cenderung stabil karena mampu menyeimbangkan pertumbuhan kredit dan laba bersih. Selain itu, Bank Mandiri juga memiliki performa jangka panjang yang return-nya stabil sehingga cocok diinvestasikan dalam jangka panjang. Hal ini juga sejalan dengan posisi Bank Mandiri sebagai salah satu bank terbesar di Indonesia.

PT Perusahaan Gas Negara – PGAS

Perusahaan Gas Negara merupakan perusahaan BUMN milik Indonesia yang bergerak di bidang transportasi dan distribusi gas bumi. Perusahaan ini berperan dalam pemenuhan gas bumi domestik.

Saham Perusahaan Gas Negara atau PGAS termasuk saham blue chip yang layak dikoleksi karena memiliki peluang yang bagus. Performa PGAS secara keseluruhan sangat prima dan memiliki fundamental baik.

Harga per lembar saham PGAS saat ini mencapai Rp 1.215 yang artinya naik drastis dari harga di tahun 2019 lalu yang masih dibanderol dengan Rp 605 per lembar sahamnya. Hal ini menunjukkan bahwa saham PGAS merupakan saham blue chip yang cocok dijadikan investasi.

PT Astra International Tbk – ASII

Saham dari PT Astra International Tbk juga tergolong saham blue chip. Perusahaan ini tercatat memiliki 6 lini bisnis seperti otomotif, jasa keuangan, teknologi informasi, alat berat, infrastruktur, dan juga logistik. Dengan dukungan beberapa anak perusahaan Astra yang bergerak di bidang perakitan dan distribusi mobil, penjualan alat berat, pertambangan, perkebunan dan teknologi informasi, perusahaan ini tergolong mapan dan berkuasa di Indonesia.

Itulah sebabnya saham dari Astra layak untuk dikoleksi karena memiliki potensi capital gain yang tinggi, Terlebih di masa pandemi seperti ini, saat harga saham jatuh, saham Astra bisa dibeli dengan harga yang murah. Nantinya dalam jangka waktu panjang, saham blue chip ini memiliki potensi untuk terus meningkat karena memiliki fundamental baik.

PT Bank Negara Indonesia – BBNI

Saham blue chip lain yang layak untuk dimiliki adalah saham dari PT Bank BNI atau BBNI. PT Bank BNI merupakan salah satu perbankan milik BUMN yang telah memiliki nama di Indonesia. PT Bank BNI didirikan pada tahun 1946 yang pada saat itu fokus pada korporasi, ritel, dan konsumen. Perusahaan ini juga memiliki anak perusahaan yang bergerak di bidang asuransi, keuangan, dan sekuritas.

BEI mencatatakan bahwa saham BBNI memimpin daftar saham teraktif yang paling diincar oleh investor asing. Total pembelian saham oleh investor asing atas BBNI mencapai 8,25 juta lembar saham.

Masa pandemi COVID-19 membuat beberapa saham blue chip mengalami koreksi harga yang signifikan dari harga normal. Namun para pakar mengatakan bahwa masa sekarang merupakan waktu yang tepat untuk berinvestasi karena jika kondisi sudah normal, harga saham BBNI akan mengalami pemulihan. Untuk itulah saham BBNI cocok untuk diinvestasikan dalam jangka panjang.

United Tractors Tbk – UNTR

United Tractors merupakan perusahaan distributor alat berat ternama dan terbesar di Indonesia. Perusahaan ini bergerak di berbagai bidang usaha seperti mesin konstruksi, kontraktor pertambangan, pertambangan emas dan batu bara, konstruksi sipil, dan industri.

Berbagai produk ternama seperti Komatsu, Tadano, Bomag, dan UD Trucks merupakan produk yang didistribusikan oleh United Tractors. Hingga saat ini United Tractors memiliki 183 tutuk layanan di seluruh Indonesia yang meliputi 20 kantor cabang, 35 site support, serta 25 kantor perwakilan.

Laba bersih yang dihasilkan oleh perusahaan ini mencapai Rp 7,2 triliun dengan pendapatan Rp 75,1 triliun pada akhir Juni 2020 lalu. Dengan kondisi tersebut, saham UNTR tergolong saham blue chip yang cukup mapan dan rekomended untuk dikoleksi.

Aneka Tambang Tbk – ANTM

Aneka Tambang atau Antam merupakan perusahaan milik BUMN Indonesia yang aktif bergerak di bidang eksplorasi, penambangan. pengolahan dan juga pemasaran sumber daya mineral. Antam memiliki komoditas utama yang diperdagangkan seperti biji nikel, feronikel, emas, perak, serta bauksit. Perusahaan ini juga memiliki jasa utama yaitu pengolahan serta pemurnian logam mulia.

Saham Antam merupakan saham blue chip yang telah diperdagangkan hingga 202,97 juta lembar saham. Nilai transaksinya mencapai Rp 172,30 miliar. Meskipun harga saham ini sempat naik turun dan bergejolak karena kondisi ekonomi yang kurang stabil, namun pergerakan saham ini tergolong mapan dan memiliki fundamental baik.

PT Gudang Garam Tbk – GGRM

Saham perusahaan lain yang tergolong saham blue chip adalah saham dari PT Gudang Garam Tbk. PT Gudang Garam Tbk merupakan perusahaan rokok ternama di Indonesia yang sudah berdiri sejak tahun 1958. Produk rokok dari Gudang Garam sudah sangat terkenal baik di dalam maupun di luar negeri.

Kinerja saham dari Gudang Garam diprediksi akan meningkat tahun depan dan tahun-tahun berikutnya. Hal ini sejalan dengan penjualan rokok pada kuartal II di tahun 2020 tetap stabil meskipun sedang dalam masa pandemi COVID-19.

Pendapatan Gudang Garam hanya turun 0,6 persen saja, mengalahkan HM Sampoerna yang turun 21,8 persen secara year on year. Dari segi valuasi, Gudang Garam juga cukup atraktif meskipun daya beli masyarakat sedang turun saat ini.

