Dalam olahraga lari estafet jumlah pelari sebanyak

KOMPAS.com - Lari bersambung atau lari estafet merupakan salah satu nomor dalam olahraga atletik.

Jumlah pelari estafet dalam 1 regu adalah empat pelari. Keunikan dari nomor ini adalah membawa media tongkat yang disalurkan dari pelari ke pelari hingga garis finis.

Adapun tongkat dalam lari sambung berukuran panjang 28-30 cm dengan diameter 4 cm yang terbuat dari kayu, pipa atau metal.

Tiap pelari menyalurkan tongkat estafet di tempat yang sudah disediakan, yakni wissel zone.

Dalam lari estafet yang merupakan teknik yang ideal saat pertukaran tongkat adalah tanpa melihat.

Baca juga: Mengenal Wissel Zone dalam Lari Estafet

Lari estafet umumnya mempertandingkan dua nomor untuk atlet putra maupun putri, yakni 4 x 100 meter dan 4 x 400 meter.

Dari empat pelari tersebut, karakter pelari berbeda-beda tiap urutannya. Hal tersebut bergantung dengan tantangan yang dihadapi.

Berikut cara menyusun pelari estafet sesuai dengan karakter masing-masing:

Pada lari sambung atau estafet, cara start yang digunakan pelari pertama adalah start jongkok.

Baca juga: Hal-hal yang Perlu Diperhatikan dalam Lari Estafet

Hal ini berbeda dengan start pelari 2, 3, dan 4 yang menggunakan start melayang.

Sehingga, pelari yang dipilih adalah berkarakter kuat dalam start jongkok.

Selain itu, karena lintasan yang dihadapi oleh pelari pertama adalah tikungan, pelari pertama harus punya daya tahan yang kuat.

Sebab, lintasan tikungan membutuhkan energi yang lebih besar dibanding dengan lintasan lurus.

Suatu regu lari estafet terdiri dari pelari-pelari yang baik hanya akan dapat memenangkan perlombaan. Pelari ke-2 ditempatkan di daerah start pertama dengan lintasan lurus.

Oleh sebab itu, tipe pelari kedua yang disarankan adalah pemilik kecepatan lintasan lurus.

Baca juga: Teknik Pemindahan Tongkat pada Lari Estafet

Meski begitu, karakter pelari kedua adalah pelari tercepat kedua kategori lintasan lurus di dalam tim.

Seperti yang dikatakan sebelumnya, pelari kedua menggunakan start berdiri. Start berdiri dinamakan juga dengan start melayang.

Karakter pelari ketiga hampir mirip dengan pelari pertama, yakni punya daya tahan yang kuat sekaligus kecepatan di lintasan menikung.

Meski begitu, pelari ketiga harus memahami start melayang. Hal ini berbeda dengan pelari pertama.

Baca juga: Mengenal Lari Estafet: Teknik Dasar dan Peraturannya

Pelari keempat merupakan kunci kemenangan dalam sebuah tim. Dia harus punya kecepatan di lintasan lurus sekaligus pelari paling kencang di dalam sebuah tim.

Oleh karena itu, dalam strategi perlombaan lari estafet, pemilihan pelari keempat yang tepat berdasarkan kecepatan berlari di lintasan lurus.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Ilustrasi jumlah pelari tiap regu dalam lari estafet. Foto: Pixabay

Jumlah pelari tiap regu dalam lari estafet adalah empat orang. Pada nomor lari ini, masing-masing pelari memiliki tugas yang sama untuk menjadi yang tercepat dalam sebuah pertandingan.

Lari estafet merupakan salah satu nomor yang tersedia dalam olahraga atletik. Dalam beberapa ajang olahraga seperti Olimpiade dan Asian Games, lari estafet kerap menjadi salah satu nomor yang turut diperlombakan.

Nomor lari ini juga memiliki beberapa perbedaan jika dibandingkan dengan nomor lari lainnya. Selain dilakukan secara berkelompok, ciri lain yang membedakan yaitu penggunaan tongkat sebagai media untuk menyambungkan pelari satu dengan pelari lainnya.

Masing-masing pelari pada perlombaan lari estafet juga dibatasi oleh jarak tertentu ketika melakukan penggantian pelari. Untuk lebih lengkapnya, kamu bisa simak informasi berikut ini:

Jumlah Pelari Tiap Regu dalam Lari Estafet

Ilustrasi jumlah pelari tiap regu dalam lari estafet. Foto: Pixabay

Lari estafet atau dikenal juga dengan lari sambung merupakan lomba lari yang dilakukan secara beregu. Masing-masing pelari bertugas untuk mengantarkan tongkat sambil berlari kepada pelari lainnya dengan jarak tertentu.

Dikutip dari buku Penjasorkes SMA Kelas 12, sejarah lari estafet sudah dimulai sejak ratusan tahun yang lalu. Saat itu, bangsa Aztek, Inka, dan Maya melakukan lari estafet untuk meneruskan berita yang telah diketahui sejak lama kepada orang lain atau pimpinan mereka.

Berbeda halnya yang dilakukan oleh bangsa Yunani, lari estafet dilakukan ada hubungannya dengan pemujaan leluhur dan untuk meneruskan api keramat ke daerah jajahan baru. Hal ini juga yang mengilhami tradisi api Olimpiade yang masih dilakukan hingga saat ini.

Dalam olahraga lari, jumlah pelari tiap regu dalam lari estafet dilakukan oleh empat orang yang saling bergantian. Jumlah pelari yang terdapat dalam lomba lari estafet juga disesuaikan dengan jarak yang biasa digunakan pada perlombaan nomor lari ini. Biasanya, lari estafet menggunakan jarak 4x100 meter dan 4x400 meter.

Keberhasilan sebuah regu pada lari estafet sangat bergantung kepada kecepatan masing-masing pelari. Semakin cepat larinya, maka semakin cepat pula pergantian tongkat yang dapat dilakukan. Pasalnya, pelari hanya boleh berlari setelah ia mendapatkan tongkat dari rekan pelari lainnya.

Ilustrasi jumlah pelari tiap regu dalam lari estafet. Foto: Pixabay

Penggunaan tongkat dalam lari estafet merupakan hal yang penting dan perlu diperhatikan. Bahan yang digunakan juga harus dapat memudahkan pelari sehingga bobotnya tidak terlalu berat. Biasanya, tongkat yang digunakan dalam nomor lari estafet terbuat dari bahan kayu, metal, atau fiberglass.

Panjang tongkat lari estafet berukuran antara 28-30 cm dengan berat 50 gram. Adapun diameter tongkat yang digunakan yaitu 38 mm. Dengan begitu, maka tongkat yang akan dibawa pelari menjadi lebih mudah digenggam ketika sambil berlari.

Sementara itu, panjang lintasan yang digunakan dalam perlombaan lari estafet juga memiliki ukuran yang berbeda-beda. Pada nomor lari putra, panjang lintasannya yaitu 4x100 meter dan 4x400 meter. Sedangkan untuk nomor putri hanya 4x100 meter. Panjang lintasan yang digunakan untuk kelompok junior bahkan lebih kecil, yakni hanya 4x50 meter saja.

Itulah informasi mengenai jumlah pelari tiap regu dalam lari estafet dan beberapa aturan lainnya.