Hewan yang mengalami daur hidup dengan metamorfosis sempurna

Mengenal metamorfosis sempurna dan tidak sempurna dilengkapi contoh hewannya, selengkapnya dalam artikel ini

TRIBUNNEWS.COM - Daur hidup merupakan tahapan pertumbuhan dan perkembangan suatu hewan.

Dalam daur hidupnya terdapat hewan yang mengalami perubahan bentuk namun ada juga yang tidak.

Dikutip dari Buku Siswa SD/MI Kelas V Tema 5 Ekosistem (2017) oleh Diana Puspa Karitas, hewan yang mengalami perubahan bentuk pada tahap tumbuh kembangnya disebut metamorfosis.

Metamorfosis biasanya dialami oleh serangga dan amfibi.

Berdasarkan perubahan bentuknya metamorfosis dibedakan menjadi metamorfosis sempurna dan tidak sempurna.

Baca juga: Mengenal Fenomena Alam Pelangi, Proses Terbentuknya hingga Jenis-jenisnya

Baca juga: Mengenal Sistem Gerak pada Tumbuhan Beserta Contohnya, Termasuk Tanaman Putri Malu

Metamorfosis Sempurna

Metamorfosis sempurna terjadi ketika hewan mengalami perubahan bentuk yang sangat berbeda pada setiap tahap perkembangannya.

Contoh hewan yang mengalami metamorfosis sempurna adalah katak dan kupu-kupu.

Kupu-kupu berkembang biak dengan cara bertelur.

Selanjutnya telur menetas menjadi ulat atau larva yang aktif mencari makanan.

Jakarta -

Metamorfosis sempurna dan tidak sempurna merupakan jenis-jenis metamorfosis. Apakah detikers tahu, apa perbedaan metamorfosis sempurna dan tidak sempurna?

Metamorfosis adalah proses daur hidup pada organisme yang mengakibatkan organisme tersebut mengalami sejumlah perubahan mencolok dari saat lahir atau menetas ke bentuk dewasa.

Metamorforis hanya terjadi pada hewan, seperti dikutip dari buku Saya Ingin Pintar Ilmu Pengetahuan Alam untuk Kelas IV Semester I SD oleh Momon Sulaeman.

Perbedaaan metamorfosis sempurna dapat dilihat dari proses daur hidup yang dialami pada hewan.

1. Bentuk Fisiologis yang Berbeda

Metamorfosis sempurna adalah proses daur hidup hewan yang menyebabkan bentuk tubuh hewan tersebut saat lahir atau menetas sangat berbeda dengan bentuk dewasa.

Sementara itu, metamorfosis tidak sempurna adalah proses daur hidup hewan yang menyebabkan bentuk tubuh hewan tersebut saat lahir atau menetas tidak mengalami perubahan besar di bentuk dewasa.

2. Tahapan Metamorfosis

Tahapan metamorfosis sempurna yakni sebagai berikut:

Telur --> Larva --> Pupa/Kepompong --> Dewasa

Sementara itu, tahapan metamorfosis tidak sempurna yakni sebagai berikut:

Telur --> Nimfa --> Dewasa

Nimfa adalah bentuk tubuh hewan muda dari kelompok yang bermetamorfosis tidak sempurna.

Contoh hewan yang mengalami metamorfosis sempurna dan tidak sempurna

Contoh hewan yang mengalami metamorfosis tidak sempurna adalah kecoa. Bentuk nimfa tidak berbeda jauh dengan kecoa dewasa.

Contoh hewan yang mengalami metamorfosis sempurna adalah kupu-kupu, nyamuk, lalat, dan katak.

Tahapan metamorfosis kupu-kupu yaitu:

Telur --> Ulat --> Kepompong --> Kupu-kupu

Tahapan metamorfosis katak yaitu:

Telur --> berudu --> berudu dua kaki --> berudu empat kaki --> katak muda --> katak dewasa

Manfaat metamorfosis dan daur hidup hewan

Metamorfosis maupun daur hidup hewan secara keseluruhan dapat bermanfaat langsung dan tidak langsung bagi manusia. Sejumlah manfaat daur hidup hewan yakni sebagai berikut:

1. Kepompung dari ulat sutera dapat bermanfaat menjadi bahan dasar pembuat benang untuk dijadikan kain sutra yang berkualitas dan bernilai ekonomi tinggi.

2. Kupu-kupu berperan dalam membantu penyerbukan tumbuhan berbunga agar dapat berkembang biak sebagai tumbuhan berbunga. Perkembangbiakan tumbuhan berbunga bermanfaat bagi manusia yang membudidayakan bunga, salah satunya untuk bisnis dan keindahan.

Nah, itu dia perbedaan metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna serta contoh dan manfaatnya. Selamat belajar ya, detikers!

Simak Video "Pasar Kodok, Berburu Pakaian Bekas di Pasar Tradisional, Bali"



(twu/nwy)

Metamorfosis sempurna atau holometabolous merujuk pada perubahan bentuk dan fungsi tubuh yang dialami hewan, terutama serangga, dalam beberapa tahap. Secara spesifik, berdasarkan National Geographic, tahapan hidup tersebut meliputi fase telur, larva, pupa (kepompong), dan imago (hewan dewasa).

Salah satu ciri khas dari holometabolous adalah larva (hewan muda) memiliki bentuk tubuh dan perilaku yang jauh berbeda dari versi dewasanya. Ini bertolak belakang dengan metamorfosis tidak sempurna yakni larva dan imago memiliki kemiripan.

Lalu, hewan apa saja yang mengalami metamorfosis sempurna? Mari kita simak deretan nama dan penjelasannya berikut ini, ya. 

Kupu-kupu merupakan contoh paling populer dari hewan yang mengalami metamorfosis sempurna. Sebelum menjadi serangga yang cantik, kupu-kupu mengawali hidupnya dari telur.

Telur kupu-kupu sering menempel pada daun atau batang tumbuhan. Dari situ, akan keluar larva yang kita kenal sebagai ulat. Si larva mempunyai nafsu makan yang besar. Mereka bahkan akan langsung makan sesaat setelah menetas dari telurnya. National Geographic Kids menyebutkan, sifatnya yang rakus itu lantas bisa membuat tubuhnya 100 kali lebih besar dari ukuran semula.

Setelah menghabiskan waktunya untuk makan, ulat akan membungkus dirinya dalam sebuah kepompong. Tahapan ini bisa berlangsung selama beberapa minggu atau bulan. Barulah selepas itu, keluar seekor kupu-kupu dengan sayapnya yang indah. Namun, sebelum terbang, kupu-kupu harus menunggu sayapnya kering terlebih dahulu.

Perlu kamu ketahui pula, gak hanya kupu-kupu, saudaranya, ngengat, juga memiliki fase hidup serupa, yakni sama-sama bermetamorfosis mulai dari telur, larva, pupa, hingga dewasa.

Semut juga melewati 4 fase hidup. Bermula dari telur yang berbentuk lonjong, akan keluar larva seperti ulat yang tak memiliki mata dan kaki setelah 1–2 minggu. Akan tetapi, gak semua telur akan menetas karena ada beberapa yang sengaja dimakan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi semut.

Para bayi yang menetas selanjutnya bergantung pada semut-semut dewasa untuk urusan makan. Dari makanan yang dikonsumsi, larva lantas tumbuh dan mengalami ganti kulit beberapa kali. Saat ganti kulit, muncul bulu-bulu yang tampak seperti pengait. Kehadiran bulu-bulu tersebut memudahkan semut dewasa ketika mengangkat tubuh para bayi.

Setelah cukup besar, waktunya larva masuk ke tahap pupa. Menurut laman Ask A Biologist dari Arizona State University, beberapa spesies semut ada yang terbungkus dalam kepompong dan ada pula yang telanjang. Selama dalam kepompong, anggota badan, seperti kaki dan antena mulai terbentuk, tetapi keduanya masih terlipat ke tubuhnya. Tahap ini bisa memakan waktu sekitar 6–10 minggu.

Selanjutnya, semut dewasa pun keluar dari kepompong. Mereka memiliki eksoskeleton (rangka luar) yang mencegah tubuhnya semakin besar. Dari pupa tersebut pula, mereka akan tumbuh menjadi ratu, semut jantan, ataupun semut pekerja (betina).

Nah, proses penentuan peran dalam koloni tersebut bukan berdasarkan genetik, melainkan pola makan semut sewaktu masih larva. Berdasarkan The Conversation, setiap larva betina yang mendapat asupan protein lebih tinggi akan menjadi ratu. Sebaliknya, yang mengonsumsi sedikit protein akan bernasib menjadi semut pekerja.

Baca Juga: 5 Jenis Serangga Terkecil yang Mengagumkan, Sulit Banget Dilihat

Siklus hidup hewan ini bermula ketika nyamuk betina meletakkan sekitar 100 butir telur di genangan atau tempat yang berisi air. Lama waktu menetasnya kurang lebih 48 jam. Namun, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), setelah telur-telur tersebut tergenang dalam air, larva nyamuk, yakni jentik-jentik, akan otomatis muncul.

Dalam tahap ini, jentik-jentik menghabiskan waktunya di air. Mereka naik ke permukaan untuk bernapas dan memakan mikroorganisme yang ada di air. Sebelum menjadi pupa, jentik-jentik akan berganti kulit sebanyak 3–4 kali. Setiap melakukan penggantian kulit, tubuh larva menjadi lebih besar.

Lalu dilanjutkan dengan tahap pupa, yakni fase larva 'istirahat' dan tak makan sama sekali. Meskipun begitu, The American Mosquito Control Association menjelaskan, kepompong masih dapat bergerak-gerak apabila terjadi perubahan cahaya atau untuk sekadar pindah ke tempat yang lebih aman.

Setelah kurun waktu 2–7 hari, muncul imago. Sesaat baru keluar, mereka akan berdiam terlebih dahulu di atas permukaan air sembari mengeringkan tubuh dan menunggu anggota badannya mengeras. Barulah, setelah itu, mereka terbang mencari makan.

Jangan sampai salah, yang menghisap darah manusia dan hewan adalah nyamuk betina—darah tersebut untuk menghasilkan telur, sedangkan nyamuk jantan memakan nektar bunga, mengutip laman CDC.

Apakah kamu tahu siklus hidup lalat rumah? Sama seperti serangga-serangga sebelumnya, lalat mengawali hidupnya sebagai telur. Tampak seperti beras dengan warna keputih-putihan, telur lalat berukuran 1,2 mm dan biasanya ditemukan di tempat sampah ataupun pupuk.

Untuk dapat menetas, lingkungan tempat telur berada harus lembap. Suhunya pun juga harus dalam kisaran 25 derajat Celsius ke atas. Apabila kondisi optimal tersebut tercapai, larva lalat—belatung—akan keluar setelah 8–20 jam, berdasarkan laman Rentokil.

Memiliki panjang 3–9 mm, belatung akan makan, tumbuh, dan berganti kulit sebanyak tiga kali. Selanjutnya, belatung mencari lokasi yang kering dan dingin untuk kemudian memasuki fase kepompong.

Wujud kepompong lalat berbeda dengan ketika masih larva. Bentuknya lebih bulat dengan warna bervariasi, mulai dari kuning, hitam, merah, maupun cokelat. Laman University of Florida melaporkan, pada suhu 32–37 derajat Celsius, hanya butuh 2–6 hari bagi pupa untuk menyelesaikan perkembangannya.

Setelah itu, imago akan keluar dari kepompong dengan bantuan bagian tubuhnya yang bernama ptilinum. Mampu hidup hingga 2 bulan lamanya, lalat betina umumnya memiliki tubuh yang lebih besar dari lalat jantan.

Sebelum melakukan proses perkawinan, biasanya lalat mencari makan terlebih dahulu. Kemudian, lalat betina akan menghasilkan 150 telur dalam sekali waktu dan siklus hidup serangga ini berulang kembali.

Baca Juga: 5 Hewan yang Mengalami Metamorfosis Tidak Sempurna, Apa Saja?

Baca Artikel Selengkapnya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA