Time schedule adalah teknik yang kerap digunakan orang untuk membuat rencana pelaksanaan kinerja, tentunya dengan tujuan tertentu. Show
Dalam menyelesaikan suatu proyek atau pekerjaan, terutama yang sifatnya kompleks, orang memerlukan bantuan untuk menentukan kapan tugas-tugas tersebut akan diselesaikan. Inilah yang menjadi alasan kenapa time schedule menjadi suatu hal yang penting, apalagi jika pekerjaan tersebut melibatkan banyak orang. Time schedule ini bisa digunakan sebagai panduan untuk mengetahui tugas-tugas apa saja yang harus diselesaikan terlebih dahulu. Contents
Pengertian Time ScheduleTime schedule adalah sebuah alat pengendali dalam pelaksanaan pekerjaan yang mencakup keseluruhan. Sehingga dalam proses pengerjaannya, proyek tersebut bisa berjalan dengan rapi, lancar, dan tepat waktu. Untuk itu, orang sering menyebutnya dengan jadwal pelaksana. Melalui time schedule, masing-masing orang yang terlibat dalam proyek bisa mengetahui kapan harus menyelesaikan pekerjaan, waktu untuk menyelesaikan, serta lamanya waktu kerja dari per orang. Sistem penjadwalan ini sangat dibutuhkan dalam banyak hal, baik itu pembangunan rumah, kantor, gedung, atau pengerjaan konstruksi lain yang melibatkan banyak orang dan memiliki batas waktu. Umumnya, penjadwalan ini disajikan dalam bentuk network planning/bar chart. Time schedule bisa dibuat dalam periode harian, mingguan, atau bulanan tergantung berapa lama waktu pengerjaan suatu proyek. Jenis periode penjadwalan ini bergantung pada proses yang ingin dicapai. Penjadwalan proyek biasanya disusun oleh manajer proyek. Hal tersebut dikarenakan manajer proyek merupakan jembatan antara para pekerja dan organisasi pemilik proyek tersebut. Jadwal ini sebagian besar menyerupai kalender yang tanggal-tanggal yang bisa dihubungkan satu sama lain beserta target yang harus diselesaikan. Tujuan Time ScheduleKarena time schedule adalah bagian yang tidak bisa dipisahkan dalam pengerjaan proyek, maka berikut beberapa tujuan dari pembuatannya:
Time schedule adalah pedoman yang akan dipakai banyak pihak dalam sebuah proyek sehingga harus dibuat dengan simpel, mudah dipahami, beserta tugas-tugas yang harus diselesaikan. Penjelasan ini juga harus mencakup target waktu untuk menyelesaikan tugas-tugas tersebut. Ada banyak sekali kegunaan time schedule seperti beberapa di bawah ini:
Jenis Time scheduleDalam pembuatan jadwal proyek konstruksi, ada beberapa jenis time schedule yang banyak dipakai. Time schedule adalah model penjadwalan yang bervariasi sehingga bisa disesuaikan untuk berbagai keperluan, baik resmi maupun non-resmi. Berikut beberapa jenis time schedule: 1. Jadwal Waktu TertentuTime schedule jenis ini dibuat dalam periode waktu tertentu seperti harian, pekanan, bulanan, maupun tahunan. 2. Bar ChartTipe bar chart ini menampilkan time schedule dalam bentuk sekumpulan kegiatan yang diurutkan dalam bentuk vertikal dan horizontal untuk mengetahui target waktu penyelesaiannya. Setiap pekerjaan memiliki waktu mulai dan selesai yang jelas serta dilengkapi dengan diagram batang untuk durasi pekerjaan. 3. Curve-SCurve-S ini merupakan jenis time schedule
yang berbentuk tabel dan bagan seperti huruf S. Jenis ini dipakai untuk menentukan bobot pekerjaan serta memantau progress dari setiap pekerjaan. 4. Gantt ChartGantt Chart adalah jadwal pelaksanaan untuk mengetahui masing-masing pekerjaan dan waktu pelaksanaannya. Gantt Chart menampilkan jadwal dalam bentuk diagram batang. 5. EVM/EVATime schedule adalah sistem penjadwalan yang tak hanya mencakup waktu dan target saja tetapi juga biaya yang diperlukan. Jenis penjadwalan yang cocok digunakan adalah Earned Value Management (EVM) atau bisa juga disebut Earned Value Analysis (EVA). 6. Network PlanningNetwork planning adalah penjadwalan yang meliputi berbagai kegiatan dan jenis pengukuran dengan logika jaringan untuk memantau proyek. 7. Resources Scheduled DistributionJenis yang satu ini merupakan penjabaran lebih detail dari penjadwalan yang telah dibuat sebelumnya. Informasi di dalamnya mencakup alokasi sumber daya dan durasi pelaksanaan. Cara Membuat Time ScheduleBerikut beberapa faktor yang mempengaruhi pembuatan time schedule sehingga harus diperhitungkan:
Penggunaan time schedule mampu memberikan gambaran tugas-tugas yang dilakukan oleh pihak-pihak tertentu, apa yang dibutuhkan dan kapan pekerjaan harus selesai sehingga semua bisa dilakukan dengan lancar dan tepat. Contoh Time Schedule ProyekApa itu jadwal dalam proyek?Penjadwalan proyek adalah kegiatan menetapkan jangka waktu kegiatan proyek yang harus diselesaikan, bahan baku, tenaga kerja serta waktu yang dibutuhkan oleh setiap aktivitas.
Jelaskan apa yang dimaksud dengan jadwal pelaksanaan?Time schedule (jadwal pelaksana) adalah suatu alat pengendali prestasi pelaksanaan proyek secara menyeluruh agar dalam pelaksanaan atau pengerjaan suatu proyek dapat berjalan dengan lancar dan tertata.
Apa tujuan menentukan jadwal proyek?Menurut Faisol (2010), tujuan dari penjadwalan proyek adalah sebagai berikut. 1. Mengetahui hubungan antar pekerjaan, baik mendahului maupun yang mengikuti. 2. Mengetahui durasi tiap pekerjaan dan durasi proyek. 3. Mengetahui waktu mulai dan waktu akhir setiap pekerjaan.
Apa yang dimaksud dengan penjadwalan konstruksi?Penjadwalan dalam pengertian proyek konstruksi merupakan perangkat untuk menentukan aktivitas yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu proyek dalam urutan serta kerangka waktu tertentu, di mana setiap aktivitas harus dilaksanakan agar proyek selesai tepat waktu dengan biaya yang ekonomis. (Callahan:1992)
|