Dibawah ini alat yang digunakan untuk menyiram tanaman sayuran adalah

Bagi mereka yang ingin membuat kebun mini di halaman rumah. Atau mungkin memiliki halaman cukup luas.

Salah satu pekerjaan rutin adalah menyiram tanaman di pagi dan sore hari.

Menyiram tanaman atau kebun kadang asal saja, air terlalu banyak dan membuat tanah menjadi becek tidak karuan.


Sayang sekali kebun sebagai sumber oksigen yang dibuat cukup mahal di halaman rumah.

Akhirnya membuat kita repot dengan menganti tanaman yang sudah kering akibat tidak terawat, atau lupa disiram.

Membuat alat penyiram tanaman sebenarnya sudah banyak tersedia.

Kita tinggal memilih model apa yang sesuai.

Bagaimana cara membuat sistem penyiram tanaman.

Mungkin itu bagian yang perlu kita ketahui, dan bagaiman cara kerja penyiram tanaman agar kita tidak perlu membawa selang air dan membasahi satu persatu.

Disini kita ambil satu contoh dengan unit Sprinkles. Harganya hanya 3000an untuk 1 unit. Mau dipasang berapa saja, tergantung seberapa luas kebun halaman, dan berapa panjang selang serta tekanan air yang cukup.Sprinkles adalah alat untuk menyemprot air yang menyebar, sangat mudah dipasang sendiri. Disain dibawah ini lebih umum digunakan untuk tanaman hidroponik. Tapi tidak terbatas hanya sistem tersebut.

Umumnya penjual memberikan unit sprinkle dalam bentuk T Joint. Untuk menyambung dan mengalirkan air ke alat semprot tanaman dan kebun.Alat diatas tersambung dengan pipa, dapat diperoleh di toko bangunan. Harga rata rata hanya 3000an permeter atau membeli satu paket lengkap.
Bagian pipa untuk air masuk inlet, disini lebih mudah lagiPipa yang mengalirkan air untuk penyiram tanaman tinggal ditaruh di bagian tertentu.

Dapat dipasangkan di bagian atas, dan di gantung dengan kawat atau tali.

Atau mengunakan sprinkle yang diletakan tengah kebun, dan alat tersebut berputar membasahi tanaman pada radius tertentu.

Disain dibawah ini mengunakan aliran air disemprokan langung ke arah tanaman dari sisi samping.

Biaya membuat sistem penyiram air sendiri ngak terlalu mahal.

Sebagai contoh untuk kebun kecil dengan komponen

Sprinkle 8 unit x 3.000 Rp.24.000Pipa 7 meter x 3.000 Rp.21.000Inlet mesin cuci Rp.60.000 (kualitas baik bila diperlukan), bila tidak dapat digantikan dengan kran manualTotal biaya Rp.105.000 (ditambah ongkos kirim)Dibawah ini disain penyiram tanaman dengan luas 1x2 meter

Dengan peralatan untuk menyiram diatas. Air yang digunakan lebih sedikit.Kita hanya perlu menunggu 1-3 menit dan air akan menyebar ke seluruh tanaman di halaman atau kebun kecil. Pastinya dengan arus air yang cukup. Dibanding harus menyemprot seluruh tanaman sambil menarik selang air.Air yang digunakan lebih banyak, karena harus diarahkan ke setiap tanaman.Banyak produk untuk kebutuhan penyiram tanaman.

Dari selang, konektor air dan penyemprot sudah tersedia.

Sekarang tinggal kita yang merancang apa yang dibutuhkan, tapi perlu diketahui beberapa bagian penting dalam sistem penyiram tanaman.


Dibawah ini kira kira kebutuhan perangkat penyiram tanaman dari selang air. Atau digunakan untuk penyemprot tekanan tinggi.

Pastikan mengunakan selang khusus, selang air biasa tidak dapat mengunci sambungkan antara pipa ke sprinkle


Warna dengan konektor

Yang perlu diperhatikan pada konektor sambungan warna. Agar konektor dapat mengunakan tipe standar yang sama, atau warna konektor yang seragam.Bila mengunakan konektor warna hijau dengan sambungan warna hijau, tidak masalah.

Tetapi tidak mengabung konektor berwarna kuning ke sambungan warna hijau. Kemungkinan antara sambungan ke konektor selang air tidak kompatibel. Biasanya seperti itu

Sebaiknya ditanyakan juga kepada penjual, sebelum merakit. Atau membeli satu paket lengkap.

Masalahnya nantik bila ukuran selang dan konektor sambungan tidak cocok dan tidak kuat menahan tekanan air yang kuat.


Bila di rumah memiliki internet. Akan lebih menarik lagi. Dapat mengunakan perangkat Iot Smart Switch dan Valve Solenoid mesin cuci.

Seperti perangkat Sonoff Basic dijual hanya Rp.80.000 dengan internal timer, dapat di remote dari smartphone. Bahkan ketika anda sedang tidak di rumah, perangkat dapat diaktifkan dan di nonaktifkan dari jarak jauh dengan internet.

Dan valve solenoid untuk inlet mesin cuci dijual hanya Rp.30.000. Dijual di toko komponen mesin cuci.Ukuran pipa akan mudah tersambung langsung ke valve solenoid mesin cuci ke inlet air.Power dapat diatur dengan timer, atau mengunakan remote dengan smartphone.

Jadi perangkat akan bekerja otomatis mengunakan timer dari perangkat.

Penyiram tanaman multi fungsi
Satu produk lain adalah kran atau semprotan dari selang air bertekanan tinggi.

Cocok untuk mereka yang ingin menyiram tanaman, tapi tidak ingin banjir dan boros air.

Seperti ingin membersihkan kutu di tanaman, dibanding menyemprot dengan pembasmi hama. Dapat di usir dengan air tekanan tinggi di bagian bawah daun, walau tidak mematikan hama, setidaknya mengusir kutu daun.

Bila memiliki pompa bertekanan, atau tekanan air di rumah cukup untuk mendorong air sampai ke semprotan air tekanan tinggi.

Secara teknik dapat dilihat dibawah ini, disain semprotan air juga cocok untuk membersihkan peralatan lain, dari sepeda, motor, mungkin mobil, AC outdoor, menyiram tanaman. Pastikan tekanan yang dihasilkan semprotan air dibawah ini tidak terlalu kuat sampai merusak daun tanaman.


Ingin menyemprot tanaman kecil

Tidak perlu repot, beli saja alat spray tapi yang kualitasnya bagus.Atau anda dapat mencari spray yang botolnya rusak, jangan dibuangSelama semprotan spray tidak rusak, dan kerusakan hanya di bagian botol plastiknya saja. Tidak masalahBotol dapat diganti dengan botol plastik minuman ringan

Penyiraman air terlalu banyakDapat merusak tanaman bila terlalu banyak air.Daun akan menguning bila tanah terlalu banyak air, dan memicu pertumbuhan jamur.Agar tanaman di tanah akan memiliki akar diatas bila air sering di siram di bagian atas.Tunggu sampai tanah telah kering, dan buat lubang kecil agar air masuk ke bawah tanah. Artinya tunggu kelembaban tanah turun dan baru kembali menyiramWaspada bila menyiram air ke daun di sore hari, karena beberapa daun yang basah dapat menjadi penyakit ketika malam yang dingin, dan daun dapat membusukTanaman juga mengambil oksigen di akar. Kekuarangan oksigen dan terlalu banyak cairan, menyebabkan akar membusuk dan pohon layu.

Lupa memberi pupuk

Tanaman tidak tumbuh dengan air dan tanah saja.Tapi tanaman perlu nutrisi, seperti pupuk.

Kurang air

Daun akan berwarna coklat, dan mengering.Beberapa tanaman memiliki perbedaan dengan kebutuhan air di setiap musim

Memeriksa kelembaban

Tidak perlu jadwal untuk menyiramDalam kondisi tertentu, misal udara panas dan tanah menjadi kering dapat merusak tanamanDengan memeriksa kelembaban tanah, kita dapat mengetahui kapan tanaman perlu mendapat air.Beberapa tumbuhan tidak perlu sering di siram seperti kaktus.

Letakan pot dengan kerikil dibawah tanah

Pot perlu diberi lubang dan kerikil, agar air tidak menengelamkan akar.Kerikil dapat menjadi drainase untuk mengurangi air yang masuk ke dalam pot.

Jakarta mendapat tingkat udara bersih 23 November 2021, dengan tingkat polusi GOOD.Sementara menduduki kota dengan tingkat polusi ke 11 pada 22 April 2021. Tingkat polusi tercatat dari Aqicn pada hari Jumat konstan naik di garis merah dengan nilai teratas 182 untuk PM2.5.

Kegiatan berkebun di rumah menggunakan berbagai macam alat berkebun sudah terbukti memiliki banyak manfaat bagi kesehatan seseorang. Di antaranya adalah berkurangnya risiko penyakit jantung, meningkatnya daya tahan tubuh, menjaga kesehatan otak, serta meningkatkan koordinasi dan kekuatan tangan.

Untuk menunjang kegiatan berkebun, kamu memerlukan sejumlah alat berkebun yang wajib dimiliki. Tak hanya agar sesi berkebun menjadi lebih nyaman, berbagai alat berkebun berikut akan membantu kamu merawat dan menjaga kebun dengan lebih efektif.

