Daerah himpunan penyelesaian yang memenuhi sistem pertidaksamaan 4x+3y 24

Oleh jokotole Maret 08, 2019

Dalam bahasan kali ini, akan dibahas mengenai sistem pertidaksamaan linear dua variabel. Sistem pertidaksamaan linear dua variabel merupakan bab dari penyelesaian problem jadwal linear. Sehingga sangat penting untuk memahami bahan ini terlebih dahulu sebelum mempelajari jadwal linear. Sistem pertidaksamaan linear dua variabel tentu sangat berbeda dengan sistem persamaan linear dua variabel. Selain, perbedaan  tanda hubung yang dimiliki oleh keduanya. Bentuk penyelesaian dan metode penyelesaiannya juga tidak sama. Nah, untuk lebih jelasnya mengenai sistem pertidaksamaan linear simaklah ulasan berikut.

Pertidaksamaan Linear Dua Variabel

Sebelum membahas mengenai sistem pertidaksamaan linear dua variabel, terlebih dahulu kita mempelajari mengenai pertidaksamaan linear dua variabel. Pertidaksamaan linear dua variabel ialah kalimat terbuka matematika yang memuat dua variabel, dengan masing-masing variabel berderajat satu dan dihubungkan dengan tanda ketidaksamaan. Tanda ketidaksamaan yang dimaksud ialah >, <, ≤, atau ≥. Sehingga bentuk pertidaksamaan linear sanggup dituliskan sebagai berikut.
berikut ialah contohnya 2x + 3y > 6 4x - y < 9 Berbeda dengan penyelesaian dari persamaan linear dua variabel yang berupa himpunan pasangan titik-titik atau kalau digambar grafiknya akan berupa garis lurus, penyelesaian pertidaksamaan linear dua variabel berua tempat penyelesaian. Dalam praktiknya penyelesaian pertidaksamaan linear sanggup berupa tempat diarsir atau sebaliknya tempat penyelesaian pertidaksamaan linear dua variabel berupa tempat bersih. Untuk menentukkan tempat penyelesaiannya, sanggup dilakukan melalui langkah-langkah berikut.
  1. Ubahlah tanda ketidaksamaan dari pertidaksamaan menjadi tanda sama dengan (=), sehingga diperoleh persamaan linear dua variabel
  2. Lukis grafik/garis dari persamaan linear dua variabel tadi. Hal ini sanggup dilakukan dengan memilih titik potong sumbu x dan sumbu y dari persamaan atau memakai dua titik sembarang yang dilalui oleh garis. Garis akan membagi dua bidang kartesius
  3. Lakukan uji titik yang tidak dilalui oleh garis (substitusi nilai x dan y titik ke pertidaksamaan). Jika menghasilkan pernyataan yang benar, artinya tempat tersebut merupakan penyelesaiannya, namun apabila menghasilkan pernyataan salah maka bab lainnya lah yang merupakan penyelesaiaanya.
Untuk lebih jelasnya perhatikan referensi berikut

Contoh 1

Tentukan tempat penyelesaian dari pertidaksamaan linear dua variabel berikut a. 3x + y < 9 b. 4x - 3y ≥ 24

Penyelesaian

a. 3x + y < 9 3x + y = 9

Grafik Penyelesaian

(Garis putus-putus dipakai menunjukkan tanda ketidaksamaan < atau > dengan kata lain tanda ketidaksamaan tanpa sama dengan) Uji titik (0, 0) 3(0) + 0 < 9 0 < 9 (benar) Karena pernyataannya menjadi benar, maka (0, 0) termasuk penyelesaianya. Sehingga tempat yang memuat (0, 0) merupakan penyelesaianya. Dalam hal ini yang tempat higienis merupakan penyelesaian dari pertidaksamaan. b. 4x - 3y ≥ 24 4x - 3y = 24

Grafik Penyelesaian

Uji titik (0, 0) 4(0) - 3(0) ≥ 24 0 ≥ 24 (salah) Karena pernyataanya menjadi salah, maka (0, 0) bukan termasuk penyelesaianya. Sehingga tempat penyelesainnya tidak memuat (0, 0) dan tempat bersihnya (daerah penyelesaian) berada di bawah garis. Untuk melaksanakan uji titik, tidak harus selalu menggunakkan titik (0, 0). Titik mana saja sanggup dipakai asalkan titik tersebut tidak dilalui oleh garis persamaan. Pada dua referensi di atas, dasar pertimbangan memakai titik (0, 0) ialah selain tidak dilalui oleh garis serta mempermudah perhitungan.

Sistem Pertidaksamaan Linear Dua Variabel

Sistem pertidakasamaan linear dua variabel ialah sistem pertidaksamaan yang melibatkan dua atau lebih pertidaksamaan linear dua variabel. Daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan linear dua variabel merupakan tempat yang memenuhi semua pertidaksamaan yang ada dalam sistem. Untuk lebih jelasnya perhatikan referensi berikut

Contoh 2

Tentukan tempat penyelesaian dari sistem pertidaksamaan dua variabel berikut! x + y ≤ 9

6x + 11 y ≤ 66


≥ 0 y ≥ 0

Penyelesaian

x + y ≤ 9 x + y = 9

6x + 11 y ≤ 66 6x + 11 y = 66

x ≥ 0, gambar garisnya berimpit dengan sumbu y dengan tempat penyelesaian di kanan sumbu y y ≥ 0, gambar garisnya berimpit dengan sumbu x dengan tempat penyelesaian di atas sumbu x Grafik Penyelesaian

Uji titik (0, 0) 0 + 0 ≤ 9 0  ≤ 9 (benar) Uji titik (0, 0) 6(0) + 11(0) ≤ 66 0  ≤ 66 (benar)

Contoh 3

Tentukan tempat penyelesaian dari sistem pertidaksamaan dua variabel berikut! x + y ≤ 5 4x + 6 y ≤ 24 x ≥ 1 y ≥ 2

Penyelesaian

x + y ≤ 5 x + y = 5

4x + 6 y ≤ 24 4x + 6 y = 24

x ≥ 1, gambar garisnya melalui x = 1 dan sejajar sumbu y dengan tempat penyelesaian di kanan garis y ≥ 2, gambar garisnya melalui y = 2 dan sejajar sumbu x dengan tempat penyelesaian di atas garis Grafik Penyelesaian

Uji titik (0, 0) 0 + 0 ≤ 9 0  ≤ 9 (benar) Uji titik (0, 0) 6(0) + 11(0) ≤ 66 0  ≤ 66 (benar)

Demikianlah mengenai Sistem Pertidaksamaan Linear Dua Variabel, supaya sanggup dipahami dan bermanfaat.

Home / Matematika / Soal IPA / Soal IPS

Diketahui sistem pertidaksamaan linear berikut.
    x + y ≥ 7
    4x + 3y ≥ 24
    x ≥ 0
    y ≥ 0 

a. Gambarlah daerah penyelesaiannya!
b. Tentukan koordinat titik-titik sudut daerah penyelesaian tersebut!
c. Tentukan nilai minimum fungsi tujuan f(x, y) = 12x + 9y!


Soal di atas bisa kita selesaikan seperti berikut:


------------#------------


Jangan lupa komentar & sarannya

Email:



