10 marching band perguruan tinggi terbaik 2022

Jakarta -

Marching Band Gita Nadaqu Pesantren Tahfidz Daarul Qur'an Putri Cikarang mengikuti Festival World Music Contest (WMC) yang digelar 29 Juli-1 Agustus 2022 di Belanda. Even ini merupakan salah satu festival musim panas terbesar di Eropa berskala internasional yang digelar 5 tahun sekali.

Tahun ini, kontingen yang akan ikut serta datang dari berbagai negara seperti Polandia, Taiwan, Jepang, Indonesia, serta Belanda selaku tuan rumah Festival WMC 2022. Marching Band Gita Nadaqu menjadi satu-satunya perwakilan dari Indonesia.

Marching Band Gita Nadaqu mendapatkan kesempatan tampil sebanyak 4 kali selama festival berlangsung. Penampilan dilakukan di tiga tempat yang berbeda. Berawal dari GAIA Zoo, Abdij Rolduc Hotel, serta penutupan acara di Parkstad Limburg Stadium.

Marching Band Gita Nadaqu beranggotakan 31 santriwati SMP dan SMA Pesantren Tahfizh Daarul Qur'an Putri Cikarang. Mereka berhasil tampil memukau dengan membawakan lagu yang bertema islami dan Budaya Indonesia.

Para santriwati juga menampilkan tarian asal Aceh, yakni Tari Saman, dipadu pakaian tradisional Dayak. Kreasi Tari Saman ini mengundang tepuk tangan membahana dari 3000 penonton di Parkstad Limburg Stadium yang menjadi markas klub Roda JC tersebut.

Hijab yang mencirikan para santriwati juga mengundang perhatian tersendiri. Puncaknya mereka menjadi buruan juru foto untuk diabadikan lewat bidikan kamera. Masyarakat sekitar yang hadir tak ketinggalan menyorongkan gawainya saat para santriwati Pesantren Daqu ini tampil.

10 marching band perguruan tinggi terbaik 2022
Daarul Qur'an Foto: Daarul Qur'an

Fenomena tersebut memang menarik perhatian khususnya masyarakat Eropa. Seperti yang diungkapkan Pimpinan Daarul Qur'an Direktorat Zakat dan Wakaf, Ustadz Anwar Sani, saat pelepasan para santriwati ke Festival WMC di Pesantren Tahfizh Daarul Qur'an Tangerang, Selasa (26/7).

Penampilan memukau dengan seragam yang unik, kata Ustadz Sani, memiliki kesan tersendiri di mata penonton. Perhatian dunia ini sekaligus bisa menjadi jalan para santri untuk terus berprestasi di berbagai penjuru dunia.

"Teruslah bermimpi ke luar negeri. Lewat jalan mana saja dan di mana saja. Jadikan nama Islam dan Daarul Qur'an harum di semua belahan dunia," pesan Ustadz Sani dalam keterangannya, Minggu (7/8/2022).

Marching band menjadi salah satu dari banyak ektrakurikuler yang ada di Pesantren Tahfidz Daarul Qur'an. Ekskul ini menjadi wadah untuk membantu santri menyalurkan hobi bermusik.

Santriwati Pesantren Daqu Putri Cikarang ini pun membuktikan bahwa seorang santri juga bisa berprestasi di berbagai bidang tanpa mengesampingkan kewajiban belajar keislaman dan menghafal Al-Qur'an.

Pimpinan Daarul Qur'an Direktorat Pendidikan, KH Ahmad Jamil, menguatkan hal tersebut. Lewat tampilnya santriwati Pesantren Daqu Putri Cikarang di Festival WMC 2022 ini membuktikan bahwa santri bisa berprestasi dengan seni.

"Selain itu, niatkan utuk nilai syiar. Dan tunjukkan bahwa lewat seni, yaitu Marching Band, bisa menjadi nilai tersendiri untuk cara syiar dakwah Islam," terang Ustadz Jamil, juga pada acara pelepasan santriwati Pesantren Daqu Putri Cikarang ke Belanda ini.

Simak Video "Tingkah Lucu Siswa Siswi Taman Kanak-kanak Dalam Lomba Marching Band"
[Gambas:Video 20detik]
(mpr/ega)

  • 10 marching band perguruan tinggi terbaik 2022

    Marching Band Raih Juara Umum

    16 Januari 2018 Administrator Dibaca : 2443 Kali

    humas smatt - PRESTASI gemilang SMAN Titian Teras H. Abdurrahman Sayoeti Jambi kembali ditorehkan. Kali ini bidang marching band. Di ajang Minang Marching Competition (MMC) ke-4 tahun 2015 se-Sumatera yang diselenggarakan oleh Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Sumatera Barat tanggal 10-20 Desember 2015, marching band SMAN Titian Teras Jambi mampu meraih juara umum.


    Marching band adalah salah satu kegiatan ekstra kurikukuler di SMAN Titian Teras, untuk menyalurkan bakat dan minat peserta didik. Untuk peningkatan kualitas pihak, sekolah mendatangkan pelatih dari luar yang benar-benar memiliki kompetensi dalam bidang ini. Harapannya selain tersalur bakat dan minat peserta didik, setiap diundang pada event tertentu bisa tampil optimal dan mampu meraih prestasi jika mengikuti kompetesi. Dan siswa yang tergabung dalam Drum Corps SMAN Titian Teras mampu membuktikan menjadi yang terbaik di Sumatera.


    Kegiatan MMC ke-4 tahun 2015 dipusatkan di Auditorium Universitas Andalas, Padang Sumatera Barat. Event ini terdiri dari divisi junior, senior dan full band serta diikuti 19 tim. Drum Corps SMAN Titian Teras turun pada divisi full band dan berhasil meraih juara umum. Selengkapnya juara 1 LUG (Lomba Unjuk Gelar), Juara 1 kategori musik terbaik, colour guard terbaik, visual terbaik, juara 2 kategori general effect, juara 3 kategori field commander terbaik serta berhasil membawa pulang piala tetap PDBI Sumbar dan piala bergilir PDBI pusat. (ne/ss)