Lebar sebuah rumah dalam denah 12 cm jika skala denah 1 banding 150 tentukan lebar rumah sebenarnya

Avisena Ashari Jumat, 24 April 2020 | 07:47 WIB

Lebar sebuah rumah dalam denah 12 cm jika skala denah 1 banding 150 tentukan lebar rumah sebenarnya

Ilustrasi belajar (Pixabay)

Bobo.id – Teman-teman, hari ini kita belajar matematika lagi, yuk!

Kali kita cari tahu cara menghitung soal perbandingan dan skala, ya.

Dengan memahami perbandingan dan skala, kita bisa mencari  tahu ukuran sebenarnya dari suatu benda yang dibuat lebih kecil dari bentuk aslinya, seperti miniatur atau denah.

Penggunaan Perbandingan dan Skala

Apakah teman-teman pernah melihat ada miniatur bangunan dan rumah yang dibuat oleh arsitek?

Atau mungkin teman-teman pernah melihat denah yang dibuat untuk menunjukkan letak suatu tempat?

Baik miniatur dan denah itu dibuat untuk menggambarkan keadaan aslinya. Hanya saja, keduanya dibuat menggunakan perbandingan dan skala.

Selain denah dan miniatur, apa kamu bisa menyebutkan benda apalagi yang dibuat menggunakan perbandingan dan skala? Yap, peta!

Pada peta, biasanya tertulis skala berupa angka. Angka ini ada maknanya dan bisa digunakan untuk mengukur jarak antara satu tempat dan tempat lainnya, lo.

Baca Juga: Cara Mengerjakan Soal Perkalian dan Pembagian Operasi Hitung Campuran Matematika


Page 2


Page 3

Lebar sebuah rumah dalam denah 12 cm jika skala denah 1 banding 150 tentukan lebar rumah sebenarnya

Pixabay

Ilustrasi belajar

Bobo.id – Teman-teman, hari ini kita belajar matematika lagi, yuk!

Kali kita cari tahu cara menghitung soal perbandingan dan skala, ya.

Dengan memahami perbandingan dan skala, kita bisa mencari  tahu ukuran sebenarnya dari suatu benda yang dibuat lebih kecil dari bentuk aslinya, seperti miniatur atau denah.

Penggunaan Perbandingan dan Skala

Apakah teman-teman pernah melihat ada miniatur bangunan dan rumah yang dibuat oleh arsitek?

Atau mungkin teman-teman pernah melihat denah yang dibuat untuk menunjukkan letak suatu tempat?

Baik miniatur dan denah itu dibuat untuk menggambarkan keadaan aslinya. Hanya saja, keduanya dibuat menggunakan perbandingan dan skala.

Selain denah dan miniatur, apa kamu bisa menyebutkan benda apalagi yang dibuat menggunakan perbandingan dan skala? Yap, peta!

Pada peta, biasanya tertulis skala berupa angka. Angka ini ada maknanya dan bisa digunakan untuk mengukur jarak antara satu tempat dan tempat lainnya, lo.

Baca Juga: Cara Mengerjakan Soal Perkalian dan Pembagian Operasi Hitung Campuran Matematika

3 menit

Untuk merancang rumah secara tepat, kita harus membuat denah dengan ukuran yang tepat. Maka dari itu, kita harus mengetahui cara menghitung skala denah rumah yang benar seperti yang akan dibahas di artikel ini!

Apakah Sahabat 99 berencana membangun rumah?

Untuk membangun sebuah rumah, kamu perlu perencanaan yang tepat.

Perencanaan yang terperinci adalah salah satu kunci eksekusi pembangunan rumah yang baik.

Dalam perencanaan, kita harus menggambar denah dengan perbandingan ukuran yang sama dengan bangunan aslinya.

Lalu bagaimanakah caranya membuat skala ukuran yang baik agar bisa membuat denah yang tepat?

Yuk, pelajari cara menghitung skala denah rumah berikut ini!

Pengertian Denah Rumah

Lebar sebuah rumah dalam denah 12 cm jika skala denah 1 banding 150 tentukan lebar rumah sebenarnya

sumber: samhouseplans.com

Sebelum membahas cara menghitung skala denah rumah, tentu kita harus tahu definisi dari denah rumah tersebut.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, denah adalah gambar rancangan.

Jadi, bisa diartikan bahwa denah rumah adalah sebuah gambar rancangan bangunan rumah.

Di dalam sebuah denah rumah, harus mencakup beberapa elemen, di antaranya adalah:

  • Ukuran bangunan;
  • Angka skala denah;
  • Gambar pembagian ruang;
  • Gambar perabotan rumah tangga;
  • Elemen lain yang masuk dalam rancangan rumah (gambar hiasan, tanaman, kendaraan, dan lain-lain).

