Mengapa Ancol dijadikan medan perang antara pribumi Indonesia dengan bangsa Belanda

Sebagian besar masyarakat Indonesia mungkin sudah familiar dengan Taman Impian Jaya Ancol, khususnya warga Jakarta. Ancol merupakan taman hiburan dan rekreasi di Ibukota yang sudah berdiri sejak 1968 silam.

Hingga kini, taman hiburan tersebut masih menjadi objek wisata yang populer bagi berbagai kalangan usia, mulai dari anak-anak, remaja, hingga dewasa.

Di samping popularitasnya, Taman Impian Jaya Ancol juga menyimpan sejumlah sejarah. Tidak banyak yang tahu bahwa nama Ancol memiliki arti yang berkaitan dengan kondisi wilayah Indonesia pada zaman penjajahan Belanda.

Apa arti nama Ancol dan bagaimana asal-usulnya? Agar tidak penasaran, singkap jawabannya melalui artikel di bawah ini.

Nama Ancol Memiliki Arti Khusus, Apa Itu?

Menurut KBBI, nama Ancol memiliki arti tanah yang menjorok ke laut atau tanjung. Kemudian, nama Ancol juga bisa diartikan sebagai tanah mendidih berpayau-payau. Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam buku Diktat Resmi Tes Masuk Kampus Ikatan Dinas STAN STIS (2016).

Nama Ancol berangkat dari kondisi laut Jawa di Nusantara pada masa penjajahan Belanda. Kala itu, laut Jawa yang pasang membuat air asin menggenang di daratan sekitarnya dan bercampur dengan air tawar di kali. Alhasil, air di wilayah tersebut menjadi air payau.

Karena rasanya yang asin, orang-orang Belanda pada zaman VOC menyebut kawasan tersebut sebagai Zoutelande yang artinya “Tanah Asin”. Di sisi lain, Ancol juga merupakan nama dari kubu pertahanan tentara Belanda yang berdiri sejak 1656 silam.

Sejarah menyebutkan bahwa Ancol memiliki letak yang strategis sebagai benteng pertahanan perang. Sehingga, wilayah tersebut dijadikan medan perang antara pihak Belanda dan Indonesia.

Sejarah Berdirinya Ancol di Indonesia

Berdasarkan informasi dari situs Ancol, potensi Taman Impian Jaya Ancol sebagai objek wisata sudah disadari oleh Gubernur Hindia Belanda, Adriaan Valckenier pada awal abad ke-17.

Kendati demikian, pemerintah belum bisa mengupayakan pengembangan taman hiburan tersebut lantaran masih fokus dengan Perang Kemerdekaan.

Pasca kemerdekaan Indonesia, tepatnya pada 1965, Presiden Soekarno menunjuk Gubernur DKI Jakarta kala itu, Dr. H. Soemarno Sosroatmodjo untuk menjadi Pelaksana Pembangunan dan Pengembangan Daerah Ancol guna mengembangkan wilayah tersebut sebagai destinasi wisata.

Pada 1966, proyek pengembangan Ancol terus berjalan di bawah kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin. Lalu pada 1966, PT. Pembangunan Jaya sebagai BPP Proyek Ancol mulai mempersiapkan seluruh tahapan perencanaan proyek Taman Impian Jaya Ancol.

Pada 1968, Taman Impian Jaya Ancol menyelesaikan pembangunannya. Taman hiburan tersebut memiliki sejumlah objek wisata yang terus bertambah dari waktu ke waktu. Di antaranya pantai dan taman, Dufan, Atlantis, Ocean Dream Samudra, Marina, dan masih banyak lagi.

Ancol sangat terkenal karena di daerah itu sekarang terdapat lokasi pariwisata Taman Impian Jaya Ancol.Ancol sangat identik dengan tempat rekreasi keluarga yang juga memiliki pantai yang indah terhubung langsung dengan Laut Jawa.

Sebenarnya Ancol adalah nama sebuah kelurahan di Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara. Kelurahan Ancol memiliki penduduk sebanyak 18.055 jiwa dan luas 577,28 km².

Mengapa diberi nama Ancol? Zaenuddin HM menjelaskannya dalam buku karyanya berjudul “212 Asal-Usul Djakarta Tempo Doeloe,” setebal 377 halaman, yang diterbitkan Ufuk Press pada Oktober 2012.

Ancol artinya “tanah mendidih berpayau-payau.” Menurut kisah, dahulu di zaman penjajahan Belanda, bila Laut Jawa sedang pasang maka air asin itu bercampur dengan air tawar di kali sehingga menjadi air payau.

Air payau itu kemudian menggenangi daratan atau tanah di sekitarnya, sehingga air di daratan pun menjadi terasa asin. Orang-orang Belanda pada zaman VOC berkuasa menyebut kawasan tersebut sebagai Zoutelande alias “tanah asin.”

Juga, menjadi sebutan untuk kubu pertahanan tentara Belanda yang dibangun pada 1656. Dalam sejarah, Ancol disebut-sebut sebagai salah satu medan perang antara Belanda dan pribumi atau bangsa Indonesia, di samping Kepala Tanjung Wahanten (Banten) pada masa pemerintahan Kerajaan Surawisesa pada 1521-1535.

Tentu hal itu disebabkan daerah Ancol sangat strategis sebagai benteng pertahanan perang. Demikianlah asal usul nama Ancol.

Dina kalimah "Sing tarapti hade budi", sasaruaan kecap (sinonim) 'tarapti' nya eta....A. kedulB. kejujuranC. apiD. kandangJawabnya jangan ngasal nilai … gede!!!!!!! ​

PLEASE INI JAWABNYA GIMANA BIAR KELIATAN COOL GITU TRUS TYPINGNYA BIAR KELIATAN KAYA COWOnote: kalo bisa yg jawab alumni nak rp yg nge tg kaga pernah … gagal ​

1. Napa irah irahane wacan kasebat? 2.pawartos Napa ingkang diserat teng wacan kasebat? 3.kapan pawartos niku digiyaraken? 4.sinten ingkang dados nara … sumber teng pawartos niku? 5.sinten ingkang ngawontenaken survey reaktifasi jalur sepur? 6.jalur sepur pundi mawon ingkang ajeng direaktifasi? 7.kapan rapat pra reaktifasi jalur sepur diwontenakenblan teng pundi panggenane? 8.medherek pak imam, kapan jalur sepur teng Purbalingga Ajeng langkung Gesang? 9.napa ingkang ndhasari diwontenakene joint survey jalur sepur? 10.kepripun pamanggihe para siswa menawi jalur sepur Purwokerto - Wonosobo Estu direaktifasi?​

apa karepe Tembungparabotsatuhu​

9.pada tembang² kang beda katulis ing serat dadi siji kasebut........ 10.kang dadi asmane patih ing keraton boko, yaiku......​

Apa bahasa jawa nya Lumayan?​

Hikmah beriman kepada kitab-kitab Allah swt., kecuali.... [HOTS a. memberikan petunjuk kepada manusia dalam membedakan benar dan salah b. menjadikan m … anusia saling memusuhi antarsesama c. mengetahui besarnya perhatian dan kasih sayang Allah swt. d. memiliki sikap toleran, hormat, dan menghargai orang lain​

Ini kode keras cwek atau beneran salah chat sih? :vSebutkan kode morse dari A sampai Z!Sebutkan sandi kotak dari A sampai Z!Pramuka adalah?​

Golekana gagasan bakune teks berita sing wis kokwacaParagraf 1 =Paragraf 2 =​

kak tolong bgt artikan ini ke aksara Jawa ​