Persamaan reaksi setara adalah 2C₄H₁₀ + 13O₂ ---> 8CO₂ + 10H₂O PembahasanReaksi kimia adalah apabila suatu zat mengalami perubahan kimia menghasilkan zat baru yang memiliki sifat yang berbeda dari zat asal atau mengubah zat pereaksi (reaktan/sebelah kiri) menjadi zat hasil reaksi (produk/sebelah kanan). Terjadinya reaksi kimia dapat ditandai dengan terbentuknya endapan, terbentuk gas, terjadi perubahan warna atau perubahan panas/kalor. Misalkan reaksi yang terjadi antara gas hidorgen dan gas oksigen membentuk air : Gas hidrogen + gas oksigen --- > air Proses kimia yang terjadi pada reaksi diatas dapat lebih mudah dipamahi dan diingat jika dibuat dalam bentuk lambang. Lambang yang digunakan untuk menjelaskan reaksi kimia disebut persamaan reaksi. Maka persamaan reaksi untuk reaksi yang terjadi antara gas hidorgen dan gas oksigen membentuk air : 2H2 (g) + O2 (g) --- > 2H2O (l) Tanda panah (--- >) menunjukkan arah reaksi dapat dibaca menghasilkan / membentuk (g) tatau (l) menunjukkan wujud zat yaitu (g) berarti gas, (l) berarti liquid/cairan, (aq) berarti larutan (aqueous), (s) berarti padatan (solid) Bilangan angka yang terletak mendahului rumus kimia zat disebut koefisien reaksi. Koefisien reaksi menyatakan perbandingan partikel zat yang terlibat dalam reaksi. Apabila persamaan reaksi sudah diberikan koefisien yang sesuai maka persamaan reaksi berubah disebut dengan persamaan reaksi setara / persamaan setara. Kebanyakan persamaan reaksi dapat disetarakan dengan prinsip “menebak/coba-coba” , hal ini dikarenakan persamaan reaksi yang tidak begitu kompleks sehingga tidak memerlukan cara matematika untuk penyetaraan reaksi, contoh : Mg (s) + O2 (g) --- > MgO (s) Cara paling mudah adalah langsung memberikan koefisien di depan O2, menjadi Mg (s) + ½ O2 (g) --- > MgO (s) Maka reaksi akan setara, atau depat dengan 2Mg (s) + O2 (g) --- > 2MgO (s) Maka reaksi juga akan setara, sehingga hal tersebut tidak memerlukan cara matematika. Tetapi jika ingin menyetarakan reaksi dapat menggunakan langkah berikut ini : 1. Menentukan koefisien salah satu zat, biasanya zat yang memiliki rumus paling kompleks ditetapkan memiliki koefisien 1, sedangkan zat yang lain diberikan koefisien dengan huruf 2. Menyetarakan terlebih dahulu unsur yang terikat langsung dengan zat yang diberikan koefisien 1 3. Menyetarakan unsur lain yang masih belum setara, mengusahakan menyetarakan atom O dan H ditahap yang paling terakhir. C₄H₁₀ + O₂ ---> CO₂ + H₂O Persamaan reaksi setara C₄H₁₀ + O₂ ---> CO₂ + H₂O (belum setara) 1. Menentukan koefisien salah satu zat, biasanya zat yang memiliki rumus paling kompleks ditetapkan memiliki koefisien 1, sedangkan zat yang lain diberikan koefisien dengan huruf koefisien reaksi C₄H₁₀ = 1 maka, C₄H₁₀ + aO₂ ---> bCO₂ + cH₂O 2. Menyetarakan terlebih dahulu unsur yang terikat langsung dengan zat yang diberikan koefisien 1 C₄H₁₀ + aO₂ ---> bCO₂ + cH₂O Atom C kiri = kanan 4 = b Atom H kiri = kanan 10 = 2c c = 10/2 c = 5 3. Menyetarakan unsur lain yang masih belum setara, mengusahakan menyetarakan atom O dan H ditahap yang paling terakhir. b = 4 c = 5 C₄H₁₀ + aO₂ ---> 4CO₂ + 5H₂O Atom O kiri = kanan 2a = 8 + 5 2a = 13 a = 13/2 C₄H₁₀ + 13/2 O₂ ---> 4CO₂ + 5H₂O __________________________ x 2 2C₄H₁₀ + 13O₂ ---> 8CO₂ + 10H₂O (setara)
Mapel : Kimia Bab : Tata Nama Senyawa dan Persamaan Reaksi Kelas : X Semester : 2 Kode : 10.7.7 Kata kunci : persamaan reaksi, reaksi setara, persamaan reaksi setara, koefisien reaksi
Jawaban: a = 2, b = 5, c = 6 , d = 2, e = 5 Penjelasan: a ClO2(aq) + b HPO2(aq) + c H2O(l) -> d HCl(aq) + e H3PO4(aq) Tulis persamaan di tiap atom Cl => a = d O => 2a + 2b + c = 4e H => b + 2c = d + 3e P => b = e Misal a = 1 maka d = 1 Karena b = e 2a + 2b + c = 4e 2x1 + 2e + c = 4e 2 + c = 2e e = 1 + 1/2 c ... ( 1 ) b + 2c = d + 3e b + 2c = 1 + 3 ( 1 + 1/2 c ) b + 2c = 1 + 3 + 3/2 c b + 1/2 c = 4 b = 4 - 1/2 c ... ( 2 ) Masukan persamaan ( 1 ) dan ( 2 ) : 2a + 2b + c = 4e 2.1 + 2 ( 4 - 1/2 c ) + c = 4 ( 1 + 1/2 c ) 2 + 8 - c + c = 4 + 2 c 10 - 4 = 2c c = 3 Dari persamaan tadi, masukan ke persamaan ( 2 ) : b = 4 - 1/2 c b = 4 - 1/2 3 b = 2 1/2 b = e maka e = 2 1/2 Koefisien harus bilangan bulat, jadi semua koefisien dikalikan 2 a = 2, b = 5, c = 6 , d = 2, e = 5 Persamaan reaksi: 2 ClO2(aq) + 5 HPO2(aq) + 6 H2O(l) -> 2 HCl(aq) + 5 H3PO4(aq) Persamaan reaksi dikatakan setara apabila jumlah atom ruas kiri sama dengan jumlah atom ruas kanan. Berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk menyetarakan persamaan reaksi.
Pada persamaan: Kedua persamaan diselesaikan dengan metode eliminasi sebagai berikut: Kemudian, dilanjutkan dengan metode substitusi: menghitung nilai c: menghitung nilai a: Nilai b dan e sudah diidentifikasi di awal yaitu 1
Dengan demikian nilai koefisien a, b, c, d, dan e adalah 2, 5, 6, 2, dan 5. Jadi, jawaban yang benar adalah C. |