Linux adalah kumpulan sistem operasi mirip Unix yang menggunakan kernel Linux sebagai kernelnya.[1] Kernel Linux adalah sebuah kernel sistem yang dibuat oleh Linus Torvalds dan dirilis pada 17 September 1991.[2][3] Linux merupakan sebuah proyek perangkat lunak bebas dan sumber terbuka, sehingga bisa diubah, digunakan, dan didistribusikan kembali secara bebas oleh siapa saja. Sejak dibuat, kernel Linux telah digunakan di berbagai sistem komputer, di antaranya sistem tertanam, peranti bergerak, komputer pribadi, peladen, komputer bingkai utama, dan superkomputer.
Sistem operasi yang dibangun dari kernel Linux, beserta perangkat-perangkat lunak lain dari sistem manajemen paket, disebut distribusi Linux. Pada awalnya, Linux tersedia hanya dalam bentuk kode sumber kernelnya. Karena prosedur instalasi sistem operasi merupakan hal yang rumit, dibuatlah distribusi-distribusi yang memudahkan proses instalasi.[4] Distribusi-distribusi yang dibuat pada awal perkembangan Linux di antaranya adalah MCC Interim Linux, Softlanding Linux System (SLS), dan Yggdrasil Linux/GNU/X. Dalam perkembangannya, distribusi Linux baru biasanya dibuat berdasarkan distribusi Linux yang sudah tersedia. Kebanyakan distribusi Linux bisa dikelompokkan menurut distribusi Linux yang menjadi dasarnya: Debian, Gentoo, dan Slackware; atau kesamaan manajer paket: RPM Package Manager dan Pacman. Terdapat pula distribusi Linux yang tidak bisa dikelompokkan ke dalam kelompok tersebut, misalnya Android dan Linux from Scratch. Pohon keluarga Red Hat Pada awalnya, Red Hat Linux dan SUSE Linux adalah distribusi utama yang menggunakan format berkas .rpm, yang sekarang digunakan dalam beberapa sistem manajemen paket. Keduanya kemudian dibagi menjadi distribusi komersial dan distribusi yang didukung oleh komunitas. Red Hat Linux dibagi menjadi Fedora, distribusi yang didukung oleh komunitas dan disponsori oleh Red Hat, dan Red Hat Enterprise Linux, distribusi yang didukung secara komersial; sedangkan SUSE dibagi menjadi openSUSE dan SUSE Linux Enterprise
Berdasar CentOS/RHEL
Berdasar FedoraPohon keluarga Fedora Fedora adalah sebuah distribusi Linux yang didukung oleh komunitas. Sasarannya adalah menyediakan perangkat lunak terkini dengan tetap menjaga sistem sepenuhnya terdiri dari perangkat lunak bebas.[7]
Berdasar openSUSE
Berdasar urpmi
Berdasar apt-rpm
Distribusi RPM lainnya
Pohon keluarga Debian Debian GNU/Linux merupakan distribusi yang menekankan perangkat lunak bebas. Debian mendukung banyak platform perangkat keras. Debian dan distribusi yang didasarkan padanya menggunakan format paket .deb[10] dan manajer paket dpkg dan bagian depannya (seperti apt-get atau synaptic).[11] Berdasar Debian (Testing)
Berdasar UbuntuPohon keluarga Ubuntu Ubuntu adalah distribusi yang didasarkan pada Debian, dirilis secara reguler, dirancang untuk memberikan pengalaman pengguna yang konsisten dan dukungan komersial bagi desktop dan peladen.[23] Distribusi resmiVarian Ubuntu berikut hanya memasang seperangkat paket yang berbeda dari yang dipasang Ubuntu biasa, tetapi karena mereka mendapatkan paket tambahan tersebut dari repositori yang sama dengan Ubuntu, semuanya bisa memasang perangkat lunak yang sama.[24]
Distribusi resmi yang tidak dilanjutkan
Distribusi tidak resmiVarian dan turunan tidak resmi tidak dikendalikan atau diatur oleh Canonical Ltd. dan biasanya memiliki tujuan yang berbeda.
Berdasar Debian (Stable)
Berdasar MEPIS
Berdasar Knoppix
Knoppix adalah distribusi yang didasarkan pada Debian. Knoppix merupakan distribusi live, dengan konfigurasi perangkat lunak otomatis dan pilihan perangkat lunak yang besar, yang diekstrak ketika dimuat dari drive.[107]
Pacman adalah manajer paket yang mampu mengurus dependensi serta mengunduh dan memasang semua paket yang diperlukan.
Pohon keluarga Gentoo Gentoo adalah distribusi yang dirancang agar memiliki perangkat lunak yang performanya optimal dan sering diperbarui.[112] Distribusi yang berdasar Gentoo menggunakan sistem manajemen paket Portage dengan emerge[113] atau salah satu manajer paket alternatif.
Pohon keluarga Slackware Slackware dikenal sebagai distribusi yang menekankan kemudahanan perawatan daripada perangkat lunak terbaru dan peralatan otomatis. Slackware biasanya dianggap sebagai distribusi bagi pengguna berpengalaman.
Berdasar Slax
Distribusi-distribusi berikut tidak bisa digolongkan ke dalam kategori-kategori di atas
|