Hari ini puasa apa 8 juli 2022

DESKJABAR- Besok Jumat 8 Juli 2022 merupakan jadwal puasa Tarwiyah. Dan pada Sabtu 9 Juli 2022 jadwal puasa Arofah.

Bacaan niat puasa Tarwiyah dan juga bacaan niat puasa Arofah bisa dibaca di sini, jika masih belum hapal akan bacaan niat puasa Tarwiyah dan puasa Arofah.

Ustad Abdul Somad atau dikenal dengan sebutan UAS mengatakan pahala bagi orang yang mengerjakan puasa Arofah sangat besar. Jadi pahalanya sangat besar.

Jadwal puasa Tarwiyah sesuai dengan keputusan Kementerian Agama jatuh pada hari Jumat 8 Juli 2022 dan jadwal puasa Arofah pada hari Sabtu 9 Juli 2022.

Baca Juga: Wisata Garut Paling Hits, Kampoeng Jokowi, My Darling dan Kampung Amsterdam, Instagramable, Tiketnya Berapa?

Besok Jumat 8 Juli 2022 bagi yang akan melaksanakan puasa sunnah, adalah jadwalnya puasa Tarwiyah dan dilanjut dengan puasa Arofah pada Sabtu 9 Juli 2022.

Ustad Abdul Somad atau UAS menjelaskan pahalanya sangat besar bagi orang yang melaksanakan puasa Arofah pada hari Sabtu 9 Juli 2022 atau sehari sebelum Idul Adha.

Jadwal puasa Tarwiyah jatuh pada hari Jumat Besok tanggal 8 Juli 2022 dan jadwal puasa Arofah jatuh pada tanggal 9 Juli 2022 atau satu hari sebelum Idul Adha.

Jadi bagi yang ingin melaksanakan puasa sunnah Tarwiyah pada hari Besok Jumat bisa dilanjutkan dengan puasa Arofah pada hari Sabtu 9 Juli 2022.

JAKARTA, iNews.id - Ada dua jenis puasa sebelum Idul Adha 2022 yang dianjurkan untuk dijalankan yakni Puasa Arafah dan Tarwiyah. Lalu, kapan mulai Puasa Arafah?

Mengacu pada hasil sidang isbat Idul Adha 2022 yang telah digelar Kementerian Agama (Kemenag), 1 Dzulhijjah 1443 H jatuh pada Jumat (1/7/2022) dan Idul Adha 2022 pada tanggal 10 Juli. Sedangkan pemerintah Arab Saudi menetapkan Idul Adha 2022 jatuh tanggal 9 Juli.

Dari hasil sidang isbat tersebut, Puasa Tarwiyah dilaksanakan pada Jumat, 8 Juli 2022. Sedangkan Puasa Arafah dilaksanakan sehari setelahnya yakni 9 Dzulhijjah bertepatan hari Sabtu, 9 Juli 2022.

Berikut jadwal lengkap kapan mulai puasa Arafah dan Tarwiyah:

Puasa Tarwiyah: Jumat, 8 Juli 2022
Puasa Arafah: Sabtu, 9 Juli 2022.

Bagi Muslim yang ingin menjalankan Puasa Arafah dan Tarwiyah perlu mengetahui bacaan niat. 

Berikut niat puasa Arafah lengkap arab, latin, dan artinya:

Arab: نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى

Latin: Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta’ala

Artinya : Saya niat puasa sunah Arafah karena Allah Ta’ala.

Puasa Tarwiyah

Niat Puasa Tarwiyah lengkap arab, latin, dan artinya:

Arab: نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى

Latin: Nawaitu shouma tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala

Artinya: Saya niat puasa Tarwiyah, sunnah karena Allah ta’ala.

Kata Arafah biasanya merujuk pada berdiam dirinya para jemaah haji di tempat yang disebut dengan Arafah. Berdiam dirinya jemaah haji ini bisa juga disebut dengan wukuf.

Wukuf di Arafah bagi jemaah haji itu dilaksanakan tanggal 9 Dzulhijjah menurut penanggalan Arab Saudi. Namun, terkadang muncul persoalan jika awal Bulan Dzulhijjah di Indonesia dan Arab Saudi berbeda seperti tahun ini. Lantas Puasa Arafah ikut di Arab Saudi atau tetap tanggal 9 Dzulhijjah di Indonesia?

Pensyariatan Puasa Arafah ini sebagaimana juga puasa hari-hari Dzulhijjah sebelumnya, lebih dahulu sebelum adanya haji yang dilakukan oleh Nabi SAW atau yang terkenal dengan nama Haji Wada'.

Sehingga, hari Arafah adalah hari ke-9 Dzulhijjah tiap tahunnya. Maka, para ulama ketika membicarakan puasa Arafah ini lebih menekankan pada tanggal 9 Dzulhijjah bukan pada waktu wukuf di Arafah.

Merdeka.com - Penentuan tanggal wukuf di Arafah (9 Zulhijjah) merupakan salah satu persoalan penting dalam Islam. Sebab saat itu umat Islam disunahkan untuk melaksanakan ibadah puasa Arafah berdasarkan hadis Nabi yang menyatakan bahwa puasa hari Arafah bisa menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.

Kata Arafah sendiri memiliki arti pengetahuan. Dinamakan demikian karena ia adalah tempat perjumpaan antara moyang manusia di muka bumi, yaitu Adam dan Hawa, yang keduanya memiliki rasa untuk saling memahami, dan itulah isyarat pengetahuan yang pertama.

Dalam penerapannya di lapangan, terjadinya perbedaan penetapan tanggal 1 Zulhijjah yang kemudian berimplikasi pada perbedaan hari raya Idul Adha antara Arab Saudi dan negara lain sebenarnya menimbulkan kesulitan dalam pelaksanaan puasa Arafah.

Pertanyaan yang muncul kemudian adalah, apakah puasa Arafah itu dilakukan sesuai dengan penanggalan Arab Saudi ataukah penanggalan di tempat masing-masing? Berikut informasi lengkap mengenai kapan jadwal puasa Arafah 2022? lengkap dengan niat dan keutamaannya telah dirangkum merdeka.

Kapan jadwal puasa Arafah 2022 merupakan salah satu pertanyaan yang cukup banyak ditanyakan kaum muslim di Indonesia. Puasa Arafah sendiri merupakan puasa yang dianjurkan sebagai bentuk amalan 10 hari pertama bulan Dzulhijjah jelang Idul Adha.

Waktu pelaksanaan puasa Arafah berlangsung pada tanggal 9 Dzulhijjah. Adapun kapan jadwal puasa Arafah 2022? Menurut penanggalan masehi dapat dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 8 Juli 2022 jika mengikuti jadwal wukuf jemaah haji. Namun, sebagian kalangan memilih untuk tetap mengikuti waktu Indonesia yakni pada hari Sabtu tanggal 9 Juli 2022.

Adanya perbedaan mengenai waktu antara Arab Saudi dan Indoensia sebenarnya bukan sesuatu yang perlu dipersoalkan. Hal ini tak lain karena perbedaan tersebut merupakan hal lumrah karena sejak menentukan hilal bulan Hijriyah pun sudah berbeda. Sehingga hal tersebut akan berdampak pada perbedaan jadwal Hari Raya.

Niat Puasa Arafah

Puasa Arafah merupakan salah satu puasa sunnah yang dianjurkan. Terutama bagi mereka yang tidak sedang menunaikan ibadah haji.

Adapun berikut ini merupakan niat puasa Arafah yaitu sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ عَرَفَةَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnati Arafah lillâhi ta‘âlâ.

Artinya, “Aku berniat puasa sunnah Arafah esok hari karena Allah SWT.”
Jika kamu ingin berpuasa sunnah Arafah di siang hari tetapi tidak sempat melafalkan niat dan berniat puasa di malam harinya boleh menyusul pelafalan niat dan memasang niat sunnah puasa Arafah seketika itu juga. Sebab, kewajiban niat di malam hari hanya berlaku untuk puasa wajib. Untuk puasa sunnah, niat boleh dilakukan di siang hari sejauh yang bersangkutan belum makan, minum, dan hal-hal lain yang membatalkan puasa sejak subuh hingga gelincir matahari.

Keutamaan Puasa Arafah

Puasa Arafah yang dilaksanakan sehari sebelum Idul Adha yakni pada tanggal 9 Dzulhijjah memiliki banyak keutamaan yang sangat besar. Maka dari itu, pada ulama sepakat untuk memasukkan puasa Arafah ini sebagai salah satu puasa yang sangat dianjurkan (muakkad).
Berikut ini merupakan keutamaan puasa Arafah yaitu:

1. Ibadah yang Dianjurkan pada 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijjah
Keutamaan puasa Arafah yang pertama adalah sebagai ibadah yang dianjurkan untuk dikerjakan pada 10 hari pertama di bulan Dzulhijjah. 

Dari Ibnu 'Abbas Radhiyallahu 'an bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Tidak ada hari dimana amal saleh pada saat itu lebih dicintai oleh Allah daripada hari-hari ini, yaitu: Sepuluh hari dari bulan Zulhijah. Mereka bertanya: Ya Rasulullah, tidak juga jihad fi sabilillah? Beliau menjawab: Tidak juga jihad fi sabilillah, kecuali orang yang keluar (berjihad) dengan jiwa dan hartanya, kemudian tidak kembali dengan sesuatu apa pun". (HR. Imam Bukhori).

2. Dianugerahi Berbagai Macam Kemuliaan
Keutamaan puasa Arafah berikutnya adalah dianugerahi berbagai macam kemuliaan yaitu sebagai berikut:

  • Diberikan keberkahan pada kehidupannya.
  • Ditambahkan hartanya.
  • Dijamin kehidupan rumah tangganya.
  • Dibersihkan dirinya dari segala dosa dan kesalahan yang telah lalu.
  • Dilipat gandakan amal dan ibadahnya.
  • Dimudahkan kematiannya.
  • Diterangi kuburnya selama di alam Barzah.
  • Diberatkan timbangan amal baiknya di Padang Mahsyar.
  • Diselamatkan dari kejatuhan kedudukan di dunia ini.
  • Dinaikkan martabatnya di sisi Allah SWT.

3. Menghapus Dosa Selama Dua Tahun
Keutamaan puasa Arafah dapat menghapus dosa seseorang selama dua tahun. Adapun dosa yang dimaksud adalah dosa tahun sebelumnya dan dosa tahun sesudahnya. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadis Rasulullah SAW:

"Dari Abu Qotadah, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, 'Puasa Arofah (9 Zulhijah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyuro (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu'." (HR. Muslim).

08 Juli 2022 puasa Apa?

Dikutip dari Kompas.com, Kamis (7/7/2022), jika Idul Adha pada Minggu, 10 Juli 2022, maka puasa Tarwiyah dapat dilakukan pada Jumat, 8 Juli 2022, dan puasa Arafah pada 9 Juli 2022.

Besok puasa apa 9 Juli 2022?

Dikutip dari laman Kemenag Jawa Barat, puasa Arafah dilaksanakan pada tanggal 9 Zulhijah bertepatan dengan pelaksanaan wukuf di Arafah oleh para jemaah haji. Sehingga, pelaksanaan puasa Arafah di Indonesia menurut penetapan Hari Raya Idul oleh pemerintah dilaksanakan pada Sabtu (9/7/2022).

Puasa apa tanggal Juli 2022?

Jika merujuk pada kalender Hijriyah, maka jadwal puasa Ayyamul Bidh di bulan Juli 2022 ini jatuh pada tanggal 13, 14 dan 15 Juli 2022.

Tgl 8 puasa apa?

Tahun ini, waktu puasa Tarwiyah jatuh pada Jumat, 8 Juli 2022. Bahkan, puasa Tarwiyah sangat dianjurkan untuk dikerjakan oleh umat Islam.