Suatu bentuk karya musik yang tertulis sehingga bersifat pribadi adalah

Karya musik bersumber dari angan-angan dan perasaan seorang komponis, bukan merupakan tiruan (plagiat) dari sebuah komposisi musik lain. Kreativitas dalam musik terletak dalam proses berkarya. Ini mengandung maksud bahwa materi dari karya tersebut mungkin sudah ada sebelumnya namun diberi variasi-variasi atau memang musik tersebut merupakan sesuatu yang baru, baik dalam hal melodi, ritme, harmoni, maupun tekstur. Komposisi merupakan suatu bentuk karya musik yang tertulis sehingga bersifat abadi. Komposisi merupakan karya baru, bukan pengembangan atau variasi dari lagu/karya musik yang sudah ada. Komposisi musik yang dihasilkan tentu saja sebelumnya telah digarap dan diperhatikan benar-benar oleh komponis. Musik tersebut merupakan tulisan dari angan-angan, harapan, dan perasaan komponis. Berkualitas atau tidaknya suatu karya komposisi sangat ditentukan oleh penilaian pendengar/publik.
Improvisasi merupakan ekspresi langsung dari angan-angan dan perasaan musikal seseorang pada saat mendengar atau bermain musik. Improvisasi bersifat tidak tertulis sehingga tidak dapat diulang kembali dalam bentuk serta intensitas yang sama. Kalau kalian lihat permainan musik jazz, tentu saja dapat kalian ketahui bahwa karya musik dari ragam ini penuh dengan improvisasi. Mereka membentuk karya musik yang indah penuh dengan kekayaan melodi improvisasi. Karya itu tak dapat diulang kembali karena tidak adanya notasi musik.

Menurut Ragamnya, Karya Musik dapat dibedakan Menjadi Tiga
Aransemen (arrangement) adalah suatu kegiatan untuk mendapatkan kualitas karya yang lebih pada suatu karya musik. Dalam aransemen, karya musiknya memang sudah ada sebelumnya. Penata musik (arranger) menyusun unsur-unsur musik seperti harmoni, irama, tekstur, dan gaya ke dalam melodi musik tersebut. Misalnya lagu-lagu nusantara diaransemen untuk permainan musik ansambel, orkestra, grup band, atau permainan solo sebuah instrumen musik, seperti gitar, saksofon, biola, piano, dan sebagainya. 

Jenis ciptaan musik meliputi : Komposisi, Improvisasi, aransemen atau transkripsi.

Komposisi adalah suatu bentuk ciptaan yang tertulis, yang dapat dinikmati secara abadi, setelah komposisi sudah diperiksa oleh si pencipta dengan teliti, komposisi itu di lepas untuk diperdengarkan dan dinilai oleh publik. Masyarakatlah yang menentukan apakah cipta itu bermutu atau tidak.

Improvisasi adalah jenis karya cipta yang tidak bersifat abadi atau berlangsung sekali saja. Improvisasi bersifat tidak tertulis sehingga tidak dapat diulang kembali dalam bentuk serta intensitas yang sama. Misalnya seseorang memainkan sebuah organ tunggal yang pada saat itu juga dicipta, dia sudah melakukan improvisasi,  yang merupakan ekspresi langsung dari perasaan dan angan-angan musikal yang timbul pada saat itu.

Aransemen atau transkripsi adalah bentuk ciptaan yang dihubungkan dengan penulisan musik (aransemen artinya susunan, transkrip artinya alih tulis). Sebagai contoh sebuah komposisi untuk orkes simfoni yang besar dialihtuliskan menjadi sebuah karya musik untuk dimainkan dengan sebuah organatau piano saja, atau untuk dimainkan dengan beberapa alat musik kecil bisa juga untuk dimainkan dalam musik dangdut.

Selain persoalan teknis, transkripsi juga merupakan persoalan musikalitas. Transkripsi biasanya dipergunakan dalam bidang penelitian musik yang artinya mengalihkan musik yang didengar ke dalam suatu tulisan musik. Lagu-lagu tradisional dapat kita aransir menjadi lagu musik Nasional sehingga dapat dimainkan dan diterima secara umum. Aransemen membuat lagu lebih indah dan representatif dari bentuk aslinya.

Lagu atau nyanyian adalah seni musik yang berupa rangkaian nada-nada dengan atau tanpa teks (partitur) sebagai ungkapan pikiran dan perasaan (ekspresi).

Aransemen adalah alat karya musik tambahan yang berupa hiasan, sengaja disusun untuk menambah variasi keindahan dari suatu komposisi tertentu yang sudah ada sebelumnya, agar dapat menarik dalam penyajiannya.

Agar lagu dicipta bernilai indah dan srtistik, perlu diadakan variasi atau hiasan, penambahan berupa teks, iringan, dan irama yang dapat dilakukan sendiri, bersama orang lain atau kelompok. Cara pembuatan karya seni musik yang berwujud aransemen ada dua macam :

1. Secara tidak tertulis.

Pada aransemen tidak tertulis penambahan garap (improvisasi) bisa dilakukan secara bebas, sifatnya pribadi, spontan, dan sesaat.

Aransemen tertulis memungkinkan menambahkan berupa penulisan notasi secara lengkap sampai pada bagian-bagian yang terkecil, namun terkadang terbatas pada jenis aransemen yang memakai simbol akord. Kelengkapan sisa penambahan variasi diserahkan pada penyanyi perorangan atau kelompok. Bahan yang dipersiapkan untuk membuat aransemen antara lain berupa naskah lagu asli, imajinasi, kreativitas, bakat, pengetahuan musik, pengetahuan sifat suara manusia dan alat-alat musik.

Lokasi:

Jenis/bentuk ciptaan musik - Mengaransi lagu merupakan salah satu jenis atau bentuk cara menciptakan musik atau lagu. Jenis ciptaan musik meliputi : komposisi, improvisasi, aransemen atau transkripsi.

Komposisi ialah suatu bentuk ciptaan yang tertulis, yang dapat dinikmati secara abadi, setelah komposisi sudah diperiksa oleh si pencipta dengan teliti, komposisi itu di lepas untuk diperdengarkan dan dinilai oleh publik. Masyarakatlah yang menentukan apakah karya cipta itu bermutu atau tidak.



Improvisasi ialah jenis karya cipta yang tidak bersifat abadi atau berlangsung sekali saja. Improvisasi bersifat tidak tertulis sehingga tidak dapat diulang kembali dalam bentuk serta intensitas yang sama. Misalnya seseorang memainkan sebuah organ tunggal yang pada saat itu juga dicipta, dia sudah melakukan improvisasi, yang merupakan ekspresi langsung dari perasaan dan angan-angan musikal yang timbul pada saat itu.

Aransemen atau transkripsi ialah bentuk ciptaan yang dihubungkan dengan penulisan musik (aransemen artinya susunan, transkripsi artinya alih tulis). Sebagai contoh, sebuah komposisi untuk orkes simfoni yang besar dialih tuliskan menjadi sebuah karya musik untuk dimainkan dengan sebuah organ atau piano saja, atau untuk dimainkan dengan beberapa alat musik kecil, bisa juga untuk dimainkan dalam musik dangdut.

Lokasi:

Komposisi merupakan gubahan, susunan, karangan musik. Orang yang menggubah disebut komponis, komposer atau pencipta musik baik berupa lagu ataupun instrumentalia. Penciptaan musik sebagai bentuk musikal dibedakan atas sebutan: (1) komposisi, (2) improvisasi, dan (3) aransemen.

Komposisi merupakan penyusunan suatu karya musik baik dalam bentuk lagu maupun instrumen yang diciptakan dalam bentuk tertulis dan bersifat abadi untuk diperdengarkan, diedarkan, dinilai, diapresiasi masyarakat.

Keberhasilan suatu karya cipta musik ditentukan oleh nilai ciptanya. Kegiatan komposisi ialah pengalaman membuat lagu yang berhubungan dengan perencanaan penyusunan unsur-unsur musik menjadi suatu bentuk lagu tertentu, menuliskannya ke dalam bentuk tulisan musik sebagai suatu hasil karya musik, dan dapat diungkapkan, diperdengarkan, dan dimainkan kembali secara berulang-ulang.

Improvisasi adalah penciptaan musik yang tidak tertulis dan tidak bersifat abadi karena tidak dapat diulang kembali dalam bentuk serta intensitas yang sama. Improvisasi terjadi secara spontanitas saat menyajikan lagu/bernyanyi atau saat memainkan alat musik, sebagai permainan ekspresi dan penjelmaan langsung dari perasaan musikal yang timbul saat ini. Kegiatan improvisasi ialah pengalaman mengungkapkan lagu secara reflex, mendadak tanpa dipersiapkan sama sekali dan bahkan susah untuk tidak dapat diulang kembali secara persis.

Aransemen adalah menggubah yang juga sering disebut susunan dan transkripsi artinya ali tulis. Lebih khusus aransemen diartikan sebagai suatu hasil karya dari teknik menyusun, mengatur, merangkai, menata kembali suatu karya musik baik berupa lagu maupun instrumental sehingga menjadi lebih indah, artistic, dan representative dibanding bentuk aslinya. Misalnya menyangkut masalah melodi nada, irama, jenis dan kelompok suara, harmoni dan struktur lagunya.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA