Jelaskan apa itu root vegetable dan sebutkan 5 contohnya

124 Kelas VII SMPMTs Semester 2 sehingga umumnya mempunyai umur relatif pendek, mudah rusak dan tidak dapat disimpan terlalu lama jika tidak diperlakukan secara khusus. Selain itu, sayuran tidak dapat dipanen setiap saat karena sayuran merupakan tanaman musiman. Tingkat kematangan dari sayuran mempengaruhi sifat isik sayuran, maka setiap jenis sayuran memiliki sifat isik yang berbeda mulai dari warna, rasa, aroma, kekerasan, tekstur dan penampakan.

B. Klasiikasi Sayuran

Klasiikasi sayuran dapat ditinjau berdasarkan bagian tanaman yang dapat dimakan dan pigmen yang dikandung.

1. Berdasarkan Bagian Tanaman yang Dimakan

Berdasarkan perkembangbiakannya, organ tumbuhan dapat dibedakan menjadi dua bagian yaitu bagian vegetatif daun, batang, akar dan bagian generatif buah, bunga, biji. Berikut ini klasiikasi sayuran berdasarkan bagian tanaman yang dapat dimakan.

a. Sayuran daun leaf vegetables

Sayuran daun merupakan jenis sayuran yang dapat dikonsumsi pada bagian daunnya. Sayuran daun dengan kualitas bagus adalah jika bagian daunnya utuh, tidak berlubang dan tidak busuk, serta batang dan daun berwarna segar. Contoh sayuran daun antara lain bayam, kangkung, sawi, kubis, daun kemangi, daun melinjo, daun singkong, pokcay, pohpohan dan lettuceselada. sumber: Dokumen Kemdikbud Gambar 4.2 Sayuran daun sawi dan pohpohan Di unduh dari : Bukupaket.com Prakarya 125

b. Sayuran batang stem vegetables

Sayuran batang yang dimanfaatkan adalah bagian batang dari tumbuhan yang terdiri dari buku dan ruas. Buku merupakan tempat menempelnya daun. Memilih sayuran batang yang baik biasanya batang yang masih muda, berwarna cerah, muda dan bersih, serta tidak busuk. Contoh sayuran batang yaitu asparagus, rebung, paku, dan seledri.

c. Sayuran akar root vegetables

Sayuran akar berupa umbi-umbian, karena umbi merupakan akar menggembung. Sayuran akar banyak mengandung karbohidrat dan berbagai nutrisi sehat lainnya. Sayuran akar yang baik adalah yang sudah berumur cukup, ukurannya besar, tidak tumbuh tunas, dan tidak ada bagian yang membusuk. Contoh sayuran akar yaitu kentang, wortel, lobak, bit, talas, ubi kayu, ubi jalar. sumber: Dokumen Kemdikbud Gambar 4.3 Sayuran batang: rebung dan asparagus sumber: Dokumen Kemdikbud Gambar 4.4 Sayuran akar: lobak dan kentang Di unduh dari : Bukupaket.com 126 Kelas VII SMPMTs Semester 2

d. Sayuran polong

Sayuran polong yang dimanfaatkan tidak hanya pada bagian polongnya tetapi kulitnya bisa ikut dimakan juga. Kualitas sayuran polong yang baik biasaya yang muda, biji sayuran tidak menonjol dan kulitnya masih lurus. Warna buah terlihat segar dan tidak ada bagian yang rusak. Yang termasuk sayuran polong antara lain buncis, kapri, kacang panjang, kacang merah dan kedelai.

e. Sayuran bunga flower vegetables

Tanaman sayuran yang berasal dari organ generatif dan yang dimanfaatkan pada bagian bunganya. Sayuran bunga dikatakan memiliki kualitas baik jika bungakembang tersusun secara kompak, ukurannya besar, berwarna cerah segar dan tidak ada bagian yang digigit hama. Contoh sayuran bunga yaitu brokoli, kembang kol, kecombrang, dan bunga turi. sumber: Dokumen Kemdikbud Gambar 4.5 Sayuran polong: petai dan buncis sumber: Dokumen Kemdikbud Gambar 4.6 Sayuran bunga: brokoli dan kembang kol Di unduh dari : Bukupaket.com Prakarya 127

f. Sayuran buah fruit vegetables

Contoh Sayuran Akar – Apakah kamu pernah mendengar sayuran akar? Tanaman ubi, kentang, atau wortel merupakan beberapa contoh dari sayuran akar. Dari sana, kita bisa tahu bahwa beberapa jenis sayuran yang kita konsumsi merupakan bagian dari sayuran akar.

Apa Itu Sayuran Akar?

Sayuran akar merupakan salah satu jenis sayuran yang sumber atau cadangan makanannya berasal dari akar. Contohnya seperti ubi, kentang, wortel, dan masih banyak lagi. Pada sayuran akar tersebut, banyak terkandung serat, mineral, hingga vitamin yang tentunya bermanfaat untuk tubuh.

Bahkan, untuk berbagai jenis umbi-umbian memiliki kandungan tambahan seperti antioksidan. Hal tersebut bisa melindungi tubuh agar terhindar dari paparan zat radikal bebas. Selain itu, mengonsumsi umbi-umbian juga dapat melindungi tubuh dari jenis stres bersifat oksidatif.

Contoh Sayuran Akar yang Menyehatkan Tubuh

Beberapa contoh jenis sayuran akar yang dapat menyehatkan tubuh adalah sebagai berikut.

1. Ubi

Jenis sayuran akar pertama adalah ubi. Sayuran yang satu ini sangat kaya dengan serat, vitamin C, A, dan juga mangan. Ditambah lagi, pada ubi juga memiliki sumber antioksidan. Contohnya seperti beta karoten, asam klorogenik, dan juga anthocyanin. Dengan mengonsumsi 4 gram ekstrak ubi selama 3 bulan, maka bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh serta melindungi mata dari banyak gangguan.

2. Kentang

Kentang juga sudah disebutkan sebelumnya sebagai salah satu sayuran akar. Kentang sendiri dapat diolah menjadi makanan apapun seperti perkedel, sop, goreng, hingga dapat digunakan menjadi bahan kue. Di dalam kentang juga memiliki banyak manfaat pada tubuh seperti serat.

Untuk dapat memenuhi kebutuhan vitamin, kentang juga terdapat banyak vitamin seperti Vitamin C, B6, potasium, dan juga mangan. Sekilas, kentang memiliki kandungan yang tidak jauh berbeda dengan ubi.

3. Wortel

Kita mungkin sudah tahu bahwa wortel merupakan makanan yang memiliki sumber vitamin A. Ternyata, di dalam wortel juga terdapat berbagai jenis nutrisi lainnya seperti vitamin K hingga antioksidan. Untuk jenis antioksidan beta karoten pada wortel, yaitu dapat menurunkan kadar kolesterol dengan baik. Bahkan, beberapa penelitian juga mengungkapkan bahwa asupan karoten juga dapat menurunkan terjadinya kanker payudara dan juga prostat.

4. Jahe

Jenis rempah-rempah yang satu ini juga sangat kaya dengan antioksidan, yakni gingerol. Dengan mengonsumsi jahe, maka dapat mengurangi rasa mual dan juga peradangan. Dari beberapa penelitian pun menunjukkan bahwa jahe dapat meredakan kram perut ketika haid.

5. Lobak

Makanan yang selalu ada dalam soto ini merupakan sayuran akar yang banyak manfaatnya. Di dalam lobak terkandung vitamin C dan juga kandungan agar terlindungi dari jamur. Pada beberapa studi juga menunjukkan bahwa lobak dapat melindungi lambung dari masalah seperti tukak lambung.

6. Bawang putih

Bawang putih termasuk ke dalam genus Allium. Di dalam bawang putih terkandung banyak nutrisi seperti mangan, vitamin B6 dan C. Pada bawang putih juga terdapat alicin sehingga dapat membantu menyehatkan jantung. Caranya sendiri adalah dengan menurunkan tekanan darah dan juga kolesterol.

7. Kunyit

Salah satu rempah-rempah ini juga termasuk sayuran akar yang menyehatkan. Kunyit juga memiliki kandungan antioksidan sehingga kamu tidak akan mudah sakit. Jenis sayuran akar ini sering digunakan pada jamu maupun masakan. Bahkan, di negara India menjadikan kunyit sebagai bumbu utama dalam beragam makanan.

8. Bawang merah

Terakhir adalah saudaranya bawang putih, yakni bawang merah. Bisa dikatakan, hampir semua makanan memakai bawang merah sebagai bumbu utama. Di dalam bawang merah terdapat probiotik yang baik pada saluran pencernaan. Di dalam bawang merah juga memiliki antioksidan agar terhindar dari zat radikal bebas.

Demikianlah delapan contoh sayuran akar yang menyehatkan tubuh. Semoga artikel ini dapat memberikan manfaat.

Lihat Foto

Pixabay/CongerDesign

Sayuran untuk menaikkan suhu tubuh

KOMPAS.com - Siswa yang sedang mengikuti pembelajaran jarak jauh (PJJ) bisa belajar di rumah. Terlebih yang sedang belajar tentang sayuran.

Apakah siswa sekolah sudah paham apa pengertian sayuran? Seperti apa klasifikasi sayuran? Melansir laman Kemendikbud Ristek, berikut ini penjelasannya.

Menurut ilmu pertanian, sayuran termasuk tanaman hortikultura. Hortikultura merupakan ilmu pertanian yang berkaitan dengan budidaya sayuran, buah-buahan, tanaman hias dan termasuk tanaman obat-obatan.

Baca juga: Siswa, Yuk Belajar 5 Jenis Jembatan

Pengertian dari sayuran adalah bagian vegetatif dari tumbuhan yang dapat dimakan, baik secara segar maupun melalui pengolahan dengan cara dimasak.

Sayuran mempunyai kadar air dan serat yang tinggi sehingga umumnya mempunyai umur relatif pendek, mudah rusak dan tidak dapat disimpan terlalu lama jika tidak diperlakukan secara khusus.

Selain itu, sayuran tidak dapat dipanen setiap saat karena sayuran merupakan tanaman musiman. Tingkat kematangan dari sayuran mempengaruhi sifat fisik sayuran, maka setiap jenis sayuran memiliki sifat fisik yang berbeda mulai dari warna, rasa, aroma, kekerasan, tekstur dan penampakan.

Klasifikasi sayuran

Berdasarkan bagian tanaman yang dimakan:

Berdasarkan perkembangbiakannya, organ tumbuhan dapat dibedakan menjadi dua bagian yaitu bagian vegetatif (daun, batang, akar) dan bagian generatif (buah, bunga, biji).
Berikut ini klasifikasi sayuran berdasarkan bagian tanaman yang dapat dimakan:

1. Sayuran daun (leaf vegetables)

Sayuran daun merupakan jenis sayuran yang dapat dikonsumsi pada bagian daunnya. Sayuran daun dengan kualitas bagus adalah jika bagian daunnya utuh, tidak berlubang dan tidak busuk, serta batang dan daun berwarna segar.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA