Apakah berhubungan intim pakai kondom bisa hamil

HaiBunda   |   Haibunda Sabtu, 24 Sep 2022 20:45 WIB

Penggunaan kondom saat berhubungan intim merupakan alat kontrasepsi yang paling banyak dipilih dan digunakan oleh pasutri. Hal ini dikarenakan pemakaian kondom yang praktis. Meski demikian, tidak sedikit pula yang menolak menggunakan kondom terutama karena alasan kenyamanan.

Penggunaan kondom seringkali menjadi tidak efektif karena beberapa faktor, paling sering terjadi adalah karena pemasangannya yang tidak tepat. Akibatnya, seks menjadi 'tidak aman' dan berisiko 'kebobolan', Bunda.

Nah, untuk itu Bunda dan Ayah perlu mengetahui cara berhubungan intim tanpa kondom, namun tetap bisa mencegah kehamilan. Segera simak tipsnya pada video, yuk!


Apakah mungkin terjadi kehamilan walau sudah memakai kondom dan tidak ada kebocoran?

Jangan ragu untuk mencari informasi seputar pemakaian kondom, seperti bisakah kondom bocor? Bisakah terjadi kehamilan walau sudah pakai kondom? Makin banyak kamu tahu tentang cara benar memakai kondom, makin kecil kemungkinannya salah dalam penggunaan.

Baca Juga: Pakai Kondom Tak Kurangi Kepuasan Seksual

Meskipun kondom adalah kontrasepsi penghalang terbaik untuk mencegah infeksi menular seksual dan juga menjaga agar sel sperma tidak membuahi sel telur, tetapi efektivitasnya tetap tidak bisa mencapai 100 persen.

Ya, kondom memang berperan penting dalam melindungi kesehatan reproduksi, tetapi itu jika dipakai secara benar.

Dalam hal pencegahan kehamilan, kondom memang salah satu metode kontrasepsi, tetapi tidak sempurna.

Penelitian mengenai kontrasepsi menyebut, kondom yang dipakai di luar punya efektivitas 98 persen untuk mencegah kehamilan jika digunakan dengan benar.

Syarat penggunaan secara benar itu berarti dipakai secara tepat dan konsisten. Sayangnya, kebanyakan orang menggunakannya sembarangan, misalnya memasangnya cepat-cepat, tidak menggunakannya sepanjang hubungan seksual, atau hanya dipakai kadang-kadang saja.

Jika itu yang terjadi maka angka kegagalan kondom mencapai 18 persen. Ini berarti secara rata-rata 18 dari 100 orang akan hamil walau sudah menggunakan kondom dalam ketepatan rata-rata, dibandingkan 2 dari 100 orang yang memakainya secara benar.

Bila kamu belum merencanakan kehamilan saat ini, gunakan kondom bersama dengan kontrasepsi lain, misalnya pil KB atau pun IUD, yang akan memberi perlindungan lebih.

Kesalahan lain yang sering tidak disadari adalah memakai ukuran kondom yang tidak pas.

Kondom yang terlalu ketat akan mudah sobek, sementara yang terlalu besar beresiko lepas. Ini berarti kondom tidak bisa memberikan penghalang saat ejakulasi.

Baca Juga: Jangan Keliru, Ini Cara Menentukan Ukuran Kondom yang Tepat

Kamu bisa langsung berkonsutasi ke Halo DKT dengan menghubungi nomer Whatsapp Halo DKT 0811-1-326459 atau melalui link berikut: //bit.ly/halodktwhatsapp pada hari Senin hingga Jumat pukul 08.00 – 17.00 WIB. Tak perlu ragu untuk bertanya atau berkonsultasi, sebab segala informasi yang kamu sampaikan akan dijamin kerahasiaannya.

JURNAL SOREANG - Salah satu alat kontrasepsi yang sering digunakan suami istri saat sedang melakukan hubungan intim adalah kondom.

Kondom menjadi alat kontrasepsi pilihan saat hubungan intim karena memiliki resiko yang cukup minim.

Namun tetap saja banyak istri yang tetap bisa hamil meski sudah memakai kondom saat melakukan hubungan intim.

Baca Juga: Berlaku Mulai 15 Agustus 2022, Apa Saja Syarat Teranyar Penumpang Kereta Api?

Fungsi kondom sendiri selain menunda kehamilan saat hubungan intim juga bisa mencegah infeksi penularan penyakit seksual.

Lalu mengapa banyak kasus istri tetap hamil meski suami sudah menggunakan kondom?

Dokter Keven Tali Sp.OG memaparkan bahwa ada hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum pasangan suami istri menggunakan kondom.

Baca Juga: Suami Wajib Tahu! Bukan Soal Keenakan, Ternyata Ini Tujuan Istri Mendesah saat Hubungan Intim

Pertama dari cara memakainya, membuka kemasan kondom harus benar jangan menggunakan benda tajam seperti gigi atau gunting.

Selamat pagi, H.

Saat pasangan melakukan hubungan intim, tetapi tidak ingin terjadi kehamilan, maka beberapa cara dapat dilakukan salah satunya menggunakan kondom. Menggunakan kondom dengan cara yang tepat dapat mencegah kehamilan serta penyakit menular seksual.

Apakah berhubungan badan memakai kondom bisa hamil ?

Anda yang berhubungan badan memakai kondom, lalu terjadi ejakulasi sperma, dimana sperma atau air mani di dalam kondom tersebut Anda masukkan ke dalam vagina, tentunya dapat menyebabkan kehamilan. 

Sama seperti saat Anda berhubungan badan menggunakan kondom lalu kondom bocor dan air mani mengalir ke dalam vagina. Namun tidak semua hubungan badan selalu menyebabkan wanita hamil. Kehamilan dapat terjadi jika pria memiliki kualitas sperma yang baik, bentuk dan pergerakan sperma normal, sperma dalam jumlah yang cukup, wanita sedang dalam masa ovulasi (masa subur).

Kehamilan dapat ditandai dengan telat datang bulan. Jadi jika setelah Anda berhubungan badan bersama pasangan dan pasangan telat datang bulan, maka lakukan test pack. Anda tidak perlu menggunakan kondom jika setelah menggunakan kondom, air mani tetap dimasukkan ke dalam vagina. Konsultasi ke dokter kandungan untuk promil atau menentukan KB yang sesuai untuk Anda dan pasangan.

Semoga bermanfaat.

Salam sehat.

dr. Lidya Hapsari.

Walaupun sudah pakai kondom apakah bisa hamil?

Kesimpulannya pada setiap jenis kontrasepsi, tetap akan ada terjadinya peluang kehamilan meskipun kecil. Namun, anda tidak perlu khawatir selama menggunakan kondom pria secara tepat, maka peluang terjadinya kehamilan tersebut akan tetap kecil.

Apakah menggunakan kondom 100% aman?

Memakai kondom dengan benar dan konsisten memberikan proteksi terbaik terhadap penyakit-penyakit seksual yang menular,” kata Dr. McDonald-Mosley. Saat dipakai dengan benar, kondom 98-99% efektif dalam melindungi kita dari HIV dan penyakit menular seksual lainnya.

Bagaimana cara memakai kondom agar tidak bocor?

Ketika sisi alat kontrasepsi ini sudah pas, cara memakai kondom agar tidak bocor yakni menjepit ujung kondom dengan bantalan jari lalu letakkan ke penis. Dengan begitu, ada sedikit ruang atau celah di bagian ujung kondom untuk menampung cairan yang dikeluarkan selama ejakulasi.

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA