Kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan saat melakukan gerakan guling belakang adalah

5 Kesalahan Saat Guling ke Depan dan Belakang. Kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan saat guling ke depan. a. Kedua tangan yang bertumpu tidak tepat dengan ujung kaki. b. Tumpuan, salah satu atau kedua tangan kurang kuat, sehingga keseimbangan badan kurang sempurna dan akibatnya badan jatuh ke samping. c. Bahu tidak diletakkan di atas matras saat tangan dibengkokkan. d. Saat gerakan berguling ke depan, kedua tangan tidak ikut menolak Kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan saat guling belakang: a. Penempatan tangan terlalu jauh di belakang, sehingga sikapnya salah dan tidak membuat tolakan. b. Keseimbangan tubuh kurang baik saat mengguling ke belakang. c. Salah satu tangan yang menumpu kurang kuat atau yang menumpu bukan telapak tangan. d. Posisi mengguling kurang sempurna, hal itu disebabkan karena kepala menoleh ke samping.

e. Keseimbangan tidak terjaga dan miring, karena mendarat dengan lutut (seharusnya dengan telapak kaki)

5 Kesalahan Saat Guling ke Depan dan Belakang

Oleh Empat

Kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan saat melakukan gerakan guling belakang adalah

Kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan saat melakukan gerakan guling belakang adalah
Lihat Foto

kemdikbud

Tangkapan layar ilustrasi rangkaian gerakan guling depan dan guling lenting

KOMPAS.com - Guling depan atau forward roll adalah gerakan senam lantai yang membutuhkan unsur kelenturan dan keseimbangan tubuh. Namun, dalam pelaksanaannya, tak jarang masih ditemukan beberapa kesalahan yang dilakukan.

Dikutip dari Modul 13 Senam Lantai Kelas VII (2020) terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, pengertian gerakan guling depan adalah aktivitas tubuh dengan cara membulatkan badan sedemikian rupa sehingga berguling ke arah sisi yang lain (roll).

Adapun, dalam guling depan, posisi badan adalah mengguling atau menggelinding ke arah depan, membulat seperti bola.

Jadi, dalam melakukan guling depan, gerakan tubuh harus dibulatkan.

Baca juga: Cara Melakukan Guling Depan dan Guling Belakang

Cara melakukan guling depan

Mengutip KOMPAS.com Skola, terdapat dua cara melakukan guling depan yakni dengan awalan berdiri dan awalan jongkok.

  • Guling depan awalan berdiri:
  1. Tubuh dalam posisi berdiri tegak dengan kedua tangan lurus di samping badan. Arahkan pandangan lurus ke depan melihat matras.
  2. Ulurkan kedua tangan lurus memegang matras sambil membungkukkan badan.
  3. Posisi kepala masuk di antara dua tangan. Usahakan dagu menyentuh dada, agar bagian tengkuk menyentuh matras dengan baik.
  4. Bahu disentuhkan ke matras dan mulailah berguling.
  5. Setelah melakukan guling depan, posisi tubuh kembali berdiri tegak.
  6. Jika belum mahir, bisa meminta bantuan teman. Dengan catatan, posisi yang membantu saat menolong gerakan guling ke depan adalah di samping yang melakukan guling depan.
  • Guling depan awalan jongkok:
  1. Tubuh dalam posisi jongkok dan kedua kaki dalam posisi rapat. Lutut disentuhkan ke dada dengan posisi tangan berada di depan ujung kaki.
  2. Kedua tangan dalam posisi bengkok. Posisikan dagu menyentuh dada dan pundak di matras.
  3. Mulailah berguling lalu posisi tubuh sesudah berguling adalah jongkok.
  4. Posisi tubuh saat sikap akhir dalam gerakan guling depan adalah jongkok dengan kepala menunduk, dan kedua tangan lurus ke depan.

Baca juga: Hal-hal yang Harus Diperhatikan dalam Guling Depan

Kesalahan dalam guling depan

Salah satu kesalahan yang umum ketika melakukan gerakan guling depan adalah tumpuan tangan yang tidak tepat.

Untuk lebih jelasnya, berikut adalah kesalahan-kesalahan yang umum terjadi ketika melakukan guling depan.

1. Tumpuan tangan tidak tepat

Kesalahan yang paling sering dilakukan ketika melakukan guling depan adalah posisi tumpuan tangan yang tidak tepat. Kesalahan ini dapat menyebabkan cedera di bagian pergelangan tangan.

Posisi tumpuan tangan yang terlalu jauh atau dekat dengan kaki, atau terlalu lebar dan terlalu sempit akan menyebabkan sulitnya melakukan gerakan roll ke depan.

Posisi tumpuan tangan selebar bahu dan jarak sekitar 50 cm dari kaki adalah posisi yang tepat.

2. Tumpuan tangan kurang kuat

Kesalahan lain yang mungkin terjadi adalah tumpuan tangan yang kurang kuat sehingga dapat menyebabkan keseimbangan tubuh terganggu.

Sebelum melakukan gerakan mengguling ke depan, pastikan tumpuan tangan sudah cukup kuat untuk menopang berat badan.

Baca juga: Cara Melakukan Guling Depan Tungkai Bengkok

3. Bahu tidak menempel di matras

Dalam gerakan roll depan yang diawali dengan posisi jongkok, maka bagian bahu atau pundak harus menyentuh matras ketika tangan dibengkokkan dan melakukan tolakan.

Bahu yang tidak menempel di matras bisa menyebabkan tubuh tidak stabil sehingga gerakan roll depan tidak lurus bahkan keluar dari matras.

4. Tangan tidak melakukan tolakan

Ketika melakukan tolakan, tangan harus menjadi penolak utama. Cara yang benar adalah, lakukanlah tolakan atau dorongan dengan menggunakan tangan saat melakukan gerakan guling depan.

Jika tangan tidak ikut mendorong, akan sulit menyelesaikan gerakan guling depan.

5. Kaki tidak menekuk

Gerakan roll depan baru bisa dilakukan jika kaki ditekuk pada gerakan akhir. Kaki yang ditekuk akan memudahkan untuk melanjutkan gerakan menggulingkan badan ke depan.

Jika kaki tidak ditekuk (tetap lurus), gerakan guling depan tidak bisa disempurnakan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan saat melakukan gerakan guling belakang adalah

Kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan saat melakukan gerakan guling belakang adalah
Lihat Foto

kemdikbud

Ilustrasi gerakan guling ke belakang pada senam lantai

KOMPAS.com - Salah satu teknik dasar dalam senam lantai adalah gerak guling belakang (back roll).

Sesuai dengan namanya, guling belakang atau roll belakang adalah gerakan menggulingkan atau menggelindingkan badan ke belakang dengan bentuk membulat seperti roda.

Posisi tubuh saat akan melakukan guling belakang adalah membelakangi matras.

Gerakan guling belakang sendiri memiliki tingkat kesulitan yang berbeda dengan guling depan atau roll depan.

Baca juga: Hal-hal yang Perlu Diperhatikan dalam Melakukan Guling Belakang

Oleh karena itu, untuk melakukan gerakan roll belakang memerlukan kelentukan tubuh serta keberanian.

Namun, tak sedikit banyak yang melakukan kesalahan ketika melakukan gerak guling belakang.

Lantas apa saja kesalahan umum yang sering terjadi saat melakukan gerak guling belakang?

Dr Sapto Adi, M.Kes dalam bukunya yang berjudul Bentuk-Bentuk Dasar Gerakan Senam (2018) menjelaskan mengenai kesalahan yang sering terjadi saat melakukan gerakan berguling ke belakang, adalah sebagai berikut:

Baca juga: Cara Melakukan Gerakan Salto pada Senam Lantai

  1. Gerakan untuk melakukan back roll malah tidak berguling ke belakang, tetapi menjatuhkan punggung badan ke belakang sehingga badan tidak membentuk bulatan. Hal ini tentu saja menyebabkan tubuh tidak dapat mengguling.
  2. Pada saat berguling kedua lutut tidak ditarik ke dekat dada, badan dan kaki tetap terangkat sehingga jatuh telentang.
  3. Ketika kedua ujung kaki menyentuh matras, tidak menolakkan kedua tangan pada matras sehingga kedua tangan tidak lurus, badan dan kepala tidak terangkat. Akhirnya badan berguling ke arah samping kiri atau kanan.
  4. Pada saat badan berguling, sebelum kedua ujung kaki menyentuh matras, kedua tangan sudah ditolakkan dengan kuat sehingga badan terangkat melayang di udara dan jatuh tertelungkup.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita berikutnya

Tema : Keuntungan dan kerugian selama berjualan pakaian Narasumber : Penjual pakaian Pertanyaan : 1. 2. 3.kelas:5tentang wawancarayang cepat dijawab y … a besok dikumpul​

. Bagaimana kalau tidak ada listrik?​

Tema: Metode penangkapan ikan yang paling baik Narasumber : Nelayan Pertanyaan : 1 2 3.​

7. Kalimat berikut yang merupakan kalimat efektif adalah ..... a. Kebersihan sekolah sebaiknya agar selalu dijaga semua siswa. b. Para siswa menyapu h … alaman sekolah setiap hari. c. Kegiatan kerja bakti sekolah hari ini dibantu oleh para guru-guru. d. Seharusnya, siswa sebaiknya memahami kewajibannya untuk melaksanakan piket kelas.​

Pak Roni menguraikan cara perawatan tanaman cabe agar memperoleh panen yang maximal. Kata tidak baku yang terdapat pada kalimat tersebut adalah .... a … . menguraikan; panen b. cabe; maximal c. cabe; panen d. menguraikan; maximal​