Sekop

pixabay.com

Saat membawa pulang tanaman baru, kamu perlu memindahkannya ke pot atau langsung di tanah. Untuk mempermudah prosesnya, kamu wajib memiliki alat berkebun bernama sekop. Alat berkebun ini berguna untuk menggali tanah atau media tanam lain di wadah baru dan menutupnya kembali setelah tanaman berhasil dipindahkan.

Sekop yang baik memiliki bagian tajam pada ujungnya untuk memudahkanmu saat memotong akar tanaman dan mencongkel tanah padat. Alat berkebun ini sebaiknya terbuat dari besi atau stainless steel supaya tidak mudah patah saat digunakan.

pixabay.com

Garpu taman diberi nama demikian karena bentuk dari alat berkebun mirip seperti garpu makan. Fungsi utamanya adalah mengumpulkan daun-daun kering dan aneka sampah lain yang ada di sekitar tanaman.

Alat berkebun ini juga bisa digunakan untuk menggali pot dalam ukuran kecil dan meratakan tanah. Ukuran garpu taman yang besar cocok untuk kamu yang memiliki banyak tanaman hias besar supaya lebih hemat tenaga dan waktu. Begitu pula sebaliknya untuk tanaman berukuran kecil.

shutterstock.com

Cangkul sering ditemukan sebagai perkakas bangunan, tepatnya untuk mengaduk semen dan pasir. Padahal, alat berkebun ini pada dasarnya berfungsi untuk menggali tanah dalam jumlah banyak.

Ketika ingin menyingkirkan rumput liar di tanah kosong, kamu bisa menggali dengan cangkul sekaligus mencabik akarnya supaya tidak mudah tumbuh lagi. Alat berkebun ini juga dibutuhkan saat kamu ingin menanam pohon. Hati-hati saat mengayunkannya karena alat berkebun ini cukup berat dan bagian tepinya tajam.

Gunting tanaman

pixabay.com

Dalam siklus hidup tanaman, ada saatnya mereka tumbuh dan juga membusuk. Untuk dua urusan ini, kamu wajib memiliki alat berkebun berupa gunting ranting yang bentuknya melengkung.

Ranting-ranting tanaman yang berantakan akan lebih mudah digunting menggunakan gunting ranting daripada gunting biasa. Bagian tanaman yang sakit atau membusuk juga perlu digunting supaya tidak merambat ke bagian tanaman lainnya. Alat berkebun ini juga bisa digunakan untuk merapikan bagian akar yang tumbuh berlebihan.

shutterstock.com

Apabila kamu mau merapikan semak semak dan rumput, pilihlah gunting khusus dengan bentuk lurus dan panjang. Berbeda dengan gunting ranting, alat berkebun ini dapat memotong lebih cepat dan lebih banyak sehingga kebun terlihat rapi.

Sarung tangan berkebun

pixabay.com

Pergi berkebun berarti kamu harus siap berkotor-kotoran dengan tanah dan air. Setelah berkebun, kamu bisa mandi membersihkan diri. Tapi tanah yang masuk ke dalam kuku akan sulit dibersihkan, jadi sebaiknya kamu menggunakan sarung tangan untuk pencegahan.

Alat berkebun yang satu ini dibuat menggunakan kain tebal agar nyaman digunakan dan memudahkanmu memegang alat berkebun lainnya. Di samping melindungi kuku dari kotoran, kamu juga bisa terhindar dari duri-duri tanaman yang sedang dirapikan.

Penyiram tanaman

shutterstock.com

Semua tanaman membutuhkan air untuk bertahan hidup. Sebagai pemilik kebun, kamu wajib menyiramnya dengan air. Supaya lebih mudah, alat berkebun berupa penyiram tanaman ini wajib ada.  Bentuknya menyerupai cerek air dalam berbagai kapasitas. Sesuaikan ukuran penyiram tanaman dengan banyaknya tanaman yang kamu miliki.

Bagi kamu yang ingin memulai hobi berkebun, apakah kamu sudah memiliki semua alat berkebun di atas? Jangan lupa baca juga artikel bermanfaat lainnya di Dekoruma, ya! Selain artikel, Dekoruma juga jual alat rumah tangga, furnitur, dan dekorasi untuk memenuhi semua kebutuhan rumahmu. Lengkap banget, ‘kan?

Eitss.. tak hanya sampai di situ saja, Dekoruma juga menyediakan layanan jual beli properti melalui DekorumaHouse, lho! Ada banyak pilihan rumah baru dan rumah dijual dengan harga terbaik yang bisa kamu pilih dari berbagai wilayah di Jabodetabek. Misalnya saja, ada rumah dijual di Bekasi dan Jakarta Selatan, serta rumah baru di Tangerang dan Depok. Bersama Dekoruma, rumah impian jadi kenyataan!

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA