24 Maret 2021 20:03 28896 KALI DIBACA 0 KOMENTAR 2 KALI DIBAGIKAN Show
Blogging kini oleh sebagian besar penulis maupun yang suka menulis dijadikan mata pencaharian, layaknya jenis pekerjaan lainnya. Bedanya untuk mendapatkan apa yang diterima, blogger terlebih dahulu harus memberikan terlebih dahulu apa yang dimiliki. Lebih kepada informasi, ilmu, dan yang semisal dengannya. Dengan tulisan. Menulis. Namun permasalahan yang seringkali dihadapi oleh para blogger adalah "mau menulis apa ?". Karena sudah kehabisan ide dalam menulis. Disitu kadang saya merasa sedih. Tanpa ide dalam menulis, blogging? Habislah sudah. Jadi jelas mengapa kreatifitas itu merupakan jantung dari kegiatan blogging. Kuncinya adalah kreatif. Tidak hanya blogging, tapi desain grafis, programming, bisnis dan lain sebagainya. Artikel kali ini akan menjelaskan kepada Anda bagaimana cara yang efisien untuk bisa menemukan inspirasi sehingga nantinya Anda akan memiliki ide yang tanpa batas. Paling tidak ini adalah gambaran praktis bagaimana Anda bisa menciptakan pikiran penuh dengan kreatifitas. Tapi satu hal yang perlu Anda ketahui adalah, bahwasanya setiap manusia itu memiliki kreatifitas yang tinggi, namun permasalahannya bagaimana cara untuk menuangkannya. Itu saja. Cara termudah untuk menuangkan kreatifitas adalah mengkoneksikan semua bagian dalam diri. Biasanya ini tentang maklumat, pengetahuan sebelumnya. Dan bagaimana Anda menatap masa yang akan datang. Cara Membangkitkan Kreatifitas Bawaan Anda ?Kabar baik karena ada cara agar kita bisa mempelajari kembali bagaimana menemukan sisi kreatif dalam diri. Jika kilas balik ke belakang, ketika masih duduk di bangku taman kanak-kanak, guru Anda mungkin pernah menanyakan "Apa saja yang bisa dilakukan dengan bata merah / batako yang ada di depannya?". Setiap anak memiliki jawaban yang sangat kreatif, banyak sekali yang bisa dilakukan dengan bata. Ada yang menjawabnya menyusunnya dengan rapi, ada yang menumbuk batanya menjadikannya seperti bumbu makanan, yang sayur-sayurannya di ambil dari tanaman disekitar dan diberikan kepada orang dewasa, lalu memaksa orang dewasa untuk memakannya, jika tidak maka diancam menangis histeris. Ada yang kesal kemudian dijadikan seperti bola basket berbentuk kotak untuk dilempar ke temannya yang membuatnya kesal. Dan banyak lagi cara kreatif anak dalam menilai dan membuat sesuatu. Berbeda sekali ketika duduk di bangku SD, SMP, dan SMA, berpikir kreatif ini seolah dihilangkan, setiap anak itu diarahkan kepada cara berfikir yang sama, dengan jawaban yang pasti sama. Jika ditanya apa kegunaan bata merah, maka jawabannya membangun rumah. Dan cara berfikir yang sudah belasan tahun membuat daya pikir kreatif seseorang berkurang bahkan hilang sama sekali. Nah oleh karena itu Anda harus kembali melatih bagaimana cara berfikir yang kreatif. Memandang sesuatu dengan cara yang berbeda. Bagaimana jadi seorang yang kreatif. Bagaimana sih sebetulnya cara dalam berfikir kreatif itu ? Menurut Dave Stewart, anggota Eurythmics. "To me, creativity has always been about making a connection between two things that normally don’t go together, the joining of seemingly unconnected dots." ~ Dave Stewart, Eurythmics Menurutnya, kreatifitas itu biasanya berawal dari mengkoneksikan dua hal yang berbeda yang mana biasanya normalnya hal tersebut tidak dilakukan, menggabungkan dua titik yang berbeda sama sekali. Ide baru pun muncul dari bertabrakannya informasi mengenai dua hal yang berbeda, sehingga otak menggabungkan banyak sel syaraf berisi informasi, dan memikirkan hal-hal yang tidak terhitung jumlahnya, dan menjalar ke segala arah. Sebagai contohnya, ketika seseorang mendapatkan ide baru, biasanya hal ini di picu ketika menggabungkan dua hal berbeda yang memang normalnya tidak ada hubungannya. Kreatifitas ini menjembatani keduanya. Namun selain hal tersebut ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan guna menemukan ide, inovasi dan inspirasi, berikut lengkapnya : 1. Santai dan RilexKreatifitas itu datang ketika kondisi tubuh dan pikiran sedang santai dan rilex. Jika Ide tidak ada / belum datang janganlah memaksakan diri, yang pada akhirnya malah nanti Anda jadi stress, kondisi seperti ini malah menjadikan kreatifitas hilang. Santai saja dan rilex, regangkan otot, regangkan syaraf, nikmati udara sekitar, tarik nafas, hembuskan, mungkin Anda bisa mencoba lebih menenangkan diri dengan menjadi natural. Kondisi disekitar yang hening membantu Anda berfikir. Setelah Anda melakukan tahapan ini, maka lanjutkan ke langkah berikutnya. Yakni menjelajahi pikiran / berimajinasi. 2. Jelajahi Pikiran (Imajinasi)Yang membedakan orang jenius dengan orang pada umumnya sebetulnya hanya di imajinasi, orang pada umumnya hanya menjalankan kehidupan berdasarkan realitas yang ada, sedangkan si jenius membangun suatu konsep yang belum pernah ada sebelumnya. Meskipun sesuatu itu sendiri berdiri di atas konsep yang sudah ada di alam sekitarnya. Sebagai contohnya , yang dilakukan oleh Abbas Ibnu Firnas ilmuwan muslim di zaman kekhilafahan yang menemukan konsep pesawat terbang sekaligus mengimplementasikannya, konsepnya di temukan 800 tahun sebelum Wilbur O Wright mengadopsinya dan merealisasikannya dalam pesawat terbang masa kini. Dari mana konsepnya ? Dari mengamati bagaimana burung terbang, meneliti bentuk sayap yang aerodinamis. Sehingga berimajinasi dalam pikiran yang santai dan rilex ini lah mampu memicu daya kreatifitas Anda, tidak hanya untuk blogging tapi untuk banyak hal. Imajinasi memungkinkan Anda menemukan jembatan di antara dua hal yang berbeda. Yang jelas semuanya berawal dari imajinasi seseorang terhadap pengamatan yang ada disekitarnya, ya sesederhana itu. 3. Banyak Belajar dan ReferensiSeorang yang kreatif pun tentunya tidak akan pernah berhenti belajar akan banyak hal, apabila diperhatikan ilmuwan-ilmuwan pun memiliki banyak sekali referensi yang menunjang keilmuwannya. Semakin tinggi keilmuwannya, maka bisa dipastikan semakin banyak juga referensi yang dimilikinya. Seorang designer dan blogger populer pun belajar dan memiliki serta mengamati banyak referensi, dan belajar dari orang-orang yang sebelumnya. Begitu juga dengan Anda, banyak belajar dan memiliki banyak referensi akan menunjang daya kreatifitas Anda. 4. Komunikasi dan BersosialisasiIde dan kreatifitas pun biasanya muncul ketika Anda bersosialisasi dengan banyak orang. Hal-hal sederhana bisa memicu kreatifitas yang luar biasa. Contoh ketika Dustin Moskovitz berbincang dengan Mark Zuckerberg perihal status seorang teman wanitanya, masih single atau tidak. Mark Zuckerberg menjawab bahwa tidak ada seorang pun yang mau kemana-mana menggunakan papandi tempel di bajunya untuk menjelaskan statusnya. Nah dari sinilah ide muncul, yang akhirnya menjadi salah satu fitur bermanfaat di facebook, yakni fitur status seseorang. Yang jelas ide mengalir begitu saja ketika Anda berkomunikasi dan bersosialisasi dengan orang-orang yang bahkan beda bidangnya dengan Anda. 5. Ide Datang Dengan Sendirinya lalu ImprovisasikanSepercik ide yang datang pun bila Anda improvisasi maka akan menghasilkan ide-ide luar biasa selanjutnya. Asal Anda tidak lupa untuk mencatatnya ke dalam secarik kertas / handphone atau apapun, jangan sampai ide muncul kemudian Anda tidak mencatatnya. Karena bisa hilang dengan cepat. Sumber : http://bisnis.ilmuwebsite.com/2015/04/5-cara-efektif-menemukan-ide-inovasi.html
Budaya tradisional daerah dan material serta teknik khas daerah merupakan potensi yang harus dikembangkan sehingga lestari dan menjadi manfaat bagi daerah. Setiap daerah di Indonesia memiliki budaya tradisional yang berbeda-beda. Pengembangan dari setiap budaya tradisional tersebut akan menjadi kekayaan bersama yang luar biasa, yang akan memberikan warna bagi kemajuan bangsa Indonesia di masa depan. Salah satu kekayaan pengembangan budaya tradisi adalah melalui pengembangan kerajinan. Proses perancangan kerajinan diawali dengan pemilihan sumber inspirasi dan pencarian ide produk kerajinan, pembuatan sketsa ide, pembuatan studi model kerajinan, dilanjutkan dengan pembuatan petunjuk produksi. Ide kerajinan dengan inspirasi budaya lokal akan dikembangkan menjadi produk kerajinan yang akan diproduksi dan siap dijual. Dengan demikian produk yang dihasilkan harus memiliki nilai estetik dan inovasi agar diminati pasar. Perancangan kerajinan dengan inspirasi budaya nonbenda akan menerjemahkan sesuatu yang abstrak (tak berbenda) menjadi benda (berwujud). Misalnya, inspirasi diambil dari sebuah cerita rakyat (tak berbenda) menjadi sebuah diorama mini yang menggambarkan salah satu adegan dalam cerita rakyat tersebut. Contoh lain adalah mengambil inspirasi dari kepercayaan simbolis (tak berbenda), burung enggang untuk dibuat menjadi ide untuk tekstil atau busana (benda). Tahapan penerjemahan meliputi: pemahaman terhadap makna simbol; mencari kata kunci yang dapat menjadi dasar dari pengembangan ide produk; mencari ide-ide fungsi dan bentuk kerajinan. Pencarian Ide ProdukKita telah mengenali berbagai kekayaan budaya non benda di daerah setempat, tokoh-tokoh cerita rakyat, filosofi dari pantun, simbolsimbol, cerita rakyat dan tarian tradisional. Pengetahuan dan apresiasi kita terhadap hal-hal tersebut dapat mendorong munculnya ide untuk pembuatan produk kerajinan. Ide bisa muncul secara tidak berurutan, dan tidak lengkap, tetapi dapat juga muncul secara utuh. Salah satu dari kita bisa saja memiliki ide tentang suatu bentuk unik yang akan dibuat. Ide bentuk tersebut akan menuntut kita untuk memikirkan teknik apa yang tepat digunakan dan produk apa yang tepat untuk bentuk tersebut. Salah satu dari kita juga bisa saja mendapatkan ide atau bayangan tentang sebuah produk yang ingin dibuatnya, material, proses dan alat yang akan digunakan secara utuh. Untuk memudahkan pencarian ide atau gagasan untuk rancangan kerajinan dengan inspirasi budaya non benda, mulailah dengan memikirkan hal-hal di bawah ini. • Budaya nonbenda apa yang akan menjadi inspirasi? • Produk kerajinan apa yang akan dibuat? • Mengapa produk kerajinan tersebut dibuat? • Siapa yang akan menggunakan produk kerajinan tersebut? • Bahan/material apa yang apa saja yang akan dipakai? • Warna dan/atau motif apa yang akan digunakan? • Adakah teknik warna tertentu yang akan digunakan? • Bagaimana proses pembuatan produk tersebut? • Alat apa yang dibutuhkan? Pertanyaan-pertanyaan tersebut dapat diungkapkan dan didiskusikan dalam kelompok dalam bentuk curah pendapat (brainstorming). Pada proses brainstorming ini, setiap anggota kelompok harus membebaskan Membuat Gambar/SketsaIde-ide produk, rencana atau rancangan dari produk kerajinan digambarkan atau dibuatkan sketsanya agar ide yang abstrak menjadi berwujud. Ide-ide rancangan dapat digambarkan pada sebuah buku atau lembaran kertas, dengan menggunakan pinsil, spidol atau bolpoin dan sebaiknya hidari penggunaan penghapus. Tariklah garis tipis-tipis dahulu. Jika ada garis yang dirasa kurang tepat, abaikan saja, buatlah garis lain pada bidang kertas yang sama. Demikian seterusnya sehingga kamu berani menarik garis dengan tegas dan tebal. Gambarkan idemu sebanyak-banyaknya, dapat berupa variasi produk, satu produk yang memiliki fungsi sama, tetapi dengan bentuk yang berbeda, produk dengan bentuk yang sama dengan warna dan motif yang berbeda. Pilih Ide TerbaikSetelah kamu menghasilkan banyak ide dan menggambarkannya dengan sketsa, mulai pertimbangkan ide mana yang paling baik, menyenangkan dan memungkinkan untuk dibuat. Prototyping atau Membuat Studi ModelSketsa ide yang dibuat pada tahap-tahap sebelumnya adalah format dua dimensi. Artinya hanya digambarkan pada bidang datar. Kerajinan yang akan dibuat berbentuk tiga dimensi. Maka, studi bentuk selanjutnya dilakukan dalam format tiga dimensi, yaitu dengan studi model. Studi model dapat dilakukan dengan material sebenarnya maupun bukan material sebenarnya. Perencanaan ProduksiTahap selanjutnya adalah membuat perencanaan untuk proses produksi atau proses pembuatan kerajinan tersebut. Prosedur dan langkahlangkah kerja dituliskan secara jelas dan detail agar pelaksanaan produksi dapat dilakukan dengan mudah dan terencana. |