Banyak orang mengira SEO adalah cara agar website menyabet ranking teratas di Google. Padahal, konsep itu cuma kulitnya saja, lho. Show
Jika Anda masuk lebih dalam, ternyata search engine optimization itu tidak hanya bicara tentang ranking saja. Nyatanya, SEO mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas traffic yang masuk ke website dan blog Anda. Itu artinya, visitor tidak hanya asal mampir ke website Anda. Tapi, juga ikut melancarkan Anda dalam meraih tujuan website. Baik itu meningkatkan branding hingga mendongkrak angka transaksi. Pasti, Anda makin tertarik belajar apa itu SEO, bukan? Tanpa berlama-lama, mari tuntaskan rasa ingin tahu Anda di artikel ini! Daftar isi tutup 1 Apa Itu SEO? 2 Perbedaan SEO vs SEM 3 5+ Manfaat SEO Bagi Website dan Bisnis 3.1 1. Memudahkan Audiens Menemukan Website 3.2 2. Menjaring Target Audiens yang Tepat 3.3 3. Membangun Brand Awareness 3.4 4. Sebagai Investasi Jangka Panjang 3.5 5. Meningkatkan Penjualan dan Konversi 3.6 6. Membangun Top-of-Mind Brand 4 Jenis-Jenis SEO 4.1 1. SEO On Page 4.2 2. SEO Off Page 4.3 3. Technical SEO 5 Cara Kerja SEO dan SERP 5.1 1. Cara Kerja SEO 5.2 2. Cara Kerja SERP (Search Engine Result Page) 6 12+ Indikator Utama SEO 6.1 1. Domain Factor 6.2 2. Desain dan Struktur Website 6.3 3. Keamanan Website (SSL/TLS) 6.4 4. Kecepatan Website 6.5 5. Penggunaan Keyword 6.6 6. Topik Konten 6.7 7. Search Intent 6.8 8. Struktur Konten 6.9 9. Optimasi Gambar 6.10 10. Struktur URL 6.11 11. Meta Tag 6.12 12. Backlink 6.13 13. Web Spam 7 Apa Saja Faktor SEO Ranking? 8 Sudah Siap Menerapkan Optimasi SEO? Apa Itu SEO?SEO adalah kependekan dari “search engine optimization.” Teknik ini merupakan upaya mengoptimasi website agar mendapat ranking teratas di hasil pencarian Google. Dengan search engine optimization, situs akan mudah orang temukan sehingga berpotensi menyedot lebih banyak traffic. Pertanyaannya, dari sekian banyak mesin pencari (Yahoo!, Bing, Amazon, dll), kenapa sih harus mengutamakan SEO Google? Jawabannya sederhana: Google adalah search engine favorit bagi mayoritas pengguna internet. Buktinya, setiap hari ada sekitar 3,5 miliar pencarian lewat Google. Tak heran, Google menguasai 90% pangsa pasar mesin pencari (Statista). Sumber: StatistaOleh sebab itu, SEO Google cukup menentukan keberhasilan web. Dengan search engine optimization yang oke, website akan menjaring lebih banyak potensi traffic. Bahkan faktanya, 53% traffic website datang dari pencarian organik (SEO). Pencarian organik yaitu aktivitas mencari informasi dengan memasukkan keyword tertentu ke Google. Dan bukan sekadar traffic, jangkauan audiens Anda juga tepat alias sesuai tujuan situs (meningkatkan branding, bertransaksi, sumber informasi, dll). Penasaran kan kenapa bisa begitu? Nah sebelum membahas manfaat SEO, sebaiknya Anda pahami dulu perbedaan SEO dan SEM. Perbedaan SEO vs SEMMeski terdengar mirip, search engine optimization adalah hal yang berbeda dengan SEM (Search Engine Marketing). Perbedaan SEM vs SEO yaitu pada fokusnya. SEO Google fokus untuk meningkatkan performa website, sedangkan SEM fokus menjaring hasil (traffic hingga konversi) secara instan. Info lengkapnya, mari simak perbedaan SEM dan SEO berikut. Perbedaan SEO vs SEM SEOSEMPengertianUpaya mengoptimasi website agar menempati posisi teratas pada halaman pencarianStrategi marketing untuk menempatkan situs di hasil teratas halaman pencarianBiaya yang DikeluarkanGratis (Rp0), hingga berbayar menyesuaikan tools yang dipakaiBerbayar (Mulai dari Rp100ribuan)Tampilan di Mesin PencarianTidak ada embel-embel iklanMenampilkan label ‘iklan’ atau ‘advertising’Tools yang DigunakanTidak wajib, tapi bisa juga memakai tools riset keyword, Google Search Console untuk analisis backlink, Google Analytics untuk cek performa website, dan sebagainyaMembutuhkan Google Adwords, Google Keyword Planner, dllHasilWebsite butuh waktu untuk mendapat ranking teratasWebsite lebih instan menduduki ranking teratas GoogleJenis TrafficOrganic traffic, yaitu trafik yang didapatkan dari website yang muncul di hasil pencarian secara alamiOrganic traffic dan paid search. Paid search yaitu kunjungan audiens yang disebabkan oleh iklan berbayar PerformaJangka panjang. Ranking website tidak turun dengan mudah, tergantung optimasi SEO-nya.Jangka pendek. Setelah durasi iklan habis, ranking website akan kembali seperti semula.Meskipun SEM mampu mendatangkan hasil secara instan, bukan berarti SEO website tidak efektif. Buktinya, 70-80% orang mengabaikan hasil pencarian berbayar dan lebih memilih konten yang naik secara organik. Sebab, banyak orang malas mengklik konten yang ada embel-embel iklannya. 5+ Manfaat SEO Bagi Website dan BisnisMungkin Anda bertanya-tanya, kenapa sih tetap harus menerapkan SEO website? Padahal kan bisa promosi situs lewat channel marketing lainnya. Misalnya memasang link website di bio Instagram, memakai fitur swipe up, dan sebagainya. Nah, perlu Anda ketahui, sebagian besar traffic—terutama website bisnis—itu datangnya dari mesin pencarian. Mau apapun bidang industrinya: teknologi, fesyen, kesehatan, dan sebagainya. Sumber: Growth BadgerTentunya, jumlah traffic berpengaruh terhadap keberhasilan website untuk mencapai tujuannya. Lengkapnya, berikut manfaat SEO yang sayang Anda lewatkan: 1. Memudahkan Audiens Menemukan WebsiteStrategi SEO adalah cara ampuh untuk memudahkan target audiens menemukan website Anda. Alasannya, search engine optimization memungkinkan situs Anda nangkring di halaman pertama Google. Posisi ini jelas berpengaruh terhadap traffic. Mengingat, 75% orang malas scrolling ke halaman kedua dan seterusnya. Ibaratnya seperti membuka kulkas yang penuh berisi kaleng minuman. Pasti, Anda lebih memilih mengambil kaleng di barisan paling depan daripada repot-repot merogoh ke ujung rak, bukan? 2. Menjaring Target Audiens yang TepatTak hanya membantu audiens menemukan website, SEO Google juga memungkinkan Anda menjaring target audiens yang tepat. Alasannya, Anda bisa membidik kata kunci sesuai dengan search intent atau tujuan audiens dalam menelusuri keyword tertentu. Misalnya, search intent website Anda adalah mengedukasi audiens terkait informasi tertentu. Sebagai pebisnis skin care yang sudah riset, Anda tahu target audiens lagi penasaran dengan Niacinamide. Alhasil, Anda membuat konten blog seputar manfaat Niacinamide, sekaligus menginfokan bahwa brand Anda mengandung zat tersebut. Dengan menerapkan teknik SEO, konten ini tentunya berpotensi ditemukan oleh target audiens Anda lewat Google. Ditambah lagi algoritma Google mengutamakan pengalaman pencarian yang unik. Artinya, algoritma Google akan menentukan rekomendasi konten yang muncul pada halaman pencarian ikut mempertimbangkan karakteristik audiens. Mulai dari lokasinya, histori penelusuran, dan sebagainya. Artinya, dengan menerapkan search engine optimization, konten-konten website Anda akan lebih berpotensi tampil ke audiens yang Anda targetkan. Alhasil, peluang traffic dan konversi pun meningkat. 