Wilayah Pembangunan Utama D yang berpusat di Makasar mempunyai wilayah Pembangunan IX dimana wilayah pengembangannya berpusat di kota?

Admin daftar daerah, Indonesia Edit

Indonesia menjadi salah satu negara dengan berpenduduk terbesar di Indonesia, bahkan bukan hanya memiliki jumlah masyarakat yang banyak akan tetapi dari segi wilayah dan perwilayahanan Indonesia terdapat bertaus pulau dengan pusat pertumbuhan berbeda antara satu denga lainnya. Oleh karena itulah pada artikel ini mengulasn tentang daftar daerah yang menjadi pusat perumbuhan penduduk.

Pada dasarnya wilayah yang menjadi teretorial Indonesia dalam catatan ilmu geografi dibagi menjadi empat pusat pertumbuhan kepada para pendudukanya. Empat ini secara penuh teregionalisasi pada semua bagian Indonesia dari Sabang sampai Meroke, wilayah tersebut antara lain adalah sebagai berikut;

Daerah yang menjadi pusat pertumbuhan di Indonesia pada regional A ini berpusat di Kota Medan, Provinsi Sumatra Utara. Regional A ini sendiri membawahi dua wilayah yaitu wilayah I dan wilayah II. Wilayah I terdiri atas Aceh dan Sumatra Utara yang berpusat di Medan.

Sedangkan khusus untuk wilayah II dalam daerah yang menajdi pusat pertumbuhan di Indonesia terdiri atas Provinsi Sumatra Barat, Riau, dan Kepulauan Riau yang kesemua wilayah tersebut sejatinya akan berpusat di Pekanbaru.

Daerah yang menajdi bagian daripada pusat pertumbuhan di Indonesia regional B ini berpusat di Kota Jakarta. Regional B sendiri membawahi tiga wilayah yaitu wilayah III, IV, dan V. Wilayah III terdiri atas Jambi, Sumatra Selatan, Bengkulu, dan Bangka Belitung yang berpusat di Palembang.

Sedangkan pada wilayah yang ke-IV sendiri senantiasanya terdiri atas Provinsi Lampung, Banten, Jawa Barat, Jakarta, Jawa Tengah, dan Yogyakarta yang kesemua daerah-daerah di Regonal B ini berpusat di DKI Jakarta sebagai Ibu Kota Negara Indonesia.

Sedangkan pada bagian yang menjadi Wilayah V dalam pusat pertumbuhan di Indonesia ini terdiri  atas Provinsi di Kalimantan Barat (Kalbar) yang kesemuanya yang berpusat di Pontianak, sebagai Ibu Kota Kalimantan Barat, Pulau Kalimantan.

Daerah lainnya yang menjadi pusat pertumbuhan di Indonesia ini berpusat di Kota Surabaya. Regional C sendiri membawahi dua wilayah ýaitu wilayah VI dan VII. Wilayan VI terdiri atas Jawa Timur yang berpusat di Surabaya. Wilayah VII terdiri atas Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Serta Kalimantan Selatan yang berpusat di Balikpapan dan Kota Samarinda.

Regional D dalam pusat pertumbuhan di Indonesia ini berpusat  Kota Makassar. Regional D sendiri membawahi tifa wilayah yang cangkpanya sangatlah besar, yaitu wilayah VIII, IX, dan X .lilayah VIII terdiri atas Nusa Tenggara Bara: Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatar. dan Sulawesi Tenggara yang berpusat Kota Makassar.

Wilayah IX terdiri atas Sulawes Tengah. Sulawesi Utara, dan Gorontalo yang berpusat di Manado. Wilayah X teridiri atas Maluku, Maluku Utara, dan Papua  yang kesemua daerah-daerah tersebut sepenuhnya berpusat di Kota Sorong.

Dari serangkaian penjelasan tentang pusat pertumbuhan di Indonesia dapatlah dikatakan bahwa setiap daerah-daerah yang menjadi kekuasaan pemerintah akan senantiasanya didistribusikan dalam sistem kordinasinya. Sehingga dengan demikianlah akan memunculkan sikap untuk bisa saliang membangun antara wilayah satu dengan yang lainnya.

Demikianlah uraian tentang daerah-darerah yang menjadi pusat pertumbuhan di Indonesia. Semoga dengan adanya materi yang umumnya berada dalam mata pelajaran geografi ini bisa memberikan wawasan dan meningkatkan pengetahuan bagi segenap pembaca sekalian. Trimakasih

Penempatan pusat-pusat pertumbuhan yang dilaksanakan oleh Indonesia pada dasarnya merupakan penerapan gabungan dari teori Christaller danPerroux. Dalam pelaksanaannya, kegiatan pembangunan dipusatkan di wilayah-wilayah tertentu yang menurut hasil pengkajian para ahli diperkirakan sebagai kawasan sentral yang mampu

menarik daerah-daerah di sekitarnya. Dari kawasan sentral sebagai pusat pertumbuhan ini, diharapkan proses pembangunan dan hasil-hasilnya akan menjalar ke seluruh wilayah tanah air dan mampu dirasakan oleh segenap penduduk Indonesia sehingga cita cita dan tujuan nasional yaitu menciptakan kesejahteraan rakyat dan masyarakat yang adil, makmur, dan merata dapat diwujudkan.

Sistem pembangunan nasional Indonesia telah dicanangkan sejak REPELITA II tahun 1974-1978 yang menyatakan bahwa proses pembangunan nasional dilaksanakan melalui sistem regionalisasiatau pewilayahan, dengan kota-kota utama sebagai kutub atau pusat pertumbuhan, yaitu Jakarta,MedanSurabaya, dan Ujungpandang. Sejalan dengan pengembangan kota-kota pusat pertumbuhan nasional, wilayah-wilayah pembangunan utama Indonesia dibagi ke dalam empat region atau wilayah utama. Adapun keempat kawasan tersebut adalah sebagai berikut.

  1. Wilayah Pembangunan Utama A, dengan pusat pertumbuhan utama adalah Medan. Kawasan ini meliputi wilayah sebagai berikut.
  2. Wilayah Pembangunan I, meliputi daerah-daerah Aceh dan Sumatra Utara, yang pusatnya di kota Medan.
  3. Wilayah Pembangunan II, meliputi daerah-daerah Sumatra Barat dan Riau, dengan pusatnya di kota Pekanbaru.
  1. Wilayah Pembangunan Utama B, dengan pusat pertumbuhan utama adalah Jakarta. Wilayah ini antara lain sebagai berikut.
  2. Wilayah Pembangunan III, meliputi daerah-daerah Jambi, Sumatra Selatan, dan Bengkulu, dengan pusat pertumbuhan di kota Palembang.
  3. Wilayah Pembangunan IV, meliputi daerah-daerah Lampung, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan pusat pertumbuhan kota Jakarta.
  4. Wilayah Pembangunan VI, meliputi daerah Kalimantan Barat, yang pusatnya di kota Pontianak.
  1. Wilayah Pembangunan Utama C, dengan pusat pertumbuhan utama adalah Surabaya. Wilayah ini meliputi daerah-daerah sebagai berikut.
  2. Wilayah Pembangunan V, meliputi daerah-daerah Jawa Timur dan Bali, yang pusatnya di Surabaya.
  3. Wilayah Pembangunan VII, meliputi daerah-daerah Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Selatan, dengan pusat pertumbuhan di kota Balikpapan dan Samarinda.
  1. Wilayah Pembangunan Utama D, dengan pusat pertumbuhan utama adalah Ujungpandang. Wilayah ini meliputi daerah-daerah sebagai berikut.
  2. Wilayah Pembangunan VIII meliputi daerah-daerah Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara, yang pusatnya berada di Makassar.
  3. Wilayah Pembangunan IX, meliputi daerah-daerah Sulawesi Tengah dan Sulawesi Utara, dengan pusatnya di kota Manado.
  4. Wilayah Pembangunan X, meliputi daerah-daerah Maluku dan Papua, yang berpusat di kota Sorong.

Kota Jakarta merupakan salah satu wilayah pusat pertumbuhan di Indonesia. (pxhere)

adjar.id – Pusat pertumbuhan merupakan wilayah yang menjadi pusat pembangunan dan mempunyai perkembangan yang pesat.

Nah, di Indonesia ada wilayah pusat pertumbuhan juga, lo.

Wilayah pusat pertumbuhan di Indonesia sendiri terjadi di wilayah yang menjadi kawasan sentral agar bisa menarik daerah lainnya.

Baca Juga: Batas Wilayah Indonesia, Salah Satunya Berbatasan dengan Malaysia

Kawasan sentral yang dijadikan sebagai pusat pertumbuhan ini dapat membuat wilayah disekitarnya melakukan pembangunan juga.

Sehingga, nantinya pemerataan pembangunan bisa terlaksana ke seluruh wilayah Indonesia.

Nah, wilayah mana saja yang menjadi pusat pertumbuhan di Indonesia?

Yuk, Adjarian kita simak penjelasan mengenai wilayah pusat pertumbuhan di Indonesia berikut ini!

“Kawasan sentral menjadi wilayah pusat pertumbuhan di Indonesia.”

Kota Jakarta merupakan salah satu wilayah pusat pertumbuhan di Indonesia. (pxhere)

Wilayah Pusat Pertumbuhan di Indonesia

Sistem pembangunan di Indonesia dilaksanakan melalui sistem perwilayahan, yang menjadikan kota utama sebagai pusat pertumbuhannya.

Nah, kota-kota yang dijadikan sebagai pusat pertumbuhan di Indonesia adalah Jakarta, Surabaya, Medan, dan Makasar.

Wilayah pembangunan utama di Indonesia terbagi menjadi beberapa region, di antaranya:

1. Wilayah Pembangunan Utama A, yang menjadikan Medan sebagai wilayah pusat pertumbuhan.

- Wilayah pembangunan I yang meliputi daerah Sumatera Utara dan Aceh.

- Wilayah pembangunan II yang meliputi daerah Riau dan Sumatera Barat serta menjadikan Pekanbaru sebagai pusatnya.

Baca Juga: Pola Keruangan Desa dan Kota: Definisi, Klasifikasi dan Tata Ruang

2. Wilayah Pembangunan Utama B, yang menjadikan Jakarta sebagai wilayah pusat pertumbuhan.

- Wilayah pembangunan III yang meliputi daerah Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu serta menjadikan Palembang sebagai pusatnya.

- Wilayah pembangunan IV yang meliputi daerah Jakarta, Lampung, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan DI Yogyakarta yang menjadikan Jakarta sebagai pusatnya.

- Wilayah pembangunan V yang meliputi daerah Kalimantan Barat dengan Pontianak sebagai pusatnya.

“Kota Jakarta, Makasar, Medan, dan Surabaya menjadi pusat pertumbuhan di Indonesia.”

Kota Jakarta merupakan salah satu wilayah pusat pertumbuhan di Indonesia. (pxhere)

3. Wilayah Pembangunan Utama C, yang menjadikan Surabaya sebagai wilayah pusat pertumbuhan.

- Wilayah pembangunan VI yang meliputi daerah Jawa Timur dan Bali serta menjadikan Surabaya sebagai pusatnya.

- Wilayah pembangunan VII yang meliputi daerah Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Selatan serta Balikpapan dan Samarinda sebagai pusatnya.

4. Wilayah Pembangunan Utama D, yang menjadikan Makasar sebagai wilayah pusat pertumbuhan.

- Wilayah pembangunan VIII yang meliputi daerah NTT, NTB, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Selatan serta menjadikan Makasar sebagai pusatnya.

Baca Juga: Pola Wilayah Negara Berkembang dan Maju: Definisi dan Indikatornya

- Wilayah pembangunan IX yang meliputi darah Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah dengan Manado sebagai pusatnya.

- Wilayah pembangunan X yang meliputi daerah Maluku dan Irian Jaya serta menjadikan Kota Sorong sebagai pusatnya.

Nah, Adjarian itu tadi wilayah pusat pembangunan di Indonesia ini.

Sekarang, yuk, coba jawab soal di bawah ini, ya!

Pertanyaan

Wilayah pembangunan kota B, di mana Jakarta sebagai wilayah pusat pertumbuhannya terbagi menjadi beberapa region, apa saja region itu?

Petunjuk: Cek halaman 2.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA