Sholat dhuha jam berapa dan berapa rakaat

Suara.com - Sholat dhuha adalah salah satu amalan ibadah yang disebut-sebut dapat membantu melancarkan rezeki. Namun beberapa umat muslim belum paham betul dengan sholat dhuha. Termasuk, tentang waktu sholat dhuha jam berapa.

Waktu pelaksanaan sholat sunnah ini berbeda dengan yang lainnya. Sebab, kata dhuha sendiri berarti "waktu matahari sepenggalahan naik". Lalu apakah anda sudah bisa mengetahui sholat dhuha jam berapa dari definisi itu?

Waktu Mulai Sholat Dhuha

Waktu sholat dhuha dimulai setelah matahari terbit secara utuh. Menurut para ulama adalah 15 menit setelah matahari syuruq (terbit) karena posisinya mulai meninggi.

Baca Juga: Bacaan Sholat Dhuha 2 Rakaat, Lengkap dengan Niat dan Tata Cara

Maka, jam sholat dhuha yaitu dimulai sekitar jam 08.00 pagi. Lalu kapan waktu sholat dhuha berakhir?

Terdapat tiga waktu haram untuk melakukan sholat dhuha. Berikut ini penjelasannya:

  1. Sesudah sholat subuh hingga saat matahari masih di fase terbit
  2. Saat masuk waktu dzuhur hingga matahari tergelincir ke arah barat
  3. Ketika matahari hampir terbenam

Tiga kondisi diatas, umat Islam dilarang melakukan sholat dhuha. Dengan demikian, durasi waktu sholat dhuha tidaklah lama, maka dari itu jangan disia-siakan.

Tata Cara Sholat Dhuha

Meskipun waktu sholat dhuha tidak lama, tapi Allah SWT memberikan cara mengerjakan yang terbilang ringan. Sholat dhuha umumnya dapat dikerjakan 2 rakaat.

Baca Juga: Jadwal Sholat Kota Bandung Hari Ini: Ustaz Abdul Somad Ungkap Hukum Baca Niat Salat Diucapkan Lisan hingga Terdengar

Namun, kita juga boleh mengerjakannya lebih dari 2 rakaat. Asalkan jumlahnya genap hingga 12 rakaat. Bahkan, Rasulullah SAW melakukan sholat dhuha hingga 4 rakaat, dan terkadang sampai 8 rakaat.

Untuk lebih jelasnya, simak urutan tata cara sholat dhuha berikut.

  • Niat sholat dhuha
    "Usholli sunnatadh dhuhaa rok’ataini lillaahi ta’aalaa"
    artinya: “Aku niat sholat sunnah dhuha dua rakaat karena Allah Ta’ala”.
  • Takbiratul ihram
  • Membaca doa iftitah
  • Baca surat Al Fatihah
  • Membaca surat atau ayat Al Qur’an
  • Ruku’ dengan tuma’ninah
  • I’tidal dengan tuma’ninah
  • Sujud dengan tuma’ninah
  • Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah
  • Sujud kedua dengan tuma’ninah
  • Berdiri lagi untuk menunaikan rakaat kedua
  • Baca surat Al Fatihah
  • Baca surat atau ayat Al Qur’an
  • Ruku’ dengan tuma’ninah- I’tidal dengan tuma’ninah
  • Sujud dengan tuma’ninah
  • Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah
  • Sujud kedua dengan tuma’ninah
  • Tahiyat akhir dengan tuma’ninah
  • Salam.

Seperti itulah penjelasan tentang waktu sholat dhuha jam berapa dan tata caranya. Mari amalkan sholat sunnah melancar rezeki ini.

Sholat dhuha jam berapa dan berapa rakaat
ilustrasi sholat dhuha. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Bagi umat Islam, sholat adalah bentuk ibadah yang paling utama. Seluruh ucapan dan gerakan di dalam sholat berisi kandungan zikir atau mengingat kepada Allah SWT. Sholat berasal dari bahasa Arab yang mengandung makna doa. Sedangkan secara syara’, sholat adalah aktivitas ibadah seorang hamba yang terdiri dari perkataan dan perbuatan yang diawali dengan takbir dan diakhiri dengan salam dengan syarat dan rukun tertentu.

Sebagaimana yang telah diketahui sholat diketahui ada dua yaitu sholat fardhu dan sholat sunnah. Sholat fardhu wajib hukumnya sementara sholat sunnah tidak wajib hukumnya yang artinya bila tidak mengerjakan tidak berdosa. Salah satu sholat sunnah di antaranya adalah sholat dhuha.

Waktu sholat dhuha merupakan peluang bagi seorang muslim untuk menyandarkan ketidakberdayaan kelemahannya kepada Allah SWT. Serta meyakini bahwa Allah selalu senantiasa mendukung semua usaha kita untuk meraih bahagia dan kesuksesan dunia dan akhirat. Sholat dhuha dapat dilakukan paling sedikit 2 rakaat dan paling banyak 12 rakaat.

Berikut lebih jauh informasi mengenai niat sholat dhuha 4 rakaat, lengkap dengan tata caranya yang baik dan benar telah dirangkum dari NU Online dan berbagai sumber lainnya pada Selasa (19/08/2022).

2 dari 3 halaman

Niat Sholat Dhuha 4 Rakaat

Mengucapkan niat sholat dhuha sebelum takbirotul ihram hukumnya sunnah menurut madzhab Syafii dan Hambali. Fungsi dari mengucap niat sholat dhuha adalah untuk mengingatkan hati sehingga lebih mantap dan khusyu dalam menjalankan sholatnya. Membaca niat ini termasuk dalam tata cara sholat dhuha 4 rakaat.

Sholat dhuha jam berapa dan berapa rakaat

©Shutterstock

Selain itu, niat sholat dhuha cukup dilafalkan di dalam hati saja. Karena mengucap niat sholat dhuha adalah khilaful aula (menyalahi keutamaan) dan bid'ah (tidak dicontohkan Rasulullah shallallahu alaihi wasallam).

Terlepas dari perbedaan tersebut, bacaan niat sholat dhuha pada umumnya adalah:

Usholli sunnatadh dhuhaa rokataini mustaqbilal qiblati adaaan lillaahi taaalaa

Artinya: Aku niat sholat sunnah dhuha dua rakaat menghadap kiblat saat ini karena Allah Taala.

Niat sholat dhuha 4 rakaat nantinya akan mengikuti tata cara sholat dhuha 4 rakaat, yaitu dikerjakan dua rakaat salam.

3 dari 3 halaman

Tata Cara Sholat Dhuha 4 Rakaat

Berikut tata cara dan niat sholat dhuha 4 rekaat yang bisa diikuti:

  1. Niat sholat dhuha
  2. Takbirotul Ihram
  3. Membaca Doa Iftitah (Sunnah)
  4. Membaca surat Al-Fatihah
  5. Membaca surat Ad-Dhuha
  6. Rukuk dengan tuma'ninah
  7. I'tidal dengan tumaninah
  8. Sujud dengan tumaninah
  9. Duduk di antara dua sujud dengan tumaninah
  10. Sujud kedua dengan tumaninah
  11. Berdiri lagi untuk menunaikan rakaat kedua
  12. Membaca surat Al-Fatihah
  13. Membaca surat As-Syams
  14. Rukuk dengan tuma'ninah
  15. I'tidal dengan tuma'ninah
  16. Sujud dengan tuma'ninah
  17. Duduk di antara dua sujud dengan tuma'ninah
  18. Sujud kedua dengan tuma'ninah
  19. Tasyahud Akhir dengan tuma'ninah
  20. Salam Membaca doa sholat dhuha

Keutamaan Sholat Dhuha

Selain mengetahui niat sholat dhuha 4 rakaat dan tata cara pelaksanaannya yang baik dan benar, kamu juga perlu tahu mengenai keutamaan yang didapat jika mengerjai sholat dhuha. Berikut ini adalah keutamaan sholat dhuha yaitu:

1. Sebagai Sedekah

Ibadah sholat dhuha dianggap sebagai pahala sedekah. Berdasarkan sabda Rasulullah SAW, siapapun yang mengerjakan shalat dhuha dianggap telah bersedekah atas seluruh anggota tubuhnya.

2. Tak Dianggap Lalai

Siapapun yang melaksanakan sholat dhuha tak akan dianggap sebagai orang lalai. Maka dari itu, lakukan sholat dhuha agar terlepas dari sifat lengah dan lalai.

Hadis dari keutamaan tersebut sebagai berikut:
"Orang yang mengerjakan sholat dhuha tidak termasuk orang lalai," (HR. Al-Baihaqi dan An-Nasa’i).

3. Memiliki Istana Surga

Seseorang yang mengerjakan shalat dhuha secara rutin akan mendapatkan istana megah di surga kelak. Berikut sabdanya:
"Barang siapa sholat dhuha 12 rakaat, Allah akan membuatkan untuknya istana di surga." (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah). [nof]

Baca juga:
Manfaat Sholat Dhuha Setiap Hari, Terhindar dari Keburukan hingga Mempermudah Jodoh
Doa Sehabis Sholat Dhuha Lengkap Disertai Keutamaannya, Sesuai Tuntunan Rasulullah
Niat Sholat Dhuha dan Doanya, Ketahui Pula Keutamaannya Ketika Dikerjakan Tiap Hari
Manfaat Sholat Dhuha dan Tata Caranya, Amalan Sunah Pengampun Dosa
Tata Cara Sholat Dhuha bagi Pemula Beserta Doa dan Keutamaannya, Perlu Diketahui

Apakah sholat dhuha 4 rakaat 2 kali salam?

Umumnya orang akan mengerjakan sholat dhuha sebanyak dua rakaat saja. Jika ingin mengerjakan 4 rakaat, biasanya akan dilakukan dalam dua salam.

Berapa rakaat sholat dhuha yang benar?

Mayoritas ulama mazhab Syafi'i berpendapat bahwa jumlah maksimal rakaat sholat dhuha adalah 8 rakaat, sedangkan ulama seperti Imam ar-Rafi'i dan Imam ar-Ruyani, mengatakan maksimal 12 rakaat.

Apakah boleh sholat dhuha 2 rakaat saja?

Artinya: "Dari Aisyah RA, dia berkata bahwa Rasulullah SAW biasa sholat dhuha empat rakaat. Dan beliau menambah berapapun yang dikehendaki Allah SWT." (HR Muslim). Mengenai jumlah rakaat, mayoritas ulama mengatakan minimal dua rakaat dan dapat ditambah hingga 12 rakaat.

Apa niat sholat dhuha 2 rakaat?

usholli sunnatadh dhuhaa rok'ataini mustaqbilal qiblati adaa'an lillaahi ta'aalaa. Artinya: “Aku niat sholat sunnah dhuha dua rakaat menghadap kiblat saat ini karena Allah Ta'ala.”