Apa saja organ gerak pada manusia

Organ gerak manusia terdiri dari berbagai bagian yang menjadi satu sistem khusus. Sebagai manusia, bergerak menjadi salah satu ciri-ciri yang tidak mungkin dapat dipisahkan. Jika tubuh kamu tidak bisa bergerak secara sempurna, maka pasti ada sesuatu yang salah. Namun apakah kamu mengetahui seluruh organ gerak dari manusia? Kelas Pintar telah merangkum informasi selengkapnya di bawah ini.

Memahami Organ Gerak Manusia

Sistem gerak menjadi cara tubuh manusia untuk bekerja. Sistem gerak sendiri terdiri dari beberapa bagian, yaitu tulang, persendian, dan otot. Kerangka tubuh manusia yang tertutupi oleh kulit dan daging disebut sebagai rangka dalam. Rangka ini berguna untuk menunjang sekaligus membentuk tubuh menjadi tempat melekatnya otot-otot rangka.

Peran tulang, persendian, dan otot sangat besar dalam sistem gerak manusia. Oleh karena itu, mari dibedah satu per satu secara mendalam di sini.

Tulang

Tulang adalah alat gerak pasif yang hanya mampu bekerja serta bergerak dengan bantuan dari otot. Selain itu, tulang berfungsi untuk beberapa hal lainnya, seperti:

• Fondasi tubuh
• Melindungi organ-organ vital dalam tubuh
• Memproduksi sel darah
• Menyimpan kalsium

Faktanya, tulang selalu memperbarui diri setiap 10 tahun sekali dan 20% dari total tulang berganti dengan yang baru.

Baca Juga: Apa Saja Susunan Tulang Pada Manusia?

Selain itu, ada dua jenis tulang di dalam tubuh manusia:

1. Tulang Keras

Tulang keras memiliki tekstur yang padat dan keras. Jenis tulang ini disusun sel pembentuk tulang (osteoblas). Ada banyak zat kapur di antara sel tulang keras dengan tambahan zat perekat. Inilah yang membuat tulang ini menjadi keras. Beberapa contoh tulang keras adalah tulang selangka, tulang lengan, dan tulang kering.

2. Tulang Rawan

Tulang rawan bersifat lentur karena ada ruang di antara sel.Berkebalikan dengan tulang keras, tulang rawan mengandung banyak zat perekat dan sedikit zat kapur. Contoh tulang rawan adalah tulang hidung, telinga, hingga trakea.

Otot

Otot mampu bergerak dengan cara relaksasi dan kontraksi. Ketika sedang dalam kondisi kontraksi, otot akan memendek dan mengeras. Sebaliknya, saat relaksasi otot akan kembali ke posisi semula (mengandur dan memanjang). Kondisi ini membuat tulang menjadi tertarik sehingga kamu dapat bergerak.

Baca Juga: Otot pada Manusia, Terdiri dari Apa Saja?

Ada tiga jenis otot di dalam tubuh manusia:

1. Otot Lurik

Otot lurik terdiri dari serat-serat elastis sehingga memungkinkan tubuh bergerak bebas. Pergerakan otot ini diatur oleh otak dan melekat pada sendi dan tulang. Contoh otot lurik mencakup otot paha, otot perut, otot lengan, hingga otot betis.

2. Otot Polos

Otot polos bergerak secara otomatis tanpa kita sadari. Sebenarnya pergerakannya diatur oleh otak namun dilakukan berdasarkan kebutuhan, bukan keinginan. Otot polos ditemukan pada organ dalam seperti organ-organ pencernaan.

3. Otot Jantung

Sesuai namanya, otot ini terdapat pada organ jantung. Otot jantung berbentuk silindris bercabang dan bekerja di luar kesadaran kita.

Sendi

Sendi merupakan sebutan untuk pertemuan antara dua buah tulang. Contohnya seperti tulang rahang atas dan bawah, oleh karena itu disebut sendi rahang.

Baca Juga: Kelainan atau Penyakit Pada Tulang dan Sendi

Ada beberapa jenis sendi, yakni:

1. Sendi Mati

Sendi mati tidak memiliki celah sehingga tidak mungkin ada pergerakan. Contoh sendi mati adalah sendi yang menghubungkan antar tulang pada bagian tengkorak.

2. Sendi Kaku

Sendi ini bisa bergerak namun terbatas. Contohnya pada ruas tulang belakang.

3. Sendi Gerak

Sendi gerak dapat bekerja secara bebas.

Ada beberapa jenis sendi gerak, yaitu:

• Sendi Engsel

Sendi ini dapat menggerakkan tulang ke satu arah, seperti persendian pada lutut dan siku

• Sendi Pelana

Sendi ini dapat menggerakkan tulang ke dua arah, seperti persendian pada ruas ibu jari dengan telapak tangan

• Sendi Geser

Sendi ini memungkinkan gerakan pergeseran pada tulang, contohnya pada sambungan pergelangan tangan dan pergelangan kaki.

• Sendi Putar

Sendi ini dapat bergerak memutar karena memiliki poros pada tulang lain, seperti hubungan antara tulang leher dan tulang tengkorak.

• Sendi Peluru

Sendi ini memiliki bentuk bonggol sehingga dapat bergerak ke segala arah. Contohnya adalah hubungan antara tulang lengan atas dan tulang belikat.

Jadi itulah penjelasan tentang organ gerak manusia. Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kamu. Dalam menghadapi mata pelajaran di sekolah, kamu bisa belajar bersama bimbel online Kelas Pintar. Ayo dapatkan akses produk SOAL yang berisi soal latihan ujian untuk memahami seberapa baik pemahaman kamu dengan berbagai macam soal di dalamnya. Kemudian ada fitur TANYA yang bisa menjawab berbagai pertanyaan mengenai soal dan materi yang belum dikuasai secara gratis. Guru profesional yang sudah tidak diragukan lagi kemampuannya akan menjawab seluruh pertanyaan kamu.

Jadi tunggu apalagi? Ayo belajar di Kelas Pintar!

Please follow and like us: