Apakah kumur air garam bisa merusak gigi

KOMPAS.com - Sejumlah orang rajin kumur dengan air garam untuk menjaga kesehatan mulut dan tenggorokan.

Larutan air garam tersebut digunakan sebagai obat kumur alami pengganti obat kumur yang jamak dijual di toko atau apotek.

Melansir Medical News Today, sebenarnya kumur dengan air garam tidak serta-merta membunuh semua bakteri yang ada di mulut dan tenggorokan.

Namun, larutan air garam bisa membantu membawa kuman yang terselip di sela-sela gusi, gigi, dan tenggorokan ke permukaan.

Baca juga: Alergi Udang: Ciri-ciri dan Cara Mengatasi

Setelah kuman dibawa ke permukaan, kuman bisa lenyap saat bekas kumur larutan air garam dibuang dari dalam mulut.

Berikut beberapa manfaat kumur dengan air garam bagi kesehatan mulut dan tenggorokan:

1. Meredakan radang tenggorokan

Kumur dengan air garam bisa jadi cara menyembuhkan radang tenggorokan secara alami.

Seperti dilansir Healthline, kumur dengan air garam bisa membantu mengatasi radang tenggorokan yang disertai pilek atau flu.

Hal yang perlu diingat, kumur dengan air garam hanya bisa mengatasi gejala radang ringan seperti rasa tidak nyaman atau gatal di tenggorokan.

Apabila radang tenggorokan cukup parah, selain kumur dengan air garam, Anda tetap perlu menggunakan obat seperti acetaminophen atau ibuprofen.

Baca juga: 6 Cara Sederhana Obati Radang Tenggorokan ala Rumahan

2. Bantu mengatasi sinus dan infeksi saluran pernapasan

Sebuah studi membuktikan, manfaat kumur dengan air garam bisa membantu mengurangi tingkat keparahan infeksi virus atau bakteri.

Beberapa jenis infeksi kuman tersebut berasal dari salesma, flu, radang tenggorokan, dan mononukleosis.

Penelitian lain juga menunjukkan, kumur dengan air garam bisa meringankan gejala infeksi saluran pernapasan atas.

3. Meringankan gejala sariawan

Manfaat kumur dengan air garam lainnya yakni bisa jadi salah satu cara menghilangkan sariawan lebih cepat.

Sariawan adalah lesi atau luka yang timbul di selaput lendir di mulut. Luka ini bisa muncul di gusi, lidah, atau selaput bagian dalam mulut.

Rutin berkumur pakai air garam bisa meringankan rasa sakit sekaligus mempercepat penyembuhan luka karena sariawan.

Baca juga: 7 Cara Menghilangkan Sariawan Lebih Cepat

4. Menjaga kesehatan gigi dan gusi

Seperti yang sudah disinggung di atas, kumur dengan air garam dapat mengeluarkan bakteri yang terselip di sela-sela gusi atau gigi.

Studi membuktikan, manfaat kumur dengan air garam ternyata bisa mencegah radang gusi, penumpukan plak dan karang gigi, dan masalah gigi berlubang.

Kumur dengan air garam juga terbukti bisa membantu menurunkan jumlah bakteri berbahaya di dalam air liur.

5. Meringankan gejala alergi

Alergi serbuk sari, bulu anjing, dan kucing bisa menimbulkan rasa tidak nyaman di tenggorokan.

Kumur dengan air garam juga bisa membantu meringankan gejala sakit tenggorokan karena reaksi alergi tersebut.

Baca juga: Kenapa Seseorang Bisa Sariawan?

Cara menggunakan obat kumur alami ini cukup praktis dan mudah.

Menurut Mayo Clinic, Anda cukup mencampurkan seperempat sampai setengah sendok teh garam ke dalam 240 mililiter air hangat.

Manfaat kumur dengan air garam memang cukup menjanjikan.

Namun, penggunaan obat kumur alami ini tidak dianjurkan untuk semua orang. Terutama bagi anak di bawah usia enam tahun atau orang yang punya masalah susah berkumur.

Penderita penyakit tekanan darah tinggi yang perlu membatasi asupan garam juga perlu berkonsultasi ke dokter sebelum kumur dengan air garam.

KOMPAS.com - Ada banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut, dan salah satunya adalah dengan menggunakan obat kumur.

Obat kumur sendiri akan sangat membantu untuk membersihkan gigi dan mulut dari sisa-sisa makanan serta bakteri yang tidak bisa mudah hilang hanya dengan sikat gigi saja.

Namun sayangnya, obat kumur yang tersedia di pasaran mengandung berbagai bahan kimia yang terkadang bisa berbahaya untuk kesehatan.

