Kenapa bisa naik betis saat tidur?

Jakarta – Kram adalah rasa nyeri yang muncul ketika otot menegang atau berkontraksi dengan kuat dan secara tiba-tiba. Durasinya bisa hanya berlangsung selama detik atau menit. Namun dalam kasus tertentu, kram bisa mencapai beberapa jam. Kram di kaki biasanya muncul pada sesaat sebelum kita terbangun atau menjelang tertidur.

Penyebab Kaki Kram

Kaki kram di malam hari biasanya dipicu oleh otot kaki yang menegang, yaitu pada otot betis, paha, atau telapak kaki. Penyebab kaki kram memang belum diketahui secara pasti, namun umumnya, kondisi ini disebabkan oleh beberapa faktor atau kondisi tertentu, seperti :

1. Cedera

Cedera atau penggunaan otot yang berlebihan bisa memicu kotraksi otot yang menyebabkan kram. Cedera ini bisa terjadi saat kamu berolahraga, duduk dan berdiri terlalu lama di atas permukaan yang keras, atau posisi kaki yang tidak nyaman saat tidur.

2. Dehidrasi

Saat tubuh kekurangan cairan (dehidrasi), sel-sel tubuh tidak dapat berkoordinasi dengan baik sehingga menyebabkan gangguan keseimbangan elektrolit yang mengatur kontraksi otot. Kondisi ini membuat kontraksi otot menjadi tidak sinkron dan menyebabkan kram pada kaki.

(Baca juga: 5 Buah yang Ampuh Cegah Dehidrasi)

3. Cuaca Dingin

Cuaca dingin tak jarang menyebabkan kaki kram. Ini karena saat cuaca dingin, pembuluh darah akan mengerut untuk mempertahankan panas di dalam tubuh. Akibatnya, suplai darah ke otot menjadi berkurang. Suplai darah yang tidak memadai bisa menyebabkan kaki kram. Ini terjadi akibat adanya penyempitan arteri yang mengalirkan darah ke kaki, menyebabkan peredaran darah terganggu dan menimbulkan nyeri.

4. Kekurangan Mineral

Kaki kram akan lebih mudah menyerang saat tubuh kekurangan mineral seperti kalium, kalsium, dan magnesium. Ini karena ketiga mineral tersebut berperan penting dalam menjaga kekuatan tulang dan otot tubuh. Kalium sendiri berperan dalam menjaga fungsi otot, kalsium berperan dalam menjaga kesehatan tulang, dan magnesium berperan dalam menjaga kekuatan dan merilekskan otot-otot tubuh. Kurangnya asupan ketiga mineral tersebut umumnya dialami oleh wanita hamil dengan usia kehamilan di trimester ketiga.

5. Kondisi Medis Tertentu

Kondisi medis tertentu dapat memicu terjadinya kram pada kaki, di antaranya infeksi tetanus, penyakit hati, penyakit ginjal, penyakit tiroid, multiple sclerosis, atau penyakit arteri periferal.

Tips Atasi Kaki Kram

Berikut adalah beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi dan mencegah kaki kram saat tidur :

  • Ganjal ujung kaki dengan bantal untuk mencegah kaki kram saat tidur.
  • Perbanyak minum air putih, setidaknya 8 gelas sehari atau disesuaikan dengan kebutuhan tubuh.
  • Peregangan otot. Misalkan dengan mengistirahatkan kaki beberapa menit dan memijat bagian kaki yang kram.
  • Kompres dengan air panas atau mandi dengan air hangat. Namun, cara ini tidak dianjurkan bagi orang yang mengidap diabetes, cedera saraf tulang belakang, atau kondisi lainnya yang membuat seseorang sensitif dengan suhu panas.
  • Konsumsi makanan kaya kalium, kalsium, dan magnesium. Mineral ini bisa kamu peroleh dengan mengonsumsi alpukat, kentang, pisang, kacang-kacangan, ikan salmon, sayuran berdaun hijau tua (seperti bayam, brokoli, dan sawi), serta susu dan produk olahannya.

    Sonora.ID - Betis atau kaki kram saat malam hari memang acap kali datang tak disangka-sangka dan membuat siapa saja yang mengalaminya merasa tersiksa.

    Saking mengesalkannya, Anda mungkin jadi bertanya-tanya, apa penyebab kaki kram saat tidur tersebut?

    Kram kaki juga dapat mengganggu tidur dan membuat Anda merasa lelah atau lesu keesokan harinya.

    Hal ini juga dapat membuat Anda sangat sulit untuk tertidur, menyebabkan masalah lain seperti insomnia dari waktu ke waktu.

    Melansir dari WebMD, inilah 5 penyebab kaki kram saat tidur yang mungkin saja Anda alami.

    Penyebab kaki kram saat tidur

    1. Posisi tubuh

    Duduk atau berbaring dengan cara tertentu yang membatasi gerakan atau aliran darah ke kaki, contohnya seperti mengistirahatkan satu kaki di atas kaki lainnya atau dengan menyilangkan kaki, dapat menyebabkan kram.

    Anda dapat mencoba bereksperimen dengan tidur dalam kaki yang terentang untuk mengecek apakah mengubah posisi meredakan kram kaki ini.

    KONTAN.CO.ID - Anda sering merasa kram pada kaki saat malam hari, khususnya saat sedang tidur? Anda perlu waspada karena bisa menjadi pertanda Anda memiliki penyakit yang serius. 

    Kram kaki di malam hari atau dikenal juga dengan nocturnal (night) leg cramps. Kram ini bisa dirasakan di pertengahan tidur seseorang berupa rasa kaku dan nyeri tiba-tiba di otot betis, walaupun bisa juga di otot-otot telapak kaki.

     Ayu Lidya Paramita, Dosen Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya) menjelaskan, kram bisa berlangsung selama beberapa detik maupun menit, namun terkadang rasa nyeri pasca kram bisa dirasakan seharian.

    "Para ahli masih belum mengetahui secara pasti penyebab terjadinya kram di malam hari ini. Beberapa berpendapat bahwa hal ini terkait aktivitas otak terutama saat bermimpi dalam tidur," jelas Ayu seperti dikutip dari situs UM Surabaya.

    Baca Juga: Faktor Pendorong Bangsa Eropa Datang ke Indonesia & Negara yang Menjajah Indonesia

    Menurutnya, pada saat tersebut otak kita tengah mendapatkan sinyal palsu yang diartikan sebagai gerakan sebenarnya saat kita sedang bermimpi. 

    Perintah gerakan dari otak kita tersebut diterima oleh otot betis dan diwujudkan dalam bentuk kontraksi. Kontraksi berlebihan bahkan bisa membuat kita terjaga dari tidur dan meninggalkan rasa nyeri.

    "Risiko mengalami kram di malam hari meningkat pada usia di atas 50 tahun, aktivitas fisik seharian yang berlebihan, ataupun sebaliknya jika terlalu banyak duduk, serta tidak cukup minum air," kata Ayu.

    Faktor yang menyebabkan kram saat tidur

    Beberapa faktor yang membuat seseorang mengalami kram otot di malam hari ini berkaitan dengan vitalitas metabolisme otot.

    Otot yang fit atau bugar dan "lentur" membutuhkan suplai makanan bergizi, vitamin dan cukup asupan air.

    Ayu mengungkapkan, vitalitas otot ini akan menurun seiring pertambahan usia serta jika ada riwayat penyakit metabolik tertentu yang mengiringi seperti penyakit kardiovaskuler, gagal ginjal dan sirosis hepatis.

    "Oleh karena itu, apabila frekuensi kram otot betis di malam hari semakin sering, atau yang dulunya tidak pernah mengalami, kita patut waspada ada penyakit serius sedang terjadi di tubuh kita," ujarnya.

    Tidak ada penanganan khusus ketika kram di malam hari terjadi, cukup lakukan peregangan terhadap otot betis. 

    Baca Juga: KAI Buka Lowongan Kerja Terbaru 2022, Lulusan SMA hingga S1 Bisa Daftar

    Lakukan peregangan ini dengan cara menarik kelima ujung jari kaki mendekat ke arah lutut. Lakukan ini dengan posisi sendi lutut dalam keadaan lurus. Selain itu, lakukan pijatan ringan ke otot betis serta sendi engkel.

    "Asupan vitamin B12 serta mengatasi penyakit metabolik penyerta, disebut dapat membantu mencegah terjadinya kram otot betis di malam hari," ucap Ayu.

    Apa penyebab naik betis pada saat tidur?

    Keluhan kaki yang kram saat tidur bisa disebabkan karena kondisi yang kekurangan mineral, adanya tekanan terhadap saraf pada kaki akibat posisi tidur yang salah, gangguan suplai darah pada kaki, dehidrasi, paparan suhu dingin, atau efek samping dari obat rutin.

    Bagaimana cara mengatasi kram kaki saat tidur?

    More videos from.
    Pijat kaki. Menggosok otot yang kram dapat membantunya rileks. ... .
    Menggeliat. Jika kram terjadi di betis, maka luruskan kaki. ... .
    3. Berjalan di atas tumit. Langkah ini akan mengaktifkan otot-otot di sekitar betis dan memungkinkannya untuk rileks. ... .
    Kompres panas. ... .
    Minum jus acar. ... .
    6. Minum paintkiller..

    Kenapa kaki kram di malam hari?

    Salah satu penyebab kaki kram saat tidur adalah jarang melakukan peregangan atau olahraga. Jarang olahraga dan melakukan peregangan bisa mengurangi elastisitas otot. Akibatnya, otot menjadi lebih kaku pada waktu tertentu, termasuk saat salah memosisikan kaki ketika tidur, sehingga mudah mengalami nyeri atau kram.

    Kenapa otot kaki sering ketarik?

    Mengalami cedera atau menggunakan otot secara berlebihan juga bisa menyebabkan kram kaki. Terlalu lama duduk, berdiri terlalu lama di atas permukaan yang keras, kurang pemanasan sebelum berolahraga, atau meletakkan kaki pada posisi yang tidak nyaman selama tidur juga dapat membuat otot kaki menegang atau kram.