Posisi berhubungan yang bagus saat hamil trimester 2

Manfaatkan saat ini dengan pasangan Anda dan bagikan dengan sukacita bagaimana tubuh Anda berubah. Seks selama kehamilan adalah cara yang bagus untuk tetap mental, emosional, dan terhubung secara fisik.

Tips berhubungan intim yang aman untuk ibu hamil trimester kedua

Periksakan kehamilan Anda secara rutin pada dokter kandungan, untuk mengetahui kondisi kehamilan Anda apakah dalam keadaan sehat, dan juga untuk meyakinkan apakah aman untuk tetap melakukan hubungan intim. Jika gairah seksual Anda baik dan tidak mengalami gangguan kehamilan yang berisiko tinggi, maka Anda tetap diperbolehkan melakukan hubungan seksual.

Namun, tetap perhatikan kenyamanan dan risiko yang mungkin terjadi pada bayi dalam kandungan. Anda dan pasangan harus merasa nyaman secara fisik dan posisi seks yang tidak menempatkan tekanan pada rahim atau membebani perut ibu hamil.

Sebaiknya Anda tidak berhubungan seks jika Anda mengalami perdarahan, nyeri perut atau kram, cairan ketuban rusak atau pecah, riwayat kelemahan serviks atau serviks Anda mulai membuka secara prematur, plasenta letak rendah (plasenta previa), memiliki riwayat persalinan prematur, dan hamil kembar atau lebih.

Posisi seks yang aman untuk ibu hamil trimester kedua

Ada beberapa posisi seks yang dapat Anda lakukan saat kehamilan trimester kedua. Bisa dibilang kehamilan trimester kedua adalah kondisi kehamilan yang menyenangkan untuk melakukan hubungan seksual. Rasa mual atau morning sickness sudah mereda dan perut Anda juga belum membesar. Berikut posisi seks yang perlu dicoba saat kehamilan trimester kedua.

  • Posisi duduk sambil bertatapan. Ini dilakukan dengan pria berada pada posisi duduk di kursi. Pasangan wanita duduk di pangkuan pria dengan menatap mata masing-masing.
  • Posisi merangkak (doggy style). Posisi ini memungkinkan penetrasi yang dalam, yang mungkin sudah tidak akan nyaman jika dilakukan di trimester ketiga.
  • Posisi tidur menyamping. Berbaringlah menghadap ke sisi Anda dengan pasangan pria secara saling berhadapan. Nikmatilah pose saling bertatapan ini selama Anda masih bisa melakukannya.

Setelah Anda memasuki 20 minggu kehamilan, maka hindarilah posisi yang membuat Anda berbaring telentang, seperti posisi misionaris. Ketika Anda berbaring telentang, rahim yang membesar akan menekan aorta, yang berfungsi mengalirkan darah ke plasenta. Kemudian, cobalah untuk mengganjal pinggul sebelah kiri dengan bantal.

Posisi berhubungan yang bagus saat hamil trimester 2

Posisi berhubungan yang bagus saat hamil trimester 2
Lihat Foto

Shutterstock

Ilustrasi ibu hamil di tengah pandemi virus corona.

KOMPAS.com – Muncul gariah pada wanita untuk tetap berhubungan badan saat hamil adalah hal yang wajar.

Namun, beberapa wanita mungkin ragu untuk melakukan aktivitas seks tersebut karena khawatir membahayakan diri dan janin.

Padahal, dengan memperhatikan kondisi dan posisi, Anda bisa saja berhubungan seks dengan suami secara aman tanpa harus takut.

Dokter Spesialis Kandungan dan Kebidanan RSUD Bung Karno Surakarta, dr. Andy Wijaya, Sp.OG, M.Kes, menyatakan wanita boleh saja berhubungan badan saat hamil asal kehamilannya bukan termasuk kehamilan yang memiliki risiko tinggi.

Baca juga: Apakah Boleh Berhubungan Badan Saat Hamil 2 Bulan?

Posisi seks saat hamil yang aman

dr. Andy menerangkan, seiring bertambahnya usia kehamilan, wanita sangat mungkin akan mengalami nyeri punggung dan penambahan berat badan. Kondisi it dapat memengaruhi gairah seksual dan kenyamanan saat berhubungan intim.