Adapun cara membuat skala denah rumah yang benar yaitu:

  1. Ukur panjang bangunan sebenarnya. Ukuran meter (m) yang didapat kemudian diubah ke ukuran centimeter (cm).
  2. Ukur panjang denah pada gambar. Biasanya dengan skala centimeter (cm).
  3. Buat perbandingan dari keduanya untuk mendapatkan skala denah yang tepat.

Unsur dalam Skala

Lebar sebuah rumah dalam denah 12 cm jika skala denah 1 banding 150 tentukan lebar rumah sebenarnya

sumber: home-designing.com

Dalam sebuah skala, terdiri dari dua angka yang menggambarkan ukuran pada denah dan ukuran asli di dunia nyata.

Ukuran pada gambar berada di sebelah kiri dan ukuran sebenarnya berada di sebelah kanan.

Jadi, jika tuliskan menjadi seperti ini:

Ukuran pada peta : ukuran sebenarnya

Contoh:

  • Skala 1:100 berarti setiap 1 cm di dalam denah berarti 100 cm di dunia nyata.
  • Skala 1:250 berarti setiap 1 cm di dalam denah sama dengan 250 cm di dunia nyata.
  • Skala 1:1500 artinya 1 cm di dalam denah sama dengan 1.500 cm di dunia nyata.

Cara Menghitung Skala Denah Rumah yang Benar

1. Rumus Skala Denah

Pada prinsipnya, skala denah rumah sangat sederhana, yaitu sebagai berikut:

Skala = jarak pada peta : jarak sebenarnya.

Namun, ada rumus lain juga yang harus kamu ketahui saat membuat skala denah.

Rumus ini berguna untuk memastikan kesesuaian jarak antara denah dan aslinya sama.

2. Menghitung Jarak Sebenarnya

Lebar sebuah rumah dalam denah 12 cm jika skala denah 1 banding 150 tentukan lebar rumah sebenarnya

sumber: markstewart.com

Saat pembangunan dimulai, tentu kita berorientasi pada denah yang dibuat.

Nah, untuk mengetahui ukuran yang tepat saat membangun rumah juga sangat mudah.

Berikut adalah rumusnya:

Ukuran asli = ukuran pada denah x skala belakang

Contoh 1:

Jika dalam skala denah rumah 1:100, panjang teras rumah adalah 4 cm, berapakah panjang teras yang harus dibangun di lahan aslinya?

Jawab:

Ukuran asli = 4 x 100
= 400 cm.

Jadi, panjang teras rumah yang asli adalah 400 cm atau 4 m.

Contoh 2:

Dalam sebuah skala rumah 1:50, panjang dan lebar sebuah bidang tanah adalah 18 cm x 12 cm.

Berapakah ukuran rumah sebenarnya?

Jawab:

Panjang asli rumah = 18 x 50
= 900 cm atau 9 m

Lebar asli rumah = 12 x 50
= 600 cm atau 6 m

Jadi, berdasarkan penghitungan tersebut, ukuran asli rumah tersebut adalah 9 m x 6 m atau seluas 72 m².

3. Menghitung Ukuran pada Gambar

Rumus satu ini digunakan jika kita telah memiliki bayangan ukuran objek aslinya.

Kemudian, ketika diproyeksikan pada denah, tentu ukurannya harus proporsional, dong!

Nah, berikut adalah rumusnya:

Ukuran pada gambar = ukuran objek sebenar x skala depan : skala belakang

Contoh 1:

Jika ingin membuat carport dengan ukuran 6 m x 6 m, berapakah ukurannya pada gambar yang akan kita buat dalam denah berskala 1:50?

Jawab:

6 m = 600 cm

Ukuran pada gambar = 600 x 1 : 50
= 12 cm

Jadi, dalam denah rumah yang akan dibuat, kita harus menggambar carport dengan ukuran 12 cm x 12 cm.

Contoh 2:

Dalam sebuah lahan seluas 100 m², akan dibangun rumah seluas 80 m² atau 10 m x 8 m.

Lalu, berapakah ukuran bangunan rumah tersebut dalam denah berskala 1:50?

Jawab:

10 m = 1000 cm
8 m = 800 cm

Panjang bangunan rumah = 1000 x 1 : 50
= 20 cm

Lebar bangunan rumah = 800 x 1 : 50
= 16 cm

Jadi, dalam denah tersebut, kita harus menggambar bangunan dengan ukuran panjang 20 cm dan lebarnya 16 cm.

***

Itulah cara menghitung skala denah rumah yang tepat.

Semoga artikel ini bermanfaat untuk Sahabat 99, ya!

Jangan lewatkan informasi menarik lainnya di portal Berita 99.co Indonesia.

Jika sedang mencari rumah di Bogor, bisa jadi Makmur Indah Residence adalah jawabannya.

Cek saja di 99.co/id dan Rumah123.com untuk menemukan rumah impian terbaik untukmu!