label makanan kedaluwarsa
GridHEALTH.id - Dalam setiap kemasan makanan, tentu dicantumkan label tanggal kedaluwarsa makanan tersebut agar konsumen mengetahui sampai kapan sebuah makanan baik untuk dikonsumsi.
Label tanggal kedaluwarsa dalam kemasan makanan terdapat berbagai jenis yang memiliki arti masing-masing.
Faktanya, sejumlah besar makanan terbuang setiap tahun karena dibuang meskipun masih aman untuk dikonsumsi, yang diakibatkan dari kesalahpahaman konsumen dalam membaca arti dari label tersebut.
Inilah 5 istilah berbeda yang umum digunakan untuk menunjukkan tanggal kedaluwarsa:
1. Sell-by
Jika di dalam suatu kemasan terdapat tulisan ini, memiliki makna untuk memberitahukan penjual toko dan warung kapan harus mengeluarkan produk tersebut dari lemari pendingin.
Kebanyakan jenis produk yang menggunakan tanggal ini adalah produk berpendingin, seperti susu, telur, yogurt, krim, produk daging, makanan yang sudah disiapkan sebelumnya, dan campuran salad.
Bagi konsumen masih dapat memakan makanan ini seminggu setelah dari tanggal penjualan atau sell-by.
2. Best if used by
Baca Juga: Jangan Dibuang, Makanan Kedaluwarsa Masih Bisa Dikonsumsi, Asalkan..
Jakarta -
Keterangan 'best before' dan 'expiry date' pada makanan kemasan ternyata punya arti berbeda. Seperti ini penjelasannya.
Saat membeli produk makanan kemasan, kamu bisa melihat keterangan tanggal yang tertulis di sana. Kadang ada yang menulis 'best before' atau berarti 'baik dikonsumsi sebelum', dan ada pula keterangan 'expiry date' yang berarti 'tanggal kedaluwarsa'.
Meski sama-sama berupa tanggal dan tercantum di makanan kemasan, ternyata 'best before' dan 'expiry date' menunjukkan hal berbeda. Hal ini penting diketahui para konsumen.
Pasalnya mereka kerap membuang makanan yang sudah melewati tanggal yang tertulis pada kemasan. Akibatnya jumlah makanan yang terbuang semakin banyak dan masalah limbah makanan kian serius.
|
Dikutip dari Cosmopolitan Ph (19/6), 'expiry date' menunjukkan batas maksimal produk aman dikonsumsi terkait keamanan pangannya. Tanggal ini juga menunjukkan kapan makanan dianggap tidak layak lagi untuk dijual. 'Expiry date' lebih mengarah pada kandungan nutrisi makanan kemasan.
Sementara 'best before' adalah soal kualitas makanan. Artinya ketika makanan kemasan telah melewati tanggal 'best before', kualitasnya sudah menurun. Kualitas ini bisa berupa perubahan warna, tekstur, ataupun aromanya.
Secara singkat, baik 'best before' dan 'expiry date' sama-sama merujuk pada "tanggal konsumsi terakhir yang direkomendasikan" karena kualitas makanan di luar tanggal ini mungkin sudah berubah.
Lantas apakah makanan kemasan yang sudah melewati 'best before' dan 'expiry date' harus dibuang? Jawabannya tidak harus. Sebab makanan ini bukan berarti basi dan tidak bisa dimakan, melainkan sudah tidak seenak dan sebagus kualitasnya ketika diproduksi.
|
Meski begitu, demi alasan kesehatan dan keamanan pangan, perhatikan beberapa hal berikut saat belanja makanan kemasan.
1. Lihat baik-baik kemasan makanan tersebut. Pastikan kotak, kaleng, atau kemasan lainnya tidak terbuka, robek, penyok, gembung, atau memiliki bentuk lain yang mencurigakan. Ini untuk mencegah kemungkinan adanya kontaminasi.
2. Perhatikan dengan seksama 'best before' dan 'expiry date'. Pilih makanan kemasan yang memiliki tanggal lebih jauh dari hari ketika kamu membelinya. Tapi kembali lagi, lihat tips nomor 1 untuk memastikan kualitas makanan benar-benar terjaga.
3. Cuci sebelum buka. Langkah ini juga penting dilakukan mengingat makanan kaleng atau makanan dalam boks mungkin sudah lama berada di rak toko atau bahkan gudang. Dengan mencuci atau mengelapnya, paling tidak kamu meminimalisir cemaran kotoran ke dalam makanan yang bakal kamu makan.
(adr/odi)
Jalan-jalan
Oktober 12, 2020
TRIBUNTRAVEL.COM - Ada banyak hal yang menyebabkan pangan terbuang.
Salah satunya adalah adanya inkonsistensi dan ketidakjelasan soal artiUsed by DatedanBest Before Datepada kemasan makanan.
Hal itu diungkapkan oleh Prof. Dr. Purwiyatno Hariyadi, MSc., CFS.,Vice Chairperson of CODEX Alimentarius Commission dalam webinar &;Foodcycle World Food Day 2020&; pada Jumat (9/10/2020).
Kamu mungkin akan mudah menemukan istilahUsed byatauBest Beforediikuti dengan tanggal bulan hingga tahun yang lengkap.
Biasanya kamu sering menyebut itu dengan tanggal kadaluarsa suatu produk.
&;Jangan sampai pangan tersebut terpaksa dibuang mubazir hanya karena alasan warnanya sudah tidak bagus lagi misalnya,&; kata Purwiyatno.
Maka dari itu, cara membedakanUsed by DatedanBest Before Datejadi begitu krusial.
Menurut Purwiyatno,Used by Datemengacu terhadap keamanan pangan.
Sebaiknya produk yang mencantumkan istilah itu sebaiknya dikonsumsi sebelum tanggal tersebut.
&;Jika sudah melewati tanggal tersebut, sebaiknya dibuang,&; tegas dia.
Sementara istilahBest Beforemengacu pada tanggal paling baik sebuah produk pangan digunakan sebelum tanggal yang tertera.
Tanggal tersebut mengacu pada kualitas atau mutu pangan.
Berbeda dari produk denganUsed by Date, produk yang mencantumkan &;Best Before Date&; kemungkinan masih aman untuk dimakan. Hanya saja mutunya tidak lagi prima.
&;Pembedaan ini penting sehingga konsumen tidak serta merta membuang pangan yang mendekati atau melewati umur simpan karena bisa jadi produk tersebut masih layak untuk dikonsumsi,&; pungkasnya.
Baca juga: Mengenal Lukumades, Donat dari Yunani yang Lagi Hits di Indonesia
Baca juga: Alasan Mengapa Black Box Pesawat Sangat Penting Dalam Penerbangan
Baca juga: 10 Makanan Ini Bisa Memperbaiki Suasana Hati, Menyantapnya Bikin Lebih Semangat Beraktifitas
Baca juga: Liburan Bersama Pasangan, Ini 4 Tempat Wisata Romantis di Semarang yang Bisa Dikunjungi
Artikel ini telah tayang diKompas.comdengan judul "Bedanya "Used by Date" dan "Best Before Date" pada Kemasan Makanan"
shutterstock
Ilustrasi makanan kaleng
KOMPAS.com – Ada banyak hal yang menyebabkan pangan terbuang. Salah satunya adalah adanya inkonsistensi dan ketidakjelasan soal arti Used by Date dan Best Before Date pada kemasan makanan.
Hal itu diungkapkan oleh Prof. Dr. Purwiyatno Hariyadi, MSc., CFS.,Vice Chairperson of CODEX Alimentarius Commission dalam webinar “Foodcycle World Food Day 2020” pada Jumat (9/10/2020).
Kamu mungkin akan mudah menemukan istilah Used by atau Best Before diikuti dengan tanggal bulan hingga tahun yang lengkap.
Baca juga: Cara Olah Limbah Dapur untuk Jadi Pupuk Organik, Yuk Simak
Biasanya kamu sering menyebut itu dengan tanggal kadaluarsa suatu produk.
“Jangan sampai pangan tersebut terpaksa dibuang mubazir hanya karena alasan warnanya sudah tidak bagus lagi misalnya,” kata Purwiyatno.
SHUTTERSTOCK/SORBIS
Ilustrasi deretan snack di Lotte Mart Seoul, Korea Selatan.
Maka dari itu, cara membedakan Used by Date dan Best Before Date jadi begitu krusial.
Menurut Purwiyatno, Used by Date mengacu terhadap keamanan pangan. Sebaiknya produk yang mencantumkan istilah itu sebaiknya dikonsumsi sebelum tanggal tersebut.
“Jika sudah melewati tanggal tersebut, sebaiknya dibuang,” tegas dia.
Baca juga: Tips Kurangi Sampah Makanan, Olah Semua Bagian Bahan Makanan
Sementara istilah Best Before mengacu pada tanggal paling baik sebuah produk pangan digunakan sebelum tanggal yang tertera.
Tanggal tersebut mengacu pada kualitas atau mutu pangan.
Berbeda dari produk dengan Used by Date, produk yang mencantumkan “Best Before Date” kemungkinan masih aman untuk dimakan. Hanya saja mutunya tidak lagi prima.
Baca juga: 5 Manfaat Zero Waste Cooking, Tren Kurangi Sampah Makanan
“Pembedaan ini penting sehingga konsumen tidak serta merta membuang pangan yang mendekati atau melewati umur simpan karena bisa jadi produk tersebut masih layak untuk dikonsumsi,” pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Baca berikutnya