Cara menggunakan show php errors

Register Globals merupakan metode yang ada di dalam PHP untuk mempermudah dalam mengambil nilai form. Metode tersebut menjadikan atribut nama dari objek form secara otomatis menjadi variabel di dalam PHP. Sedangkan Display Errors merupakan sebuah fitur yang ada di dalam PHP untuk menampilkan pesan kesalahan pada halaman website, sehingga pengguna dapat mengetahui dibagian mana kesalahan tersebut terjadi.

Secara default, semua server hosting IndoWebsite memasang settingan register_globals = Off dan display_errors = Off untuk alasan security. Namun beberapa client IndoWebsite masih menggunakan fitur Register Globals untuk menjalankan script websitenya. Sehingga script tersebut tidak dapat dijalankan pada server karena status fitur register_globals = OFF. Walaupun demikian jangan khawatir, sebab client bisa mengaktifkan fitur Register Globals dan Display Errors dengan membuat file tertentu.
Silahkan ikuti petunjuk berikut untuk mengaktifkan Register Globals dan Display Errors.

1. Buat sebuah file menggunakan notepad atau text editor lainnya, kemudian masukan script berikut.

   register_globals = On
   display_errors = Off
   

2. Simpan file tersebut dengan nama php.ini

3. Upload ke direktori yang membutuhkan fitur Register Globals. Anda perlu mengupload ke semua direktori yang membutuhkan Register Globals agar script berjalan dengan lancar.

Script display_errors = On, hanya diperlukan jika anda ingin menampilkan pesan error script website untuk mempermudah pengecekan kesalahan script. Apabila script sudah berjalan normal, sebaiknya Display Errors di setting Off (display_errors = Off).

Jika ada pertanyaan tentang artikel Mengaktifkan Register Globals dan Display Errors, silahkan hubungi staf Indowebsite.

You can add your own custom error handler, which can provide extra debug information. Furthermore, you can set it up to send you the information via email.

function ERR_HANDLER($errno, $errstr, $errfile, $errline){
    $msg = "Something bad happened. [$errno] $errstr 


    File: $errfile 

    Line: $errline 

    
".json_encode(debug_backtrace(), JSON_PRETTY_PRINT)."
 
";

    echo $msg;

    return false;
}

function EXC_HANDLER($exception){
    ERR_HANDLER(0, $exception->getMessage(), $exception->getFile(), $exception->getLine());
}

function shutDownFunction() {
    $error = error_get_last();
    if ($error["type"] == 1) {
        ERR_HANDLER($error["type"], $error["message"], $error["file"], $error["line"]);
    }
}

set_error_handler ("ERR_HANDLER", E_ALL & ~E_NOTICE & ~E_STRICT & ~E_DEPRECATED);
register_shutdown_function("shutdownFunction");
set_exception_handler("EXC_HANDLER");
 
error_reporting, adalah fungsi untuk menyimpan error dan sekaligus menampilannya, pada contoh diatas E_ALL^E_NOTICE, berarti tampilkan semua error kecuali error yang berupa notice(pemberitahuan).



 
Ada banyak sekali hal yang menyebabkan error pada PHP. Tentunya selalu mengacu kepada kode yang memiliki kesalahan tertentu, baik itu Fatal error, atau yang lainnya. Disini akan Saya bagikan cara mudah menampilkan teks error di PHP. Beberapa orang mungkin ingin menampilkan kesalahan dari kode saat mencoba sesuatu dalam mode debugging, Kadang sebagian hosting tidak menampilkan error dari kode dan hanya dapat dilihat dari logs panel saja, tapi yang akan Saya bagikan kali ini, dapat dilihat langsung dalam bentuk teks.



Bentuk yang terdapat pada error bermacam macam, contohnya seperti fatal error, User autentikasi error, error pada sistem fungsi, dan lain-lain. Semuanya memiliki berbeda level dan dapat ditampilkan menjadi satu yakni menggunakan E_ALL. Berikut ini contoh pemanggilan dari salah satu file penting. Dapat melalui file PHP langsung, php.ini, atau dari .htacceess. Silahkan lihat dibawah ini.!
file.php
ini_set('display_errors', 1);
//Atau
error_reporting(E_ALL && ~E_NOTICE);
php.ini
display_errors = On
error_reporting = E_ALL & ~E_NOTICE
.htaccess
php_value display_errors 1
Kamu dapat menggunakan salah satu dari ketiga diatas, dan khusus php.ini, file ini jarang bisa digunakan langsung dari ROOT web, karena di beberapa Operasi Sistem, file tersebut bisa ada di folder /etc/ atau /etc/php5/apache2/. dan hanya dapat diedit dengan bantuan SSH shell akses. Untuk .htaccess dan PHP pasti sudah tau cara menggunakannya. Beberapa hosting mungkin men-disable format pemanggilan php value error di .htaccess, dan menurut Saya memang lebih baik memakai langsung fungsi dari PHP asli yaitu error_reporting().
Seperti yang Saya katakan diatas, ada bermacam-macam level error, dan kamu dapat menampilkan itu semua atau dapat memilih sesuatu error yang penting. Semua level dapat dilihat DISINI.