Tren digital marketing saat ini mulai dikenal di kalangan masyarakat, terutama bagi para pelaku bisnis. Kemudahan serta efektivitas pun menjadi alasan kenapa mereka memilih untuk mulai beralih ke digital. Tapi apa sebenarnya digital marketing itu? Show
Apa Itu Digital Marketing?Sebelum kita bahas mengenai digital marketing, kita pahami dulu apa definisi dari kata “Marketing”.
Istilah marketing berkembang cukup luas seiring dengan perkembangan teknologi di zaman modern sekarang, salah satunya dikenal pula istilah “Digital Marketing” yang artinya Pemasaran Digital.
Banyak yang beranggapan bahwa Digital Marketing sama persis dengan Online Marketing ataupun Internet Marketing dengan alasan karena sama-sama menggunakan internet. Hal tersebut tidaklah keliru. Namun, sedikit perbedaannya yaitu digital marketing memiliki cakupannya yang lebih luas karena memanfaatkan saluran atau channel digital yang beragam. Tujuan utama dari digital marketing itu sendiri adalah untuk menjangkau audiens yang aktif di dunia digital tidak hanya secara 1 arah, namun telah 2 arah dengan cepat, tepat, efektif, dan juga efisien. Pengertian Digital Marketing Menurut para AhliDari sekian banyak ahli yang mendefinisikan pengertian digital marketing, kita bisa simak 2 di antaranya, yaitu: 1. Josua Tarigan dan Ridwan Sanjaya (2009)Menurut Josua Tarigan dan Ridwan Sanjaya, “Pemasaran digital adalah kegiatan pemasaran termasuk branding yang menggunakan berbagai media berbasis web seperti blog, website, e-mail, adwords, ataupun jejaring sosial. Tentu saja pemasaran digital bukan hanya berbicara tentang pemasaran internet.” 2. Heidrick dan Struggles (2009)Sedangkan menurut Heidrick dan Struggles yang dikutip dari Gramedia, “Digital marketing adalah sebuah hal yang menggunakan dunia digital dalam melakukan periklanan. Kegiatan yang dilakukan tersebut memang tidak menggembar-gemborkan secara langsung. Namun, hal tersebut tetap memiliki efek yang sangat berpengaruh.” Baca Juga: Pengertian Customer Journey dan Manfaatnya bagi Bisnis Selanjutnya, mungkin Anda masih bingung, “Apa sih kelebihan dalam menggunakan digital marketing?” Mari kita bahas! 3 Jenis Digital MarketingDigital marketing yang biasa kita pelajari memiliki strategi yang cukup banyak seperti SEO, SEM, Email Marketing, Social Media, dan lain-lain. Akan tetapi, perlu kita ketahui bahwa bahwa strategi-strategi tersebut semua itu dirangkum menjadi 3 jenis digital marketing, yaitu Owned Digital Marketing, Earned Digital Marketing, dan Paid Digital Marketing. a. Owned Digital MarketingOwned Digital Marketing adalah jenis digital marketing di mana semua media dimiliki, dikelola, dan dikendalikan oleh Anda sebagai pemilik bisnis. Contoh dari owned digital marketing adalah website, akun media sosial, blog, aplikasi, email, halaman sosial, dan sebagainya. b. Earned Digital MarketingEarned Digital Marketing adalah jenis digital marketing di mana konten-konten yang dihasilkan baik dengan tujuan promosi ataupun hanya sekadar informasi didapat tanpa persetujuan bisnis Anda dan biasanya tidak mengeluarkan biaya apapun. Contoh dari jenis earned digital marketing adalah ulasan (Review) dari pelanggan, liputan media seputar bisnis kita, penyebutan (Mention) di media sosial, konten-konten yang dibagikan (Social Shares), ataupun rekomendasi yang dilakukan oleh orang lain secara gratis. c. Paid Digital MarketingPaid Digital Marketing adalah jenis digital marketing terakhir yang mencakup semua bentuk periklanan digital di berbagai media seperti Facebook/Instagram Ads, Twitter Ads, Google Ads, iklan PPC, retargeting/remarketing, dan sebagainya. Apa Saja Platform Digital untuk Digital Marketing?Dalam menjalankan strategi marketing, Anda tentu harus paham dulu apa saja platform yang nantinya akan digunakan. Sebelum itu, kita pahami dulu apa itu platform digital.
