Apakah hamil 9 bulan bayi masih aktif bergerak?

Gerakan janin pada umumnya belum dapat dirasakan pada minggu-minggu awal, apalagi jika hamil untuk pertama kalinya. Namun sebenarnya, pergerakan janin sudah dimulai sejak kehamilan menginjak usia minggu kesembilan, ketika terbentuk otot pertama dan tulang belakang janin.

Sedangkan, pada kehamilan yang kedua kali dan berikutnya, pergerakan janin biasanya sudah terasa pada minggu 16-18. Tumbuh kembang bayi ditandai dengan gerakan-gerakan menendang, menggeliat, dan memutar atau membelok dari posisi awal.

Memasuki bulan-bulan terakhir kehamilan, bobot bayi bertambah besar sehingga ruang geraknya menjadi lebih sedikit dan makin terbatas. Pada saat inilah, posisi janin menjadi begitu penting demi menjamin proses kelahiran yang lancar. Dengan merasakan gerakan dan tendangan yang dilakukan si bayi, ibu bisa memprediksi posisi bayi dalam rahim.

Ada empat istilah medis mengenai posisi bayi di dalam janin, yaitu:

Anterior: posisi kepala bayi menghadap ke bawah dengan wajah menghadap ke belakang. Dagu bayi terlipat pada bagian dadanya dan kepala bayi siap melewati tulang panggul. Ini merupakan posisi ideal dan aman bagi bunda dan janin dalam menghadapi proses kelahiran normal.

Posterior: posisi kepala bayi sama dengan anterior, tetapi wajah bayi menghadap ke depan. Posisi ini umumnya terdeteksi pada tahap awal kelahiran, tapi dalam banyak kasus, bayi secara spontan akan mengubah posisinya ke posisi terbaik sebelum persalinan. Pada kasus yang jarang terjadi, yaitu sebanyak 10-28 persen, bayi tetap dalam posisi tersebut. Ibu yang memiliki bayi berposisi posterior biasanya membutuhkan anestesi epidural untuk meredakan sakit melahirkan sebagaimana posisi ini meningkatkan risiko persalinan lama disertai nyeri punggung bagian bawah parah.

Posisi melintang: posisi bayi melintang di uterus. Kasus ini sangat jarang terjadi karena tiap bayi dapat menyesuaikan posisinya secara alami. Jika posisi bayi tidak kembali ke posisi semula, dokter akan merekomendasikan prosedur caesar.

Posisi sungsang: posisi bayi sungsang ditandai dengan bokong atau kaki bayi yang berada di bagian bawah rahim. Diperkirakan, posisi ini terjadi pada 4 persen kehamilan. Bayi sungsang tetap dapat lahir melalui vagina dengan kondisi sehat, meski harus dihadapkan kepada risiko mengalami cacat lahir atau trauma pasca melahirkan. Hal ini dikarenakan bagian kepala merupakan bagian terakhir yang keluar dari jalan lahir. Posisi ini juga meningkatkan risiko terlilitnya bayi oleh tali pusar.

Janin Aktif Bergerak Sebelah Kanan menandakan Kelahiran Bayi Laki-laki?

Mitos ini beredar melalui anggapan sejumlah ibu hamil yang mengalami aktivitas gerakan bayi tertentu akan dikaitkan dengan jenis kelamin bayi. Akan tetapi, ini hanya mitos dan belum terbukti melalui penelitian medis. Meski demikian, ada cara yang bisa dilakukan untuk memprediksi jenis kelamin bayi, yaitu dengan menjalani pemeriksaan ultrasound di rumah sakit. Cara teraman dan praktis adalah dengan berkonsultasi kepada dokter. Dokter bisa menggunakan perangkat pemindai ultrasonografi (USG) pada kehamilan minggu ke-20. Namun, penggunaan alat ini tetap bisa menemui kendala, terutama jika posisi bayi yang tidak biasa akan menyulitkan pemindaian sonografi.

Jika Anda penasaran dengan posisi bayi sebelum lahiran, Anda dapat melakukan pemetaan perut ibu hamil. Pemetaan ini dilakukan ketika masa kehamilan beranjak delapan bulan. Caranya cukup mudah, yaitu dengan:

  • Berbaring di tempat tidur dan tekan dengan lembut daerah di sekitar tulang panggul untuk merasakan keberadaan kepala bayi. Nantinya kepala bayi akan terasa seperti bola bowling mini.
  • Menggunakan fetoskop atau ketika melakukan pemeriksaan USG. Anda juga dapat mencari tahu lokasi denyut jantung.
  • Tandai lokasi-lokasi tersebut dengan spidol warna yang bebas kandungan racun dan mudah dihapus. Ambil boneka yang diibaratkan janin untuk kemudian diletakkan pada posisi yang sudah ditandai.
  • Merasakan aktivitas janin, seperti tendangan-tendangan kecil. Aktivitas ini bisa membantu dalam menentukan posisi kaki atau lutut bayi. Kemudian tandai prediksi letak kaki bayi di perut Anda.

