Apakah minyak kelapa lebih baik dari minyak sawit?

Apakah minyak kelapa lebih baik dari minyak sawit?

SOLOPOS.COM - Minyak kelapa. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Harga minyak goreng sedang mahal, tapi tahukah Anda perbedaan minyak sawit dan minyak kelapa?  Manakah yang lebih baik untuk tubuh, simak ulasannya di info sehat kali ini.

Minyak goreng memiliki peran yang sangat besar sebagai bahan penghantar panas untuk proses menggoreng. Kegunaannya yang sangat penting sebagai bahan menggoreng menjadikan minyak goreng sebagai bahan yang wajib ada di dapur.

PromosiDaihatsu Rocky, Mobil Harga Rp200 Jutaan Jadi Cuma Rp99.000

Sebelum beralih ke produk lain untuk memasak, sebaiknya ketahui perbedaan antara minyak sawit dan kelapa berikut ini seperti dikutip dari sarimas.com pada Kamis (24/3/2022):

Minyak goreng sawit

Untuk mengetahui perbedaan minyak goreng sawit dan kelapa, sebaiknya ketahui terlebih dulu pengertiannya. Minyak sawit adalah minyak nabati yang didapatkan dari mesocarp (daging buah kelapa sawit) buah pohon kelapa sawit, umumnya dari spesies Elaeis guineensis, dan sedikit dari spesies Elaeis oleifera dan Attalea maripa. Minyak sawit termasuk minyak yang memiliki kadar lemak jenuh yang tinggi.

Baca Juga:  Begini Cara Membuat Minyak Kelapa, Mudah dan Murah!

Minyak sawit secara alami berwarna merah karena kandungan alfa dan beta-karoten yang tinggi. Pada minyak kelapa sawit yang beredar di pasaran minyak sawit umumnya berwarna kuning karena telah melalui proses penyaringan dan pemurnian. Penggunaan minyak sawit untuk menggoreng biasanya hanya bisa dipakai 1 hingga 2 kali penggorengan, setelah itu akan berubah warna kecoklatan hingga menghitam.

Minyak Goreng Kelapa

Minyak kelapa yang dibuat dari bahan baku kelapa segar, diambil minyaknya atau kernel-nya, diproses dengan pemanasan terkendali atau tanpa pemanasan sama sekali, tanpa bahan kimia dan RDB.Pengertian dari RBD adalah (Refined=R), menjernihkan (Bleaching=B) dan menghilangkan aroma yang kurang sedap (Deodorised=D) sehingga produk ini cukup tahan lama dan memiliki banyak manfaat.

Warna minyak kelapa pada umumnya berwarna putih jernih, lebih jernih dari minyak sawit. Menggunakan minyak goreng kelapa bisa digunakan hingga lebih dari 6 kali penggorengan bahkan lebih (tergantung dari bahan yang digoreng. Kadar air yang lebih rendah dan tekstur yang lebih encer menjadikan minyak kelapa lebih sehat untuk dikonsumsi jangka panjang.

Baca Juga: Polres Wonogiri Mendadak Buat Minyak Kelapa, Untuk Apa?

Minyak kelapa merupakan jenis minyak yang terbuat dari buah kelapa segar yang sudah tua, dengan mengekstraksi daging kelapa menjadi minyak siap pakai, karenanya minyak ini memiliki rasa manis alami yang baik untuk memanggang makanan manis dan juga untuk hidangan tumis tertentu.

Minyak kelapa kaya akan lemak jenuh, khususnya jenis yang disebut asam laurat, yang dianggap sebagai sumber lemak lebih sehat. Titik asap minyak kelapa berada pada suhu 176° C, minyak kelapa baik untuk memanggang, membekukan, menumis.
Menggunakan minyak goreng kelapa untuk memasak maupun menggoreng sangat disarankan, selain memiliki tekstur yang tidak kental seperti minyak sawit, minyak kelapa juga memiliki warna yang lebih jernih dibandingkan minyak sawit.

Baca Juga: 7 Manfaat Kesehatan Minyak Kelapa

Berikut ini beberapa keuntungan jika menggunakan minyak kelapa untuk memasak :

– Minyak kelapa memiliki aroma yang nikmat
– Tahan lama pada suhu ruang
– Lebih gurih
– Lebih renyah
– Tidak meresap pada makanan

Sering bingung nggak sih, membedakan minyak kelapa dan minyak kelapa sawit? Meski sama-sama mengandung unsur ‘kelapa’ keduanya berbeda secara penggunaan maupun kandungan, lho. Apa saja perbedaan minyak kelapa dan minyak kelapa sawit?

Meskipun terlihat mirip secara tampilan namun ada perbedaan mendasar antara minyak kelapa dan minyak kelapa sawit. Memang keduanya masih dalam satu famili kelapa, namun minyak yang dihasilkan memiliki kandungan dan kegunaan yang berbeda, lho.