3. Membangun Brand AwarenessCara paling simpel yang bisa orang lakukan untuk menemukan produk yang mereka inginkan yaitu: mencari info di Google. Sumber: Review TrackersBahkan menurut ReviewTrackers, 63% orang lebih memilih mencari produk di Google dibandingkan situs review lainnya. Itu artinya, Google memanglah tempat strategis untuk memperkenalkan suatu produk atau membangun brand awareness. Eh konten website saya udah ada yang muncul di halaman pertama Google tapi kok brand saya tetap kurang populer ya? Nah, manfaat SEO memang tidak datang secara instan. Kira-kira, calon pelanggan baru percaya dan tertarik dengan brand Anda setelah 3-5 kali menemukan konten yang Anda buat. Jadi semakin sering website Anda tampil di halaman pertama Google untuk kata kunci yang relevan, makin besar pula brand awareness yang Anda dapatkan. 4. Sebagai Investasi Jangka PanjangSearch engine optimization adalah investasi jangka panjang. Sebab, SEO Google mampu memperbesar kesempatan bisnis. Apalagi, hasil pencarian yang relevan bisa mempengaruhi 39% keputusan calon pembeli. Dengan membangun traffic secara alami, posisi situs di Google lebih kuat dan bisa bertahan untuk waktu yang lama. Lain halnya dengan PPC atau Pay per Click yang jika Anda berhenti membayar, traffic langsung terjun bebas ke 0. Pasalnya, situs Anda akan segera tersingkir dari ranking atas. Itulah sebabnya meski SEO dan SEM sama-sama berpotensi mengeluarkan uang, kami tetap merekomendasikan Anda mengoptimasi SEO website. 5. Meningkatkan Penjualan dan KonversiSelain keempat hal tadi, manfaat SEO adalah meningkatkan penjualan online dan konversi. Nyatanya, 75% pengusaha juga berpendapat bahwa search engine optimization menghasilkan lebih banyak pelanggan daripada trik marketing lainnya. Bahkan, tingkat konversinya mencapai 14,6%. Alasannya, SEO mampu menjangkau target audiens lebih luas dengan lebih efektif. Beda dengan trik marketing lain. Social media marketing misalnya, yang hanya mampu menyasar pengguna apps terkait (Instagram, YouTube, dll). Atau, cara email marketing yang hanya menjangkau pengguna email yang berlangganan newsletter. Ditambah, pengguna Google jauh lebih banyak daripada platform lainnya, yaitu sekitar 4,39 miliar pengguna internet. Itu artinya, semakin mudah konten website ditemukan di Google, semakin besar peluangnya untuk menarik traffic. Apalagi, kalau konten Anda muncul berulang kali ketika audiens memasukkan berbagai keyword. Dan bukan sembarang audiens, traffic yang datang bisa Anda olah menjadi banyak hal. Yang tadinya baru calon pelanggan potensial, hingga menjadi pelanggan sungguhan. 6. Membangun Top-of-Mind BrandTop-of-mind brand adalah brand yang pelanggan ingat pertama kali saat memikirkan kategori produk. Misalnya, kalau membicarakan air mineral, sebagian besar orang akan menyebut Aqua. Nah, salah satu manfaat SEO adalah membangun top-of-mind brand. Seperti yang Anda tahu, search engine optimization adalah investasi jangka panjang. Saat web Anda sudah berhasil menguasai halaman pertama Google, situs Anda akan memiliki akar yang lebih kuat sehingga tidak mudah tergeser. Karena kredibilitas website sudah mulai terbukti, konten-konten website Anda yang lain pun lebih mudah mendapat kepercayaan dari Google. Apalagi, Anda sudah punya traffic dan Google juga suka merekomendasikan kembali situs yang pernah audiens kunjungi