Interaksi dan pertukaran informasi yang dimaksudkan bisa dalam berbagai konteks, contoh mengenai dunia bisnis. Dalam berbisnis, Anda dapat menggunakan platform digital untuk berjualan, promosi produk, ataupun mengenalkan layanan dan jasa ke masyarakat luas. Ada 2 platform pemasaran yang populer digunakan dalam menjalankan strategi digital marketing, yaitu: a. Web-based MarketingWeb-based Marketing yaitu kombinasi antara teknik pemasaran dengan teknologi web dapat diakses melalui berbagai perangkat seperti laptop, komputer, smartphone, tablet, dan lain-lain. b. App-based MarketingApp-based Marketing atau disebut juga Mobile Marketing merupakan teknik pemasaran dengan memanfaatkan aplikasi yang diunduh oleh pengguna di perangkat mobile mereka. Selanjutnya, mari kita bahas mengenai contoh strategi yang digunakan dalam digital marketing! 9 Contoh Strategi Digital MarketingTerdapat 9 contoh strategi dalam menjalankan digital marketing yang populer digunakan oleh brand-brand besar dan juga bisnis UKM/UMKM. Mari simak penjelasannya di bawah ini! 1. Search Engine Optimization (SEO)
Peringkat yang dianggap “Terbaik” dalam konteks ini adalah peringkat di halaman pertama mesin pencari, khususnya di peringkat 3–5 teratas yang berpotensi diklik oleh pengguna internet. Berbeda dengan iklan, SEO memerlukan waktu yang relatif lebih lama agar hasilnya dapat terlihat. Namun, hasil tersebut dapat bertahan dalam waktu yang lebih lama dibandingkan iklan. Ada 3 teknik utama dalam mengoptimasi mesin pencari yang mungkin Anda sudah pernah mendengarnya, yaitu On-page SEO, Off-page SEO, dan Technical SEO. Kita sebagai seorang SEO Specialist tidak memilih salah satu dari ketiga teknik tersebut, melainkan sebaiknya Anda menjalankan ketiganya secara bersamaan. a. On-page SEOOn-page SEO adalah upaya optimasi yang dilakukan dari dalam situs web. Upaya-upaya ini meliputi:
b. Off-page SEOSedangkan Off-page SEO adalah upaya-upaya optimasi yang dilakukan dari luar situs web. Off-page SEO biasanya melakukan 2 aktivitas, yaitu:
Jika Anda sudah memiliki website, kami menganjurkan Anda melakukan audit website untuk mengetahui bagian mana saja pada website Anda yang masih perlu dioptimalkan. Ikuti saja panduan audit website kami yang lengkap dan ramah bagi pemula untuk membantu Anda memperoleh gambaran mengenai performa website Anda. c. Technical SEOTechnical SEO adalah teknik optimasi situs web dan server yang membantu robot mesin pencari (Web Crawler) untuk merayapi dan mengindeks situs Anda secara lebih efektif dalam rangka untuk membantu meningkatkan peringkat organik. Apa Saja Jenis-jenis Teknik dalam SEO?Selain ketiga teknik yang telah dijelaskan di atas, Anda juga harus paham jenis-jenis teknik yang digunakan dalam dunia SEO. Ketiga jenis teknik tersebut adalah:
Baca Juga: Bagaimana Cara Belajar SEO untuk Pemula? Temukan di Sini! 2. Search Engine Marketing (SEM)Anda juga dapat mendatangkan pengunjung ke website melalui halaman mesin pencari dengan menggunakan iklan. Strategi ini disebut dengan Search Engine Marketing.
Nantinya, iklan yang ditayangkan menggunakan strategi SEM ini akan dilabeli tulisan “Iklan/Ads/Sponsored” pada tampilannya di hasil halaman mesin pencari. Kelebihan dari iklan menggunakan SEM ini adalah hasilnya bisa langsung Anda lihat. Namun, kekurangannya yaitu begitu Anda menghentikan iklan, maka trafik pengunjung bisa berhenti begitu saja. 3. Social Media Marketing (SMM)Sama halnya pada halaman hasil mesin pencari, ada pula cara untuk mendatangkan pengunjung ke akun media sosial Anda secara organik dan juga berbayar. 1. Social Media Optimization (SMO)Dalam mengelola media sosial, setidaknya ada 2 hal yang bisa Anda optimasi, yaitu:
Setiap media sosial tentu memiliki karakteristik dan ciri khasnya masing-masing. Artinya, tidak semua jenis konten dapat menghasilkan interaksi yang bagus di semua media sosial. Contohnya, Facebook sangat cocok untuk konten foto, video, dan juga teks, YouTube dan TikTok sangat cocok untuk konten video, Instagram sangat cocok untuk foto & video, ataupun LinkedIn untuk info lowongan pekerjaan & konten profesional. Perlu diperhatikan juga, media sosial apa yang lebih populer dipakai di suatu negara. Hal ini berkaitan dengan bagaimana perilaku audiens di dunia maya. Baca juga: Ukuran Feed Instagram Terbaru Tahun 2022 [Wajib Disimpan] 2. Social Media AdvertisingAda banyak media sosial yang menawarkan fasilitas beriklan di platform mereka. Masing-masing memiliki karakteristiknya tersendiri, dan dapat diatur untuk audiens yang spesifik. Contohnya di Facebook Ads Anda dapat mengatur agar iklan Anda hanya dilihat oleh pengguna wanita yang berusia 19-25 tahun dan suka memasak. Beberapa platform beriklan di media sosial yang populer di antaranya:
Selain itu, ada juga strategi media sosial berbayar tanpa melalui platform-platform di atas. Contohnya adalah strategi Endorsement dan Paid Promotion yang bekerja sama dengan para influencer. 4. Digital Advertising
Terdapat 7 format yang biasa kita temukan dalam digital advertising adalah:
Ada banyak metode yang umum dipakai dalam periklanan digital, beberapa di antaranya yaitu:
Baca Juga: Digital Advertising: Pengertian, Cara Kerja, serta Contohnya 5. Affiliate Marketing
Contoh yang paling populer menggunakan metode pemasaran ini adalah Amazon Associates, di mana mereka memiliki ratusan ribu bahkan jutaan orang yang merekomendasikan produk yang dijual di Amazon. 6. Email Marketing
Menurut statistik, email marketing memiliki tingkat keberhasilan yang lebih tinggi dalam memperoleh pelanggan baru dibandingkan dengan media sosial. Email juga merupakan metode yang ideal untuk komunikasi jangka panjang dengan para responden salah satunya karena orang-orang jarang mengganti alamat email mereka. Jika Anda ingin kegiatan email marketing secara efektif dan efisien, Anda dapat menggunakan salah satu tools CRM (Customer Relationship Manager) yang dapat mengelola hubungan serta mengatur email seperti apa yang harus dikirimkan agar tercapai kesuksesan dalam penjualan maupun pemasaran yang dilakukan. 7. Content Marketing
Content marketing juga bertujuan untuk membangun relasi yang kuat dengan audiens dalam jangka waktu lama. Beberapa jenis konten dapat Anda gunakan seperti:
Karenanya, konten yang dibuat harus relevan agar tercipta perasaan butuh dari audiens yang akhirnya memiliki kedekatan emosi dengan konten yang dibuat. Baca Juga: Konten: Pengertian, Jenis, serta Etika dalam Pembuatanya 8. Video Marketing
Video marketing merupakan salah satu strategi terbaik dalam pemasaran di era digital ini. Kenapa? Alasannya karena jika kampanye video marketing dikonsep dengan sebaik-baiknya, maka video tersebut akan membawa pesan dan visual yang menarik secara bersamaan sehingga mudah dipahami audiens. 9. Mobile Marketing
Perlahan tapi pasti, tren penggunaan internet dari waktu ke waktu mulai didominasi oleh perangkat mobile. Hal ini dikarenakan pola perilaku masyarakat dalam kesehariannya hampir selalu berinteraksi dengan perangkat seluler. Baca juga: Bagaimana Cara Menyusun Strategi Digital Marketing yang Tepat? Kelebihan Digital MarketingKeuntungan utama digital marketing ialah Anda dapat menarget pasar yang lebih luas menggunakan biaya yang jauh lebih sedikit dan menggunakan cara-cara yang jauh lebih dapat diukur. • Lebih Efektif dan Efisien dari Segi BiayaAnda bisa menjangkau seluruh dunia (Apabila Anda sanggup memenuhi permintaannya) dengan biaya yang jauh lebih rendah menggunakan website. Perlu diingat, kemudahan ini juga diperoleh pemilik bisnis lain termasuk kompetitor Anda. Untuk mengungguli website kompetitor, Anda tetap perlu melakukan promosi yang lebih baik dari kompetitor Anda. Ada 2 macam “Promosi” yang umum dilakukan, yaitu promosi secara Organik dan promosi secara Berbayar. Sebetulnya, kedua cara tersebut sama-sama membutuhkan sumber daya, entah itu biaya ataupun waktu. Sama halnya dengan era sebelum digital marketing, strategi efektiflah yang akan memenangkan persaingan. • Membangun Hubungan Komunikasi dengan Target PasarMempertahankan pelanggan bisa jadi lebih sulit dan memakan biaya daripada memperoleh pelanggan baru. Namun hasilnya sangat sebanding dengan usahanya. Digital marketing memungkinkan tim Anda untuk tetap menjalin komunikasi dengan para pelanggan menggunakan cara yang halus, akrab dan hemat biaya. Para pelanggan yang merasa diperhatikan akan lebih mudah mengingat merek produk atau jasa Anda dibanding saingan. Seorang pelanggan yang setia pada produk atau jasa Anda juga lebih besar kemungkinannya untuk melakukan transaksi berulang kali membeli produk atau jasa lain yang Anda tawarkan dan bahkan menyarankan orang-orang di sekitar mereka untuk menggunakan produk atau jasa Anda. • Dapat Memilih dan Menentukan Target yang SpesifikSebelum seseorang memutuskan untuk membeli sesuatu, mereka akan melalui beberapa tahap pembelian. Orang-orang yang melewati ini pun juga terbagi-bagi menjadi beberapa segmentasi. Di era pemasaran digital, Anda akan bertemu lebih banyak segmen pasar yang tersedia dan dapat dijadikan sebagai target pemasaran. Pada pemasaran konvensional, apabila Anda menjual mobil dan memasang reklame, maka Anda tidak dapat memilih siapa saja yang dapat melihat papan reklame Anda. Marketing digital memungkinkan Anda melakukan persis seperti hal di atas! Saat ini, jauh lebih mudah untuk membagi pasar ke dalam segmen-segmen tertentu karena banyak platform digital marketing memungkinkan Anda untuk memilih target pasar yang spesifik. Anda bahkan dapat mengarahkan iklan atau promosi digital yang Anda buat agar ditampilkan pada orang-orang yang memiliki minat tertentu, berada pada usia tertentu, sudah berkeluarga atau belum, bahkan dengan rentang pendapatan tertentu. • Data Mudah Dievaluasi & Diukur EfektivitasnyaTidak seperti cara pemasaran konvensional yang lebih mahal dan