Ulasan buku karya sastranegara ini tidak mendalam dan tidak teliti

Academia.edu no longer supports Internet Explorer.

To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.

1. Cermati data buku berikut! Ulasan buku karya sastranegara ini tidak mendalam dan tidak teliti karena desakan waktu yang disediakan kepada penulisnya. Buku ini merupakan catatan kesan-kesan pertama seorang pembaca.Kalimat resensi yang menyatakan kelemahan buku adalah ........A . Penulis buku tidak teliti dan tidak mendalam mengulas masalah.B . Membaca, menikmati, dan menghayati cerpen sastranegara tidak sulit.C . Buku tersebut disusun karena desakan penerbit.D . Pengarang menceritakan secara mendetail karya cerpennya.E . Pengarang dengan leluasa mengungkapkan kesan pertamanya.

Kunci : A

Resensi adalah suatu tulisan atau ulasan yang berisi penilaian baik-buruknya sebuah hasil karya sastra. Dari wacana tersebut kalimat resensi yang menyatakan kelemahan buku adalah "Penulis buku tidak teliti dan tidak mendalam mengulas masalah".

Kunci : A

Kunci : C

Penulisan judul yang benar adalah huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama pada semua kata, kecuali pada kata seperti di, ke, dari, dan, yang untuk yang tidak terletak pada posisi awal. Perbaikan penulisan judul yang tepat sesuai EYD adalah "Kerikil Tajam dan yang Terempas dan yang Putus".

Kunci : C

Kalimat dalam karya tulis di atas dapat diperbaiki menjadi "Dalam karya tulis ini akan dibahas energi alternatif yang lebih efektif dan efisien".

Kunci : B

Latar belakang merupakan dasar atau alasan mengapa sebuah karya ilmiah ditulis. Berdasarkan judul makalah: "Peran Orang Tua dalam Melindungi Anak dari Bahaya Narkoba", maka kalimat latar belakang yang sesuai adalah "Narkoba sangat berbahaya bagi anak-anak, untuk itu setiap orang tua harus memberikan pengertian yang cukup".

Kalimat resensi yang mana menyatakan kelemahan pada suatu buku adalah C. Penulis buku tidak teliti dan mendalam mengulas masalah. Pilihan selain c menjadi salah dikarenakan pada pilihan a itu bukan suatu tulisan atau ulasan namun keluhan pada diri sendiri ketika membaca, pilihan b detail atau tidak itu tergantung penulis karyanya, pada pilihan d bukan suatu ulasan namun sebuah proses yang terjadi ketika proses pembuatan.

Pembahasan

Resensi adalah sebuah kegiatan menilai, membahas hingga memberikan kritikan terhadap suatu kesimpulan dari isi buku yang sudah di baca. Berikut beberapa manfaat dari resensi:

1. Mengetahui kelebihan dan kelemahan suatu karya. Dalam ulasan tentu saja secara umum adanya penilaian baik dan buruk, tergantung banyak yang mana dan apa isi dari ulasan tersebut. Dari hal ini pentingnya hal-hal tersebut agar bisa mengetahui hasil akhir umum dari suatu buku dalam jangkauan panjang lama. Maka dari ini pentingnya pembahasan penilaian dari banyak orang agar bisa menghasilkan kesimpulan baik terhadap buku tersebut.
2. Bisa berupa masukan kepada sang penulis. Tidak ada manusia yang sempurna, apalagi bagi para penulis buku yang memerlukan pandangan, cerita dan imajinasi banyak orang agar menghasilkan suatu karya yang menarik. Dari hal ini pentingnya pembahasan penting terhadap resensi kepada para penulis buku. Maka dari ini pentingnya pembahasan penting jangka panjang dalam masukan kepada penulis.
3. Meningkatkan sebuah pembahasan diskusi. Dalam diskusi yang menyebar luas juga bisa memberikan kesan baik atau buruk suatu buku yang berdampak pada peningkatan atau penurunan ekonomi. Maka dari ini pentingnya pembahasan jangka jauh seperti diskusi agar bisa menghasilkan dampak-dampak tertentu terhadap pembahasan.

Pelajari lebih lanjut

Detail jawaban

Kelas: 7

Mapel: B.Indonesia

Bab: Bab 6 - Resensi Buku

Kode: 7.1.6

#AyoBelajar #SPJ2

Cermati data buku berikut!

Ulasan buku karya sastranegara ini tidak mendalam dan tidak teliti karena desakan waktu yang disediakan kepada penulisnya. Buku ini merupakan catatan kesan-kesan pertama seorang pembaca.

Kalimat resensi yang menyatakan kelemahan buku adalah...

1. Penulis buku tidak teliti dan tidak mendalam mengulas masalah.

2. Membaca, menikmati, dan menghayati cerpen sastranegara tidak sulit.

3. Buku tersebut disusun karena desakan penerbit.

4. Pengarang menceritakan secara mendetail karya cerpennya.