Maka dari itu, kiranya penting bagi para wanita dan pasangan perlu tahu posisi berhubungan seks saat hamil yang aman sesuai trimester kehamilan.

Berikut ini beberapa posisi berhubungan badan saat hamil yang disarankan sesuai usia kehamilan:

1. Trimester pertama (0-13 minggu)

dr. Andy sebenarnya tidak merekomendasikan wanita hamil berhubungan badan saat usia kehamian baru memasuki trimester awal.

Hal itu dikarenakan, pada usia kehamilan ini, janin maupun plasenta (ari-ari) masih dalam tahap pertembangan awal.

Baca juga: 3 Posisi Bercinta untuk Mendukung Terjadinya Kehamilan

Cobalah posisi seks aman saat hamil di bawah ini

Kegiatan seks pada masa kehamilan bisa menjadi tantangan tersendiri bagi Moms. Sebab, di tiap trimester kehamilan kondisi tubuh berubah dan membuat Moms lebih cepat merasa lelah.

Namun, dalam hal kegiatan seks, beberapa pakar medis menyebutkan bercinta tidak akan menyakiti bayi.

Masuknya penis ke dalam vagina tidak akan langsung mengenai janin karena terlindungi oleh cairan ketuban, selaput ketuban, dan mulut rahim.

Ketika Moms sedang memasuki masa kehamilan, kegiatan seks akan menjadi sedikit berbeda karena perbedaan bentuk tubuh dan gejala lainnya.

Beberapa bagian seperti payudara dan alat kelamin akan terasa lebih sensitif terhadap sentuhan.

Namun, seperti yang dikutip jurnal Journal of Sex & Marital Therapy bahwa saat hamil, Moms akan mendapat kepuasan seksual ketika mendapat kenyamanan terutama pada bagian perut.

Lantas, posisi seks apa saja yang aman saat hamil? Berikut ulasannya.

Trimester ini dimulai dari kehamilan usia 0-13 minggu. Pada trimester ini, kondisi hormon Moms akan mengalami penurunan sehingga gairah seks pun berkurang. Saat janin mulai tumbuh, beban pada serviks akan meningkat.

Jika moms memiliki kondisi serviks yang tidak cukup kuat, lebih baik untuk menahan diri agar tidak berhubungan seks karena akan meningkatkan tekanan.

Tetapi, bagi Moms yang boleh berhubungan seks saat trimester pertama, cobalah posisi seks di bawah ini, ya.

1 . Posisi Misionaris

Posisi berhubungan yang bagus saat hamil trimester 2

Foto: freepik.com

Merupakan posisi bercinta yang paling umum dan paling nyaman. Agar posisi ini bisa dilakukan dengan aman, Moms bisa menggunakan bantal untuk mengganjal pinggang sehingga posisi menjadi sedikit terangkat.

Pastikan Dads bisa menopang dirinya sendiri sehingga berat badannya tidak di atas perut Moms.

Baca Juga: Coba 5 Posisi Seks Ini untuk Orgasme Maksimal

2. Kaki di Atas Bahu

Posisi ini bisa dikatakan masih cukup aman bagi Moms yang masuk masa kehamilan di trimester pertama.

Dengan meletakkan kaki di bahu Dads, hal ini bisa memperpendek panjang saluran vagina dan membuat penetrasi lebih mudah dijangkau.

3. Doggy Style

Posisi berhubungan yang bagus saat hamil trimester 2

Foto: freepik.com

Posisi ini memungkinkan penetrasi yang dalam, sehingga kadang-kadang bagi beberapa Moms jadi kurang nyaman.

Namun, posisi seks ini termasuk aman bagi Moms yang sedang hamil karena perut tidak akan diganggu.

Apabila kurang nyaman, minta Dads melambatkan laju penetrasi. Perlu diketahui juga, doggy style adalah posisi yang paling bisa merangsang G-spot Moms, lho.

4. Spooning

Spooning merupakan posisi seks yang dilakukan sambil memeluk pasangan dari belakang dengan posisi berbaring.

Bisa dikatakan bahwa posisi ini cukup aman dilakukan bagi Moms yang sedang hamil muda.

Posisi ini memungkinkan penetrasi yang tidak terlalu dalam sehingga tidak akan berdampak pada janin.

Moms dan Dads juga bisa mengatur ritme dan kecepatan yang sesuai untuk mendapatkan seks yang menyenangkan.

Baca Juga: Lakukan 3 Hal Ini pada Masa Awal Kehamilan Moms, Dads!

Posisi Seks Aman Saat Hamil Trimester Kedua

Di trimester kedua ini, organ vital pada bayi seperti paru-paru, ginjal, otak, dan jantung sudah lebih berkembang yang membuat ukurannya menjadi lebih besar.

Trimester ini dimulai pada kehamilan usia 13-28 minggu. Sehingga dalam melakukan hubungan seks, Moms dan Dads perlu lebih berhati-hati dan membatasi beberapa gerakan berbahaya. Berikut adalah posisi seks aman saat hamil trimester kedua.

1. The Bridge

Posisi berhubungan yang bagus saat hamil trimester 2

Foto: freepik.com

Kalau Moms sering mengikuti yoga, pasti kenal dengan posisi seks yang satu ini.

Moms bisa berbaring telentang dan kaki lurus di tempat tidur sambil mendorong pinggul ke atas. Sementara Dads bisa berlutut di antara kaki Moms.

Posisi ini bisa mempermudah penetrasi dan Moms tetap bisa menikmati orgasme meskipun dalam kehamilan yang cukup intens.

Baca Juga: 5 Posisi Seks yang Bisa Dilakukan dengan Menggunakan Bantal

2. Frisk

Posisi seks yang bisa dilakukan saat berdiri dengan menghadap ke tembok. Kemudian penetrasi dilakukan pada bagian belakang Moms.

Untuk melindungi perut, Moms bisa mendorong bokong ke belakang agar bagian perut depan memiliki jarak yang cukup aman terhadap dinding.

3. Woman on Top

Posisi berhubungan yang bagus saat hamil trimester 2

Foto: freepik.com

Ketika posisi Moms berada di atas, tentu tidak ada kemungkinan perut Moms akan tertekan atau tergencet.

Posisi ini bisa dibilang yang paling nyaman bagi Moms karena bisa mengontrol kecepatan dan kedalaman penetrasi.

Posisi Seks Aman Saat Hamil Trimester Ketiga

Pada masa inilah, kehamilan menjadi cukup melelahkan dan tidak nyaman bagi Moms. Kehamilan pada trimester ini berlangsung di minggu ke 28-40.

Jadi, untuk melakukan seks pun cukup riskan jika tidak diimbangi dengan kondisi Moms dan janin yang cukup kuat.

Berikut adalah beberapa posisi seks yang dinilai aman dilakukan pada trimester ketiga.

1. Oral

Posisi berhubungan yang bagus saat hamil trimester 2

Foto: stocksnap.io

"Ini adalah tonggak utama dalam sebuah keintiman dan penting untuk diingat bahwa seks tidak harus semua tentang penetrasi," kata Anne Hodder sex educator di Amerika.

Kehamilan pada trimester tiga ini bisa sangat melelahkan bagi Moms, sehingga pantaslah jika Moms dan Dads melakukan kegiatan seks yang tidak terlalu berat.

Moms tetap bisa mendapatkan orgasme secara maksimal dengan sentuhan-sentuhan pada bagian sensitif Moms.

2. Reverse Cowgirl

Mirip dengan posisi woman on top di mana posisi Moms berada di atas tubuh Dads namun menghadap ke belakang. Kecepatan penetrasi bisa diatur dan disesuaikan dengan kenyamanan Moms.

Pada posisi inilah, perut bisa ditopang oleh paha dan bokong bisa ditopang oleh tubuh Dads.

Baca Juga: Infeksi Menular Seksual Selama Kehamilan Bisa Menyerang? Ini Penjelasannya

Pada dasarnya seks tetap bisa dilakukan pada tiap trimester asalkan aman dan tidak membahayakan, Moms. Jangan terlalu bersemangat juga, apalagi saat trimester ketiga karena seks berlebihan bisa memicu kontraksi.

Jangan sungkan juga untuk berbicara pada Dads mana posisi dan sentuhan yang aman bagi Moms. Niscaya, hubungan seks akan tetap on fire atau bahkan lebih menggairahkan lagi saat hamil.

Moms dan Dads juga perlu berkonsultasi pada dokter kandungan mengenai seks yang aman selama hamil, jangan sampai malah membahayakan Moms dan janin ya!