Salah satu alternatif obat kumur yang bisa Anda coba adalah campuran air dengan garam.

Baca juga: 6 Penyebab Gigi Sensitif

Melansir Healthline, obat kumur dari garam sama efektifnya dengan obat kumur di pasaran karena bisa membunuh bakteri serta meningkatkan kesehatan mulut.

Selain itu, ada beberapa manfaat lainnya dari berkumur dengan air garam, termasuk untuk gigi sensitif. 

1. Menghentikan pertumbuhan bakteri di mulut

Melansir Medical News Today, berkumur menggunakan air garam bisa membantu dalam menghilangkan bakteri yang bersarang di gusi sehingga mencegah penumpukan plak dan karang gigi.

Penelitian dari India yang terbit pada Journal of Indian Society of Pedodontics and Preventive Dentistry pada tahun 2017 juga menemukan hal yang serupa.

Menurut penelitian ini, berkumur menggunakan air garam secara reguler terbukti efektif untuk menghentikan penumpukan plak.

Tidak hanya itu saja, Dr. Marc Lazare, DDS, melalui Healthline, menjelaskan bahwa berkumur menggunakan air garam bisa menurunkan tingkat keasaman di dalam mulut sehingga bakteri tidak mudah berkembang biak.

Karena termasuk salah satu jenis antiseptik alami, berkumur dengan air garam juga bisa meringankan gejala gigi sensitif.

Melansir Healthline, cara mengurangi gejala gigi sensitif adalah dengan berkumur setiap dua kali sehari menggunakan air garam agar rasa ngilu bisa hilang.

Baca juga: Benarkah Obat Kumur Bisa Membunuh Covid-19?

2. Membantu proses penyembuhan setelah perawatan gigi

Melansir Healthline, berkumur dengan air garam bisa membantu proses penyembuhan setelah perawatan gigi, termasuk cabut gigi.

Penelitian yang serupa juga dilakukan oleh para ahli dari Inggris yang dimuat pada Jurnal Evidence-Based Dentistry pada tahun 2015.

Pada penelitian ini ditemukan bahwa berkumur dengan menggunakan air garam bisa menghilangkan rasa sakit akibat terjadi komplikasi setelah mencabut gigi atau disebut dengan osteitis alveolus.

Baca juga: 7 Manfaat Kumur dengan Air Garam untuk Kesehatan

3. Mendukung kesehatan pernapasan

Salah satu penelitian di dalam Jurnal Scientific Reports pada tahun 2019 meneliti tentang fungsi berkumur menggunakan air garam untuk kesehatan pernapasan.

Penelitian ini melibatkan 68 partisipan yang memiliki gejala demam untuk berkumur dan melakukan irigasi hidung menggunakan air garam selama 14 hari.

Hasilnya membuktikan bahwa berkumur menggunakan air garam yang dibarengi dengan irigasi hidung bisa meringankan gejala demam, khususnya pilek.

Penelitian lain yang terbit pada Journal of Global Health di tahun 2020 juga membuktikan bahwa berkumur menggunakan air garam bisa meringankan gejala infeksi pernapasan atas selama kurang lebih 2,5 hari.

Tidak hanya itu saja, penelitian ini juga membuktikan bahwa berkumur dengan menggunakan air garam juga aman untuk orang-orang yang pernah mengalami Covid-19.

Apa efek berkumur air garam?

Berkumur dengan air garam juga dipercaya dapat membantu meredakan rasa tidak nyaman akibat sariawan sekaligus membantu proses pemulihan. Garam mempercepat penyembuhan luka dengan mengurangi peradangan dan pertumbuhan bakteri di dalam mulut.

Apakah berkumur air garam bisa merusak gigi?

Beberapa dokter gigi percaya bahwa air asin baik untuk mengurangi peradangan setelah pencabutan gigi dan luka pada mulut, namun juga dapat merusak enamel gigi jika digunakan dalam waktu yang lama. Air garam adalah basa alami yang dapat merusak gigi.

Apakah boleh berkumur air garam setiap hari?

Anda boleh berkumur pakai air asin maksimal empat kali dalam sehari untuk membersihkan mulut dan gigi. Bumbu dapur ini bersifat antibakteri yang ampuh membunuh kuman penyebab berbagai masalah mulut, gusi, dan gigi. Garam juga bersifat isotonik dan tidak menyebabkan iritasi pada selaput lendir.

Setelah kumur air garam Apakah harus dibilas?

Bilas mulut dengan air garam bisa untuk mengurangi peradangan dan melawan bakteri, selain itu cara ini juga efektif untuk menghilangkan sakit gigi.