Jangan sampai salah pilih saat membeli, ya. Agar tidak bingung kenali terlebih dahulu perbedaan minyak kelapa dan miinyak kelapa sawit berikut ini:

Kandungan dalam minyak

Perbedaan minyak kelapa dan minyak kelapa sawit terdapat pada kandungannya. Minyak kelapa sawit menyimpan 120 kalori dalam 1 sdm minyak. Sedangkan minyak kelapa hanya memiliki mengandung 117 kalori setiap 1 sdmnya.

Namun keduanya memiliki kandungan asam lemak jenuh yang cenderung sama, yakni 85%-90%. Lemak jenuh pada minyak kelapa murni (VCO) lebih mudah untuk dicerna dan meningkatkan kadar HDL. Hal inilah yang membuat minyak kelapa murni (VCO) sangat disarankan karena membantu suplai energi ke otak.

Aroma

Perbedaan kedua terdapat pada aroma yang dikeluarkan saat memasak. Minyak kelapa memiliki aroma yang cenderung harum dan gurih ketika dipanaskan di atas wajan.

Nggak heran kalau makanan yang dimasak menggunakan minyak kelapa memiliki aroma gurih dan lezat. Berbeda dengan kawannya, minyak kelapa sawit tidak menimbulkan aroma apapun ketika dimasak.

Proses pembuatannya

Jika dilihat dari bentuknya memang kedua minyak ini sangat mirip. Namun sebenarnya secara proses pengolahan keduanya berbeda.

Minyak kelapa sawit diproses dengan penyulingan dari biji kelapa sawit untuk menghasilkan larutan berwarna oranye dan berminyak. Sedangkan minyak kelapa dihasilkan dari daging buah kelapa yang disuling lalu diambil minyaknya.

Beberapa proses pembuatan minyak kelapa didapatkan dari hasil ekstraksi santan kelapa yang dipanaskan hingga keluar minyaknya.

Baca Juga: Perbedaan Mentega dan Margarin, Awas Keliru!

Kegunaan untuk memasak

Jika dilihat secara penggunaan, kedua minyak ini memiliki beberapa perbedaan. Minyak kelapa biasanya lebih mahal dibandingkan dengan minyak kelapa sawit, sehingga penggunaannya sering dihemat.

Minyak kelapa cocok digunakan untuk membuat masakan yang tidak terlalu membutuhkan banyak minyak, misalnya menumis bumbu atau dressing pada salad. Pemilihan minyak kelapa sebagai dressing sangat tepat, karena tidak merusak tekstur salad.

Sedangkan, minyak kelapa sawit memiliki titik didih yang tinggi, sehingga tidak mudah rusak saat pengolahan masakan yang membutuhkan api tinggi. Sebenarnya titik didih ini juga berlaku pada minyak kelapa, namun harganya yang cukup mahal jarang dijadikan pilihan.

Berangkat dari hal tersebut, minyak kelapa sawit cocok digunakan untuk teknik penggorengan shallow frying dan deep frying yang membutuhkan minyak banyak.

Itulah perbedaan kedua minyak kelapa tersebut. Jadi Mama bisa beli sesuai dengan kebutuhan di dapur, ya!

Baca Juga: Madu Vs Gula, Perbedaan Rasa dan Nutrisi Lebih Baik Mana?

Kenapa minyak kelapa lebih bagus dari minyak sawit?

Pada minyak kelapa lebih banyak mengandung lemak jenuh (lemak tanpa ikatan rangkap). Jadi minyak kelapa lebih stabil saat berada di suhu tinggi dan tidak mudah teroksidasi dibanding minyak kelapa sawit. Sebagai hasilnya, minyak kelapa tidak mudah rusak dan menghitam ketika dipakai menggoreng.

Apakah minyak goreng kelapa lebih sehat?

Minyak kelapa kaya akan lemak jenuh, khususnya jenis yang disebut asam laurat, yang dianggap sebagai sumber lemak lebih sehat.

Minyak kelapa dan minyak sawit apakah sama?

Minyak goreng kelapa dan minyak goreng sawit adalah dua hal yang berbeda. Namun, keduanya memiliki kadar kalori yang tinggi. Minyak kelapa diketahui sedikit lebih tinggi kadar kalorinya dibanding minyak sawit, tetapi minyak sawit mengandung lebih banyak lemak dibanding minyak kelapa.

Kenapa minyak kelapa lebih mahal daripada minyak sawit?

Minyak kelapa sebelumnya tidak umum digunakan karena harganya yang lebih mahal. Tingginya harga minyak kelapa disebabkan karena minyak ini diproses lebih lama dan diklaim lebih sehat.