Potensi pasar dapat diketahui melalui dua pendekatan yaitu pendekatan

Dalam membangun sebuah usaha, tentunya harus melakukan riset pasar terlebih dahulu. Selain itu, diperlukan pendekatan atau analisis untuk mengetahui peluang-peluang usaha yang ada.

Dikutip dari Produk Kreatif dan Kewirausahaan Akuntansi dan Keuangan Lembaga SMK/MAK Kelas XI Semester 1 oleh Muh. Nur Eli Brahim, pendekatan yang dapat digunakan untuk mengetahui peluang usaha, yaitu permintaan dan penawaran. Untuk mengetahui lebih jelas terkait pendekatan ini, simak penjelasan berikut.

Pendekatan yang Dapat Digunakan untuk Mengetahui Peluang Usaha, yaitu Permintaan dan Penawaran

Peluang usaha dapat ditemukan melalui dua sisi pendekatan. Pertama, dengan pendekatan permintaan, dan kedua, dengan pendekatan penawaran.

Peluang usaha ditemukan melalui pendekatan permintaan artinya banyak peluang yang bersumber dari adanya kebutuhan dan keinginan konsumen.

Dalam hal ini, diperlukan penentuan target dan analisis konsumen untuk membidik konsumen yang tepat sehingga meminimalisasi tingkat kerugian dalam berbisnis.

Salah satu cara terbaik untuk mengetahui kondisi maupun potensi yang dimiliki konsumen tertentu adalah dengan melakukan pendekatan permintaan.

Pendekatan ini menekankan mengenai kebutuhan manusia yang hingga kini masih belum dapat terpenuhi seutuhnya atau mungkin ada yang telah terpenuhi tapi hasilnya kurang memuaskan.

Dalam mengetahui hal tersebut, dapat dilihat dari total kebutuhan, jumlah konsumen, serta target pasarnya.

Peluang usaha dengan pendekatan permintaan dapat ditemukan melalui beberapa cara, di antaranya:

• Menciptakan alat pemuas kebutuhan yang belum tersedia, dapat menjadi peluang usaha dengan menciptakan produk atau jasa yang belum ada. Misalnya, alat transportasi udara dalam bentuk mobil, yang saat ini belum beredar dan masih berupa prototipe.

• Adanya kebutuhan terpenuhi sebagian, dapat menjadi peluang usaha dengan memenuhi salah satu bagian dari produk atau keseluruhan produk tersebut. Misalnya, pemakai ponsel sangat banyak jumlahnya, maka ada peluang usaha untuk menyediakan kebutuhan yang berhubungan dengan produk tersebut, seperti aksesoris ponsel.

• Kebutuhan utama sudah terpenuhi tetapi belum memuaskan, dapat menjadi peluang usaha dengan menciptakan produk yang lebih memuaskan dari produk sebelumnya atau dari produk pesaing. Misalnya, produk kulkas didesain ulang, sehingga berhasil menemukan kulkas dengan pemakaian arus listrik yang rendah.

Pendekatan penawaran menunjukkan seberapa banyak barang yang harus ditawarkan dari produsen kepada konsumen.

Pendekatan ini lebih memperhatikan bakat, minat, dan kemampuan yang dimiliki seorang pengusaha dalam memproduksi suatu barang, memberikan pelayanan baik itu jasa maupun produk, dan aktivitas lainnya.

Ada beberapa hal yang harus diketahui dalam pendekatan penawaran ini, di antaranya:

• Daya beli konsumen terhadap bisnis apakah sejalan atau tidak.

• Kemampuan konsumen untuk membeli produk atau jasa.

• Kualitas produk atau jasa dengan jenis produk atau jasa sejenis.

• Kelebihan dari bisnis dibandingkan pesaing lainnya.