Mirae Asset Sekuritas memberikan rekomendasi beli untuk saham emiten rokok GGRM. Kinerja perseroan diprediksi akan meningkat pada tahun depan.

Analis Sinarmas Sekuritas Andrianto Saputra dalam studinya pada 3 Agustus 2020 mengatakan, GGRM mampu mempertahankan penjualan pada kuartal II-2020 meskipun situasinya tidak prima.

HM Sampoerna Tbk – HMSP

Sampoerna merupakan perusahaan rokok ternama di Indonesia. Perusahaan ini memproduksi dan mendistribusikan rokok kretek yang sudah diterima dan dikenal baik oleh masyarakat. Produk andalannya yang sangat legendaris adalah Dji Sam Soe.

Sampoerna berada di bawah PT Philip Morris International Inc yang merupakan perusahaan rokok internasional terkemuka dengan produk andalan Marlboro. Karena tergolong mapan, saham dari Sampoerna tergolong saham blue chip yang memiliki capital gain ketika dijadikan investasi jangka panjang.

Meski saham Sampoerna sempat mengalami penurunan volume penjualan, namun sekuritas masih merekomendasikan pemegang saham untuk hold atau menahan saham ini. Banyak investor yang juga percaya bahwa nilai saham ini akan kembali pulih bahkan meningkat setelah memasuki tahun 2021.

PT Mayora Indah Tbk – MYOR

PT Mayora Indah atau biasa dikenal dengan Mayora merupakan perusahaan makanan dan minuman atau consumer goods yang didirikan pada tahun 1977. Perusahaan ini sudah diakui sebagai produsen produk makanan dan minuman ringan terkenal yang produknya dapat diterima pasar. Mayora telah diakui keberadaannya dengan munculnya produk-produk terkenal di dunia, seperti Astor, Energen, Torabika, Kopiko, dan sebagainya.

Saham dari PT Mayora memang sempat jatuh bangun di tahun ini, meskipun demikian kemapanan perusahaan membuat saham Mayora termasuk dalam kelompok saham blue chip. Meskipun demikian, di tahun 2021 mendatang saham Mayora digadang-gadang akan mengalami kenaikan dan penjualan yang meningkat.

Inilah deretan saham blue chip yang recommended untuk dijadikan investasi. Saham jenis ini kerap disebut sebagai saham yang bagus dan bernilai tinggi. Meskipun demikian, tidak semua saham blue chip termasuk dalam LQ45. Perlu diketahui bahwa LQ45 merupakan kumpulan saham yang paling likuid di market dan berdampak pada pergerakan IHSG. Perbedaan saham blue chip dengan LQ45 terlihat dari pengaruhnya dalam IHSG. Meskipun demikian, kamu tetap disarankan untuk membeli saham yang memiliki fundamental baik agar berpotensi untung di masa depan.

Jika kamu belum mengetahui cara membeli saham blue chip, sebaiknya kamu banyak membaca literasi mengenai saham blue chip yang kini mudah didapatkan, termasuk di Blog Qoala. Jika kamu bisa menganalisa saham dengan baik, kamu memiliki peluang untuk menjadi investor saham yang sukses.

Apa saham termahal?

Berikut 10 jajaran saham termahal yang tercatat di BEI per 6 September 2022. Saham PT Bayan Resources Tbk (BYAN) masih bercokol di posisi pertama dengan saham termahal di BEI yakni mencapai Rp 66.975.

Beli saham di aplikasi apa?

12 Aplikasi Investasi Saham Terbaik & Terdaftar OJK.
Bibit. Aplikasi investasi saham terbaik dan terdaftar OJK yang pertama adalah Bibit, aplikasi ini merupakan aplikasi investasi saham untuk pemula yang bisa kamu coba. ... .
Stockbit. ... .
SymInvest. ... .
IPOT. ... .
BCAS Best Mobile. ... .
RTI Business. ... .
Ajaib. ... .
Mirae HOTS..

Saham Amerika apa saja?

Lima Saham Unggulan Amerika Serikat.
Saham Disney. ... .
2. Saham Microsoft. ... .
3. Saham Ford. ... .
4. Saham Alphabet. ... .
Saham Vale..

Dimana membeli saham yang aman?

Berkecimpung di dunia pasar modal kini bisa dilakukan hanya lewat satu aplikasi saham saja..
Indo Premier Online Technology (IPOT) ... .
Mirae Asset Sekuritas. ... .
3. BNI Sekuritas. ... .
MNC Sekuritas. ... .
Mandiri Sekuritas. ... .
6. Bibit. ... .
7. Bareksa. ... .
Stockbit..

& nbsp; dengan seperempat tersisa pada tahun 2022, tahun ini membentuk menjadi jauh berbeda dari yang diharapkan sebagian besar investor. Dan itu berarti, karena investor ingin memperlengkapi kembali portofolio mereka dengan saham terbaik untuk sisa 2022 dan seterusnya, mereka harus mengambil taktik yang agak berbeda dari yang mereka lakukan pada awal tahun.

Optimisme mengikuti pengembalian yang kuat pada tahun 2020 dan 2021 telah memberikan cara untuk menanggung kecemasan pasar. Dan, setelah penurunan terbaru, Dow bergabung dengan S&P 500 dan Nasdaq di wilayah Bear-Market.

& nbsp; Adapun alasannya? "Pilih salah satu!" Kata John Del Vecchio, co-manager dari $ 150 juta AdvisorShares Ranger Equity Bear ETF (HDGE (Open in New Tab)), sebuah dana pertukaran yang dikelola secara aktif (ETF) yang berspesialisasi dalam penjualan pendek. "Ketika kami memasuki tahun ini, sahamnya mahal. Kami memiliki generasi baru pedagang dalam permainan yang belum pernah melihat pasar beruang dan dengan demikian tidak memiliki pemahaman tentang risiko yang mereka ambil. Kami memiliki perusahaan teknologi baru dengan model bisnis goyah yang didukung Dengan uang murah. Dan kami memiliki inflasi yang menggelegak, menjamin bahwa Federal Reserve harus memperketat kebijakan moneter. Mengingat kondisi itu, pasar beruang tidak bisa dihindari. " (opens in new tab)), an actively managed exchange-traded fund (ETF) specializing in short selling. "When we entered the year, stocks were expensive. We had a new generation of traders in the game who have never seen a bear market and thus had no understanding of the risk they were taking. We had new tech companies with shaky business models supported by cheap money. And we had inflation bubbling up, guaranteeing that the Federal Reserve would have to tighten monetary policy. Given those conditions, a bear market was inevitable."

Tetapi ketika kita melihat ke kuartal terakhir tahun ini, apakah kondisi itu berubah? Dan mungkinkah ada nilai di reruntuhan?

"Kami melihat peluang luar biasa di sini," kata Sonia Joao, chief operating officer dari Robertson Wealth Management. "Beberapa nama pertumbuhan favorit kami, terutama dalam teknologi, diperdagangkan dengan harga yang tidak pernah kami harapkan lagi. Dan beberapa permainan pendapatan favorit kami memakai hasil tertinggi mereka selama bertahun -tahun."

Tidak ada jaminan bahwa harga pulih besok atau bahkan tahun ini. Dan Ketua Fed Jerome Powell telah membuatnya sangat jelas bahwa ia bermaksud untuk terus menaikkan suku "sampai pekerjaan selesai." Tapi tepat pada saat hal -hal yang terlihat paling suram yang cenderung terjadi dengan peluang terbaik.

Hari ini, mari kita lihat beberapa peluang di 15 saham terbaik untuk dibeli selama sisa tahun 2022. Beberapa di antaranya akan menjadi nama rumah tangga yang akrab, tetapi yang lain kemungkinan akan menjadi baru bagi Anda. Tetapi semua, karena satu dan lain alasan, berada di posisi yang baik untuk mendapat manfaat dari pemulihan pada kuartal terakhir tahun ini dan hingga 2023.Some of these will be familiar household names, but others will likely be new to you. But all, for one reason or another, are well positioned to benefit from a recovery in the last quarter of the year and into 2023.

Data adalah pada 28 September. Saham yang tercantum dalam urutan hasil terbalik. Hasil dividen dihitung dengan tahunan pembayaran terbaru dan membaginya dengan harga saham.

1/15

Amazon.com

(Kredit Gambar: Getty Images)

Amazon.com

  • Industri: Ritel Internet Internet retail
  • Nilai Pasar: $ 1,2 triliun $1.2 trillion
  • Hasil Dividen: N/A N/A

Amazon.com (AMZN (dibuka di tab baru), $ 118,01) membuat berita tahun ini dengan menjalani split stok 20-untuk-1. Tetapi optimisme pengumuman itu dengan cepat memudar karena saham telah merosot. Saham AMZN sekarang diperdagangkan sekitar 40% di bawah tertinggi sepanjang masa dan telah memberikan kembali sebagian besar keuntungan era Covid. Saham hanya sedikit lebih tinggi dari pada musim panas 2018, empat tahun lalu. (AMZN (opens in new tab), $118.01) made news this year by undergoing a 20-for-1 stock split. But the optimism of that announcement has quickly faded as the shares have slumped. AMZN stock is now trading about 40% below its all-time highs and has given back most of its COVID-era gains. The shares are only marginally higher than they were in the summer of 2018, four years ago.

Tapi ini masalahnya: ini bukan pertama kalinya Amazon jatuh. Saham turun lebih dari 30% selama koreksi pasar akhir 2018 dan kehilangan seperempat dari nilai mereka atau lebih pada 2011, 2014 dan 2016. Dan kemudian, tentu saja, ada 2008, di mana saham kehilangan hampir dua pertiga dari nilai mereka.

Setiap kali Amzn menabrak tambalan yang kasar, ia kembali lebih kuat. Secara alami, Amazon hari ini adalah perusahaan yang lebih besar, lebih dewasa daripada startup internet yang kurang ajar dulu. Ini juga berjuang dengan semakin meningkatnya rasa sakit dari suatu perusahaan, seperti kerusuhan tenaga kerja dan tekanan politik.

Tapi mari kita tanyakan pada diri kita sendiri beberapa pertanyaan: Apakah Anda membeli lebih atau kurang pada stok AMZN hari ini daripada yang Anda lakukan lima tahun yang lalu? Dan apakah Anda berharap Anda akan membeli lebih atau kurang lima tahun dari sekarang?

Selain menjadi pengecer internet terkemuka, Amazon tetap menjadi pemain No. 1 dalam layanan komputasi cloud melalui platform AWS -nya.

Perdagangan saham pada penjualan 2,5 kali. Itu sedikit lebih tinggi dari S&P 500, di 2.3. Namun, walaupun itu tidak "murah" dalam arti nilai tradisional, itu dekat dengan terendah enam tahun untuk Amazon ... dan itu mungkin titik masuk yang menarik dalam apa yang bisa menjadi salah satu saham terbaik untuk dibeli untuk sisa 2022 dan seterusnya.

Konten yang disponsori (dibuka di tab baru) (opens in new tab)

2/15

Alphabet

(Kredit Gambar: Getty Images)

Industri: Ritel Internet

  • Nilai Pasar: $ 1,2 triliun Internet content and information
  • Hasil Dividen: N/A $1.3 trillion
  • Hasil Dividen: N/A N/A

Amazon.com (AMZN (dibuka di tab baru), $ 118,01) membuat berita tahun ini dengan menjalani split stok 20-untuk-1. Tetapi optimisme pengumuman itu dengan cepat memudar karena saham telah merosot. Saham AMZN sekarang diperdagangkan sekitar 40% di bawah tertinggi sepanjang masa dan telah memberikan kembali sebagian besar keuntungan era Covid. Saham hanya sedikit lebih tinggi dari pada musim panas 2018, empat tahun lalu.Alphabet (GOOGL (opens in new tab), $100.05) also recently underwent a 20-for-1 stock split, which happened on July 15. And as is the case with Amazon, the shares have really struggled ever since.

Saham Googl turun lebih dari sepertiga dari tertinggi 2021 mereka, menghapus keuntungan hampir dua tahun.

Bahkan setelah jatuh, saham Alphabet tidak "murah" dalam arti nilai yang ketat, karena mereka menukar tangan pada 4,8 kali penjualan. Tapi itu turun dari rasio harga-ke-penjualan (P/S) di 8s selama setahun terakhir ini. Dan melihat rasio harga-ke-hasil (P/E) Googl, saham diperdagangkan dengan pendapatan 18 kali yang tidak masuk akal.

Jika pernah ada stok untuk membenarkan kelipatan tinggi, itu akan menjadi alfabet. Terlepas dari ukuran raksasa perusahaan, ia masih menikmati pertumbuhan pendapatan triwulanan sebesar 13% kuartal terakhir dan pengembalian lemak pada ekuitas (ROE) hampir 30%.

Satu hal lagi tentang P/S: Saham GOOGL hanya turun ke level ini beberapa kali dalam sejarah alfabet sebagai perusahaan publik. Dan setiap kali mereka melakukannya, mereka kembali mengaum.

Konten yang disponsori (dibuka di tab baru) (opens in new tab)

3/15

PayPal Holdings

(Kredit Gambar: Getty Images)

Kepemilikan paypal

  • Industri: Layanan Kredit Credit services
  • Nilai Pasar: $ 105,4 miliar $105.4 billion
  • Hasil Dividen: N/A N/A

Apa pun yang bahkan terkait dengan fintech atau keuangan terdistribusi memiliki waktu yang mengerikan pada tahun 2022. Dan beberapa kelemahan ini dibenarkan. Sementara sektor keuangan sudah matang untuk transformasi, spekulasi dalam cryptocurrency tidak terkendali. El Salvador pada dasarnya menyebut pasar teratas dalam bitcoin dengan membuatnya legal tender pada bulan September tahun lalu. Itu memuncak dua bulan kemudian dan telah jatuh bebas sejak itu.

Tapi ini masalahnya. Bayi itu dibuang dengan air mandi. Ya, cryptocurrency mungkin tidak cukup siap untuk primetime. Tapi dunia keuangan masih sangat matang untuk gangguan. Dan PayPal Holdings (PYPL (dibuka di tab baru), $ 91,12) adalah salah satu pemain terbaik dalam ekosistem baru yang sedang berkembang ini.PayPal Holdings (PYPL (opens in new tab), $91.12) is one of the best-established players in this developing new ecosystem.

Terlepas dari sistem pembayaran senama PayPal sendiri yang ada di mana -mana di situs web, perusahaan juga memiliki aplikasi seluler Venmo yang populer. Venmo adalah aplikasi pembayaran pilihan bagi banyak anak muda dan populer di kalangan pekerja pertunjukan.

Saham PayPal sekarang turun hampir 70% dari tertinggi dan perdagangan mereka baru -baru ini untuk penjualan 4,1 kali. Itu dekat dengan yang termurah mereka berada di seluruh sejarah PayPal sebagai perusahaan publik!

Jika Anda tidak tertarik untuk membeli perusahaan ketika ditandai dengan 70%, maka terus terang, kapan Anda akan tertarik?

Konten yang disponsori (dibuka di tab baru) (opens in new tab)

4/15

Allbirds

(Kredit Gambar: Getty Images)

Kepemilikan paypal

  • Industri: Layanan Kredit Apparel retail
  • Nilai Pasar: $ 105,4 miliar $491.4 million
  • Hasil Dividen: N/A N/A

Apa pun yang bahkan terkait dengan fintech atau keuangan terdistribusi memiliki waktu yang mengerikan pada tahun 2022. Dan beberapa kelemahan ini dibenarkan. Sementara sektor keuangan sudah matang untuk transformasi, spekulasi dalam cryptocurrency tidak terkendali. El Salvador pada dasarnya menyebut pasar teratas dalam bitcoin dengan membuatnya legal tender pada bulan September tahun lalu. Itu memuncak dua bulan kemudian dan telah jatuh bebas sejak itu.

Tapi ini masalahnya. Bayi itu dibuang dengan air mandi. Ya, cryptocurrency mungkin tidak cukup siap untuk primetime. Tapi dunia keuangan masih sangat matang untuk gangguan. Dan PayPal Holdings (PYPL (dibuka di tab baru), $ 91,12) adalah salah satu pemain terbaik dalam ekosistem baru yang sedang berkembang ini.Allbirds (BIRD (opens in new tab), $3.30).

Terlepas dari sistem pembayaran senama PayPal sendiri yang ada di mana -mana di situs web, perusahaan juga memiliki aplikasi seluler Venmo yang populer. Venmo adalah aplikasi pembayaran pilihan bagi banyak anak muda dan populer di kalangan pekerja pertunjukan.

Saham PayPal sekarang turun hampir 70% dari tertinggi dan perdagangan mereka baru -baru ini untuk penjualan 4,1 kali. Itu dekat dengan yang termurah mereka berada di seluruh sejarah PayPal sebagai perusahaan publik!

Jika Anda tidak tertarik untuk membeli perusahaan ketika ditandai dengan 70%, maka terus terang, kapan Anda akan tertarik?

Allbirds

Konten yang disponsori (dibuka di tab baru) (opens in new tab)

5/15

Dutch Bros

(Kredit Gambar: Getty Images)

Kepemilikan paypal

  • Industri: Layanan Kredit Restaurants
  • Nilai Pasar: $ 105,4 miliar $5.5 billion
  • Hasil Dividen: N/A N/A

Apa pun yang bahkan terkait dengan fintech atau keuangan terdistribusi memiliki waktu yang mengerikan pada tahun 2022. Dan beberapa kelemahan ini dibenarkan. Sementara sektor keuangan sudah matang untuk transformasi, spekulasi dalam cryptocurrency tidak terkendali. El Salvador pada dasarnya menyebut pasar teratas dalam bitcoin dengan membuatnya legal tender pada bulan September tahun lalu. Itu memuncak dua bulan kemudian dan telah jatuh bebas sejak itu.Dutch Bros (BROS (opens in new tab), $33.82). Founded in 1992, Dutch Bros is an operator and franchisor of drive-through coffee shops specializing in espresso-based drinks. As of year-end 2021, the company had 538 locations spread across 12 states. And it plans to open at least 130 stores by the end of this year.

Tapi ini masalahnya. Bayi itu dibuang dengan air mandi. Ya, cryptocurrency mungkin tidak cukup siap untuk primetime. Tapi dunia keuangan masih sangat matang untuk gangguan. Dan PayPal Holdings (PYPL (dibuka di tab baru), $ 91,12) adalah salah satu pemain terbaik dalam ekosistem baru yang sedang berkembang ini.

Daftar e-letter mingguan investasi gratis Kiplinger untuk rekomendasi saham, ETF dan reksa dana, dan saran investasi lainnya.

Itu mungkin benar, tetapi pengeluaran untuk kemewahan kecil seperti kopi premium cenderung tahan resesi yang cantik, karena mereka menawarkan pelarian murah dari frustrasi hidup.

Stok BROS saat ini turun hampir 60% di bawah set tertinggi 52 minggu tak lama setelah IPO 2021 akhir. Ini juga diperdagangkan pada penjualan 3,0 kali. Itu penilaian yang masuk akal untuk perusahaan dengan pertumbuhan tinggi yang ingin meningkatkan jumlah tokonya sebesar 24% tahun ini.

Konten yang disponsori (dibuka di tab baru) (opens in new tab)

6/15

Walt Disney

(Kredit Gambar: Getty Images)

Walt Disney

  • Industri: Hiburan Entertainment
  • Nilai Pasar: $ 181,2 miliar $181.2 billion
  • Hasil Dividen: N/A N/A

Walt Disney (Dis (dibuka di tab baru), $ 99,40) telah benar -benar mengambil banyak penyalahgunaan tahun ini. Meningkatnya persaingan dalam ruang video streaming telah membuat kisah pertumbuhan Disney+ terlihat kurang menarik. Kekurangan inflasi dan tenaga kerja juga tidak membantu, juga tidak memiliki pertengkaran publik yang buruk dengan negara bagian Florida yang melihat status pajak khusus perusahaan diserang. (DIS (opens in new tab), $99.40) has really taken a lot of abuse this year. Increased competition in the streaming video space has made its Disney+ growth story look less compelling. Inflation and labor shortages haven't helped either, nor has a nasty public spat with the state of Florida that saw the company's special tax status come under attack.

Semua ini telah berkontribusi pada saham yang kehilangan lebih dari setengah nilainya dari tertinggi 2021 mereka.

Tapi kita tidak boleh meremehkan Mickey Mouse. Disney adalah nama utama dalam perjalanan dan hiburan keluarga dan memiliki beberapa properti media paling berharga dalam sejarah di Marvel Cinematic Universe dan Star Wars.

Dan setelah jatuh dalam harga saham, Disney berdagang dengan harga pertama kali terlihat pada tahun 2014 dan pada rasio P/E maju hanya 18.

Sangat mungkin bahwa kenaikan tarif agresif The Fed akan mendorong AS ke dalam resesi yang tidak menyenangkan. Kami tidak bisa mengesampingkannya. Dan jika itu terjadi, Disney mungkin melihat berenang sederhana dalam kehadiran dan pengeluaran taman. Tapi ini jelas bukan rodeo pertama Disney, dan perusahaan telah bertahan dan berkembang di berbagai resesi dalam beberapa dekade sebagai perusahaan publik.

Kami tidak dapat mengatakan dengan pasti kapan bagian bawah akan masuk. Tapi tidak setiap hari Anda dapat mengambil saham dari perusahaan hiburan premium dunia dengan harga setengah.

Konten yang disponsori (dibuka di tab baru) (opens in new tab)

7/15

Nvidia

(Kredit Gambar: Getty Images)

Walt Disney

  • Industri: Hiburan Semiconductors
  • Nilai Pasar: $ 181,2 miliar $317.4 billion
  • Hasil Dividen: N/A 0.1%

Walt Disney (Dis (dibuka di tab baru), $ 99,40) telah benar -benar mengambil banyak penyalahgunaan tahun ini. Meningkatnya persaingan dalam ruang video streaming telah membuat kisah pertumbuhan Disney+ terlihat kurang menarik. Kekurangan inflasi dan tenaga kerja juga tidak membantu, juga tidak memiliki pertengkaran publik yang buruk dengan negara bagian Florida yang melihat status pajak khusus perusahaan diserang.

Semua ini telah berkontribusi pada saham yang kehilangan lebih dari setengah nilainya dari tertinggi 2021 mereka.Nvidia (NVDA (opens in new tab), $127.36) is particularly interesting here because its chips are critical to some of the biggest trends in computing today, including artificial intelligence, autonomous driving and cloud computing. The 2022 recession may accelerate from here, or it may not. It certainly can't be ruled out. But regardless, the trends driving Nvidia's growth remain firmly in place. In fact, investment in artificial intelligence and cloud computing might actually accelerate in a recession as a way to cut punishingly expensive labor costs.

Tapi kita tidak boleh meremehkan Mickey Mouse. Disney adalah nama utama dalam perjalanan dan hiburan keluarga dan memiliki beberapa properti media paling berharga dalam sejarah di Marvel Cinematic Universe dan Star Wars.

Dan setelah jatuh dalam harga saham, Disney berdagang dengan harga pertama kali terlihat pada tahun 2014 dan pada rasio P/E maju hanya 18.

Konten yang disponsori (dibuka di tab baru) (opens in new tab)

8/15

Lowe's

(Kredit Gambar: Getty Images)

Lowe's

  • Walt Disney Home improvement retail
  • Industri: Hiburan $120.7 billion
  • Nilai Pasar: $ 181,2 miliar 2.2%

Hasil Dividen: N/A

Walt Disney (Dis (dibuka di tab baru), $ 99,40) telah benar -benar mengambil banyak penyalahgunaan tahun ini. Meningkatnya persaingan dalam ruang video streaming telah membuat kisah pertumbuhan Disney+ terlihat kurang menarik. Kekurangan inflasi dan tenaga kerja juga tidak membantu, juga tidak memiliki pertengkaran publik yang buruk dengan negara bagian Florida yang melihat status pajak khusus perusahaan diserang.Lowe's (LOW (opens in new tab), $194.53). Homeowners, and particularly millennial homeowners, have been investing in their homes. Fully 75% of millennial homeowners started a home improvement project during the pandemic.

Semua ini telah berkontribusi pada saham yang kehilangan lebih dari setengah nilainya dari tertinggi 2021 mereka.

Lowe turun sekitar 26% dari tertinggi, dan dengan harga saat ini, saham perdagangan untuk pendapatan 15 kali lipat dan menghasilkan 2,2%.

Tentang dividen itu: Lowe baru saja menaikkannya sebesar 31% awal tahun ini. Tidak ada tanda kepercayaan yang lebih besar oleh manajemen selain kenaikan dividen yang agresif. Perusahaan memiliki kecenderungan alami untuk menimbun uang tunai, jadi mereka umumnya tidak mau berpisah melalui pembayaran dividen kecuali mereka melihat lebih banyak datang untuk menggantinya.

Lowe jelas yakin di depan itu: Low adalah aristokrat dividen dengan hampir setengah abad kenaikan pembayaran tanpa gangguan di belakangnya. Jadi, jika Anda ingin bertaruh pada rebound akhir tahun dan menempatkan petani dividen di saku Anda, Lowe's adalah salah satu saham terbaik untuk dibeli selama sisa tahun 2022 dan seterusnya.

Konten yang disponsori (dibuka di tab baru) (opens in new tab)

9/15

Home Depot

(Kredit Gambar: Getty Images)

Home Depot

  • Industri: Ritel Perbaikan Rumah Home improvement retail
  • Nilai Pasar: $ 288,9 miliar $288.9 billion
  • Hasil Dividen: 2,8% 2.8%

Jika Lowe adalah pembelian, maka masuk akal untuk memberikan rival Home Depot (HD (dibuka di tab baru), $ 282,19) tampilan yang bagus juga.Home Depot (HD (opens in new tab), $282.19) a good look too.

Saham HD benar -benar berjuang tahun ini dan sekarang turun sekitar 36% dari tertinggi mereka. Kita harus melihat kemunduran baru -baru ini sebagai peluang pembelian dalam salah satu kisah sukses terbesar dalam sejarah ritel Amerika.

Inflasi adalah kekhawatiran, dan benar -benar begitu. Investor khawatir bahwa inflasi - dan tingkat hipotek yang lebih tinggi yang menyertainya - akan menghalangi pembelian rumah dan proyek renovasi besar.

Home Depot tidak tahan terhadap kekuatan -kekuatan ini, tentu saja. Tetapi sulit untuk melihat inflasi memiliki dampak yang berarti pada proyek do-it-yourself yang lebih kecil. Dan tren demografis yang mendukung pasar perumahan - yaitu pembentukan keluarga milenium - tahan lama dan harus membantu menyeimbangkan kelemahan apa pun karena kenaikan suku bunga hipotek.

Konten yang disponsori (dibuka di tab baru) (opens in new tab)

10/15

Prologis

(Kredit Gambar: Getty Images)

Home Depot

  • Industri: Ritel Perbaikan Rumah Real estate (industrial)
  • Nilai Pasar: $ 288,9 miliar $76.9 billion
  • Hasil Dividen: 2,8% 2.9%

Jika Lowe adalah pembelian, maka masuk akal untuk memberikan rival Home Depot (HD (dibuka di tab baru), $ 282,19) tampilan yang bagus juga.

Saham HD benar -benar berjuang tahun ini dan sekarang turun sekitar 36% dari tertinggi mereka. Kita harus melihat kemunduran baru -baru ini sebagai peluang pembelian dalam salah satu kisah sukses terbesar dalam sejarah ritel Amerika.Prologis (PLD (opens in new tab), $103.93), a real estate investment trust (REIT) specializing in exactly those types of properties. Prologis owns and operates more than 4,700 buildings with an astounding 1 billion square feet of space. And it's all about to get even bigger considering that Prologis agreed to acquire its largest rival in the industrial space, Duke Realty (DRE (opens in new tab)), back in June.

Inflasi adalah kekhawatiran, dan benar -benar begitu. Investor khawatir bahwa inflasi - dan tingkat hipotek yang lebih tinggi yang menyertainya - akan menghalangi pembelian rumah dan proyek renovasi besar.

Home Depot tidak tahan terhadap kekuatan -kekuatan ini, tentu saja. Tetapi sulit untuk melihat inflasi memiliki dampak yang berarti pada proyek do-it-yourself yang lebih kecil. Dan tren demografis yang mendukung pasar perumahan - yaitu pembentukan keluarga milenium - tahan lama dan harus membantu menyeimbangkan kelemahan apa pun karena kenaikan suku bunga hipotek.

Konten yang disponsori (dibuka di tab baru) (opens in new tab)

11/15

Target

(Kredit Gambar: Getty Images)

Home Depot

  • Industri: Ritel Perbaikan Rumah Discount stores
  • Nilai Pasar: $ 288,9 miliar $71.7 billion
  • Hasil Dividen: 2,8% 2.8%

Jika Lowe adalah pembelian, maka masuk akal untuk memberikan rival Home Depot (HD (dibuka di tab baru), $ 282,19) tampilan yang bagus juga.Target (TGT (opens in new tab), $155.87) unwittingly became the poster child for everything plaguing the economy. The company's inventory, which started the year weighted heavily to home goods, electronics and other items popular during the pandemic, suddenly made a lot less sense when consumers were diverting more of their expenditures on travel, experiences and new office clothes. This forced Target to mark down a lot of its inventory and slash its orders, which didn't exactly send a signal of confidence.

Saham HD benar -benar berjuang tahun ini dan sekarang turun sekitar 36% dari tertinggi mereka. Kita harus melihat kemunduran baru -baru ini sebagai peluang pembelian dalam salah satu kisah sukses terbesar dalam sejarah ritel Amerika.

Inflasi adalah kekhawatiran, dan benar -benar begitu. Investor khawatir bahwa inflasi - dan tingkat hipotek yang lebih tinggi yang menyertainya - akan menghalangi pembelian rumah dan proyek renovasi besar.

Home Depot tidak tahan terhadap kekuatan -kekuatan ini, tentu saja. Tetapi sulit untuk melihat inflasi memiliki dampak yang berarti pada proyek do-it-yourself yang lebih kecil. Dan tren demografis yang mendukung pasar perumahan - yaitu pembentukan keluarga milenium - tahan lama dan harus membantu menyeimbangkan kelemahan apa pun karena kenaikan suku bunga hipotek.

Prologis

Konten yang disponsori (dibuka di tab baru) (opens in new tab)

12/15

Chevron

(Kredit Gambar: Getty Images)

Chevron

  • Industri: Minyak dan Gas Terpadu Integrated oil and gas
  • Nilai Pasar: $ 285,4 miliar $285.4 billion
  • Hasil Dividen: 3,9% 3.9%

Stok energi telah menjadi salah satu dari sedikit titik terang pada tahun 2022. Tetapi ketika kita memasuki kuartal terakhir, bahkan supermajor energi dipukuli. Sebagai contoh, lihat Chevron (CVX (dibuka di tab baru), $ 145,78). Antara September tahun lalu dan Mei 2022, saham tersebut hampir dua kali lipat nilainya. Tapi ini merupakan jalan yang kasar sejak itu, dan saham turun sekitar 20% dari tertinggi baru -baru ini.Chevron (CVX (opens in new tab), $145.78). Between September of last year and May 2022, the shares nearly doubled in value. But it’s been a rough road since then, and the shares are down about 20% from those recent highs.

CVX mungkin tampak seperti pilihan aneh di antara saham terbaik untuk dibeli untuk sisa tahun 2022. Pasar banteng dalam saham energi bisa berakhir, karena harga energi telah merosot akhir -akhir ini dan ancaman resesi yang berpotensi menurunkan permintaan. Segala sesuatu mungkin terjadi. & Nbsp;

Tetapi stok energi masih murah dan kurang dimiliki relatif terhadap pasar yang lebih luas dan membayar beberapa dividen tertinggi yang akan Anda temukan. Chevron menampilkan hasil saat ini 3,9%.

Ditambah lagi, terlepas dari kemunduran baru -baru ini, saham Chevron masih diperdagangkan jauh di atas tingkat $ 135 yang menandai tertinggi mereka selama sebagian besar dekade terakhir. & NBSP;

Konten yang disponsori (dibuka di tab baru) (opens in new tab)

13/15

Digital Realty Trust

(Kredit Gambar: Getty Images)

Chevron

  • Industri: Minyak dan Gas Terpadu Real estate (datacenters)
  • Nilai Pasar: $ 285,4 miliar $29.32 billion
  • Hasil Dividen: 3,9% 4.7%

Stok energi telah menjadi salah satu dari sedikit titik terang pada tahun 2022. Tetapi ketika kita memasuki kuartal terakhir, bahkan supermajor energi dipukuli. Sebagai contoh, lihat Chevron (CVX (dibuka di tab baru), $ 145,78). Antara September tahun lalu dan Mei 2022, saham tersebut hampir dua kali lipat nilainya. Tapi ini merupakan jalan yang kasar sejak itu, dan saham turun sekitar 20% dari tertinggi baru -baru ini.

CVX mungkin tampak seperti pilihan aneh di antara saham terbaik untuk dibeli untuk sisa tahun 2022. Pasar banteng dalam saham energi bisa berakhir, karena harga energi telah merosot akhir -akhir ini dan ancaman resesi yang berpotensi menurunkan permintaan. Segala sesuatu mungkin terjadi. & Nbsp;Digital Realty Trust (DLR (opens in new tab), $99.77), a leading datacenter REIT. Digital Realty has more than 4,000 customers spread across 50 metro areas around the world, and it counts among its largest tenants International Business Machines (IBM (opens in new tab)), Oracle (ORCL (opens in new tab)), LinkedIn, Verizon (VZ (opens in new tab)), Comcast (CMCSA (opens in new tab)) and a host of other household names.

Tetapi stok energi masih murah dan kurang dimiliki relatif terhadap pasar yang lebih luas dan membayar beberapa dividen tertinggi yang akan Anda temukan. Chevron menampilkan hasil saat ini 3,9%.

Ditambah lagi, terlepas dari kemunduran baru -baru ini, saham Chevron masih diperdagangkan jauh di atas tingkat $ 135 yang menandai tertinggi mereka selama sebagian besar dekade terakhir. & NBSP;

Konten yang disponsori (dibuka di tab baru) (opens in new tab)

14/15

Realty Income

(Kredit Gambar: Getty Images)

Chevron

  • Industri: Minyak dan Gas Terpadu Real estate (retail)
  • Nilai Pasar: $ 285,4 miliar $37.3 billion
  • Hasil Dividen: 3,9% 4.8%

Stok energi telah menjadi salah satu dari sedikit titik terang pada tahun 2022. Tetapi ketika kita memasuki kuartal terakhir, bahkan supermajor energi dipukuli. Sebagai contoh, lihat Chevron (CVX (dibuka di tab baru), $ 145,78). Antara September tahun lalu dan Mei 2022, saham tersebut hampir dua kali lipat nilainya. Tapi ini merupakan jalan yang kasar sejak itu, dan saham turun sekitar 20% dari tertinggi baru -baru ini.

CVX mungkin tampak seperti pilihan aneh di antara saham terbaik untuk dibeli untuk sisa tahun 2022. Pasar banteng dalam saham energi bisa berakhir, karena harga energi telah merosot akhir -akhir ini dan ancaman resesi yang berpotensi menurunkan permintaan. Segala sesuatu mungkin terjadi. & Nbsp;

Tetapi stok energi masih murah dan kurang dimiliki relatif terhadap pasar yang lebih luas dan membayar beberapa dividen tertinggi yang akan Anda temukan. Chevron menampilkan hasil saat ini 3,9%.Realty Income (O (opens in new tab), $60.37). Realty Income is about as close as you can get to a bond while still being a stock. The company sports a competitive 4.8% dividend yield, but unlike bond coupon payments – which never change – Realty Income raises its dividend every year.

Ditambah lagi, terlepas dari kemunduran baru -baru ini, saham Chevron masih diperdagangkan jauh di atas tingkat $ 135 yang menandai tertinggi mereka selama sebagian besar dekade terakhir. & NBSP;

Digital Realty Trust

Konten yang disponsori (dibuka di tab baru) (opens in new tab)

15/15

Energy Transfer LP

(Kredit Gambar: Getty Images)

Chevron

  • Industri: Minyak dan Gas Terpadu Oil and gas midstream
  • Nilai Pasar: $ 285,4 miliar $34.3 billion
  • Hasil Dividen: 3,9% 8.7%

Stok energi telah menjadi salah satu dari sedikit titik terang pada tahun 2022. Tetapi ketika kita memasuki kuartal terakhir, bahkan supermajor energi dipukuli. Sebagai contoh, lihat Chevron (CVX (dibuka di tab baru), $ 145,78). Antara September tahun lalu dan Mei 2022, saham tersebut hampir dua kali lipat nilainya. Tapi ini merupakan jalan yang kasar sejak itu, dan saham turun sekitar 20% dari tertinggi baru -baru ini.

Setelah pasar sedikit tenang, stok energi harus menikmati hasil akhir yang solid hingga 2022 dan dapat terus memimpin di tahun -tahun mendatang. Sepertinya kekekalan yang lalu, tetapi stok energi adalah beberapa pemain terkuat di pasar bull 2003-2007 yang mengikuti boom dan bust teknologi 1990-an.

Satu stok di sektor yang harus ditonton adalah pipa transfer energi raksasa pipa LP (ET (dibuka di tab baru), $ 11,11). Transfer energi mengoperasikan jaringan besar -besaran 120.000 mil pipa yang bersilangan Amerika Utara. Sekitar 30% minyak mentah Amerika dan gas alam dipindahkan melalui pipa transfer energi.Energy Transfer LP (ET (opens in new tab), $11.11). Energy Transfer operates a massive network of 120,000 miles of pipelines crisscrossing North America. Approximately 30% of America's crude oil and natural gas is moved through Energy Transfer pipelines.

Transfer energi sangat kuat pada tahun 2022, melawan tren bearish keseluruhan pasar. Tetapi saham telah menarik kembali akhir -akhir ini dan sekarang sekitar 16% di bawah tertinggi 2022 mereka. Pertimbangkan peluang penarikan ini untuk membeli saus.

Jika Anda membutuhkan pemanis ekstra, ET juga membayar distribusi monster sebesar 8,7%. Saham menaikkan pembayaran sebesar 15% pada Agustus setelah menaikkannya sebesar 15% pada Mei dan 14% pada bulan November. Bukan lari yang buruk! & nbsp;

Konten yang disponsori (dibuka di tab baru) (opens in new tab)

Apa lima saham terbaik untuk dibeli sekarang?

10 saham teratas untuk dibeli sekarang..
Alphabet Inc. (NASDAQ: GOOG)>.
Salesforce, Inc. (NYSE: CRM).
Palo Alto Networks, Inc. (NASDAQ: PANW).
The Boeing Company (NYSE: BA).
Prologis, Inc. (NYSE: PLD).
Johnson & Johnson (NYSE: JNJ).
Mercadolibre, Inc. (NASDAQ: MELI).
Costco Wholesale Corporation (NASDAQ: Cost).

Apa 10 saham yang harus dibeli sekarang?

2572.50-1.21% 356.00-1.30% ONGC139.850.87%.
Hpcl.Mesin swaraj ..
Minyak India LTD195.80-0.13% Perangkat Lunak Sonata529.800.12% ESAB India3540.305.12%.
NMDC112.70-0,92% Coal India Ltd253.60-0,86%.
Nilai stok.NMDC112.70-0.92% Manali Petro83.852.69% Bhansali Engg112.750.58% Sun TV560.551.20%.

Apa 10 saham terbaik yang dimiliki pada tahun 2022?

Stok dengan potensi pertumbuhan untuk 2022..
Mueller Industries Inc. ....
First Bancorp (FBP) ....
Herc Holdings Inc. (HRI) ....
Devon Energy Corp (DVN) ....
Marathon Oil Corp (MRO) ....
Qualcomm Inc. (QCom) ....
Berkshire Hathaway Inc. (BRK-A) ....
Micron Technology Inc. (MU).

Saham mana yang bagus untuk dibeli sekarang?

Saham teratas..
Industri Reliance ..
Layanan Konsultasi Tata ..
HDFC Bank ..
Infosys..