Kandungan telur dan daging ayam bagi tubuh adalah

Telur merupakan salah satu sumber protein hewani yang paling banyak dikonsumsi. Ada banyak cara mengolah telur yang enak sekaligus sehat. Salah satunya adalah telur rebus, dan tentunya manfaat Telur rebus sangat bagus untuk kesehatan tubuh. Tak heran jika telur rebus sering dijadikan sebagai makanan sehat bagi mereka yang sedang diet. Telur sendiri memiliki banyak sekali kandungan nutrisi yang menyehatkan. 

Selain itu, telur rebus juga mengandung sebuah kandungan seperti kandungan vitamin A, vitamin D, vitamin B12, vitamin C, zat besi, vitamin B6, dan magnesium. Dengan kandungan vitamin sebanyak itu, tak heran jika sebutir telur rebus bisa membuat tubuh lebih sehat, terutama pada telur rebus. Hingga memiliki banyak manfaat dalam menyehatkan tubuh. 

Dalam pengolahannya sebutir telur rebus juga mempunyai kandungan yang berbeda, seperti kandungan pada telur goreng dan telur rebus yang mempunyai kandungan gizi yang berbeda. Apa saja manfaat telur rebus bagi tubuh? Dilansir dari beberapa sumber, berikut adalah beberapa manfaat dari telur rebus dan kandungan nutrisinya untuk kesehatan yang wajib Anda ketahui.

Nutrisi Telur Rebus

Sebelum kalian mengetahui apa saja kegunaan dari telur rebus, ada baiknya Anda mengetahui kandungan gizi dalam telur rebus. Dan berikut ini beberapa kandungan nutrisi dalam satu telur rebus:

• Kalori: 77
• Karbohidrat: 0,6 gram
• Lemak: 5,3 gram
• Lemak jenuh: 1,6 gram
• Kolesterol: 212 mg
• Protein: 6,3 gram
• Vitamin A: 6%
• Vitamin B2: 15%
• Vitamin B12: 9%
• Vitamin B5: 7%
• Fosfor: 86 mg
• Selenium: 15,4 mcg

Dari daftar kandungan nutrisi di atas, kita bisa melihat bahwa telur rebus hanya menyediakan 77 kandungan kalori, 5 gram lemak, dan jumlah karbohidrat yang sangat kecil. Selain itu, telur rebus mengandung asam amino yang merupakan sumber kandungan protein lengkap. Kandungan gizi pada telur terdapat pada kuning telurnya, sedangkan putih telur mengandung protein yang sangat baik untuk kesehatan.

Baca Artikel Lainnya: 4 Kesalahan dalam Mengolah Telur yang Perlu Dihindari

Baik Untuk Jantung

Manfaat telur rebus yang pertama adalah baik untuk kesehatan jantung. Banyak orang mengatakan bahwa kuning telur mengandung banyak kolesterol yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Kemudian beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa, tidak ada hubungan antara konsumsi telur dengan penyakit pada jantung atau penyakit stroke.

Faktanya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam British Journal of Medicine menunjukkan bahwa mengonsumsi satu butir telur per hari tidak meningkatkan risiko penyakit jantung atau stroke pada orang sehat. Jadi tidak benar jika telur bisa membuat Anda terkena penyakit jantung.

Namun, bagi Anda yang memiliki penyakit diabetes atau kolesterol, sebaiknya jangan mengonsumsi kuning telur secara berlebihan. Dalam studi Nurses Health Study dan Health Professionals, risiko penyakit jantung meningkat pada pria dan wanita dengan diabetes.

Baik Untuk Kesehatan Otak

Maka manfaat telur rebus selanjutnya adalah dapat membantu kinerja otak Anda. Ternyata, telur mampu membuat otakmu bekerja dengan baik lho. Ya, agar otak dapat bekerja dengan baik, sel-sel saraf di otak membutuhkan senyawa bernama choline sebagai penyusun dan penunjang kerja.

Bahkan sebuah penelitian membuktikan bahwa, 90% orang memiliki kekurangan senyawa ini. Untuk bisa kembali memenuhi kebutuhan sehari-hari tersebut, Anda dapat memasukkan telur rebus ke dalam menu makanan sehari-hari. Pasalnya, telur rebus mengandung 100 gram kolin. Dan kandungannya cukup untuk memenuhi kebutuhan harian Anda.

Meningkatkan Massa Otot

Banyak dari para pria yang ingin membuat bentuk tubuhnya berotot dengan mengonsumsi sebutir telur rebus setiap hari. Dan tentunya ini sudah terbukti secara ilmiah ya KLovers. Itu karena telur mengandung asam amino, yang merupakan bahan penyusun protein. Kandungan ini diperlukan untuk segala bentuk perkembangan sel yang terjadi di dalam tubuh, baik yang berfungsi untuk keperluan struktural maupun fungsional.

Kandungan protein dalam telur rebus juga bisa meningkatkan massa otot dan membantu kerja otot. Satu butir telur rebus berukuran besar mengandung 6 gram kandungan protein, yang terdiri dari kandungan asam amino esensial dalam jumlah yang dibutuhkan oleh tubuh. Sehingga dengan mengkonsumsi telur rebus secara rutin dapat meningkatkan massa otot anda.

Meningkatkan Kesuburan

Baca Artikel Lainnya: Mengetahui Bagian, Kualitas Dan Jenis Telur

Kemudian manfaat lain dari telur rebus yaitu dapat meningkatkan kesuburan. Vitamin B yang ditemukan dalam sebutir telur rebus dapat membantu dalam pembentukan hormon seks. Jika Anda ingin mendapatkan telur dengan kualitas yang terbaik, maka Anda bisa dapatkan di TaniHub. Karena semua telur yang dijual disini dijamin bagus kualitasnya dan untuk proses pemesanan bisa Anda lakukan lewat aplikasi. Tidak hanya ada telur saja, namun juga ada daging, sayur, buah-buahan, ikan, sembako sampai bumbu masak. Semua tersedia dengan lengkap dan terjamin kualitas barangnya karena diambil langsung dari petani Indonesia.

Jakarta -

Dibandingkan dengan daging sapi, telur dan daging ayam punya gizi yang baik. Selain mudah diolah, kedua bahan makanan ini jadi sumber protein yang baik.Telur dan ayam menjadi solusi termudah dan terjangkau untuk mendapatkan asupan protein sehat. Hal ini dikarenakan kedua bahan makanan ini mudah diperoleh, mudah diolah, harga relatif terjangkau dengan kandungan protein yang didapat dan disukai semua golongan mulai dari umur, agama dan suku.Dibandingkan dengan daging sapi dan babi, sekitar 64 persen penduduk Indonesia lebih banyak konsumsi daging ayam. Akan tetapi jika dibandingkan dengan negara lain, konsumsi daging ayam dan telur pada tahun 2012 Indonesia cukup rendah yaitu 6,77 Kg dibandingkan dengan Malaysia (48.89 kg) dan Thailand (10.52 kg). Konsumsi sumber protein yang rendah juga disebabkan karena daya beli masyarakat yang rendah pula. Dalam 100 gr daging ayam mengandung energi sebesar 298 Kkal, 18,2 protein, 25 gr lemak, 14 mg kalsium dan 1,5 mg zat besi. Sedangkan 100 gram telur mengandung 154 Kkal, 12,4 gr protein, 10,8 gr lemak, 86 mg kalsium dan 3 mg zat besi.

“Protein hewani mengambil porsi "dominan" dalam hubungan kualitas otak dan gizi,” tutur Ir. Agus Wahyudi, Ketua Umum PINTAR Lampung dalam Seminar Gizi pada (18/02) di Universitas Indonesia.

Ia juga menambahkan, asam amino dalam bahan pangan hewani lebih lengkap, lebih mudah dicerna dan diserap dibandingkan dengan nabati. Proteinnya dibutuhkan untuk pertumbuhan dan pengganti sel-sel otak. Mengandung vitamin dan mineral yang lengkap seperti vitamin E, B6, C, Zinc Phosphor sangat bermanfaat bagi tubuh.