tinggal sudut pandang,tokoh,sama alur/plot/struktur pls bsk di kunpul​

1. Orientasi: pengenalan tokoh yang akan ditulis biografinya. RA Kartini merupakan sosok wanita yang berasal dari kalangan bangsawan tanah Jawa. Ia la … hir dari seorang ayah yang merupakan Bupati Jepara, RM Adipati Ario Sosroningrat dan ibu MA Ngasirah yang merupakan putri ulama Kyai Haji Madirono. RA Kartini lahir pada tanggal 21 April 1879 di Rembang, Jawa Tengah (saat ini). Kartini merupakan anak perempuan tertua dengan 10 saudara kandung dan tiri laki-laki dan perempuan. Karena ibu RA Kartini bukan berasal dari kalangan bangsawan, sang ayah diharuskan untuk memiliki istri dari kalangan bangsawan. Oleh karenanya, sang ayah menikah dengan Raden Adjeng Woerjan (Moerjam) yang merupakan keturunan langsung Raja Madura. 2. Peristiwa Penting: urutan perjalanan hidup seorang tokoh. Kartini yang merupakan perempuan bangsawan diperbolehkan belajar di ELS (Europese Lagere School) hingga usia 12 tahun. Pada masa itu, perempuan tidak diharuskan bersekolah tinggi namun meneruskan tradisi keluarga dengan menikah dan memiliki anak. Karena keinginannya untuk terus belajar, Kartini yang telah memiliki kemampuan berbahasa Belanda, membaca buku-buku Belanda dan beragam buku lainnya yang diberikan oleh sang kakak Sosrokartono. Dari buku-buku dan koran yang ia baca, ia berkeinginan untuk memajukan perempuan pribumi. Pada saat itu, wanita pribumi mempunyai status sosial yang rendah. Ia menuliskan surat korespondesi kepada teman-temannya di luar negeri termasuk di Belanda. Surat-suratnya inilah yang akhirnya disusun menjadi buku Habis Gelap Terbitlah Terang merupakan simbol para wanita agar menjadi lebih baik. Kartini pun ingin melanjutkan pendidikannya ke Eropa. Dukungan dari teman-temannya didapatkan Kartini termasuk dukungan dari Ny. Abendanon. Namun, hal tersebut pupus sebab orang tua Kartini memaksanya untuk menikah. Ia melihat pernikahan tersebut dapat membantu mewujudkan cita-citanya untuk mendirikan sekolah bagi perempuan bumiputra kala itu. Kartini menikah dengan bupati Rembang, K.R.M Adipati Ario Singgih Djojo Adhiningrat pada 12 November 1903. Sang suami sudah memiliki tiga istri. Kehidupan pernikahan Kartini membawa terang dalam mewujudkan cita-citanya. Dalam surat-suratnya, ia menyebutkan, sang suami sangat mendukung keinginannya untuk mengembangkan ukiran Jepara dan sekolah bagi perempuan bumiputra. Suaminya pun mendukung Kartini agar dapat menulis sebuah buku. Pada tanggal 13 September 1904 Kartini melahirkan anak bernama R.M Soesalit. Namun, beberapa hari setelah melahirkan, tepatnya tanggal 17 September 1904, Kartini meninggal pada usia 25 tahun. Ia dimakamkan di Desa Bulu, Kecamatan Bulu, Rembang. Namun, perjuangan Kartini terus dilanjutkan. Di tahun 1912, Yayasan Kartini yang didirikan oleh keluarga Van Deventer, seorang tokoh politik etis, berhasil mendirikan sekolah wanita di Semarang yang melebar terus hingga ke daerah lainnya. Nama sekolah tersebut adalah “Sekolah Kartini”. Untuk mengenang jasa RA Kartini, Pemerintah Indonesia menetapkan tanggal 21 April yang merupakan hari kelahiran Kartini sebagai peringatan nasional Hari Kartini. Selain itu, Pemerintah Indonesia juga menetapkan RA Kartini sebagai Pahlawan Kemerdekaan Indonesia. 3. Reorientasi: RA Kartini merupakan sosok pahlawan kemerdekaan Indonesia yang memiliki sifat tangguh dan pantang menyerah. Ia mempertahankan cita-citanya dan mewujudkan keinginannya dengan terus berjuang meski banyak halangan menghadang. RA Kartini adalah sosok yang tak hanya pantas untuk dikagumi melainkan contoh bagaimana seorang wanita sejati semestinya.tuliskan nilai manfaat dari teks sejarah tersebut dengan mengacu pada point-point dibawah ini.1. sumber belajar2. sumber inspirasi3. sarana rekreatif4. sikap kebangsaan5. pribadi bangsatolong bantu untuk tugas besok pagi, terima kasih​

Kalimat berikut yang merupakan kalimat efektif adalah ..... a. Kebersihan sekolah sebaiknya agar selalu dijaga semua siswa. b. Para siswa menyapu hal … aman sekolah setiap hari. c. Kegiatan kerja bakti sekolah hari ini dibantu oleh para guru-guru. d. Seharusnya, siswa sebaiknya memahami kewajibannya untuk melaksanakan piket kelas.​

Buatlah kalimat konotasi dari kata :- melihat- mencium- meraba- mengacap- berpikir- merasa​tolong secepatnya dijawab, besok di kumpulin

Bacalah paragraf berikut untuk menjawab soal nomor 3 dan 4 the Belerang terdapat di alam dalam jum- lah besar, baik dalam bentuk murni maupun dalam be … ntuk senyawa. Kerak bumi mengan- dung 0,05% belereng, sedangkan teras bumi menyimpan 15%. Kawah dari gunung berapi, misalnya, mengandung belerang dalam jum- lah besar. Batubara, minyak bumi, dan gas alam juga mengandung belerang. Dalam ben- tuk murni, belerang ditemukan bercampur de- ngan gipsum. Dalam bentuk senyawa, belerang terda- pat dalam mineral sulfida dan sulfat, seperti galena (PbS), pirit (FeS₂), sinabar (HgS), spa- lerit (ZnS), stibnit (Sb₂S3), barit (BaSO), dan selestit (SrSO). Selain itu, belerang juga ter- dapat dalam banyak substansi organik, se- perti telur, rambut, dan protein. 3. Gagasan pokok/ide pokok paragraf di atas adalah 4. Kalimat utama paragraf di atas adalah Farida dan Komarivah menabung di​