sebelumnya. Dengan begitu, audiens pun tidak akan mudah lupa dengan Anda. Soalnya, konten Anda nongol terus di hasil pencarian mereka meski dengan kata kunci yang berbeda. Dan kalau Anda berhasil menguasai halaman pertama Google, calon pelanggan sudah malas melirik toko tetangga. Di pikiran mereka, yang bagus ya yang berhasil ranking teratas di Google. Selain itu, website bisnis yang berada di peringkat teratas biasanya menyediakan informasi yang lengkap. Tak heran, audiens menganggap bisnis Anda selalu menyediakan informasi hingga produk yang mereka butuhkan. Alhasil, top-of-mind awareness audiens pun makin terbentuk. Sekarang, pasti Anda makin tertarik belajar SEO. Nah sebelum terjun lebih jauh, sebaiknya Anda pahami dulu jenis-jenis SEO dan pilih mana yang ingin Anda fokuskan terlebih dahulu. Jenis-Jenis SEOOptimasi SEO itu ada tiga jenis: on page, off page, dan technical. Meski sama-sama bertujuan meroketkan ranking website, fokus ketiga jenis SEO ini berbeda. Berikut penjelasan lengkap jenis-jenis SEO: 1. SEO On PageTujuan: mengoptimasi konten website sehingga mudah ditemukan target pasar SEO on page adalah upaya untuk mengoptimasi SEO pada bagian depan website. Aspek-aspek yang dimaksimalkan yaitu:
Dengan SEO on page, konten Anda akan lebih mudah mejeng di Google. Dan semakin relevan isi konten dengan keyword yang Anda bidik, kebutuhan audiens pun makin terjawab dan Google akan meroketkan ranking website Anda. Sebagai catatan, jenis SEO ini yang paling mudah diterapkan dan wajib Anda kuasai, lho. Jadi jika Anda baru memulai belajar search engine optimization, silakan terlebih dulu asah pemahaman tentang SEO on page. Baca Juga: Cara Menulis Artikel SEO 2. SEO Off PageTujuan: membantu Google memahami seberapa besar manfaat dan relevansi konten bagi orang lain SEO off page adalah upaya untuk mengoptimasi SEO di luar website. Berikut aspek-aspek SEO off page yang bisa Anda tingkatkan:
Dengan SEO off page yang kuat, Google akan tambah yakin kalau situs Anda bermanfaat bagi orang lain. Alhasil, kredibilitas situs dan potensi naik ranking-nya pun meningkat. 3. Technical SEOTujuan: mengoptimasi struktur website sehingga performanya maksimal dan diterima Google Technical SEO adalah usaha mengoptimasi search engine optimization di bagian dalam website. Secara garis besar, ini aspek yang masuk wilayah SEO technical:
Menerapkan technical SEO, website Anda akan memiliki struktur yang bagus dan mudah dibaca oleh search engine. Alhasil, peluang Google mau mengindeks situs Anda pun lebih besar. Eh, mengindeks situs itu maksudnya gimana ya? Tenang, kami sudah menyiapkan penjelasannya pada bagian Cara Kerja SEO dan SERP berikut ini. Download Ebook Panduan Lengkap Desain Website Cara Kerja SEO dan SERPPastinya, cara kerja SEO tidak asal memilih website untuk menduduki halaman teratas SERP (search engine result page). Ada teknik tertentu yang Google gunakan untuk menyeleksi situs. Dengan mengetahui teknik-teknik ini, Anda akan mengerti mengapa SEO banyak jenisnya dan mengapa penting untuk mengoptimasi bagian dalam, depan, hingga luar website. Mari simak penjelasan berikut. 1. Cara Kerja SEOGoogle memiliki tool bernama web crawler. Web crawler inilah yang membantu Google mengumpulkan berbagai konten di internet, menyimpannya ke database atau lemari penyimpanan mesin pencari, hingga mengolahnya. Ringkasnya, ini dia cara kerja SEO setelah Anda merilis website ataupun memposting konten baru di blog.
Nah, itu tadi adalah cara kerja SEO dalam menyortir halaman website untuk ditampilkan ke pengguna internet. Tapi, gimana ya perjalanan suatu konten agar bisa ditemukan oleh audiens? 2. Cara Kerja SERP (Search Engine Result Page)Sekarang, Anda akan melihat bagaimana mesin pencarian Google membawa halaman website tertentu ke depan audiens. Kira-kira, begini cara kerja SERP untuk menyajikan rekomendasi konten ke audiens:
Perlu Anda tahu, SERP cukup berpegang pada algoritma Google terbaru. Algoritma Google yakni pedoman Google dalam menilai hingga menampilkan halaman website sesuai kata kunci yang pengguna masukkan. Melangkah ke bagian selanjutnya, Anda akan mengetahui indikator SEO yang utama. Baca Juga: Jasa SEO: Benarkah 7 Layanan Jasa SEO Ini Anda Butuhkan? 12+ Indikator Utama SEOIndikator SEO adalah hal-hal yang dinilai Google untuk memutuskan apakah halaman website layak atau tidak mendapat ranking teratas di SERP. Itu artinya, indikator SEO adalah aspek yang perlu Anda upayakan saat mengoptimasi website. Tanpa basa-basi, ini dia indikator utama SEO: 1. Domain FactorDomain adalah alamat suatu website. Misalnya: www.tokonia.com. Sedangkan domain factors yaitu hal-hal berkaitan dengan domain yang berdampak ke performa search engine optimization Anda. Memangnya, apa sajakah domain factor yang menjadi indikator SEO? Berikut jawabannya:
Kesimpulannya, domain factor adalah indikator SEO yang penting Anda perhatikan. Untuk mendapatkan domain yang terjamin, Anda bisa lho bikin domain murah sesuka hati di Niagahoster dengan harga mulai dari Rp14ribu saja. Cek Domain dan Beli Domain Murah Sekarang 2. Desain dan Struktur WebsitePada pembahasan Technical SEO, Anda sudah tahu sekilas pentingnya struktur website, yaitu: memaksimalkan performa situs dan memudahkan Google memahami konteks situs. Sebagai pengingat, struktur website adalah susunan halaman-halaman penting di website, termasuk elemennya. Seperti susunan isi, navigasi, link, dan layout konten, dan sebagainya. Tak sembarang tertata, struktur website harus SEO-friendly. Maksudnya, website Anda harus:
Dengan menjawab seluruh kriteria website SEO-friendly, Google akan menganggap situs Anda memiliki user experience yang baik dan layak disajikan ke audiens. Baca Juga: 9+ Website Layout Terbaik untuk Tingkatkan Konversi & User Experience 3. Keamanan Website (SSL/TLS)Sejak 2014, Google mengutamakan situs-situs yang aman bagi audiens. Cara Google mengenali keamanan situs yaitu dengan melihat apakah situs memasang SSL/TLS atau tidak. Sebagai info, SSL/TLS merupakan protokol keamanan untuk melindungi seluruh aliran data pada website. Website yang memasang SSL/TLS pasti punya tanda gembok pada URL di address bar. Lalu, gimana sih caranya biar website punya SSL/TLS? Kalau langganan hosting Niagahoster, Anda akan mengantongi SSL gratis yang berlaku selamanya. Tapi kalau ingin mencoba SSL murah berbayar yang pasti kompatibel di berbagai browser, bisa juga memakai Comodo Positive SSL. 4. Kecepatan WebsiteSejak 2018, Google menyatakan bahwa salah satu indikator utama SEO adalah mempercepat loading website (di desktop, mobile, tablet). Setidaknya, kecepatan website terbaik menurut Google yaitu sekitar dua detik. Untuk memperjelas bayangan Anda, kira-kira seperti ini rentang kecepatan website:
Lalu, apa akibatnya kalau kecepatan website terlalu lambat? Kenyataannya, audiens itu tidak sabar menunggu. Mereka tidak akan sungkan mencari website lain daripada terlalu lama menunggu halaman website selesai loading. Sumber: PingdomKalau melihat grafik tersebut, Anda bisa menarik kesimpulan kalau semakin cepat page load website, maka bounce rate mengecil dan page viewsnya makin meningkat.
Nah, salah satu cara meroketkan kecepatan website yaitu dengan memilih hosting yang memakai server terbaik. LiteSpeed Web Server, misalnya. Ini adalah server web yang performanya 50% lebih cepat dibanding server lainnya. Untungnya, paket hosting dan domain murah di Niagahoster sudah memakai LiteSpeed untuk memaksimalkan performa web pelanggannya. Jadi, tidak perlu takut lagi website bakal sering lemot. 5. Penggunaan KeywordPastinya, Anda sudah tahu bahwa keyword adalah indikator SEO yang cukup mendasar. Sebab, memasukkan kata kunci ke Google adalah cara audiens menemukan website Anda. Biasanya, pemula atau pakar SEO memilih keyword yang punya volume besar. Sebab, volume besar mencerminkan banyaknya audiens yang mencari tahu informasi dengan kata kunci tersebut. Sayangnya, persaingan keyword bervolume besar cukup sulit. Apalagi bagi website-website yang baru rilis dan kalah dari situs yang sudah duluan punya traffic. Karena itu, strategi penggunaan keyword pun bergeser. Anda bisa membidik beberapa keyword sekaligus: LSI (Latent Semantic Indexing) ataupun Long tail keyword. Bukan sinonim, LSI keyword merupakan istilah atau kata-kata yang dianggap relevan secara semantik oleh mesin pencari. Dengan menambahkan LSI, konten pun semakin kaya informasi. Berikutnya, long tail keyword. Long tail keyword yaitu kata kunci spesifik yang biasanya persaingannya cenderung rendah. Namun meski volumenya rendah, belum tentu tidak ada yang mencarinya. Oleh sebab itu, long tail keyword memungkinkan Anda memenangkan persaingan Google sekaligus menjawab pertanyaan spesifik audiens. Kesimpulannya, dengan menembak keyword yang tepat, lebih mudah nantinya bagi Anda dalam menyusun strategi konten yang benar-benar dibutuhkan audiens. Google juga lebih mungkin meranking Anda sesuai target keyword. Baca Juga: Riset Keyword? Cek 11+ Keyword Tools Gratis Terbaik Ini! 6. Topik KontenIndikator SEO berikutnya yaitu topik konten. Meski terlihat sepele, salah pilih topik konten bisa berakibat fatal. Lho, ini website saya tapi masa milih topiknya nggak bisa bebas? Begini, Anda bebas memilih topik apapun. Meski begitu, usahakan topik konten yang Anda pilih saling berkaitan. Misalnya, Anda punya blog teknologi. Sediakanlah beberapa topik utama seperti digital marketing, web development & design, dsb. Semua topik ini saling berkaitan dengan topik utama blog, yaitu teknologi. Kenapa harus begitu? Alasannya sederhana: semakin banyak konten yang topiknya saling berkaitan, semakin mudah mesin pencari memahami konteks website Anda. Selain itu, konten yang saling berkaitan akan memudahkan Anda saat membangun internal link. Sebab, informasi satu konten dengan konten lainnya saling mendukung sehingga mudah untuk menyisipkan link berkaitan.
7. Search IntentSearch intent adalah tujuan pengguna ketika menelusuri keyword pencarian. Misalnya, ketika audiens memasukkan kata kunci ‘jasa pembuatan website’ di Google. Kemungkinan besar, mereka sedang mencari layanan membuat website. Maka, SERP akan menampilkan rekomendasi jasa pembuatan website paling terpercaya. Jelas, hasilnya akan berbeda jika audiens mengetikkan keyword ‘tips membuka jasa pembuatan website.’ Mereka mungkin sedang tertarik membuka jasa pembuatan website dan mencari tahu cara memulainya. Oleh sebab itu, SERP pun membawakan rekomendasi tips membuka jasa pembuatan website. Itu artinya, Google berusaha memahami maksud penggunanya melalui keyword yang masuk. Dengan kata lain, keyword dengan konten yang Anda buat harus serelevan mungkin dengan search intent audiens. Baca Juga: 20 Cara Membuat Artikel SEO Friendly [Panduan Terbaru 2021] 8. Struktur KontenIndikator SEO berikutnya ialah struktur konten. Salah satu cara Google untuk membaca konten Anda yaitu melihat penggunaan headingnya. Heading adalah judul dari bagian artikel yang berisi informasi tertentu. Penggunaan heading pun tidak sembarangan. Meski ada H1 (judul utama konten) hingga H6 (sub-judul), Anda harus memahami hierarkinya. Semakin mendekati H6, info yang Anda berikan pun harus semakin detail. Selain memudahkan Google membaca struktur konten, format heading akan memudahkan audiens dalam menangkap inti konten secara cepat. Selain itu, heading mampu membantu Anda mendapatkan featured snippet (kolom cuplikan pada bagian teratas Google). Dari heading pula Google dan audiens bisa menilai apakah konten Anda menjawab search intent mereka. Baca juga: 15 Trik SEO Ampuh untuk Website Toko Online 9. Optimasi GambarSalah satu elemen yang sering orang sepelekan padahal cukup berdampak pada SEO website yaitu gambar. Baik itu sampul konten, ilustrasi pendukung, video, ataupun format visual lainnya. Padahal, image SEO mampu mendongkrak performa website Anda. Baik dari segi kecepatan hingga kemudahan ditemukan di hasil pencarian. Sebab, algoritma Google mampu membaca gambar yang Anda posting. Oleh sebab itu, optimasi gambar menjadi indikator SEO yang harus Anda perhatikan. Cara optimasi gambar di WordPress yaitu dengan memastikan penamaan file-nya tepat, memilih gambar dengan ukuran yang sesuai, dan sebagainya. 10. Struktur URLURL alias permalink merupakan link yang akan mengantarkan audiens ke konten atau halaman website tertentu. Dengan struktur URL yang sederhana dan jelas kata kuncinya, maka mesin pencari semakin mudah dalam memahami topik halaman web tersebut.
11. Meta TagMeta tag terdiri dari title tag dan meta description. Title tag adalah judul artikel yang muncul di hasil pencarian. Sedangkan meta description yakni ringkasan konten Anda yang berada di bawah meta tags. Karena meta tag adalah yang pertama audiens lihat sebelum masuk ke konten Anda, kehadirannya cukup penting. Dengan meta tags, audiens dapat menilai apakah konten tersebut sesuai dengan maksud pencarian mereka atau tidak. Penting Anda tahu, karena ruang dari Google terbatas, ukuran meta tags harus menyesuaikan. Title tags yang terlalu panjang akan dipotong oleh Google, sedangkan meta description terbatas hanya 120 hingga 130 karakter saja. 12. BacklinkPada bagian SEO Off Page, Anda sudah sekilas mengenal backlink. Backlink adalah link dari website tetangga yang mengarah ke website Anda. Indikator SEO ini cukup penting, karena menjadi pertimbangan Google dalam menilai kredibilitas website. Pasalnya, ketika konten Anda dijadikan referensi oleh website lain itu artinya isi konten yang Anda buat memang bermanfaat. Namun, Anda tidak asal bisa mendapatkan backlink dari sembarang website atau blog. Pastinya, situs yang memberikan backlink tersebut harus berkualitas. Kualitas tersebut bisa dilihat dari skor DA dan PA-nya. Makin tinggi skor DA dan PA, peluang halaman website muncul di ranking teratas pun meningkat. Baca Juga: Cara Cek DA PA Blog & Cara Meningkatkannya 13. Web SpamWeb spam adalah komunikasi lewat website secara massal dan berlebihan. Misalnya, membombardir satu artikel pendek dengan ratusan keyword yang sama. Tujuannya, untuk memenangkan persaingan search engine optimization. Biasanya, yang melakukan web spam adalah mereka yang belum terlalu paham cara kerja SEO ataupun orang yang ingin menaklukkan halaman pencarian secara instan dan curang. Padahal, Google tidak menyukai situs yang banyak nge-spam, lho. Sebab, web spam akan merusak user experience audiens dan sekaligus menurunkan kredibilitas website. Ada beberapa jenis web spam yang seringkali orang lakukan:
Jadi walaupun mengoptimasi SEO website itu penting, Anda harus memperhatikan batas kewajaran dan tidak melakukan cara curang. Apalagi, Google semakin pandai dalam menilai level spam website sehingga tanpa segan-segan menyingkirkan situs yang melakukannya. Apa Saja Faktor SEO Ranking?Dari pembahasan sebelumnya, Anda tahu bahwa indikator SEO adalah metrik yang dinilai Google untuk menilai kelayakan website dan kontennya. Nah, indikator tersebut sebenarnya bisa dikelompokkan menjadi faktor SEO ranking. Faktor SEO ranking merupakan kriteria yang Google tetapkan untuk mengevaluasi indikator SEO, di antaranya:
Lalu, indikator mana sajakah yang termasuk dalam faktor Google Ranking? Mari simak tabel berikut. Faktor SEOCakupanRelevancyPenggunaan keywordTopik konten Struktur URL Meta tagAuthorityDomain factor Keamanan website Backlink Web spamValueSearch intentUser experienceDesain dan struktur website Kecepatan website Optimasi gambar Selain faktor SEO di atas, ranking website pasti dipengaruhi juga oleh algoritma Google. Dasar Google dalam menilai website ini memiliki sistem yang terus menerus diperbaharui demi memberikan search experience terbaik. Itu artinya, algoritma Google ada demi memenuhi kebutuhan audiens. Jadi, daripada Anda cuma fokus mengejar algoritma Google yang terus berubah, lebih baik fokus menyajikan website serta konten yang bermanfaat bagi audiens. Baca Juga: 15+ Masalah SEO yang Sering Ditemukan dan Solusinya Sudah Siap Menerapkan Optimasi SEO?Sekarang, Anda sudah lebih paham bahwa SEO adalah cara mengoptimasi website supaya nangkring di halaman teratas Google. Dengan menerapkan search engine optimization sebagai cara memulai bisnis yang tepat, Anda akan kebanjiran traffic dan mendapat manfaat berlimpah. Mulai dari memperluas awareness, mendorong transaksi, hingga memanjangkan usia bisnis. Tapi meski artikel ini sudah selesai, jangan berpikir belajar SEO berakhir begitu saja. Seperti kata Aristoteles (filsuf Yunani), “Apa yang harus kita pelajari, kita pelajari dengan melakukannya.” Jadi, cara terbaik untuk memahami SEO adalah dengan praktik. Terus, gimana ya cara praktik search engine optimization? Tenang, kami sudah menyiapkan jawabannya pada e-book langkah terampuh optimasi SEO ini. Tanpa berlama-lama, yuk download dan optimasi SEO website Anda! Share Benefita Follow Benefita is a Pisces girl. She dreams of living in the world of Harvest Moon. Subscribe SekarangDapatkan beragam artikel tutorial, insight dan tips menarik seputar dunia online langsung melalui email Anda. Subscribe sekarang dan raih kesuksesan bersama kami! |