berapa lama neptunus mengorbit matahari Show berapa lama merkurius mengorbit matahari Diketahui Joko dan Jeni melangsungkan pernikahan dengan adat jawa dengan memakai pakaian basahan, kedua pasangan ini tidak malu meski trend yang sekar … a) Tahun kabisat terjadi setiap berapa tahun? b) Jika tahun 1992 adalah tahun kabisat, maka tahun kabisat yang selanjutnya terjadi pada tahun? c) Apa … sebutkan contoh keragaman karakestrik di lingkungan sekolahjawab:1.perbedaan agama2.keragaman bahasa3.banyaknya keragaman kulit didalam lingkungan sek … IPA 1. Sebutkan 3 fungsi air bagi manusia! 2. Jelaskan perbedaan menyublim dan mengembun! 3. Sebutkan kegiatan manusia yang dapat mempengaruhi daur ai … bantu kak lagi ulangan:'pada saat kita memasak air dengan panci di atas akan membuat panci menjadi panas,energi panas yang di alirkan dari suhu tertin … pada saat kita memasak air dengan panci di atas akan membuat panci menjadi panas,energi panas yang di alirkan dari suhu tertinggi adalah..a. pancib. m … Tuliskan letak astronomis Indonesia!Makasih!!! Istilah pencak mengutamakan unsur ... , sedangkan silat mengutamakan unsur bela diri. Ilustrasi gempa bumi. ©2012 Shutterstock/A.S. Zain
JABAR | 9 April 2020 21:00 Reporter : Novi Fuji Astuti Merdeka.com - Gempa bumi merupakan getaran yang terjadi pada permukaan bumi akibat melepasnya energi dari dalam, yang akhirnya menciptakan gelombang seismik. Fenomena gempa bumi ini kerap terjadi di Indonesia. Penyebab gempa bumi di setiap wilayah berbeda tergantung pada bagaimana kondisi alam di wilayah tersebut. Wilayah di Indonesia yang sering terjadi gempa bumi adalah Maluku yang mana pada tahun 2017 tercatat mengalami sekitar 1.397 kali gempa ringan. Meskipun gempa bumi kerap terjadi di Maluku tapi tidak menutup kemungkinan terjadi di daerah lain di Indonesia. Oleh karena itu, penting bagi kita semua masyarakat Indonesia untuk tetap waspada terhadap segala macam ancaman bencana termasuk gempa bumi. Usahakan untuk tetap tenang dan jangan terlalu panik. Berikut 5 langkah yang harus dilakukan saat terjadi gempa bumi yang telah dirangkum merdeka.com. 2 dari 6 halaman
Langkah pertama saat getaran gempa bumi terjadi adalah usahakan untuk tetap tenang dan tidak panik. Jika berada di dalam rumah kamu bisa berlindung di bawah meja dan lindungi kepala dengan tas atau tangan. Usahakan untuk tidak berada dekat dengan lemari atau barang pecah belah dan segera keluar dari rumah begitu getaran gempa selesai. 3 dari 6 halaman 2016 Merdeka.com Langkah kedua, jika kamu berada dalam gedung tinggi, usahakan segera keluar dari gedung tersebut. Sebaiknya gunakan tangga darurat dan jangan gunakan lift. Usahakan mengetahui tempat evakuasi dan tangga darurat sebelumnya, dengan begitu bisa langsung tahu tempat untuk menyelamatkan diri saat gempa bumi terjadi. 4 dari 6 halaman
Langkah ketiga, kalau kamu berhasil berada di luar ketika terjadi gempa, waspadai bangunan dan pohon tinggi. Jauhi bangunan dan tiang-tiang tinggi karena sangat berbahaya jika rubuh. Gempa terkadang juga menimbulkan tanah longsor, jadi hindari pula kawasan dekat tebing atau jurang, usahakan untuk berada di alam terbuka dan tanah lapang. 5 dari 6 halaman 2016 Merdeka.com Langkah keempat, kalau getaran gempa bumi sudah selesai, tetap waspada terhadap gempa susulan. Getaran yang terjadi pada gempa susulan terkadang lebih besar dari pada gempa yang pertama. Jika kamu masih berada di dekat rumah, pastikan kompor sudah dimatikan. Jika tercium bau gas segera tutup dan cabut katup penghubung tabung gas. Kalau ada kemungkinan kerusakan listrik yang timbul akibat gempa bumi, segera matikan sumber listrik di rumah agar tidak terjadi konsleting listrik yang membahayakan. Mendengarkan radio atau memantau media sosial, bisa membantu untuk mengetahui informasi dan panduan yang diarahkan oleh aparat setempat agar tetap berada dalam kondisi terlindung. 6 dari 6 halaman
Langkah kelima, jangan lupa untuk mengabarkan kondisi pada sanak dan kerabat agar mereka mengetahui kabar kamu dan tahu tindakan apa yang harus dilakukan saat gempa bumi terjadi. (mdk/nof)
Anda dapat melakukan kesiapsiagaan sebelum bencana gempa bumi tiba, seperti:
Tindakan ketika gempa terjadiSaat terjadi gempa tetaplah tenang, lalu lakukan tindakan sebagai berikut: 1. Jika berada di dalam rumahBerusahalah menyelamatkan diri dan menyelamatkan keluarga Anda. Berlindunglah di bawah meja agar tubuh tidak terkena benda-benda yang berjatuhan. Lindungi kepala Anda dengan apa saja, misalnya bantal, papan, atau kedua tangan dengan posisi telungkup. 2. Jika berada di luar rumahMerunduk dan lindungilah kepala Anda, lalu bergeraklah menjauh dari gedung dan tiang menuju daerah terbuka. Jangan melakukan tindakan apapun, tunggulah sampai keadaan benar-benar tenang karena setelah gempa pertama biasanya ada gempa susulan. 3. Jika berada di pusat perbelanjaan atau di tempat umum lainnyaUsahakan untuk tetap tenang, biasanya kerumunan orang dalam bencana berpotensi kepanikan. Ikuti petunjuk dari satpam (satuan pengamanan) atau petugas penyelamat. Jangan menggunakan lift ketika terjadi gempa atau kebakaran namun gunakanlah tangga darurat, lalu bergeraklah ke tempat terbuka. 4. Jika berada di dalam kendaraanBila sedang mengemudi, berhentilah dan menjauh dari jembatan atau terowongan. Berpeganganlah dengan erat pada tiang atau apapun di dekat Anda sehingga tidak terjatuh dari guncangan atau jika kendaraan berhenti secara mendadak. Tetaplah tenang dan ikuti perintah atau petunjuk dari petugas. Mintalah pengemudi untuk menghentikan kendaraan. Setelah itu bergeraklah ke tempat yang terbuka. 5. Jika berada di gunung atau pantaiGempa dapat menimbulkan longsor di gunung atau perbukitan. Jika Anda berada di pegunungan, bergeraklah ke tempat yang aman seperti lapangan terbuka yang jauh dari daerah lereng. Gempa di bawah laut bisa menimbulkan gelombang tsunami, jika gempa itu terjadi, bergeraklah ke dataran yang lebih tinggi. Tindakan setelah gempa terjadiSetelah bencana gempa bumi terjadi, lakukanlah langkah-langkah berikut:
Kamar anti gempaSetelah menyadari bahwa sebagian besar wilayah Indonesia rawan akan gempa bumi, mari kita siaga gempa. Gempa kadang terjadi pada saat kita sedang tidur. Maka penting sekali untuk mengatur kamar tidur Anda agar aman dari gempa. Misalnya, jangan menaruh benda-benda yang mudah jatuh di dinding tempat tidur. Tautkan lemari Anda di dinding dan pastikan benar-benar kuat. Pastikan ketika terjadi getaran Anda tidak tertimpa benda-benda. Ajaklah semua anggota keluarga dan teman-tremanmu untuk melakukan hal yang sama. Tidak hanya kamar, buatlah ruangan kantor Anda aman dari gempa. Selain konstruksi bangunannya, usahakan bingkai atau benda-benda lain yang ditempelkan di dinding melekat kuat. Aturlah meja-meja dan kursi-kursi agar tetap rapi. Jangan sampai ada halangan untuk bergerak ke pintu keluar ketika gempa terjadi. Sumber : https://hellosehat.com/hidup-sehat |