Lakukan langkah-langkah di atas dengan lembut dan hati-hati. Demi mengetahui posisi, terkait janin aktif bergerak sebelah kanan atau kiri, konsultasikan kepada dokter kandungan untuk mendapatkan informasi yang tepat dari kondisi yang Anda alami.

Apakah gerakan janin itu?

Melihat sosok bayi dengan mata kepala sendiri saat pemeriksaan USG merupakan suatu kegembiraan dalam kehamilan. Gerakan janin pun juga menimbulkan perasaan akan kehadiran bayi di dalam perut Anda.

Tentunya Anda ingin segera merasakan kegembiraan tersebut.

Mari kita lihat kapan dan bagaimana gerakan janin itu terasa!

Apa sih gerakan janin itu?

Pada kehamilan bulan keempat, kerangka dan otot bayi berkembang dan bayi sering bergerak aktif misalnya meregangkan tangan dan kakinya di dalam cairan ketuban. Gerakan janin Anda rasakan ketika tangan atau kakinya mengenai dinding rahim. Gerakan janin bukan hanya membuat Anda merasakan keberadaan bayi di dalam perut, melainkan juga komunikasi yang penting dari bayi untuk memberitahukan kondisinya kepada ibu.

Masa merasakan gerakan janin untuk pertama kalinya

Secara umum gerakan janin dirasakan pertama kali pada usia kehamilan ke-18 minggu sampai sekitar ke-20 minggu. Namun, saat merasakan gerakan janin berbeda-beda pada masing-masing individu. Cara merasakannya pun tergantung pada ketebalan lemak di bawah kulit ibu, jumlah cairan ketuban, posisi plasenta, dll. Tidak perlu khawatir bila tidak bisa merasakan gerakan janin meskipun periode tersebut telah terlampaui. Bila Anda bisa memastikan bahwa bayi tumbuh dengan sehat melalui pemeriksaan USG atau lainnya, tenanglah karena berarti tidak ada masalah.

Perubahan gerakan bayi

Sebenarnya bayi terus bergerak jauh sebelum ibu merasakan gerakan janin.

Saraf bayi berkembang sejak sekitar kehamilan minggu ke-7, bayi mulai mengemut jarinya sekitar minggu ke-12, dan setelah minggu ke-20, bayi bisa bergerak dengan bebas di dalam cairan ketuban. Pada masa inilah ibu baru mulai merasakan gerakan janin.

Perubahan dalam merasakan gerakan janin

Cara merasakan gerakan janin pun berbeda-beda pada setiap orang, seperti halnya perbedaan periode mulai merasakan gerakan janin. Pada awalnya terasa seperti listrik statis mengalir di dalam perut, lalu berubah menjadi ketukan pelan, dan akhirnya berubah menjadi ketukan keras sehingga Anda menyangka bayi sedang menendang. Kadang-kadang Anda bisa pula merasakan bayi cegukan. Bila gerakannya makin intens, kita bisa mengetahui bahwa bayi sedang bergerak hanya dengan melihat perut.

Biasanya menjelang persalinan posisi bayi telah turun sehingga gerakan janin lebih tenang daripada sebelumnya, tetapi hal ini pun tidak berlaku pada semua orang. Kita tidak bisa memukul rata hal ini karena ada juga bayi yang terus bergerak di dalam perut pada saat sebelum ibu mengalami kontraksi.

Mari kita berkomunikasi dengan bayi melalui gerakan janin

Gerakan janin adalah komunikasi pertama ibu dengan bayi di dalam kandungan!

Melalui gerakan janin, ibu mengecek apakah bayi sehat atau tidak dan juga berbicara kepada bayi. Bayi juga amat menyukai mengobrol dan bermain-main dengan ibu.

Mari kita nikmati waktu berharga saat berinteraksi dengan bayi di dalam kandungan!

Mari memastikan gerakan janin!

Gerakan janin merupakan salah satu metode untuk memastikan apakah bayi tumbuh dengan baik. Bila selama ini gerakan janin yang terasa menjadi tidak terasa seharian penuh, ada baiknya kita memeriksakan ke RS/klinik untuk memastikannya.

Pada sekitar masa kehamilan minggu ke-32 hingga ke-35, pola tidur dan bangun bayi sudah terbentuk. Kita bisa lebih memastikan apakah bayi tumbuh dengan baik dengan cara menghitung gerakan janin, yakni merekam waktu yang diperlukan bayi untuk bergerak 10 kali, dan melakukan hal ini setiap hari.

Cara menghitung gerakan janin

1. Dilakukan setiap hari saat ibu rileks, misalnya setelah makan atau sebelum tidur.

2.Berbaringlah menyamping dengan bagian kiri di bawah.

3.Menghitung berapa menit yang diperlukan oleh bayi untuk bergerak dengan jelas 10 kali.

*) Bila sepertinya berbeda dengan biasanya atau bila Anda sama sekali tidak merasakan gerakan bayi yang selama ini terasa, periksakanlah ke rumah sakit atau klinik.

Ada saat ketika bayi tidak bergerak

Bila Anda sudah mulai merasakan gerakan janin, tentu Anda merasa khawatir ketika gerakan janin tidak terasa. Namun, sebenarnya bayi juga memiliki waktu tidur dan waktu bergerak di dalam kandungan. Bayi memiliki siklus 60 menitan untuk tidur dan bangun. Bila satu jam telah lewat tetapi gerakan janin tidak terasa, periksakanlah ke rumah sakit atau klinik.

Komunikasi dengan bayi

Gerakan janin yang mulai terasa merupakan bukti bahwa bayi tumbuh dengan baik. Pada waktu gerakan janin terasa, sarafnya telah berkembang dan pendengarannya telah sempurna.

Marilah kita banyak-banyak berkomunikasi dengan bayi dengan cara mengelus-elus perut, mengajaknya bicara, mendengarkan musik, dan sebagainya! Tidak ada yang lebih membahagiakan selain merasakan reaksi bayi atas apa yang dilakukan ibu. Kami merekomendasikan permainan menendang, yang merupakan permainan untuk berkomunikasi dengan bayi melalui gerakan janin. Cobalah permainan ini!

*) Permainan menendang

Permainan menendang dimulai dari yang mudah, lalu beranjak ke tahap berikutnya bila sudah menguasai. Ada bayi yang segera merespons, ada juga bayi yang tidak kunjung bereaksi. Sabarlah meskipun bayi tidak merespons. Gerakan Anda tetap tersampaikan kepada bayi. Pilihlah waktu dan tempat saat Anda bisa rileks, lakukan sehari 2-3 kali dan bersabarlah melakukannya hingga lebih dari sebulan.

1. Bila bayi menendang, tepuk bagian yang ditendang tersebut sambil mengatakan, “Tendang!” Setelah 1-2 menit berlalu, bayi akan kembali menendang. Lakukan kembali hal yang sama, yakni tepuk bagian yang sama sambil mengatakan, “Tendang!” Lalu bayi akan menendang di tempat yang sama.

2. Setelah langkah pertama dilakukan berulang-ulang selama beberapa hari, tepuklah bagian yang berbeda dengan yang ditendang bayi sambil mengatakan, “Tendang!” Bayi akan menendang bagian yang ditepuk ibu. Ulangilah hal ini selama 1-2 minggu sampai bayi bisa menendang kembali bagian yang ditepuk ibu.

3. Bila bayi sudah terbiasa, tepuklah perut dua kali sambil mengatakan, “Tendang! Tendang!” Lalu bayi akan merespons dengan menendang dua kali. Bayi akan bisa menendang kembali sejumlah tepukan ibu.

Apakah hamil 9 bulan janin masih aktif bergerak?

Bunda, semakin tua usia kehamilan akan semakin terasa gerakan bayi di dalam perut Bunda. Apalagi memasuki usia kehamilan 9 bulan, kini gerakannya semakin aktif terlebih saat malam hari.

Jika bayi sudah masuk panggul apakah masih aktif bergerak?

Ibu tentu bertanya, “apakah janin yang sudah masuk panggul masih aktif bergerak?” Tentu jawabannya, masih aktif Bu! Hanya saja gerakan yang dirasakan semakin berkurang karena bertambahnya usia kehamilan. Bayi telah memasuki posisi untuk siap dilahirkan dan masuk ke atas panggul.

Kenapa janin aktif bergerak saat mendekati HPL?

Sekitar satu sampai empat minggu sebelum hari-H persalinan, Anda mulai dapat merasakan bayi bergerak lebih aktif. Ini karena bayi sedang berusaha memutar tubuhnya untuk memposisikan kepala yang tadinya di atas, agar berada di bawah mendekati vagina.

Apakah bayi masih aktif bergerak menjelang persalinan?

Jawabannya, ya. Selama kehamilan, ligamen Moms perlahan mengendur dan meregang untuk memberi ruang saat Si Kecil harus melewati jalan keluar dari jalan lahir. Saat akhir dari trimester ketiga atau mendekati persalinan, kepala Si Kecil akan mulai bergerak ke bawah menuju panggul.