Newer Posts Older Posts

Teks video

di sini ada sebuah pertanyaan nilai minimum dari fungsi objektif yaitu f x koma y = 3 x + 2 y adalah maka di sini ada dua persamaan itu yang pertama adalah 4 x ditambah dengan 3 Y lebih besar sama dengan 24 dan yang kedua adalah 2 x ditambah dengan 3 Y lebih besar sama dengan 18 dengan nilai x dan juga isinya lebih besar sama dengan nol maka di sini dapat kita cari titik potongnya yang pertama adalah 4 x ditambah dengan 3 Y = 24 maka apabila di sini x y 0 maka ia akan sama dengan 8 sedangkan apabila di sini x nya nggak = 6 maka disini terdapat dua koordinat yang pertama adalah 0,87 yang kedua 6,0 Kemudian yang kedua di siniDitambah dengan 3 Y = 18 maka nilai x y = 0 nilainya = 6 sedangkan nilai nilai x = 9, maka Sin 0,6 dan juga 9,0 kemudian setelah itu dapat kita membuat sumbu x dan juga sesungguhnya maka di sini dapat kita Letakkan titiknya yang pertama adalah 0,8 maka titik nya akan berada di sini Sedangkan untuk yang kedua adalah 6,0 maka titik yang berada di sini belum dapat disambungkan ini merupakan garis dari 4 x ditambah dengan 3 Y lebih besar sama dengan 24 di sini kita menggunakan garis tegas karena tandanya adalah sama dengar. Namun apabila tandanya hanya lagu saja tidak ada undangannya kita akan menggunakan garis putus-putus Mak ada paketantitik yang kedua yaitu dengan 0,6 maka titik yang berada di sini dan terakhir 9,0 maka titik yang berada di sini makan dapat tersambung kembali garis yang kedua ini yaitu garis 2 x ditambah dengan 3 Y lebih besar sama dengan 18 maka X dapat Kita uji daerahnya dengan 0,0 maka di sini yang pertama 4 x ditambah dengan 3 Y lebih besar sama dengan 24 A Bila Kita uji dengan 0,0 maka 4 dikalikan dengan 0 adalah 0 dengan 3 * 0 adalah 0 maka disini nol adalah salah tidak lebih setara dengan 24 melainkan lebih kecil sama dengan 24 maka daerah yang diarsir merupakan daerah yang menjadi 0,0 yang ini kemudian dapat kita jadi kembali untuk gadis yang kedua untuk garis yang kedua adalah 2 x ditambah dengan 3 Y lebih besar sama dengan 18 makaini kita jadikan 0,0 maka 2 * 00 = 3 * 0 dengan nol adalah salah tidak lebih besar sama dengan 18 melainkan lebih kecil sama dengan 18 maka daerah yang merupakan daerah yang menjadi 0,0 maka disini dapat terlihat daerah yang terkena cat untuk keduanya itu adalah yang ini garis berwarna merah ini maka disinilah titik serangan antara kedua garis maka dapat kita melakukan eliminasi maka 2 x ditambah dengan 3 Y = 18 dan 34 x + 3y = 24 maka dapat kita kurangi di sini maka akan diperoleh minus 2 x = min 6 maka x y = 3 kemudian mencari ini dapat kita saksikan maka 2 dikalikan dengan 3 ditambah dengan 3 Y = 18 maka di sini 6 ditambah dengan 3 Y = 18 maka 3a = 12 maka nilai a = 4, maka dengan ini merupakan titik dari 3,4 hadis ini objektifnya yaitu adalah f x koma y yaitu = 3 x ditambah dengan 2 y maka disini kita memiliki tiga koordinat untuk yang pertama adalah 0,8 untuk yang kedua adalah 3,4 dan untuk yang terakhir merupakan 9,0 maka dapat kita saksikan maka yang pertama 3 * 00 dengan 2 * 8 adalah 16 Maka hasilnya adalah = 16 ^ 2 3 x 3 merupakan 9 ditambah dengan 2 * 4 * 8 maka a = 17 dan Terakhir 3 x 9 adalah 27 ditambah dengan 2 x 00 Maka hasilnya sama dengan 27 maka di sini karena pertanyaannya merupakan nilai minimum ataukita kecil maka untuk jawaban yang tepat disini merupakan jawaban yang c itu adalah yang 16 sampai jumpa di pertemuan berikutnya

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA