Show
Panduan skripsi ini membantumu cepat menyelesaikan kuliah. Dengan paham aturan skripsi, kita tidak perlu bolak-balik melakukan revisi. Apalagi jika mendapat dosen pembimbing yang sulit ditemui. Pasti juga tidak mau kan, dicoret sana-sini cuma karena salah tanda baca. Di panduan ini, Tim Editor KampusUNJ.com akan menjelaskan mulai dari definisi skripsi, perbedaannya dengan tugas akhir, jenis skripsi hingga struktur dan contoh judul skripsi Bahasa Indonesia serta Bahasa Inggris. Pengertian skripsiSkripsi adalah karya tulis ilmiah hasil penelitian mahasiswa sarjana S1 (strata satu) yang membahas sebuah fenomena tertentu sesuai kaidah atau aturan yang berlaku. Istilah skripsi hanya digunakan di Indonesia, sedangkan di luar negeri, skripsi disebut dengan istilah undergraduate thesis. Perbedaan skripsi dengan tugas akhirPerbedaan skripsi dengan tugas akhir terletak pada struktur penulisannya. Umumnya, struktur penulisan tugas akhir hanya sampai kajian pustaka atau analisa kualitatif, sedangkan pembuatan skripsi melibatkan survei atau penelitian lapangan. Secara fungsi, skripsi berguna sebagai syarat kelulusan mahasiswa sarjana S1, sedangkan tugas akhir (TA) digunakan untuk syarat lulus mahasiswa jenjang diploma (D3/D4). Jenis metode penelitian pada skripsiAda dua metode penelitian dalam penulisan skripsi, yaitu kualitatif dan kuantitatif. Perbedaan skripsi kualitatif dan kuantitatif terdapat pada data yang digunakan dan cara menganalisanya. Keduanya bisa digunakan untuk skripsi jurusan apapun. 1. Skripsi kuantitatifSkripsi kuantitatif menggunakan survei atau kuesioner yang disebar ke subjek penelitian sebagai metode penelitiannya. Setelah data selesai dikumpulkan, perhitungan matematika dilakukan untuk mendapatkan kesimpulan. Umumnya, skripsi kuantitatif juga menggunakan software dalam mengolah data, contohnya SPSS. 2. Skripsi kualitatifSkripsi kualitatif menggunakan metode wawancara atau observasi secara mendalam ke subjek penelitiannya. Karena penelitian skripsi kualitatif tidak menggunakan perhitungan matematika, biasanya, proses pengumpulan datanya memerlukan waktu lama demi hasil analisa yang akurat. Kuantitatif vs kualitatif, mana yang lebih mudah?Mudah tidaknya metode kuantitatif dan kualitatif ditentukan oleh subjek penelitian dan hipotesis yang ingin dibuktikan. Namun, yang paling menentukan adalah minat mahasiswa/penulisnya. Penelitian kuantitatif cocok untuk mahasiswa yang menyukai bidang ilmu eksak, melakukan perhitungan survei dan bereksperimen. Penelitian kualitatif cocok bagi mahasiswa yang menyukai ilmu sosial, melakukan wawancara, menjalankan pengamatan dan menganalisa. Panduan format halaman skripsiFormat halaman penulisan skripsi dapat berbeda di setiap universitas, namun pada umumnya menggunakan aturan penulisan berikut:
Struktur skripsiBerikut panduan penulisan skripsi yang umumnya digunakan untuk metode kuantitatif dan kualitatif: Panduan skripsi kuantitatifStruktur skripsi kuantitatif terbagi menjadi tiga bagian, yaitu bagian awal, utama dan akhir: Bagian ini berisi informasi antara lain: Memuat judul skripsi, logo universitas, nama lengkap dan nomor induk mahasiswa, serta identitas institusi secara berurutan. Identitas institusi berisi nama program studi, fakultas, nama universitas, nama kota, dan yang terakhir adalah tahun diselesaikannya skripsi. Halaman judul kurang lebih sama dengan sampul luar, hanya saja halaman judul dicetak dalam kertas putih biasa, bukan hardcover seperti halaman sampul luar.
Berisi pernyataan bahwa peneliti yang bersangkutan benar-benar melakukan penelitiannya sendiri tanpa adanya upaya penjiplakan atau pemalsuan dan manipulasi data. Jika terbukti melakukan upaya-upaya tersebut, peneliti harus menerima risiko yaitu dicabutnya gelar kesarjanaan. Pernyataan ini juga dilengkapi dengan materai Rp6.000 dan tanda tangan peneliti di atas materai. Disebut juga sebagai surat pengantar dari dosen pembimbing kepada dekan yang menyatakan bahwa skripsi tersebut sudah memenuhi persyaratan untuk diuji dalam sidang nantinya. Berisi tanggal pelaksanaan ujian, nama peneliti, juga tanda tangan ketua program studi dan dewan penguji. Halaman ini memuat ucapan terima kasih pada pihak yang dirasa membantu terselesaikannya penulisan skripsi tersebut. Agar kamu tidak salah menulis bagian ini, baiknya kamu pelajari contoh kata pengantar sebelumnya.
Bagian ini berisi intisari dari penelitian yang dibuat. Hal-hal yang harus ada dalam intisari antara lain: tujuan penelitian, subjek, hipotesis, juga metode dan hasil penelitian. Umumnya, panjang abstrak tak lebih dari 200 kata. Bagian ini merupakan bagian inti dari penelitian yang kamu kerjakan dan harus memuat hal-hal berikut ini:
Berisi daftar teori apa saja yang digunakan untuk memecahkan rumusan masalah. Pada bagian ini, peneliti bisa menuliskan hipotesis yang diambil.
Berisi kesimpulan penelitian beserta saran untuk peneliti selanjutnya yang akan melakukan penelitian dengan subjek serupa misalnya. Pada bagian ini, peneliti bisa menyelipkan daftar pustaka dan lampiran-lampiran lain yang berkaitan dengan penelitian. Panduan skripsi kualitatifStruktur skripsi kualitatif mirip dengan skripsi kuantitatif, namun dengan perbedaan di bagian utama:
Penulisan nomor Bab & Sub-BabSistem penomoran Bab skripsi memakai angka romawi, sedangkan Sub-Bab memakai angka latin. Berikut contoh penulisannya: I (Judul Bab pertama) 1.1 (Judul Sub-Bab pertama) 1.1.1 (Judul Sub-Sub-Bab pertama) 1.2 (Judul Sub-Bab kedua) II (Judul Bab kedua) 2.1 (Judul Sub-Bab pertama) 2.2 (Judul Sub-Bab kedua) Penulisan nomor halamanBerikut panduan skripsi untuk penulisan nomor halaman:
Contoh judul skripsiSulit menemukan judul skripsi yang tepat? Mungkin contoh judul skripsi di bawah ini bisa menginspirasi: 1. Contoh Judul Skripsi kualitatif
2. Contoh Judul Skripsi kuantitatif
Panduan skripsi agar cepat selesaiTidak ada salahnya menjalankan tips berikut, walaupun kamu sudah paham aturan main menulis skripsi:
Panduan skripsi di tahap presentasiTidak peduli seberapa bagus tulisan skripsimu, semua bisa sia-sia jika cara presentasimu buruk di depan dosen pembimbing. Pelajari cara presentasi yang baik sebelum melanjutkan langkah skripsi berikutnya. Butuh panduan kuliah lainnya? Daftarkan emailmu di formulir berikut: |