sulit diukur efektivitasnya, platform iklan online dan organik jauh lebih terjangkau dan efektivitasnya sangat dapat diukur. Selain itu Anda dapat memantau performa iklan dan konten organik secara berkala serta mengetahui berapa banyak orang yang melihat iklan maupun konten Anda serta profil orang-orang tersebut. Tergantung platform analisis apa yang Anda gunakan, Anda akan dapat melihat usia dan jenis kelamin, minat, tempat tinggal, bahasa mereka, perangkat apa yang mereka gunakan untuk melihat konten Anda serta berbagai komponen lainnya. Profil Pengunjung Website Berdasarkan Usia dan Jenis Kelamin Profil Pengunjung Website Berdasarkan Minat• Jangkauan Luas, Cepat, dan Dapat DisesuaikanKelebihan digital marketing tidak berhenti di situ. Anda juga dapat membuat berbagai perubahan yang perlu untuk meningkatkan performa iklan bahkan saat iklan sedang berjalan. 2 hal inilah yang tidak mungkin dilakukan pada media iklan konvensional. Berikut ini beberapa metrik yang berguna dalam mengukur performa suatu iklan:
Anda juga dapat menyesuaikan konten website dengan pengunjung tertentu. Misalnya, jika pengunjung baru maka website menampilkan promosi, namun jika yang datang ialah pelanggan lama, maka website akan menampilkan produk lain yang belum pernah ia beli. Semakin banyak data pelanggan yang Anda miliki dan terhubung dengan website Anda maka semakin banyak penyesuaian dan modifikasi yang dapat Anda buat. • Branding Bisnis, Produk, dan Layanan Jauh Lebih MudahKelebihan digital marketing yang selanjutnya adalah kemudahan dalam membangun citra merek (Branding). Berbeda dari teknik konvensional di mana bisnis Anda harus kelihatan “Mencolok” untuk mendapat perhatian, di media digital hanya hanya perlu mengoptimasi beberapa hal dalam menyediakan informasi yang berharga bagi audiens. Nantinya mereka akan mengenai brand karena informasi yang Anda sajikan. • Mudah dalam Menganalisis Pasar & Pesaing (Kompetitor)Dengan tersedianya banyak informasi di internet, Anda dapat dengan mudah menganalisis bagaimana tren & kondisi pasar saat ini serta memprediksinya untuk masa yang akan datang. Selain itu, Anda juga dapat melihat seperti apa strategi yang diterapkan kompetitor yang berguna dalam menentukan Brand Positioning di pasar. Baca Juga: Apa Itu Kompetitor? Pahami Agar Bisnis Anda Mampu Bersaing! • Tidak Butuh Sumber Daya Manusia yang BanyakApakah digital marketing sepenuhnya dikerjakan oleh mesin? Jawabannya tentu saja tidak. Dengan kehadiran teknologi digital, Anda hanya perlu menempatkan beberapa orang pemasar yang ahli di bagian strategis, dan beberapa orang saja yang akan menjalankan fungsi teknis. Dikarenakan peran manusia di beberapa bagian dikurangi, hal ini tentu akan menghemat biaya operasional sehingga dapat dialihkan ke hal-hal yang lebih krusial dalam bisnis. • Potensi Pertumbuhan Bisnis yang SignifikanDengan semua kelebihan yang telah disebutkan di atas, hal yang paling penting khususnya dalam bisnis adalah tentang pertumbuhan. Apabila Anda dapat memanfaatkan digital marketing dengan sebaik-baiknya, tentu laju pertumbuhan bisnis akan signifikan, bahkan mengalahkan bisnis-bisnis yang masih saja bertahan dengan cara konvensional. Konsep & Langkah Memulai Digital MarketingSaat menjalankan strategi digital marketing apapun, Anda tidak boleh lupa untuk selalu mengkonsepnya ke dalam sebuah kampanye yang disebut Digital Marketing Campaign.
Dengan menggunakan kampanye yang terkonsep, Anda dapat membuat gambaran seperti apa keseluruhan aktivitas marketing yang akan dijalankan. Anda juga akan mampu mengukur tingkat keberhasilan strategi-strategi digital marketing terhadap target yang ingin dicapai. Ada 5 langkah mudah yang dapat Anda terapkan ketika baru ingin mengkonsep dan memulai strategi digital marketing:
Aset-aset Penting Digital MarketingJika berbicara tentang digital marketing, spektrum ini sebetulnya sangatlah luas. Karenanya, penting bagi seorang pelaku bisnis untuk tahu sumber daya yang dapat dimaksimalkan oleh bisnis dan perusahaan agar pemasaran digital dapat berjalan maksimal. Salah satu elemen penting dalam digital marketing adalah Aset. Kenali apa saha aset digital yang Anda miliki, dan mulailah untuk fokus pada beberapa aset saja sebagaimana telah disinggung pada tulisan cara memulai bisnis di media sosial. Beberapa aset dalam digital marketing antara lain:
Jika Anda sudah memiliki beberapa aset di atas, yang perlu Anda lakukan adalah mengoptimalkan aset-aset tersebut untuk membangun brand yang Anda miliki. Semisal untuk website dan blog bisnis, tulislah secara berkala artikel yang akan menarik calon pelanggan Anda. Atau melalui sosial media seperti instagram, maka buatlah foto dan video pendek yang menarik dan layak untuk dibagikan. Baca juga: Value Proposition: Pengertian, Fungsi, dan Komponennya Hal lain yang cukup penting adalah keaktifan Anda di dalam forum online. Usahakan profil usaha Anda punya rating dan kesan yang baik dari pelanggan. Karena hal tersebut bisa menjadi tanda bahwa citra brand Anda apakah bagus atau tidak di dunia maya. Jika Anda sudah mulai paham mengenai digital marketing, ada baiknya Anda paham juga mengenai komponen pengeluaran serta biaya digital marketing sebagai acuan dasar. Job Desk Digital MarketingDalam menjalankan strategi digital marketing yang begitu beragam, seorang digital marketer harus paham apa saja tugas-tugas (Job Desk) utama mereka. Berikut 10 job desk utama digital marketer di dalam sebuah bisnis atau perusahaan:
Baca Juga: Ketahui 10 Tugas Utama Divisi Marketing dalam Perusahaan Alasan & Tantangan dalam Menjalankan Digital MarketingKelebihan dan kemudahan pemasaran digital yang disebutkan di atas tidak membuatnya tanpa tantangan. Seperti halnya marketing konvensional, tantangan-tantangan tersebut harus diatasi agar Anda dapat memperoleh manfaat digital marketing dengan maksimal. • Investasi WaktuMedia digital seperti Facebook dan iklan Google memerlukan banyak waktu untuk menguji efektivitas setiap konten dan materi iklannya. Karena banyaknya parameter yang dapat diatur maka waktu yang dibutuhkan untuk trail and error jauh lebih banyak daripada cara pemasaran konvensional yang tidak terlalu dapat di utak-utik. Namun, begitu tim Anda menemukan formula yang cocok dengan tujuan bisnis Anda, mereka dapat mereplikasinya dengan jauh lebih mudah dan dalam waktu yang jauh lebih singkat. • Bisnis Anda Jauh Lebih TereksposHal ini merupakan kelebihan namun juga dapat menjadi tantangan atau menimbulkan kesulitan jika tidak siap mengatasinya. Pelanggan dapat memutuskan untuk mengeluh mengenai produk atau jasa Anda di media sosial mereka sendiri. Tergantung seberapa baik tim Anda dapat menanganinya, hal ini dapat mengangkat maupun menjatuhkan brand Anda. • Waktu untuk PelatihanSudah cukup banyak orang di Indonesia yang mengenal digital marketing namun sayangnya masih belum menjadi hal yang umum. Bisa jadi Anda maupun tim Anda akan memerlukan waktu untuk mempelajarinya agar dapat memanfaatkannya dengan maksimal. Selain itu, ada banyak tools dan layanan pemasaran digital yang berbeda cara penggunaan dan tujuannya satu sama lain sehingga untuk memilih yang cocok juga membutuhkan waktu. • Regulasi PrivasiUndang-undang dan peraturan terkait privasi pengguna perlu diperhatikan dan dipahami agar usaha-usaha untuk mengenali profil pelanggan tidak menyalahi hukum. Baca juga: Bagaimana Menentukan KPI Digital Marketing dengan Konsep SMART Apakah Menggunakan Jasa Digital Marketing adalah Pilihan Tepat?Pada praktiknya, Anda mungkin bingung dan merasa kesulitan mengelola strategi dan channel digital marketing yang begitu beragam. Apalagi dengan tim Anda yang bisa saja belum cakap dalam menangai berbagai hal dalam digital marketing. Akibatnya, beberapa di antara kita berpikir bahwa menggunakan jasa digital marketing oleh agensi atau pekerja lepas (Freelancer) adalah solusi yang tepat. Namun, kenyataannya hal tersebut tidak selalu berjalan dengan baik karena dipengaruhi berbagai faktor. Dalam menggunakan jasa digital marketing, Anda wajib mempertimbangkan hal-hal di bawah ini karena akan berakibat pada hasil dan juga budget bisnis yang dikeluarkan. Pertimbangan dalam menggunakan jasa digital marketing adalah:
Dengan memahami beberapa hal di atas, Anda nantinya dapat menimbang-nimbang berbagai tawaran jasa digital marketing yang datang maupun yang Anda cari sendiri, sehingga hasil yang Anda harapkan dapat segera terwujud. Belajar Digital Marketing Bersama Sasana DigitalSekilas, belajar digital marketing memang terlihat mudah. Mungkin sebagian dari kita mengira, “Apa susahnya sih mengelola media sosial, menulis artikel website, atau memasang iklan Google sesuai panduan di YouTube? Gampang, kok!” Namun, kenyataanya akan sangat jauh berbeda ketika Anda memang betul-betul mempelajarinya. Ada banyak istilah dan hal-hal baru yang akan memusingkan Anda, terlebih jika memang Anda tidak tahu-menahu sebelumnya. Oleh karena itu, Sasana Digital sebagai tempat belajar para pelaku bisnis UKM/UMKM & tim perusahaan, menyusun materi-materi digital marketing yang komprehensif dan sejalan dengan tren pemasaran saat ini. Berbagai pokok bahasan mengenai materi digital marketing tersebut dapat diikuti oleh siapapun yang berminat menguasainya melalui: a. Kursus Online Digital MarketingKursus online menjadi pilihan tepat bagi Anda yang ingin memahami terlebih dahulu topik seputar digital marketing secara mandiri sekaligus mempraktikkannya. Selain materinya yang komprehensif, Anda juga dapat mengakses kelasnya kapanpun dengan harga terjangkau. Anda dapat langsung mengunjungi website resminya di Sasana Digital Lab. b. Training Digital MarketingBagi Anda para pemilik bisnis ataupun tim pemasar di perusahaan, sesi training dapat menjadi pilihan dalam meningkatkan kapabilitas di bidang digital marketing. Tidak hanya sekadar teori belaka yang dapat dengan mudah Anda temukan di internet. Berbagai rekomendasi dan praktik terbaik pun juga akan Anda pelajari di dalam training digital marketing ini. c. Konsultasi Digital MarketingSebagai Konsultan Digital Marketing, Sasana Digital juga menawarkan solusi yang spesifik menangani masalah penjualan & pemasarann dalam bisnis Anda. Melalui sesi audit dan konsultasi digital marketing, Anda dapat dengan mudah mengidentifikasi peluang serta ancaman di masa mendatang. d. Digital Media ToolsSelain belajar dan berkonsultasi mengenai Digital Marketing, Sasana Digital juga dapat membantu Anda dalam membangun branding dan aset-aset digital melalui layanannya, Design Studio. Lihat Juga: Informasi Seputar Pelatihan (Training) & Konsultasi Digital Marketing Materi Pembelajaran Digital Marketing
PenutupTren digital marketing saat ini mulai dikenal di kalangan masyarakat, terutama bagi para pelaku bisnis. Keuntungan utama digital marketing adalah Anda dapat menarget pasar yang lebih luas menggunakan biaya yang jauh lebih terjangkau dan menggunakan strategi yang dapat diukur. Namun tentu dari sekian banyak strategi yang dapat dipakai, Anda harus betul-betul bisa mengalokasikan sumber daya yang dimiliki agar nantinya dapat menghindari risiko kerugian karena terlalu fokus ke banyak hal sekaligus. Sekarang, Anda mungkin bingung harus mulai dari mana. Entah harus belajar terlebih dahulu, menggunakan jasa pihak ke-3, ataupun langsung mempraktikkannya sendiri. Karenanya, Anda bisa langsung mendiskusikannya bersama kami. Sasana Digital akan membantu Anda dalam mengidentifikasi, mengukur, serta mencari peluang & ancaman yang akan mempengaruhi perkembangan bisnis Anda kedepannya. Namun sebelum itu, mari manfaatkan terlebih dahulu Layanan Konsultasi Gratis kami! |